Laysha sudah siap didandani dan sepanjang di dandani Laysha hanya diam dan sesekali meneteskan airmata nya karena pernikahan yang tak di harapkan ini akan dimulai 1 jam lagi,ia menangis dan berteriak didalam hati ingin kabur seperti sang kakak tapi ia amat menyayangi kedua orangtuanya 'kenapa kamu melakukan ini kak,kenapa kamu tega membuat ayah dan ibu kita menangis,yang ku tau kamu sangat mencintai mas Rayyanka tapi kenapa kamu melakukan ini' ucapnya dalam hati
Wati lalu masuk di dampingi Effendi dan berdiri di depan putri nya seraya memegang kedua tangan Laysha , Watu menangis sejadi jadi nya melihat Laysha yg sebentar lagi akan melangsungkan pernikahan dengan pria yg status nya adalah calon suami kakak nya,Laysha lantas memeluk sang ibu sambil menenangkan nya ia sungguh tak tak tega dan sangat terluka melihat keadaan ibu nya seperti ini,ia lantas berkata " sudahlah ibu,ibu tenang saja,Laysha ikhlas ibu Laysha ridho jika ini adalah takdir Laysha ibu harus tersenyum untuk Laysha, sebentar lagi Laysha akan menikah apa ibu akan menyaksikan pernikahan Laysha dengan airmata dan wajah ibu yg pucat seperti ini hm? dimana ibu ku yg cantik dan anggun aku ingin melihat ibu ku yg cantik tersenyum mengantarkan ku menuju pelaminan nanti" ucap Laysha seraya terpaksa tersenyum didepan ayah dan ibu nya
Ayah menangis mendengar ucapan putri bungsunya yg begitu tulus,ia lalu memeluk Laysha dan berkata" terimakasih anak ku, terimakasih sudah menyelamatkan harga diri ayah dan ibu berbahagialah nak berbahagia lah apabila suatu saat kamu merasa tertekan dengan pernikahan ini, pulang lah nak ayah dan ibu akan membuka tangan yang lebar untuk memeluk karena sesungguhnya pernikahan ini terjadi karena kami dan kami yang akan bertanggungjawab apa bila kelak sesuatu terjadi dalam rumah tangga mu" ujar Effendi, sungguh ia tak rela menyerahkan putri yang amat ia sayangi pada lelaki calon suami anak sulung nya yg kabur entah kemana, mereka bertiga berpelukan dan saling menyalurkan kasih sayang.
Pernikahan pun tiba keluarga mempelai pria sudah datang dan mempelai pria sudah duduk di hadapan penghulu,tak lama kemudian Laysha datang bersama kedua orangtuanya,semua yg ada diruangan itu terkejut karena setahu mereka yg menikah adalah Keysheva yg merupakan kakak dari Laysha.
Rayyanka sangat shock melihat Laysha yg sudah duduk disampingnya seraya menundukkan kepala nya dan ia pun melihat ke arah orang tua Laysha seraya minta penjelasan
Ayah lalu menghembuskan nafas berat nya dan membawa Rayyanka serta orang tua Rayyanka untuk berbicara sebentar.
