Bab 5. Memilih Membuka Lembaran Baru

Noah berjalan di depan, dan Evan di belakangnya. Keduanya berjalan sambil terus membicarakan pekerjaan. Dari arah yang berlawanan, Yasmin berjalan dengan linglung. Yasmin sedang menata hatinya yang larut dalam kesedihan. Keduanya sama-sama tidak sengaja menabrak.

Tubuh Yasmin bagaimana pun lebih kecil dari tubuh Noah yang tinggi tegap. Jadi Yasmin segera kehilangan keseimbangan dan hampir jatuh.

"Ah!" Pekik Yasmin panik.

Namun semua orang memiliki gerak refleknya untuk melindungi diri. Tangan Yasmin mencari pegangan agar tidak jatuh. Dan dia tanpa sengaja mencengkeram jas Noah dan menarik nya. Noah tidak sempat menghindar. Tanpa sadar, ia juga memeluk pinggang Yasmin untuk menyelamatkan nya.

Yasmin tidak sadar jika wajahnya menempel pada dada Noah. Dan saat ini, Noah sedang memperhatikan kulit tangannya yang terbuka dan wajah yang menempel di dadanya dengan bingung. Karena masalah Haphephobia yang dideritanya tidak memungkinkan untuk menerima kontak sekecil apapun dengan orang lain yang pada hal ini adalah wanita. Tapi saat ini, anehnya masalah itu tidak muncul. Ruam maupun perasaan yang tidak nyaman seperti biasanya, tidak dia rasakan sama sekali.

Evan adalah orang yang paling panik dibandingkan dengan Noah. Dia sudah mengikuti Noah sejak lima tahun yang lalu dan mengetahui masalah yang dialami oleh sang bos yang sebenarnya dirahasiakan itu. Orang luar hanya tahu jika Noah tidak suka berdekatan dengan seorang wanita.

"Tuan...." Evan memanggil Noah untuk memastikan keadaan tuannya itu.

Namun yang lebih cepat bereaksi adalah Yasmin yang segera melepaskan tangannya dengan canggung. "Maaf tuan. Maafkan saya. Saya benar-benar tidak sengaja." Ucapnya tulus. Ia tidak berani menatap wajah Noah sama sekali karena malu.

"Hem. Tidak apa-apa." Jawab Noah singkat.

"Kalau begitu saya permisi." Begitu selesai berbicara, Yasmin segera melewati Noah dan bergegas masuk ke area dalam makam. Meninggalkan Noah yang tiba-tiba menyadari jika tangannya sudah kosong dan Evan yang segera mengambil ponselnya untuk menghubungi dokter pribadi Noah.

"Tidak perlu memanggil dokter." Tolak Noah menghentikan gerakan Evan.

"Tapi tuan..."

"Kamu lihat sendiri, aku tidak apa-apa." Noah memperlihatkan tangannya pada Evan yang juga langsung terkejut.

"Tuan ini.... Ini benar-benar sangat hebat."

"Mm. Kamu benar. Cari tahu siapa wanita itu segera. Aku ingin semua datanya ada di ruanganku sore nanti." Ucap Noah tegas.

"Baik tuan."

Setelah itu, Noah sekali lagi menatap ke arah Yasmin pergi sebelum berbalik dan pergi dari makam itu dan tidak berbalik lagi.

Makam kedua orang tua Yasmin berada di tempat yang sama. Mereka dimakamkan bersebelahan. Saat ini, Yasmin duduk di antara keduanya. Ia hanya menangis dari tadi. Menumpahkan air mata yang sejak awal ia tahan. Setelah ia puas menangis di sana, Yasmin memutuskan untuk pulang.

Saat Yasmin berada di pintu gerbang makam, ia berhenti. Ia melihat orang yang sangat ia kenal berdiri di depan mobilnya. Yang juga segera memandangnya.

