"Kamu benar-benar cerdas Lian'er hanya dalam sekejap kamu dapat melakukannya dengan baik setelah ini ibu akan mengajari mu cara memilih bahan pil yang baik, mengolah pil setengah jadi dan pil yang sempurna serta ibu akan meminta mu mempraktekkannya kembali nanti jadi perhatikan dengan baik." Ucap Zhu Bingbing.
Waktu berlalu begitu cepat tanpa mereka sadari senja sudah mulai beranjak pergi, Bai Lian Hua mengelap keringat di wajahnya dengan tangannya yang kotor.
"Astaga, Lian Hua, apa yang kamu lakukan, apakah kamu sadar kamu bisa merusak wajah cantik mu ?, aduuuuhh ! kamu ini, semua debu di tangan mu berpindah ke wajah mu." Zhu Bingbing berjalan mendekat dan menghapus noda di wajah Lian Hua
"Lian'er, ini sudah menjelang malam kembali lah ke kediaman, segera bersihkan diri mu, makan makanan malam mu dan istirahat dengan baik, besok kita akan melanjutkan latihan lagi." Ucap Zhu Bingbing
Bai Lian Hua mengangguk setuju "Baik ibu, terima kasih atas pelajaran nya hari ini." Lian Hua memberikan hormat dan kembali kekediamannya. Setiap hari Bai Lian Hua melakukan rutinitas yang sama, pagi sampai menjelang siang dia akan berlatih bela diri dan meningkatkan magic root nya dan sore hari dia akan belajar alkimia, dia tidak pernah mengeluh dengan rutinitasnya yang melelahkan baginya karena berlatih dengan giat akan mempercepat tujuannya tercapai.
Selama 1 tahun tinggal dengan Zhu Bingbing, Lian hua selalu berlatih dengan tekun, tidak pernah sedikitpun bermalas-malasan. Bai lian hua adalah wanita yang cerdas, seorang jenius langka dan berbakat baik itu belajar seni beladiri, kedokteran, empat seni cendekiawan China.
Dia dapat mempelajari apa yang diajarkan Zhu Bingbing dengan cepat tanpa melakukan kesalahan sedikitpun tapi dimata Zhu Bingbing tidak peduli seberapa hebat dan cerdasnya Bai Lian Hua, dia tetaplah gadis kecilnya yang lucu, gadis yang akan selalu dilindungi dan dijaganya .
Rumah kuno dan indah yang terletak di kedalaman lembah dengan pohon-pohon besar yang mengelilinginya, terlihat banyak burung beterbangan dan berkicau ria di setiap dahan nya, mereka membangun sarangnya di pepohonan yang sepi, tenang dan damai.
Disuatu pagi yang sejuk, langit tampak cerah tanpa sedikit pun awan hitam menggantung disana, seperti biasa Lian Hua akan mengunjungi ibu angkatnya untuk berlatih namun pagi ini dia datang dengan tujuan berbeda.
"Ibu, sudah 1 tahun Lian Hua di sini dan sekarang tersisa 2 tahun lagi masa pengasingan Lian Hua, Lian Hua rasa sudah saatnya Lian hua pergi untuk mendapatkan pengalaman diluar dan ada beberapa hal yang harus Lian Hua urus."
Zhu Bingbing tercengang, mendengar pernyataan Lian Hua, "Lian'er ibu baru 1 tahun mengajari mu masih banyak hal yang belum ibu kenalkan padamu, apakah kamu yakin ingin keluar atau kamu ingin ibu menemani mu," ucap Zhu Bingbing, dia mengerti makna di balik ucapan Lian Hua, dia tau seperti apa kediaman jenderal itu walaupun peningkatan Lian Hua sejauh ini sangay baik tapi tetap saja dia tidak bisa menutupi rasa cemasnya, di kendiaman Jendral Lian Hua memang putri Sah disana tapi tidak satu pun yang pernah menganggapnya ada.
