Cintaku-Perjaka Tua 03

Charles kembali ke kediaman keluarga William. Orang rumah sudah sepenuhnya tidur, menyisakan beberapa security di luar rumah. Charles membawa kunci rumah sendiri sehingga dia tidak perlu mengganggu penghuni rumah ketika ingin masuk. Ia menyeret kakinya yang terasa begitu menuju ke kamar dan merebahkannya.

Huft....

Charles membuang nafasnya kasar. Matanya menatap ke langit-langit memikirkan kejadian tadi yang cukup membuatnya kehilangan akal.

" Menikah? Apakah harus sekarang? Terus bagaimana dengan Agatha. Entah apa yang aku rasakan ke Agatha tapi kami sudah setahun bersama."

Charles bermonolog, pria berusia 33 tahun itu sangat bingung dengan apa yang akan dilakukannya nanti. Ia pun memilih memejamkan matanya dan menuju ke alam mimpi. Siapa tahu dia menemukan jawaban di sana.

***

Suara kokokan ayam jantan menambah riuh berbarengan dengan kumandang suara adzan. Rosa membangunkan suaminya agar tidak telat melaksanakan sembahyang sholat subuh.

"Sayang... Bangun... Biar sholatnya nggak telat."

Robert menggeliatkan badannya, pria paruh baya itu merengkuh tubuh istrinya dan menciumi sang istri itu di sana sini.

"Mom, kamu sangat harum. Apakah kamu sudah mandi?" Bukannya segera bangun Robert malah semakin mengeratkan pelukannya terhadap sang istri.

"Stop dad, kamu bukan anak muda lagi. Sudah waktunya kamu itu nimang cucu." Rosa tampak sedikit kesal dengan ulah sang suami. Pasangan suami istri yang mulai beruban rambutnya tersebut masih nampak mesra.

"Haish... Suruh tuh anakmu cepet-cepet nikah. Apa mau selamanya jadi perjaka tua."

Robert berdiri menuju kamar mandi dan mengambil wudhu. Mereka berdua pun melaksanakan kewajiban dua rakaat itu berjamaah.

Seusai berkewajiban, Rosa langsung keluar dari kamar dan berjalan menuju dapur. Ia sedikit terkejut saat menemukan sang putra sulung yang duduk melamun di meja makan.

"Hai sayang, kenapa pagi-pagi udah ngelamun gitu hmmm?"

"Eh mom, tadi habis dari masjid terus pengen ngopi tapi masih males mau bikinnya."

Charles menjawab cepat. Rosa tersenyum lalu bergegas membuatkan kopi untuk putranya itu sekalian membuatkan susu untuk suami serta putri bungsunya. Di luar terlihat masih gelap tapi memang di rumah itu biasanya kegiatan dimulai setelah lepas sembayang subuh.

"Chila di rumah mom, bukannya katanya dia lagi riset ke luar kota ya untuk pembukaan cabang?"

"Iya tapi semalam dia udah pulang."

Charles kembali terdiam. Sebenarnya pertanyaannya mengenai sang adik hanyalah permulaan dari pertanyaan yang sebenarnya. Charles mengambil nafasnya dalam-dalam dan membuangnya perlahan. Sekarang atau nanti pasti sama saja, dia harus mengatakannya.

" Mom, bagaimana kalau aku menikah?"

Prang!!

Saking terkejutnya Rosa menjatuhkan gelas yang baru saja dia ambil. Orang serumah jelas terkejut mendengarnya terlebih Charles yang ada di sana. Ia pun berdiri dari posisi duduknya dan langsung membantu Rosa untuk membereskan pecahan gelas yang bertebaran di lantai.

"Mom are you ok?"

"Yes son. I'm fine."

Rosa tersenyum, ia hendak memunguti pecahan gelas itu namun sudah dilakukan oleh Charles. Charles juga meminta Rosa untuk sedikit menjauh dari sana.

Robert dan Cilla pun datang mendekat menanyakan apa yang terjadi. Wanita paruh baya dengan hijab lebarnya itu hanya tersenyum dan mengatakan tidak apa-apa.