"Yasmin, aku mendengar berita itu. Jadi aku segera kemari untuk mencarimu." Gadis itu adalah Freya. Teman baik Yasmin. Gadis itu segera menghampiri Yasmin dan memeluknya erat.

"Apa yang harus aku lakukan Fre?" Yasmin tidak lagi menangis.

"Apa lagi? Sekarang semuanya sudah terbuka seperti ini, kamu sudah tahu se-ba-ji-ngan apa suami mu itu. Jadi bodoh jika kamu masih bertahan. Sebaiknya kamu segera bercerai dari dia. Lalu usir dia dari rumah dan perusahaan mu." Ucap Freya penuh emosi.

Sebenarnya Freya sudah tahu jika Sammy selingkuh. Ia juga sudah memberitahukannya pada Yasmin. Namun sayangnya Yasmin terlalu cinta pada Sammy dan tidak percaya jika laki-laki itu mengkhianatinya. Karena itu, ia sempat bertengkar dengan Yasmin dan cukup lama mereka tidak bertemu. Hari ini ia mendengar dari Linda jika Yasmin sudah tahu, jadi dia langsung mencari keberadaan Yasmin.

"Tidak bisa Fre."

"Kenapa? Apa kamu masih mencintai pria ba-ji-ngan seperti itu? Kamu masih muda, cantik. Masih banyak laki-laki lain yang lebih baik dari laki-laki ba-ji-ngan itu yang akan mencintaimu sepenuh hati."

"Bukannya aku tidak ingin bercerai. Sebenarnya aku sudah menandatangani surat cerai itu. Wanita itu sudah hamil. Aku bisa apa? Aku juga tidak rela dimadu."

"Itu bagus. Lalu tunggu apa lagi? Jangan biarkan dia berfoya-foya dengan harta keluargamu Yas."

"Aku sudah tidak punya apa-apa lagi sekarang Fre."

"Apa maksudmu?"

"Semua aset dan perusahaan sudah menjadi milik mas Sammy."

"Si-al. Aku tahu dia memang orang yang licik. Tidak apa-apa Yas. Aku akan membantumu merebutnya lagi. Itu semua adalah hakmu. Bagaimana dia bisa mengambilnya begitu saja."

"Sudahlah. Aku sudah memutuskan untuk menjalani hidupku yang baru."

"Tapi Yasmin, apa kamu tidak sayang? Apalagi rumah itu adalah rumah peninggalan orang tuamu. Pasti banyak kenangan di sana kan?"

"Aku tidak ingin sakit hati lagi Fre. Aku ingin membuka lembaran baru dan hidup dengan damai. Lagipula di rumah itu semuanya sudah berbeda."

Ya. Semuanya berbeda. Semua barang peninggalan orang tua Yasmin sudah diganti dengan yang baru. Bahkan foto-foto mereka sudah tidak ada satupun yang dipasang di rumah itu. Semuanya telah diganti oleh Yuna beberapa bulan setelah Yuna ikut pindah setelah Papa Yasmin meninggal dunia.

"Hemmm.... Jika itu memang keputusanmu, aku akan mendukungmu. Namun jika suatu hari nanti kamu berubah pikiran, jangan sungkan untuk memberitahu ku ya!" Freya mengangguk.

"Tentu saja."

"Baiklah. Sekarang apa rencanamu?"

"Tolong bantu aku mencari tempat tinggal dulu. Aku akan membereskan barang-barangku di rumah."

"Heh? Kenapa harus cari tempat tinggal? Kamu bisa tinggal di tempatku kan?"

"Tidak. Itu terlalu merepotkanmu."

"Kamu bicara apa? Apertemenku luas. Juga masih ada beberapa kamar kosong. Selama ini aku kesepian tinggal sendirian. Jika ada kamu, kita bisa menghabiskan waktu bersama. Aku mohon kamu setuju." Freya memegang tangan Yasmin penuh harap.

"Ini..." Yasmin memandang Freya yang begitu tulus padanya. Ia tidak bisa menolaknya.

