Kembalinya Sang Penguasa

Kembalinya Sang Penguasa

1. Akhir dari kematian, awal dari kehidupan

Trang!!

Trang!!

Trang!!

Suara bunyi benturan pedang yang berbenturan satu dengan yang lain terdengar sangat keras. Deru nafas mereka pun terdengar tidak beraturan karena tekanan yang harus mereka tahan agar pedang yang ada di dalam genggaman tangan tidak sampai terlepas.

Dukk...

Crash... Crash...

Srakk... Krak...

Terdengar suara tendangan, suara sayatan dan terakhir suara tulang patah sangat mengerikan dan mengganggu pendengaran bagi orang yang mendengarkan.

Huuk... Huuk...

Terdengar suara batuk batuk dan memuntahkan cairan darah segar dari mulutnya. Sementara itu pihak lain terlempar cukup jauh dan berhenti ketika menabrak sebatang pohon yang ada di belakangnya. Karena tendangan itu mengakibatkan tulang kakinya retak dan patah.

Mereka sama sama bangkit dan kembali berdiri meskipun dengan susah payah karena luka dalam yang di alaminya.

"Memang tidak salah, kalau orang orang menjuluki mu dengan nama pendekar pedang naga."

Ucap seorang yang kini sedang terluka parah karena luka tebasan cukup dalam mulai dari dada sebelah kiri melintang sampai perut kanan bawah. Belum lagi kedua tulang kakinya patah akibat dari tendangan dari pendekar yang bernama Feng Xuan.

"Jangan hanya diam saja. Serang sekarang!! Saat ini dia sudah terluka."

Bentak orang yang sedang terluka parah itu. Sepertinya dia adalah seorang pemimpin rombongan yang sedang menyerang Feng Xuan.

Tidak lama setelah perintah dari pemimpin mereka. Ada 7 orang langsung maju bersamaan dan langsung menyerang.

Feng Xuan yang saat itu sudah bersiap menghadapi mereka semua, meskipun dia tidak yakin bisa menghadapi mereka secara bersamaan. Belum lagi saat ini dia sudah mengalami luka dalam cukup parah dari pertarungan sebelumnya.

Pertarungan yang tidak seimbang pun terjadi. Dalam waktu singkat pertarungan antara Feng Xuan dengan 7 orang pendekar cukup sengit.

Awalnya Feng Xuan bisa mengimbangi meskipun lawannya ada 7 orang. Itu bisa membuktikan kalau dia adalah seorang pendekar pilih tanding dari dunia persilatan.

Setelah 15 menit kemudian Feng Xuan mulai terdesak mundur, luka luka sayatan pun mulai menghiasi sekujur tubuhnya. Kini jubah yang dikenakan sudah di penuhi dengan darah dari luka luka akibat sayatan pedang pedang dari lawannya.

"Apakah ini adalah akhir dari hidupku." Gumamnya dalam hati.

"Menyerah lah. Kamu tidak mungkin selamat dari kematian." Gertak pemimpin rombongan itu.

Feng Xuan hanya memberikan senyuman dingin ketika mendengar perkataan dari pemimpin rombongan orang yang telah mengeroyok nya.

"Kalian menginginkan ini bukan!" ucap Feng Xuan yang terdengar parau akibat dari luka lukanya yang sangat parah.

Dia sadar tidak mungkin untuk bisa selamat dari kematian saat ini. Maka dia memutuskan untuk menghancurkan kitab suci yang sedang diincar orang orang yang ada di hadapannya. Feng Xuan mengeluarkan sebuah buku yang terbungkus kain putih.

"Ini ambil lah!"

Feng Xuan melempar buku yang terbungkus kain putih itu ke udara. Belum sempat orang orang itu pulih dari keterkejutan buku itu sudah terlempar ke udara.

Dan beberapa detik selanjutnya Feng Xuan mengeluarkan tenaga dalam dari telapak tangan dan merubahnya menjadi energi api untuk membakar buku yang sudah ada di udara.

"Apa kamu sudah gila!"

"Feng Xuan apakah kamu tidak waras!"

"Pendekar pedang naga apa yang kamu lakukan!"

Banyak sekali umpatan umpatan yang lain. Ketika melihat tindakan Feng Xuan yang diluar dari ekspektasi mereka.

Meskipun kitab suci itu menyimpan ilmu tingkat tinggi di dunia persilatan. Namun kertas untuk menulis tetap terbuat dari kertas yang mudah untuk dihancurkan.

