BAB 20

"Ini emas beneran?" tanya Clara terkejut, ia juga melihat surat emas itu yang di mana harganya tertera di surat itu membuat ia terharu. Karena gajinya saja tidak sampai segitu.

"Ini kamu dapat uang dari mana?" tanya Clara kagum melihat emas yang lumayan mahal itu.

"Kamu nggak usah mikir aku dapat uang dari mana? Ini emas aku beli dari uang halal kok, bukan hasil curian," ucap Charzo tersenyum.

Clara menatap Charzo dengan tatapan curiga. Ia merasa sangat aneh, dari mana Charzo mendapatkan uang sedangkan ia tidak bekerja.

"Kamu nggak mungkin … jadi bandar sabu-sabu kan?" tanya Clara menatap tajam Charzo.

"Ya ampun sayang, kamu mikirin apa sih." Charzo menjentikkan kening Clara.

"Aduh! Sakit tahu! Jadi jujur pada ku kamu dapat uang dari mana?" tanya Clara lagi penasaran.

"Sudahlah, kamu nggak perlu tahu, pakai saja," ucap Charzo.

"Kalo kamu nggak mau ngasih tahu aku, aku nggak mau pake dan menerima hadiah dari mu ini," ucap Clara berdiri dan melipat tangannya sambil ngambek.

"Ya ampun, ayo duduk dulu." Charzo mengajak istrinya duduk kembali ke kasurnya. "Kalau aku bilang ini hasil penjualan game ku apa kau percaya?" tanya Charzo menatap bola mata Clara.

"Game? Kau bisa buat game?" tanya Clara.

"Iya, dan aku sudah punya uang, kamu mau nggak kalau kita pindah dan cari rumah kontrakan, setidaknya aku punya uang dan kamu bisa buka usaha kecil-kecilan, jadi nggak perlu lagi kamu bekerja seperti ini," ucap Charzo.

"Kamu serius? Berapa banyak uang yang kamu punya? Takutnya pas kita buka usaha nggak laku dan malah balik ke sini lagi," ucap Clara manyun.

"Enggak, kali ini aku punya yang lumayan, kita pasti bisa usaha dan mendapatkan keuntungan yang banyak, kali ini aku serius, kita bisa membangun usaha sendiri," ucap Charzo menyakinkan. Tapi Clara masih ragu-ragu, apa ia harus meninggalkan rumah ibunya takutnya ia malah datang kembali dan menambah kebenciannya kepada mereka.

"Kamu yakin?" tanya Clara menatap Charzo.

"Iya, yakin sekali, pokonya besok aku akan cari tempat tinggal kita dan cari usaha apa yang bagus untuk kamu oke!" ucap Charzo.

"Ya sudahlah kalau begitu, aku menurut saja," ucap Clara pasrah. Charzo berjalan menuju meja dan mengambil sebuah box dan memberinya kembali kepada Clara.

"Ini apa lagi?" tanya Clara menerimanya, ia membukanya dan tersenyum.

"Wah, sepatunya cantik sekali, terima kasih ya, akhir-akhir ini kamu sering banget kasih aku hadiah," ucap Clara memakai pansus tersebut dan pas di kakinya.

"Selagi aku punya uang, aku pasti membelikan untuk mu, dulu karena aku tak punya uang, jadi aku nggak bisa beri kamu apa-apa," ucap Charzo.

Cup!

Sebuah ciuman mendarat di pipi Charzo, mereka bagai sedang pacaran.

***

Pagi sudah tiba, pagi-pagi sekali Charzo sudah bangun untuk membuatkan sarapan pagi ini agar ia bisa nanti setelah semua pekerjaannya selesai Charzo bisa pergi untuk mencari tempat tinggal baru mereka.

"Clara! Kamu hari ini jangan pergi kemanapun," ucap Lena yang melihat Clara sedang bersiap untuk pergi kerja.

"Ada apa Ibu?" tanya Clara heran.

"Jangan tanya alasannya apa, pokoknya kamu hari ini jangan kemana-mana," ucap Lena lagi.

"Charzo! Kamu sana pergi ke pasar dan beli bahan belanjaan!" perintah Lena.

Terpopuler

Comments

Aliah Nene

Aliah Nene

smangt lanjut thor

2024-12-25

0

Ahmad Batubara

Ahmad Batubara

cerita goblok

2024-11-07

0

Harman Loke

Harman Loke

lanjuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuttttttt

2024-09-25

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!