"Baiklah. Tapi nanti aku akan bayar sewa padamu. Jika kamu tidak mau aku tidak akan ...."

"Aku setuju. Kalau begitu mari kita tinggal bersama." Freya memotong ucapan Yasmin dan setuju. Masalah uang, itu bukan masalah baginya. Seperti Yasmin, ia juga anak dari orang kaya. Hanya saja ia masih memiliki kakak laki-laki yang mewarisi perusahaan. Ia hanya ikut bekerja di perusahaan dan membantu kakaknya. Jadi dia tidak begitu terikat tidak seperti Yasmin yang adalah anak tunggal.

Setelah mereka sepakat, mereka saling berpisah sejak keluar dari area makam. Yasmin pulang dan mengemasi barang-barang nya. Sedangkan Freya juga pulang untuk mempersiapkan ruangan untuk tempat tinggal Yasmin di tempatnya nanti.

*

*

*

*

Menikah Dengan Saingan Mantan Suami #5

...Terima kasih sudah mampir 😘...

...Jangan lupa Like, vote dan komen ya...👍...

...Follow juga akun Author nya....

...☘️Queen_OK☘️...

Terpopuler

Comments

martina melati

martina melati

hahaha.... gercap y thor gk pake lama

2025-02-04

0

Crystal

Crystal

Setidaknya kirimkanlah doa untuk ortumu, Yas. Masa ke makam cuma mau nangis doang

2023-10-23

0

🌷💚SITI.R💚🌷

🌷💚SITI.R💚🌷

Alhamdulillah..yasmine msh punya sahabat..tp knp yasmin ga mau merebut perusahaan ortuy si...

2023-09-13

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Ulang Tahun Pernikahan
2 Bab 2. Yasmin Ke Kantor
3 Bab 3. Marsya Hamil
4 Bab 4. Pria Di Depan Makam
5 Bab 5. Memilih Membuka Lembaran Baru
6 Bab 6. Keluar Dari Rumah
7 Bab 7. Memulai Hidup Baru
8 Bab 8. Paket Misterius
9 Bab 9. Pria Di Dalam Telepon Misterius
10 Bab 10. Bertemu Dengan Noah
11 Bab 11. Janji Noah
12 Bab 12. Mengantar Noah Ke Bandara
13 Bab 13. Berbelanja Bersama Ibu Mertua
14 Bab 14. Pertemuan yang Tidak Terduga
15 Bab 15. Menantu?
16 Bab 16. Dibela Mertua
17 Bab 17. Marsya Dan Sammy Diusir Dari Toko
18 Bab 18. Menjemput Yasmin
19 Bab 19. Pesta Pernikahan
20 Bab 20. Mengajukan Syarat
21 Bab 21. Masa Kecil Noah
22 Bab 22. Mereka Datang Lagi
23 Bab 23. Bertemu Dengan Kenan
24 Bab 24. Cinta, Bukan Prioritas
25 Bab 25. Malam Pertama Yang....
26 Bab 26. Menonton Film Dewasa Bersama
27 Bab 27. Pergi Ke Kantor Noah
28 Bab 28. Rencana Untuk Yasmin
29 Bab 29. Menjadi Korban Copet
30 Bab 30. Pergi Ke Kediaman Lama
31 Bab 31. Raja Dan Ratu Drama
32 Bab 32. Andika
33 Bab 33. Kejadian Malam Itu
34 Bab 34. Permintaan Andika
35 Bab 35. Datang Untuk Bekerja
36 Bab 36. Bertemu Dengan Sammy
37 Bab 37. Selamat Bekerjasama
38 Bab 38. Yasmin dan Memasak
39 Bab 39. Melihat Ruangan Baru
40 Bab 40. Bertemu Kenalan Lama
41 Bab 41. Memisahkan Yasmin dan Noah
42 Bab 42. Mencari Bukti
43 Bab 43. Pergi Ke Toko
44 Bab 44. Kehilangan Bayinya
45 Bab 45. Dibawa Ke Jalur Hukum
46 Bab 46. Membuat Sammy Menyerah
47 Bab 47
48 Bab 48. Tidak Semua Orang Baik
49 Bab 49. Konspirasi
50 Bab 50. Hari Istimewa
51 Bab 51. Marsya Sebenarnya Tahu
52 Bab 52. Apa Kamu Melihat Cinta?
53 Bab 53
54 Bab 54. Maafkan Aku
55 Bab 55. Bertemu Lukas
56 Bab 56. Bertemu Marsya
57 Bab 57. Ditangkap!
58 Bab 58. Nasib Sammy
59 Bab 59. Keinginan Yasmin
60 Bab 60. Tekanan Di Perusahaan
61 Bab 61. Lukas Datang
Episodes

