TUAN MUDA SALAH BALAS DENDAM

TUAN MUDA SALAH BALAS DENDAM

Bab 01

"BRAKKKKKK"

laki-laki dengan tubuh Tinggi. Rambut hitam lurus dan tebal, bermata elang, berhidung mancung, berdagu belah, kulit yang putih dan bersih. di tambah rahang yang tegas. SETO DESTAWARSA nama laki-laki tajir di kota batam... dia pemilik perusahaan MANDALA KING. yang memiliki banyak cabang di dalam negeri maupun di luar negeri.

"kalian semua tidak berguna,hanya mencari satu orang wanita saja tidak mampu"terlihat sangat marah dan kesal laki-laki itu. dia kembali duduk di kursinya sambil memijat pelipis hidungnya.

"maafkan saya tuan, saya akan mencari sampai dapat" jawab asistenya. Yang biasa dia sebut Zeo

"bagus pergi dan bawa wanita itu dihadapanku"

Tiba-tiba ada suara getaran pada ponsel Seto. menadandakan ada panggilan masuk.

"hallo Arsan, ada apa?"

"aku punya hadiah untukmu"

"hadiah apa?"

"aku akan mengirim email semua informasi wanita yang kamu cari"

"segera kirim, aku akan memberimu hadiah”

Panggilan telvon pun terputus. Tak lama kemudian email pun masuk.

"Zeo, aku punya tugas untukmu, paksa KUSWOROuntuk menikahkan salah satu anaknya denganku. sebagai imbalanya proyek tanah di hulu utara." kata Seto pada asistenya

Zeo pun melaksakan perintah tuannya, lalu berhasil.

***

gadis dengan gaya tomboy, rambut panjang hitam lurus, badan tinggi dengan

tubuh yang edeal dan cantik, kulit bersih, mata belok dengan bulu mata yang Panjang, membuat dia terlihat begitu manis. gadis itu duduk di sebuah cafe sedang menunggu seseorang. tak lama kemudian datang seorang wanita dengan tergesa-gesa menghampirinya.

"hufff hufff hufff sumpah capek banget, sory banget gue telat.” Dia duduk di kursi langsung minum yang sudah dipesan gadis itu,dan terlihat seperti sedang kehausan.

"gue udah tau seperti apa lo itu, memang jam karet kan biasa" jawab gadis itu. gadis yang duduk dari tadi adalah Airi wanita yang di cari Seto selama ini.

"terus kenapa lo ngajak ketemu gue disini" tanya Xixi kepada sahabatnya itu.

"aku gak tau harus mulai cerita dari mana sama lo, aku baru saja lulus, usiaku masih sangat muda tapi aku di jodohkan dan di paksa menikah dengan orang yang bahkan tidak aku kenal sama sekali, aku gak tau apa yang harus aku lakukan." Airi menangis didepan sahabatnya itu.

"what, terus kamu menikah dengan siapa jangan bilang om tua,atau apalah,kenapa bukan kakakmu yang menikah, diakan lebih tua dari pada lo."

"kakak tidak mau,kata mama sama papa karir kakak lagi naik, perusahaan papa lagi tumbang, dan pengusaha itu yang bisa menyelamatkan keluargaku" airi menangis tersedu-sedu. Xixi yang melihat Airi sedih mencoba menenangkan.

"Xixi,kenapa semua tidak adil, kenapa setiap ada masalah dari kecil selalu aku yang menjadi korbannya, Xixi pernah aku bertanya pada diriku sendri apakah benar kalau aku ini anak kandung papa sama mama."

"Airi gimana kalau kita kabur saja dari pernikahan ini, kita bisa hidup di luar negri, aku akan menemanimu."

"Xixi itu tidak mungkin, aku tidak bisa membiarkan keluargaku dalam keadaan yang terpuruk, mau bagaimanapun dia adalah keluargaku, aku hidup di dunia ini tak ingin berhutang pada siapapun. bahkan dengan hidupku."