"maafkan saya pak Harun,bu Hasna dan nak Rayyanka " ucap ayah seraya menundukan kepala nya
"a-apa yg terjadi ayah kenapa bisa begini, kemana Keysheva,kenapa Laysha yg menjadi pengantin nya?"tanya Rayyanka ia sungguh tak tahu apa yg terjadi saat ini dan ia sungguh terkejut melihat Laysha yg menjadi mempelai wanitanya
Ayah terdiam sejenak karna tidak tahu harus menjelaskan dari mana ia sungguh malu dan merasa tak enak kepada orang tua Rayyanka yg melihat nya dengan tatapan bingung dan meminta penjelasan
"pak Effendi sebenarnya apa yg terjadi kemana Keysheva,kenapa adik nya yg menikah bukan kah kita sudah sepakat akan menikahkan Keysheva dan juga Rayyanka lalu apa ini kenapa Laysha yg menjadi mempelai wanitanya?" tanya Harun Mahatma ayah Rayyanka
"maafkan saya pak Harun maafkan saya bu Hasna saya gagal mendidik putri sulung saya,maafkan saya karena sudah lancang mengganti mempelai wanita nya saya tidak tahu harus berbuat apa karena Keysheva putri saya kabur entah kemana bahkan saat saya dan keluarga mencoba menghubungi nya ponsel nya sama sekali tidak dapat dihubungi,maafkan saya pak" ucap ayah sambil meneteskan airmata nya,ia sungguh malu dengan tindakan putri nya yg tega mencoreng nama baik nya di dpan calon besan nya
Bagai tersambar petir Rayyanka mendadak terdiam dan seketika jatuh terduduk mendengar fakta bahwa Keysheva wanita yang sangat ia cintai kabur di hari pernikahan mereka, setahu nya Keysheva adalah wanita yang baik hati,selama 4 tahun mereka berpacaran keysheva lah satu satunya wanita yang berhasil membuat nya jatuh hati,,Rayyanka terduduk dengan tatapan yg kosong
pak Harun dan buk Hasna juga sangat terkejut dengan fakta yg ia dengar tapi mereka sangat mengkhawatirkan kondisi putra semata wayang mereka yg tiba-tiba menangis..
"pa, tolong cari Keysheva pah,ray mencintai Sheva Ray hanya ingin menikah dngan Sheva pah"ucap Rayyanka sambil menangis dan memohon pada sang papa
"Ray sadar nak kita tidak punya waktu lagi untuk mencari Sheva, sama seperti kamu ini juga pasti sangat berat bagi Laysha kita harus segera melangsungkan pernikahan ini nak karena para tamu sudah menunggu kita,tolong nak ikhlas kan saja Sheva karena disini Sheva yg meninggal kan mu, terima Laysha sebagaimana ia menerima mu sebagai suaminya kasihan dia nak" ucap Harun seraya menenangkan putranya
sedangkan Hasna sang mama tidak sanggup untuk berbicara karena ia sangat shock mendengar fakta yg terjadi saat ini ia tak habis pikir bagaimana Sheva tega meninggalkan putra nya disaat pernikahan ini akan dilangsungkan
Rayyanka sejenak terdiam mencerna ucapan papa nya ,lalu ia melirik ke arah calon mertua nya pak effendi yg menangis tanpa suara,lalu ia melirik ke pada sang mama yg juga menangis seraya melihat ke arah nya,ia lalu menghembuskan nafas berat nya seraya berkata
" baiklah pah,mah Rayyanka akan menikahi Laysha"
ia lalu berdiri dan memegang bahu pak Effendi calon mertua nya "ayah ikhlas kah ayah jika aku menikahi putri bungsu ayah?"tanya nya seraya melihat wajah pak Effendi
"maafkan ayah Rayyanka karna ayah lancang menggantikan posisi Keysheva dengan Laysha tapi sungguh ayah melakukan ini hanya untuk menyelamatkan nama baik keluarga kita dan harga diri keluarga kita percaya lah pada ayah nak" ucap ayah sambil memegang kedua tangan calon menantu nya
Rayyanka lalu menggeleng dan berkata "tidak ayah justru aku sangat berterimakasih kepada ayah dan Laysha karena kalian sudah menyelamatkan nama baik keluarga kami, Ray janji pada ayah,Ray akan menjaga putri ayah sebaik-baiknya,Ray akan belajar mencintai Laysha dan Ray janji tidak akan pernah berbuat kasar pada Laysha putri ayah"
Effendi lantas memeluk Rayyanka sambil menangis iya menggangguk dan berkata "tolong jaga Putri ayah nak,Laysha hanya korban dari tindakan kakaknya tolong jangan sakiti hati nya jika suatu saat kamu tidak dpat mencintai nya tolong kembalikan ia pada ayah,ayah akan merawat putri ayah sendiri" ucap ayah seraya menepuk punggung Rayyanka
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 129 Episodes
Comments
Yani
Masih nyimak
2023-09-29
0