Updated 61 Episodes

1
Bab 1. Ulang Tahun Pernikahan
2
Bab 2. Yasmin Ke Kantor
3
Bab 3. Marsya Hamil
4
Bab 4. Pria Di Depan Makam
5
Bab 5. Memilih Membuka Lembaran Baru
6
Bab 6. Keluar Dari Rumah
7
Bab 7. Memulai Hidup Baru
8
Bab 8. Paket Misterius
9
Bab 9. Pria Di Dalam Telepon Misterius
10
Bab 10. Bertemu Dengan Noah
11
Bab 11. Janji Noah
12
Bab 12. Mengantar Noah Ke Bandara
13
Bab 13. Berbelanja Bersama Ibu Mertua
14
Bab 14. Pertemuan yang Tidak Terduga
15
Bab 15. Menantu?
16
Bab 16. Dibela Mertua
17
Bab 17. Marsya Dan Sammy Diusir Dari Toko
18
Bab 18. Menjemput Yasmin
19
Bab 19. Pesta Pernikahan
20
Bab 20. Mengajukan Syarat
21
Bab 21. Masa Kecil Noah
22
Bab 22. Mereka Datang Lagi
23
Bab 23. Bertemu Dengan Kenan
24
Bab 24. Cinta, Bukan Prioritas
25
Bab 25. Malam Pertama Yang....
26
Bab 26. Menonton Film Dewasa Bersama
27
Bab 27. Pergi Ke Kantor Noah
28
Bab 28. Rencana Untuk Yasmin
29
Bab 29. Menjadi Korban Copet
30
Bab 30. Pergi Ke Kediaman Lama
31
Bab 31. Raja Dan Ratu Drama
32
Bab 32. Andika
33
Bab 33. Kejadian Malam Itu
34
Bab 34. Permintaan Andika
35
Bab 35. Datang Untuk Bekerja
36
Bab 36. Bertemu Dengan Sammy
37
Bab 37. Selamat Bekerjasama
38
Bab 38. Yasmin dan Memasak
39
Bab 39. Melihat Ruangan Baru
40
Bab 40. Bertemu Kenalan Lama
41
Bab 41. Memisahkan Yasmin dan Noah
42
Bab 42. Mencari Bukti
43
Bab 43. Pergi Ke Toko
44
Bab 44. Kehilangan Bayinya
45
Bab 45. Dibawa Ke Jalur Hukum
46
Bab 46. Membuat Sammy Menyerah
47
Bab 47
48
Bab 48. Tidak Semua Orang Baik
49
Bab 49. Konspirasi
50
Bab 50. Hari Istimewa
51
Bab 51. Marsya Sebenarnya Tahu
52
Bab 52. Apa Kamu Melihat Cinta?
53
Bab 53
54
Bab 54. Maafkan Aku
55
Bab 55. Bertemu Lukas
56
Bab 56. Bertemu Marsya
57
Bab 57. Ditangkap!
58
Bab 58. Nasib Sammy
59
Bab 59. Keinginan Yasmin
60
Bab 60. Tekanan Di Perusahaan
61
Bab 61. Lukas Datang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!