episode 6

Ibu Mariam yang baru saja keluar dari ruangan pria itu melangkahkan kakinya dengan berat menuruni anak tangga rumah itu. Dia berjalan ke arah kamar Lilian untuk melihat keadaan gadis itu

saat itu Lilian sedang tertidur dengan tenang dan Mariam tidak ingin mengganggu nya, dia pun kembali keruangan nya untuk menenangkan hatinya.

Setelah beberapa jam kemudian waktu sudah menunjukkan pukul lima sore dan sudah waktunya untuk membersihkan rumah. Saat itu Lilian juga sudah bangun dan bersiap untuk membersihkan rumah itu dibantu dengan rekan kerjanya yang lain.

Tapi pada saat gadis itu hendak membersihkan meja di ruang tamu, tiba-tiba saja tuan muda rumah itu turun dan duduk di sofa ruangan itu. Lilian tidak memperhatikan nya dan terus membersihkan meja, Lilian juga tidak sadar kalau pria itu diam-diam memperhatikan nya, pada saat dia ingin pergi tiba-tiba saja pria itu menarik pinggang nya yang membuat Lilian jatuh di pelukan pria itu.

"hei kenapa terburu-buru ingin pergi hm?, apakah kamu tidak ingin berada di sini sedikit lebih lama?."

suara pria itu terdengar sedikit menggodanya dan itu membuat Lilian sangat tidak nyaman apalagi dia ingat kejadian yang tidak menyenangkan sebelumnya

"ma-maaf tuan...tapi ada pekerjaan lain yang harus saya lakukan." ucapnya pelan dan merasa sedikit takut

Lilian mencoba bangkit dari sana tapi pria itu menahannya dan menariknya lebih dekat dengan nya, Lilian yang merasakan cengkraman tangan pria itu yang semakin kuat membuat nya ketakutan

"tidak tidak tidak, tidak perlu lakukan apapun hari ini, duduklah di sini dengan ku dan..."

pria itu mendekati wajah gadis itu dan berbisik di telinganya

"dan layani aku dengan tubuh mu itu..." nada suaranya menggoda dan dia menyeringai pada gadis itu

Lilian yang mendengarnya langsung melepaskan dirinya dan berlari pergi dari sana karena ketakutan. Pria itu hanya diam dan tidak menahan nya saat dia pergi, pria itu hanya melihat nya dan menyeringai kecil

"lihat saja gadis kecil, kamu tidak akan lepas dari tanganku" ucapnya pada dirinya sendiri dan bersandar di sofa tempat dia duduk

Lilian yang berlari sambil ketakutan tidak melihat jalannya

𝘉𝘳𝘶𝘬𝘬

Dia tidak sengaja menabrak ibu Mariam yang sedang berjalan dari arah lain dan Lilian terjatuh ke lantai

"astaga Lilian! Kamu baik-baik saja kan? Apa yang terjadi kamu terlihat takut nak."

Ibu Mariam membantu nya berdiri dan terlihat khawatir dengannya

"i-itu...tadi tuan..." Lilian yang terengah-engah mencoba mengatur nafasnya

"ada apa nak? tuan kenapa?." ibu Mariam mencoba menenangkan nya

"tuan tadi bilang kalau...dia bilang padaku aku tidak perlu bekerja, dia bilang cukup untuk melayani nya saja, aku sangat takut dengan nya ibu" kata gadis itu sambil mengatur nafasnya

"sudah sudah tidak perlu takut, nanti ibu sendiri yang akan menanyakan apa maksudnya dengan bicara seperti itu padamu, kamu juga sudah bekerja hari ini gantilah pakaian mu dan istirahat lah"

setelah mengatakan itu ibu Mariam pergi dari sana meninggalkan Lilian, dan Lilian pun kembali ke kamar nya dan membersihkan dirinya

Lilian yang sedang mandi masih merasa tidak nyaman dengan ucapan pria itu tadi, dia takut kalau-kalau pria itu benar-benar melakukan sesuatu yang tidak pantas untuk nya

"aku tidak boleh berpikir seperti itu, aku harus tetap berpikir positif, mungkin saja tuan tadi hanya bercanda." Lilian mencoba untuk melupakan saat-saat itu dan mulai memikirkan hal untuk pekerjaan nya besok.

...****************...

......................

(っ◔◡◔)っ ♥ Jangan lupa Like & subscribe ya untuk dapatkan update-an selanjutnya ♥

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!