"Tidak ada seorang pun yang boleh mempelajari kitab suci ini. Jadi lebih baik aku menghancurkan nya. Daripada menimbulkan kekacauan di dunia persilatan kedepan nya." Feng Xuan menjawab pertanyaan orang orang yang ada di hadapannya itu.

Meskipun Feng Xuan sudah mengalami luka yang sangat parah. Namun musuh musuhnya tidak mau bertindak gegabah karena Feng Xuan masih bisa membunuh mereka untuk menemaninya ke alam baka.

Saat ini Feng Xuan sedang berdiri dengan sebuah pedang untuk menopang nya berdiri. Feng Xuan kemudian mengangkat pedang yang ada di tangan. Pedang yang ada di tangannya saat ini adalah sebuah pedang pusaka yang bernama pedang naga.

Feng Xuan mengeluarkan tenaga dalam yang cukup tinggi dan membentuk sebuah segel untuk menyegel pedang naga dan melemparkannya ke sebuah batu besar yang tidak jauh dari tempatnya berdiri.

"Tidak akan ada orang yang bisa membuka segel pedang naga ini kecuali orang yang terpilih." Ucap Feng Xuan lirih. Meskipun suara yang di keluarkan terdengar pelan namun masih cukup jelas di pendengaran para pendekar yang ada di hadapannya.

"Pendekar pedang naga kau sudah gila!" Teriak mereka histeris.

"Feng Xuan apakah kamu sadar dengan kamu menghancurkan kitab suci itu dan menyegel pedang naga maka hidup mu pasti akan berakhir detik ini juga!" Ucap salah satu dari mereka yang sangat geram melihat tindakan yang dilakukan oleh Feng Xuan.

"Aku sadar. Karena aku yang tidak akan selamat dari kematian maka. Aku lebih memilih untuk melakukan itu semua." Jawab Feng Xuan pelan dan sedikit senyuman menghiasi bibirnya yang sudah pucat karena sudah kehilangan terlalu banyak darah keluar dari tubuhnya.

Ketika orang orang itu ingin maju untuk menghajar Feng Xuan dan melampiaskan emosi mereka. Sesuatu terjadi pada tubuh Feng Xuan.

Tubuh Feng Xuan mengeluarkan asap putih dan menyelimuti seluruh tubuhnya. Tidak lama kemudian tubuh Feng Xuan yang awalnya masih sedang berdiri, dalam waktu sekejap sudah beralih posisi menjadi duduk bersila di atas tanah tempatnya tadi berdiri.

Kini tubuh Feng Xuan bergetar hebat asap putih pun masih menyelimuti seluruh tubuhnya. Orang orang yang melihat kejadian itu hanya bisa terperangah. Karena ini adalah kali pertama melihat kejadian yang sangat aneh di depan mata mereka sendiri.

Hanya dalam hitungan detik tubuh Feng Xuan hancur menjadi butiran debu di depan mata semua orang, sementara itu ada sebuah titik cahaya putih bersih melesat pergi jauh ke udara tanpa meninggal bekas apa pun. Seolah olah tidak pernah terjadi sesuatu ditempat itu.

Ketika melihat kejadian tersebut semua orang menjadi bingung sendiri, karena mereka tidak menyangka melihat kejadian yang sangat aneh.

Tanpa diketahui oleh orang orang yang ingin membunuhnya Feng Xuan mengunakan ilmu yang tercatat dalam kitab suci yang telah dihancurkan itu.

Dia mengumpulkan seluruh aura yang ada di dalam tubuh dan menghancurkan tubuh fisiknya lalu membentuk sebuah esensi kehidupan agar bisa terlahir kembali dengan membawa ingatan kehidupan masalalu.

Cahaya putih bersih itu pun melesat jauh dengan kecepatan tinggi melintasi alam yang berada menunju sebuah benua yang sangat jauh dari tempat tinggal sebelumnya.

Inilah akhir dari kehidupan pendekar pedang naga Feng Xuan dan awal dari perjalanan panjangnya menuju kehidupan keduanya.

Terpopuler

Comments

༄⍟Mᷤbᷡah_Atta࿐

༄⍟Mᷤbᷡah_Atta࿐

Alur ceritanya sudah bagus 👍👍 yang harus diperhatikan Up setiap hari Thor..