“Lian hua sangat yakin ibu, ibu tidak perlu menemani Lian Hua, Lian Hua tidak mau merepotkan ibu lagi pula jika aku tidak bisa melindungi diri ku sendiri maka kehidupan kedua yang ku dapatkan tidaklah berguna, apalagi yang bisa ku lakukan dimasa depan jika hanya melindungi diri ku sendiri aku tidak mampu dan ibu tidak perlu terlalu mengkhawatirkan Lian Hua jika ada hal yang tidak bisa Lian Hua selesaikan sendiri, Lian Hua pasti kembali untuk meminta pertolongan ibu." Bai Lian Hua berusaha meyakinkan Zhu Bingbing, bagaimanapun dia tahu ibj angkatnya mengkhawatirkan dirinya
ibu angkat ku baru bersama ku selama satu tahun tapi aku merasa aku sudah hidup bersamanya selama puluhan tahun tidak ada yang pernah mengkhawatirkan ku seperti ini, tidak ada yang pernah mencegah ku pergi dan melakukan sesuatu yang berbahaya. Batin Lian Hua.
“Baiklah, baiklah, kamu bisa pergi jaga diri mu baik-baik dan bawa Han Mei bersama mu, dia yang memiliki keahlian bela diri paling kuat dari pelayan yang lain, dia juga yang paling tau berpengalaman dengan dunia luar, oh iya, jendral akan merasa curiga jika kamu kembali hanya seorang diri, ingat beli beberapa pelayan di pasar budak nanti, Han Mei akan menunjukkan dimana tempat itu pada mi, Jangan lupa untuk kembali nanti, berhati-hati lah di luar sana, jangan cepat percaya dengan orang lain apalagi dengan orang yang baru kamu kenal, jaga kesehatan mu di luar sana, jangan terlalu memaksakan diri, tidak masalah jika kamu gagal ibu akan mengajari mu memperbaikinya, kamu harus ingat sekalipun dunia menolak mu, kediaman ini akan selalu membuka kan pintunya untuk mu.” Ucap Zhu Bingbing memberikan beberapa petuah dan wejangan untuk Bai Lian Hua.
“Terimakasih ibu, Jaga kesehatan mu, jangan terlalu lelah bekerja, aku akan baik-baik saja di luar sana tak perlu terlalu mengkhawatirkan ku, aku menyayangi mu." ucap Lian hua memeluk ibu angkatnya dengan erat dan mengecup singkat pipi ibh nya setelah itu Bai Lian Hua memberikan hormat pada ibu nya.
Kepergian Bai Lian Hua di antar oleh seluruh penghuni kediaman mereka menatap Bai Lian Hua dengan pandangan sedih dan khawatir.
"Han Mei, aku menitipkan putri ku pada mu, jaga dia dengan baik kalau ada masalah yang tidak bisa kalian selesaikan segera hubungi aku dan kamu juga harus jaga kesehatan mu, ika dia berbuat salah tegur dia dan jika sebaliknya maka kamu harus bisa menerima teguran dari orang lain dan belajar memperbaiki kesalahan yang kamu perbuat, manfaatkan waktu di luar sana dengan baik untuk mencari pengalaman sebanyak mungkin, kamu mengerti," ucap Zhu Bingbing berpesan pada Han Mei
"Baik nyonya, hamba akan mengingatnya." Han Mei memberi hormat pada Zhu Bingbing dan segera bergegas menyusul Bai Lian Hua yang sudah terlebih dahulu berjalan.
📚📚📚📚📚📚📚
catatan penulis :
empat seni cendekiawan China : Sitar, Catur, Kaligrafi dan Lukisan.
Bai Lian Hua: Bai berarti putih, suci. Lian Hua berarti bunga teratai.
Han Mei : Han berarti memanggil, Mei Berarti bunga sakura.
Zhu Bingbing : Zhu berarti merah terang Bingbing berarti berani namun ramah.
💜💜💜💜💜💜💜
Dukung terus ya the flower devil dengan cara klik vote, like atau komen dan jangan lupa klik tombol follow agar selalu dapat informasi terbaru tentang the flower devil.
Like, komen dan vote kalian sangat berarti bagi penulis
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 48 Episodes
Comments
L4Chimolala
pemilik toko nya minta di sleding 😈
2020-08-13
2
Deasy Tara
next thor
2020-07-08
4
Walut Skuy
semangat thor dan semoga sehat selalu
2020-07-08
4