"Oh honey, jangan membuatku jantungan aku bisa langsung ke IGD nanti. Suruh mbok Nah aja," omel Robert.

"Mom emang kenapa gitu bisa jatuh." Cilla ikut menimpali.

"Mommy hanya terkejut mendengar kata nya abangmu mau nikah."

"Apa?" Kini giliran sang suami dan sang putri yang terkejut. Mereka kemudian menatap Charles bersamaan. Tatapan heran penuh tanya diterima Charles, tapi ia abaikan dulu semuanya sampai ia selesai membereskan pecahan beling yang ada di lantai.

"Bener bang apa yang dikatakan mommy? sama siapa? sama si model itu? Iuuuh aku sih ogah ya punya ipar kek gitu." Cilla sepertinya sangat tidak menyukai kekasih kakaknya. Reaksi yang diberikan benar-benar tidak mengenakan. Ada sebuah hal yang jelas membuat Cilla tidak suka kepada Agatha tapi ia masih menyimpannya. Cilla akan memberitahu sang kakak jika sudah tiba waktunya.

" Model, apakah yang kamu maksud adalah Agatha. Wanita yang pernah kamu bawa ke rumah tapi menolak semua yang mommy suguhkan itu? It' true Son?" Rosa menelisik wajah sang putra. Jika benar wanita itu yang akan jadi pendamping putra sulungnya, sungguh Rosa pun tidak setuju.

" No mom, not her. Aku tidak akan menikah dengan Agatha,"bela Charles. Melihat reaksi sang ibu, Charles faham betul bahwa ibunya tidak menyukai Agtha. Tapi sebelumnya ia masih berusaha untuk membuat ibunya tersebut menerima Agatha.

"Itu, ehm aku akan menikahi putri bungsu keluarga Dwilaga."

"Hahahah jangan bercanda son. Daddy tau betul siapa keluarga Dwilaga. Walaupun tidak terlalu dekat daddy lumayan mengenal Aryo Dwilaga."

" No Dad, I'm not kidding, I'm serious."

Kini giliran Robert dan Rosa yang terdiam, bagaimana putranya itu bisa mengenal putri keempat Dwilaga. Sedangkan publik juga jarang tahu tentang putri keempat Dwilaga itu.

Kalau ketiga putra Dwilaga jangan diragukan lagi. Ketiganya mempunyai reputasi yang luar biasa. Putra pertama yang sukses menjadi dosen dan pengusaha, putra kedua seorang dokter bedah yang jenius, dan putra ketiga seorang traveler serta selebgram yang begitu terkenal dan mempunyai banyak jutaan penggemar.

Robert sedikit limbung dengan apa yang dibilang putranya tadi. Sepertinya ia harus menghubungi Aryo, pikir Robert.

"Dad jangan dulu menghubungi keluarga Dwilaga, mungkin aku akan berbicara dengan gadis itu dulu. Lagi pula ada suatu hal yang membuat kami tiba-tiba harus menikah."

Seakan tahu apa yang di pikirkan ayahnya Charles dnegan tegas meminta Roberth untuk tidak berbuat apa-apa dulu.

Ketiga orang di rumah itu tentu bingung dengan ucapan Charles. Tapi tampaknya Charles belum mau banyak bicara. Mereka pun memilih diam dan menunggu.

Charles berlalu meninggalkan ketiga orang yang berada di meja makan dengan kebingungan mereka masing-masing. Bagaimana tidak, pagi pagi buta sang putra sudah mengatakan mau menikahi gadis. Dimana gadis itu dari keluarga yang bukan sembarangan.

Entah ini lelucon ataupun apa, tapi yang jelas selama ini putra sulung mereka tidak pernah seserius itu mengutarakan maksudnya kepada seorang wanita. Dan ini merupakan pertama kalinya.

Bahkan Agatha saja belum pernah dimintakan kepada mereka langsung untuk dinikahi. Charles hanya membawa Agatha sebagai kekasih, tidak pernah menjurus untuk dalam tahap menikah.