2024-12-02

1

𝘿𝙚𝙬𝙖 𝘽𝙤𝙣𝙜𝙠𝙤𝙠

𝘿𝙚𝙬𝙖 𝘽𝙤𝙣𝙜𝙠𝙤𝙠

coba baca klu bagus lanjut 📄😄🙏🙏

2024-12-07

1

Makasih sdh Upp tor

2024-12-05

1

lihat semua
Episodes
1 1. Akhir dari kematian, awal dari kehidupan
2 2. Kelahiran kembali.
3 3. Bakat Lan Xuan Yu
4 4. Latihan fisik di mulai
5 5. Dua tahun
6 6. Kehangatan keluarga.
7 7. Latihan tanding
8 8. Babak semifinal
9 9. Babak semifinal II
10 10. Babak final
11 11. Masa lalu Lan Xuan Yu
12 12. Lan Xiao Hua
13 13. Perjalanan menuju sekte Teratai Emas
14 14. Tengkorak Iblis
15 15. Kekejaman Lan Xuan Yu
16 19. Berburu ayam hutan
17 17. kota Henyang
18 18. Menuju sekte Bintang Timur
19 19. Mengobati Patriak Niu Lang
20 20. Gao Xiong Li
21 21. Sekte Teratai Emas
22 22. Belajar membuat pil
23 23. Pil Peningkat Energi
24 24. Babak Gugur
25 25. Babak Gugur II
26 26. Babak Penyisihan
27 27. Babak Penyisihan II
28 28. Babak Final
29 29. Sekte Bambu Kuning
30 30. Patriak Xuan Long.
31 31. Akhir Babak Final
32 32. Mengobati luka dalam
33 33. Pengumuman gelar juara
34 34. perjalanan pulang
35 35. Pertemuan keluarga
36 36. Rahasia sekte Gunung Awan.
37 37. Lembah kabut.
38 38. Rahasia danau kabut
39 39. Rahasia danau kabut II
40 40. Cincin bintang safir
41 41. Kemelut dunia persilatan
42 42. Kehancuran Sekte Bukit Tanjung
43 43. Kekaisaran Tang
44 44. Pertempuran dua kekaisaran
45 45. Pertempuran dua kekaisaran II
46 46. Pertempuran dua kekaisaran III
47 47. Akhir pertempuran.
48 48. Lan Xuan Yu sadar.
49 49. Sekte naga melintasi awan.
50 50. Berlatih di bawah bimbingan Gao Xiong Li
51 51. Menuju tempat pelatihan.
52 52. Hutan kematian.
53 53. Mulai latihan.
54 54. Memasuki hutan kematian sendirian.
55 55. Memasuki hutan kematian sendirian II.
Episodes

Updated 55 Episodes

1
1. Akhir dari kematian, awal dari kehidupan
2
2. Kelahiran kembali.
3
3. Bakat Lan Xuan Yu
4
4. Latihan fisik di mulai
5
5. Dua tahun
6
6. Kehangatan keluarga.
7
7. Latihan tanding
8
8. Babak semifinal
9
9. Babak semifinal II
10
10. Babak final
11
11. Masa lalu Lan Xuan Yu
12
12. Lan Xiao Hua
13
13. Perjalanan menuju sekte Teratai Emas
14
14. Tengkorak Iblis
15
15. Kekejaman Lan Xuan Yu
16
19. Berburu ayam hutan
17
17. kota Henyang
18
18. Menuju sekte Bintang Timur
19
19. Mengobati Patriak Niu Lang
20
20. Gao Xiong Li
21
21. Sekte Teratai Emas
22
22. Belajar membuat pil
23
23. Pil Peningkat Energi
24
24. Babak Gugur
25
25. Babak Gugur II
26
26. Babak Penyisihan
27
27. Babak Penyisihan II
28
28. Babak Final
29
29. Sekte Bambu Kuning
30
30. Patriak Xuan Long.
31
31. Akhir Babak Final
32
32. Mengobati luka dalam
33
33. Pengumuman gelar juara
34
34. perjalanan pulang
35
35. Pertemuan keluarga
36
36. Rahasia sekte Gunung Awan.
37
37. Lembah kabut.
38
38. Rahasia danau kabut
39
39. Rahasia danau kabut II
40
40. Cincin bintang safir
41
41. Kemelut dunia persilatan
42
42. Kehancuran Sekte Bukit Tanjung
43
43. Kekaisaran Tang
44
44. Pertempuran dua kekaisaran
45
45. Pertempuran dua kekaisaran II
46
46. Pertempuran dua kekaisaran III
47
47. Akhir pertempuran.
48
48. Lan Xuan Yu sadar.
49
49. Sekte naga melintasi awan.
50
50. Berlatih di bawah bimbingan Gao Xiong Li
51
51. Menuju tempat pelatihan.
52
52. Hutan kematian.
53
53. Mulai latihan.
54
54. Memasuki hutan kematian sendirian.
55
55. Memasuki hutan kematian sendirian II.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!