Extraordinary Non-Player Character
... Prolog | Full Virtual Reality...
...Tahun 2042 merupakan tahun bersejarah didalam dunia gaming....
...Umat manusia berhasil mengembangkan dunia yang tak terpadai....
...Perusahaan terkemuka Sonia Electronic, Argus Development dan I-Soft menciptakan projects rahasia melalui kolaborasi tiga perusahaan tersebut....
...Sebuah alat yang tidak mengunakan komputer namun sebuah mesin yang disebut Dreamer untuk mengakses dunia Virtual tertentu....
...Konsol Full Virtual Reality Pertama....
...Sejak kemunculan Dreamer, semua perusahaan elektronik dan teknologi baik besar atau kecil berlomba-lomba menciptakan dunia FVR atau Full Virtual Reality....
...Sehingga Era teknologi komputer dan konsole berganti menjadi Era FVR....
Awalnya Dreamer dikembangkan untuk tujuan perawatan kesehatan akan tetapi seiring perjalanan waktu diperluas ke pendidikan, berbagai operasi infrastruktur, manufaktur, industri jasa, teknik, arsitektur, real estat, keuangan dan sebagainya.
Di era ini, sejumlah besar pekerja kantoran terhubung setiap hari di ruang kantor virtual untuk melakukan pekerjaan, menghadiri pertemuan bahkan mengawasi dan mengoperasikan robot yang melakukan pekerjaan di pabrik.
Tidak hanya pekerja, keuangan di era itu sudah mayoritas mengunakan uang virtual yang mana segala dokumen juga sudah mengunakan FVR yang bahkan ada dunia VR untuk pinjaman online dan casino.
Untuk makan, pengguna Dreamer hanya perlu pergi ke toko VR untuk memeriksa dan memesan bahan makanan. Lalu, jasa pengirim akan mengirimkan pesanan ke rumah.
Dalam bidang olahraga, pengguna Dreamer akan bisa menyaksikan langsung pertandingan dengan mengunakan FVR yang terhubung langsung ke stadion.
Lalu, di bidang rumah sakit. Segala perawatan medis mengunakan Dunia VR yang mana jika pasien masuk kedalam dunia itu, mereka akan langsung diberikan diagnosa secara rinci tanpa harus menemui dokter.
Dan, masih banyak lagi.
Inilah yang merubah dunia menjadi lebih baik dengan Virtual Reality yang sudah menjadi Realita yang lain.
Lepas dari segala bidang itu, perusahaan game juga bersaing dan berlomba-lomba untuk membuat game terbaik mereka.
Adapun game pertama yang mengunakan FVR dan sangat digemari para gamer dengan tema MMORPG. Dia berjudul ...
...Sword Art Online....
Kesuksesan nya membuat para development game semakin bersemangat untuk menciptakan game lebih baik seperti Yggdrasil, New World Online dan MMORPG lainnya.
Selain MMORPG, beberapa game juga memiliki game dengan Gendre berbeda seperti FIFA World yang dimana para pemain bisa menjadi pelatih atau main bola bersama pemain terkenal dalam bentuk Avatar dan AI.
Juga, Grand Race merupakan game balap mobil yang mana para pemain nya bisa mengendalikan mobil secara detail
Dan, masih banyak game lain.
...3 tahun kemudian ......
Sebuah game baru diumumkan di zaman modern ini. Itu tidak terlalu inovatif bahkan menjadi MMORPG fantasi ortodoks. Meski begitu tetapi game ini memiliki judul yang menarik.
...The Forgotten Legend...
Baik penggemar maupun industri memiliki ekspektasi yang tinggi terhadap game ini. Walaupun game ini belum rilis secara global akan tetapi pihak Developer Game akan membuka tes Beta skala besar.
Dan, seluruh televisi mengiklankan game tersebut.
......................
Di waktu yang sama, ada kedua orang tua yang menyaksikan acara e-sport itu disalah satu rumah sakit.
Tidak lama kemudian, seorang suster datang menghampiri orang tua dan berbicara kepada mereka dengan mengunakan bahasa Jepang.
"Apakah anda keluarga dari Yogi Wijaya -san?"
"Iya, kami ayah dan ibunya," jawab Sang Ayah.
"Dokter Johan sudah menunggu. Mari saya antarkan!" ucap suster.
Setelah itu, suster dan kedua orang itu pergi ke salah satu ruang dokter. Setibanya disana, kedua orang tua itu bertemu dengan sosok dokter berbadan tinggi dan berwajah Asia meski nama nya Johan.
"Pak Wijaya dan Bu Wijaya. Silahkan duduk!" seru dokter Johan.
Kedua orang tua itu pun duduk dihadapan dokter itu dengan wajah yang murung.
Dan, sang ayah memulai pembicaraan nya.
"Dokter, bagaimana hasil nya? apakah anak kami bisa diselamatkan?"
"Dari hasil VR MRI memang benar, putra anda telah mengalami gejala mati otak meski begitu keadaan organ lain berjalan normal walaupun harus dibantu oleh alat medis."
Mendengar itu, sang Ibu menangis seraya menutupi mulut dan hidung nya serta menundukkan kepalanya. Sang Ayah hanya menepuk pelan untuk menenangkan nya.
"Lalu, dok. Apakah ada cara untuk menyelamatkan nya?" tanya sang ayah.
"Ada kemungkinan besar putra anda bisa sadar kembali dengan membawa kesadaran ke dunia game Full Virtual Reality dengan mengunakan Dreamer," jawab dokter Johan.
"Berapa persentase nya, Dok?" tanya sang Ibu yang mulai tenang dan melihat dokter Johan.
"Saya bisa menjamin 90 persen. Karena jika kesadaran putra anda dibawa ke dalam dunia game Full Virtual Reality maka semangat dan mentalnya akan berkembang yang mana itu akan membantu proses kesadaran dari putra anda," jawab Dokter Johan.
Mendengar itu, sang Ayah dan sang Ibu saling bertukar pandang. Lalu, sang ibu mengangguk kepalanya.
Sehingga mereka pun membuat keputusan.
"Baik, dok. Kita lakukan saja itu!" jawab sang ayah.
"Terimakasih saya akan persiapkan semua nya," ucap Dokter Johan.
Setelah itu Yogi yang terbaring koma di ICU, dia pun dibawa oleh Johan ke ruangan khusus yang memiliki peralatan seperti tabung besar dan Dreamer pun dipasang ke kepala Yogi yang terbaring koma lalu, menyambung nya kesebuah monitor.
Setelah persiapan usai, Dokter Johan pun menekan enter pada komputer laboratorium dan kesadaran Yogi pun berpindah ke salah satu game.
...The Forgotten Legend....
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 41 Episodes
Comments
Fendi Kurnia Anggara
up thor
2024-08-07
1