TBC

Terpopuler

Comments

Kamsia

Kamsia

kalo jani nkh kan aturan critanya udh pnya ank.pas dikankh radi nkh kok msh single jani nya

2024-12-03

0

Kamsia

Kamsia

mndrnya terlalu jauhhh thor

2024-12-03

0

Bzaa

Bzaa

klop itu dua2ny bukan orang sembarangan..

2024-10-22

0

lihat semua
Episodes
1 Cintaku-Perjaka Tua 01
2 Cintaku-Perjaka Tua 02
3 Cintaku-Perjaka Tua 03
4 Cintaku-Perjaka Tua 04
5 Cintaku-Perjaka Tua 05
6 Cintaku-Perjaka Tua 06
7 Cintaku-Perjaka Tua 07
8 Cintaku-Perjaka Tua 08
9 Cintaku-Perjaka Tua 09
10 Cintaku-Perjaka Tua 10
11 Cintaku-Perjaka Tua 11
12 Cintaku-Perjaka Tua 12
13 Cintaku-Perjaka Tua 13
14 Cintaku-Perjaka Tua 14
15 Cintaku-Perjaka Tua 15
16 Cintaku-Perjaka Tua 16
17 Cintaku-Perjaka Tua 17
18 Cintaku-Perjaka Tua 18
19 Cintaku-Perjaka Tua 19
20 Cintaku-Perjaka Tua 20
21 Cintaku-Perjaka Tua 21
22 Cintaku-Perjaka Tua 22
23 Cintaku-Perjaka Tua 23
24 Cintaku-Perjaka Tua 24
25 Cintaku-Perjaka Tua 25
26 Cintaku-Perjaka Tua 26
27 Cintaku-Perjaka Tua 27
28 Cintaku Perjaka Tua 28
29 Cintaku Perjaka Tua 29
30 Cintaku Perjaka Tua 30
31 Cintaku Perjaka Tua 31
32 Cintaku Perjaka Tua 32
33 Cintaku Perjaka Tua 33
34 Cintaku Perjaka Tua 34
35 Cintaku Perjaka Tua 35
36 Cintaku Perjaka Tua 36
37 Cintaku Perjaka Tua 37
38 Cintaku Perjaka Tuan 38
39 Cintaku Perjaka Tua 39
40 Cintaku Perjaka Tua 40
41 Cintaku Perjaka Tua 41
42 Cintaku Perjaka Tua 42
43 Cintaku Perjaka Tua 43
44 Cintaku Perjaka Tua 44
45 Cintaku Perjaka Tua 45
46 Cintaku Perjaka tua 46
47 Cintaku Perjaka Tua 47
48 Cintaku Perjaka Tua 48
49 Cintaku Perjaka Tua 49
50 Cintaku Perjaka Tua 50
51 Cintaku Perjaka Tua 51
52 Cintaku Perjaka Tua 52
53 Cintaku Perjaka Tua 53
54 Cintaku Perjaka Tua 54
55 Cintaku Perjaka Tua 55
56 Cintaku Perjaka Tua 56
57 Cintaku Perjaka Tua 57
58 Cintaku Perjaka Tua 58
59 Cintaku Perjaka Tua 59
60 Cintaku Perjaka Tua 60
61 Cintaku Perjaka Tua 61
62 Cintaku Perjaka Tua 62
63 Cintaku Perjaka Tua 63
64 Cintaku Perjaka Tua 64
65 Cintaku Perjaka Tua 65
66 Cintaku Perjaka Tua 66
67 Cintaku Perjaka Tua 67
68 Cintaku Perjaka Tua 68
69 Cintaku Perjaka Tua 69
70 Cintaku Perjaka Tua 70
71 Cintaku Perjaka Tua 71
72 Cintaku Perjaka Tua 72
73 Cintaku Perjaka Tua 73
74 Cintaku Perjaka Tua 74
75 Cintaku Perjaka Tua 75
76 Cintaku Perjaka Tua 76
77 Cintaku Perjaka Tua 77
78 Cintaku Perjaka Tua 78
79 Cintaku Perjaka Tua 79
80 Cintaku Perjaka Tua 80
81 Cintaku Perjaka Tua 81
82 Cintaku Perjaka Tua 82 FINAL
83 Bonchap 1
84 Bonchap 2
85 Bonchap 03
Episodes

