Waktunya Menikah

Makan Malam di keluarga besar Alexander, hanya terdengar suara dentingan sendok tanpa ada yang membuka pembicaraan,

"kita lanjut diruang keluarga ada hal penting! , Ujar Opa.

Menghela napas panjang opa duduk di sofa mewah, ruang keluarga

"Fabian Alexander..

usia tiga puluh tiga tahun, memiliki adik perempuan Kimmy,

Pertanyaan nya, kapan kamu akan melanjutkan pernikahan dengan tunanganmu Sandra? Dan jawabannya opa tidak menyetujui nya," balas opa kemudian.

"Apa maksud opa! " Balas Fabian tak senang.

" mami dan papi mu, tidak opa jodohkan sama sekali tetapi memilih wanita yang baik hingga lahir anak yang baik seperti mu , " ujar opa tenang

Opa!

"Cukup diam dan dengarkan!”

"Sandra bukan wanita baik, opa telah menyelidiki nya, siapapun menjadi calon cucu menantu opa, opa harus memastikan tentangnya".

"kau tidak lupa dengan kejadian bukan tahun yang lalu bukan?"

"siapa yang menolong opah saat sekarang,

Hah! , bukan maminya bukan papinya bukan kimmy bukan kamu ataupun bukan anak Opa sendiri! ".

"Opa tidak menyalahkan itu karena kalian sibuk dengan kegiatan kalian masing-masing!"

"Tapi opa salut dengan Bu Farida, meskipun dia telah opa perintah kan untuk meninggalkan ruangan setelah berbicara dengan Darren, uncle mu tapi ia menunggu opa dan bertanggung," jawab keselamatan opa.

" Itu memang tugasnya! " Ucap Fabian.

" Bukan tugasnya, karena dia memiliki ini, dan merasakan perasaan opa," ucap opa sambil menunjukkan jarinya ke hatinya.

”nikahi Wina anak farida,bulan depan kalian menikah.

opa sudah mengaturnya dan orang tuamu juga sudah mengetahuinya".

" Apa maksud opa!" ucap nya setengah ber teriak

" Perempuan yang seperti itu tidak layak menjadi menantu di keluarga kita!"

Ujar Fabian tegas

" apa menurutmu Sandra perempuan murahan itu layak untuk menjadi keluarga kita!" Balas opa tidak kalah sengit.

" ternyata kepulanganku ke sini telah diatur,

Ch..". Ujar bian sambil senyum sinis.

"Ya.. persiapkan dirimu ujar," opah kemudian.

"aku tidak akan pernah mencintai perempuan itu aku akan tetap mencintai Sandra," ujarnya kemudian.

" terserah kamu! sepertinya kau memang suka barang bekas! "Ujar opa.

"Apa maksud opa!" Dia bukan barang bela Fabian

"Oh maaf kan aku cucu ku, ia memang bukan barang tapi sampah yang di daur ulang ," bela opa tersenyum mencela

"apa opa tidak bisa melihat perbedaan antara perempuan itu dan Sandra," memangnya secantik apa dia sambung Fabian kembali

"Itu tugasmu nanti melihat perbedaannya..!"

" opa hanya tidak ingin kau masih menjalani hubunganmu dengan selebgram itu setelah menikah dengan perempuan pilihan opa" .

tapi opa!

" Cukup kau bermain dengan perempuan murahan itu ," sambung opa.

"Opa, Sandra tidak seperti itu ?" bela Fabian

"sekarang opa tanya perempuan itu atau keluarga mu..." ujar opa tegas

Fabian terdiam.

"Aku perlu waktu opa," ujar Fabian

"Ya, apa tunggu besok walaupun opa tahu jawabannya".

wajah Bian bener-bener menunjukkan kekesalannya

" Bian permisi opa," ujarnya sopan

Lalu melangkah kan Kakinya ke luar dan masuk kedalam mobil Mercedes Maybach exelero nya.

ding Ding..

Ceklek

"Beloved" ....ujar wanita memakai mini dress ketat dan langsung memeluk Fabian.

"Masuk sayang..kenapa dengan wajah tampan ini , " ucap Sandra.

"Oya kamu minum apa sayang kenapa diam saja.."

"Sandra, sorry ," ujarnya..

"ada apa?" Ucapnya sambil memeluk pinggang Fabian

Saat ini mereka duduk di sofa apartemen mewah Sandra pemberian Fabian

"aku akan menikah!"

Duar duar

"siapa? Dengan siapa?", Tanya Sandra.