Updated 85 Episodes

1
Cintaku-Perjaka Tua 01
2
Cintaku-Perjaka Tua 02
3
Cintaku-Perjaka Tua 03
4
Cintaku-Perjaka Tua 04
5
Cintaku-Perjaka Tua 05
6
Cintaku-Perjaka Tua 06
7
Cintaku-Perjaka Tua 07
8
Cintaku-Perjaka Tua 08
9
Cintaku-Perjaka Tua 09
10
Cintaku-Perjaka Tua 10
11
Cintaku-Perjaka Tua 11
12
Cintaku-Perjaka Tua 12
13
Cintaku-Perjaka Tua 13
14
Cintaku-Perjaka Tua 14
15
Cintaku-Perjaka Tua 15
16
Cintaku-Perjaka Tua 16
17
Cintaku-Perjaka Tua 17
18
Cintaku-Perjaka Tua 18
19
Cintaku-Perjaka Tua 19
20
Cintaku-Perjaka Tua 20
21
Cintaku-Perjaka Tua 21
22
Cintaku-Perjaka Tua 22
23
Cintaku-Perjaka Tua 23
24
Cintaku-Perjaka Tua 24
25
Cintaku-Perjaka Tua 25
26
Cintaku-Perjaka Tua 26
27
Cintaku-Perjaka Tua 27
28
Cintaku Perjaka Tua 28
29
Cintaku Perjaka Tua 29
30
Cintaku Perjaka Tua 30
31
Cintaku Perjaka Tua 31
32
Cintaku Perjaka Tua 32
33
Cintaku Perjaka Tua 33
34
Cintaku Perjaka Tua 34
35
Cintaku Perjaka Tua 35
36
Cintaku Perjaka Tua 36
37
Cintaku Perjaka Tua 37
38
Cintaku Perjaka Tuan 38
39
Cintaku Perjaka Tua 39
40
Cintaku Perjaka Tua 40
41
Cintaku Perjaka Tua 41
42
Cintaku Perjaka Tua 42
43
Cintaku Perjaka Tua 43
44
Cintaku Perjaka Tua 44
45
Cintaku Perjaka Tua 45
46
Cintaku Perjaka tua 46
47
Cintaku Perjaka Tua 47
48
Cintaku Perjaka Tua 48
49
Cintaku Perjaka Tua 49
50
Cintaku Perjaka Tua 50
51
Cintaku Perjaka Tua 51
52
Cintaku Perjaka Tua 52
53
Cintaku Perjaka Tua 53
54
Cintaku Perjaka Tua 54
55
Cintaku Perjaka Tua 55
56
Cintaku Perjaka Tua 56
57
Cintaku Perjaka Tua 57
58
Cintaku Perjaka Tua 58
59
Cintaku Perjaka Tua 59
60
Cintaku Perjaka Tua 60
61
Cintaku Perjaka Tua 61
62
Cintaku Perjaka Tua 62
63
Cintaku Perjaka Tua 63
64
Cintaku Perjaka Tua 64
65
Cintaku Perjaka Tua 65
66
Cintaku Perjaka Tua 66
67
Cintaku Perjaka Tua 67
68
Cintaku Perjaka Tua 68
69
Cintaku Perjaka Tua 69
70
Cintaku Perjaka Tua 70
71
Cintaku Perjaka Tua 71
72
Cintaku Perjaka Tua 72
73
Cintaku Perjaka Tua 73
74
Cintaku Perjaka Tua 74
75
Cintaku Perjaka Tua 75
76
Cintaku Perjaka Tua 76
77
Cintaku Perjaka Tua 77
78
Cintaku Perjaka Tua 78
79
Cintaku Perjaka Tua 79
80
Cintaku Perjaka Tua 80
81
Cintaku Perjaka Tua 81
82
Cintaku Perjaka Tua 82 FINAL
83
Bonchap 1
84
Bonchap 2
85
Bonchap 03

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!