"Aku akan menikah dengan wanita pilihan opa!" Ujar nya dengan kesal.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Terpopuler

Comments

lestari

lestari

lanjut

2024-12-03

0

lihat semua
Episodes
1 Wina
2 Waktunya Menikah
3 keputusan
4 Kenalan Dulu
5 First Meeting
6 Menentukan pilihan
7 Background Sandra
8 Curhat
9 Wedding
10 tidur di sofa
11 Ngomong terus
12 Darah Tinggi
13 Sia-sia
14 menyiapkan dress
15 Bingkisan
16 pakaian buat wina
17 hadiah lagi..
18 kedatangan Sandra
19 Rama teman wina
20 cemburu
21 Makan Malam Keluarga
22 tidur di sofa
23 Impoten
24 Siapa Wanita itu?
25 Temannya
26 tuan... arrrrggghhh
27 Kesel sendiri
28 tempat bunda
29 Makan Siang Bersama
30 Rumah Bunda (1)
31 sikap hangat Fabian
32 masih dirumah bunda 2
33 Rumah bunda 3
34 Pantai
35 Sunset
36 Marah
37 pesan masuk
38 air mata Wina
39 Rencana bian
40 Dari mana kamu!
41 sakit kak..
42 mematung
43 Gak Bisa menunggu
44 Wina Panik
45 berpengalaman
46 Telat pulang
47 Pergi sama
48 Persiapan
49 Tidak datang
50 Menguping
51 Sahabat jadi Musuh Fabian
52 Axel dan Cintya
53 Ciuman Kasar Fabian
54 mencoba senyum
55 Wina sensitif
56 Menginap dirumah Bunda.
57 Merasa Berbohong
58 Ice cream
59 Dihajar Fabian
60 Bertemu Catherine
61 Pisah
62 Berpisah sementara
63 Upgrade diri.
64 Tampilan baru Wina.
65 Istri ???
66 Rencana Bian
67 Assisten Raka.
68 Manja Fabian.
69 Pulang
70 -
71 Axel dan Cintya 2
72 Masuk Kerja Kembali
73 Wina Pergi
74 Fabian mencari
75 Mulai Mencari
76 -
77 Mual dan Pusing
78 Menuduh
79 Fabian curhat.
80 Cynthia dipanggil Fabian
81 Axel n Cynthia Again
82 Tidak akan Melepaskan
83 Maafkan Aku
84 Kedatangan fabian
85 penyesalan Bian
86 Im sorry i u
87 Pulang
88 Cerita Cintya
89 Cintya n aXel
90 menjadi jalang
91 RAHASIA AXEL
92 Penjelasan Papi Axel
93 ssssstttttt
94 Ugal-ugalan
95 Axel
96 Axel n Cynthia gainn......
97 kekhawatiran Fabian
98 Ajak Axel
99 A & C
100 Tanggapan hana
101 e n d
Episodes

Updated 101 Episodes

1
Wina
2
Waktunya Menikah
3
keputusan
4
Kenalan Dulu
5
First Meeting
6
Menentukan pilihan
7
Background Sandra
8
Curhat
9
Wedding
10
tidur di sofa
11
Ngomong terus
12
Darah Tinggi
13
Sia-sia
14
menyiapkan dress
15
Bingkisan
16
pakaian buat wina
17
hadiah lagi..
18
kedatangan Sandra
19
Rama teman wina
20
cemburu
21
Makan Malam Keluarga
22
tidur di sofa
23
Impoten
24
Siapa Wanita itu?
25
Temannya
26
tuan... arrrrggghhh
27
Kesel sendiri
28
tempat bunda
29
Makan Siang Bersama
30
Rumah Bunda (1)
31
sikap hangat Fabian
32
masih dirumah bunda 2
33
Rumah bunda 3
34
Pantai
35
Sunset
36
Marah
37
pesan masuk
38
air mata Wina
39
Rencana bian
40
Dari mana kamu!
41
sakit kak..
42
mematung
43
Gak Bisa menunggu
44
Wina Panik
45
berpengalaman
46
Telat pulang
47
Pergi sama
48
Persiapan
49
Tidak datang
50
Menguping
51
Sahabat jadi Musuh Fabian
52
Axel dan Cintya
53
Ciuman Kasar Fabian
54
mencoba senyum
55
Wina sensitif
56
Menginap dirumah Bunda.
57
Merasa Berbohong
58
Ice cream
59
Dihajar Fabian
60
Bertemu Catherine
61
Pisah
62
Berpisah sementara
63
Upgrade diri.
64
Tampilan baru Wina.
65
Istri ???
66
Rencana Bian
67
Assisten Raka.
68
Manja Fabian.
69
Pulang
70
-
71
Axel dan Cintya 2
72
Masuk Kerja Kembali
73
Wina Pergi
74
Fabian mencari
75
Mulai Mencari
76
-
77
Mual dan Pusing
78
Menuduh
79
Fabian curhat.
80
Cynthia dipanggil Fabian
81
Axel n Cynthia Again
82
Tidak akan Melepaskan
83
Maafkan Aku
84
Kedatangan fabian
85
penyesalan Bian
86
Im sorry i u
87
Pulang
88
Cerita Cintya
89
Cintya n aXel
90
menjadi jalang
91
RAHASIA AXEL
92
Penjelasan Papi Axel
93
ssssstttttt
94
Ugal-ugalan
95
Axel
96
Axel n Cynthia gainn......
97
kekhawatiran Fabian
98
Ajak Axel
99
A & C
100
Tanggapan hana
101
e n d

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!