"Airi aku sebagai sahabatmu aku akan selalu berdoa agar calon suamimu ini adalah orang yang baik"

"terima kasih Xixi, hanya kamulah sahabat yg aku punya saat ini" Airi memeluk sahabatnya itu

***

Airi yang saat ini berdiri di depan bar, memutuskan untuk masuk dan duduk. dia meneguk minuman, gelas demi gelas. terlihat dari seberang duduk seorang laki-laki memperhatikan Airi dengan sangat tajam.

Airi mabuk, dia minum sambil menangis. jelas sekali dia sangat frustasi.

sesekali dia melihat laki-laki yang duduk di seberang dan airi beranjak jalan terhuyung-huyung akibat alcohol, dia menuju tempat pria itu duduk. Airi yang tak sadar itu, langsung duduk di pangkuan pria tersebut sambil merayunya.

"heh kamu ternyata sangat tampan, kamu juga kelihatan sangat kaya. temani aku malam ini,aku akan menikah dengan laki-laki yang tidak aku kenal sama sekali,kenapa keluargaku begitu membenciku sejak kecil" Airi menangis

sambil memeluk tubuh Seto, entah kenapa hati seto merasa sakit mendengar airi menangis, Seto memeluk dan mengusap rambut airi dengan lembut.

melihat kelakuan Seto. Zeo asisten Seto terbengong, selama ini tuannya sangat dingin tidak ada satupun wanita yg bisa menyentuh tuannya karena setau Zeo dia hanya menginginkan satu wanita, kekasih masa kecilnya ketika umur 17 tahun, namun telah di bunuh oleh pria kejam, yaitu ayah Airi.

Airi menangis tersedu-sedu sampai tertidur di pangkuan Seto. melihat airi yang sudah tidur.Seto membawa airi di sebuah hotel. setelah chek in dia lalu membawa Airi di sebuah kamar yang sudah di pesanya. dia membaringkan tubuh airi di atas kasur. Seto berencana meninggalkan airi. namun tiba-tiba tangan Airi menarik tangan Seto.

"jangan tinggalkan aku" airi mengingau

Seto menoleh, dan duduk di dekat airi. memperhatikan wajah cantik di sebelahnya. Seto mengusap rambut Airi. terlihat jelas leher yang jenjang dan kulit yang putih.

Seto menelan slavinanya. dia juga pria normal. Dia lalu berfikir, seandainya aku tidak memiliki janji akan membalas kematian Prili Sujia, mungkin aku akan menyentuhmu malam ini. tapi aku akan setia memenuhi janjiku pada wanitaku. Seto melepas tangan Airi dan meninggalkanya di kamar hotel sendirian.

***

"aaahhhkkk,sakit sekali kepalaku.aku sekarang dimana?." Airi terbangun di pagi hari, dan memperhatikan sekelilingnya. dia sudah tidak bisa mengingat lagi apa yang terjadi tadi malam.

Setelah itu dia melihat bajunya masih dalam keadaan lengkap berarti tidak ada yang terjadi tadi malam, kata Airi. Lalu Airi langsung pulang kerumah dengan menggunakan taxi.

"bagus,dari mana saja kamu tadi malam tidak pulang" papa Airi marah melihat putrinya itu tidak pulang semalaman.

"aku tidur di rumah Xixi pa.”

"besok sudah ditetapkan hari pernikahan kamu. Papa tidak mau tau apapun, sekarang kamu pergi istirahat tidak usah keluar rumah atau mencoba untuk kabur."

"aku tau itu pa." jawab airi sambil berjalan ke kamarnya. Airi sudah menerima takdirnya dan berharap orang yang dinikahinya masih muda dan baik.

***

dreeetttt

getaran diponsel tanda ada panggilan.

"hallo pa" Seto mengagkat telvon dari papanya.

"seto ingat dendam hanya akan merusak hatimu, lebih baik kamu iklaskan Prili agar tenang di alam sana."

"pa, mata harus di bayar mata, nyawa harus di bayar nyawa. Prili hanya akan tenang, jika si tua bangka itu menderita. Aku akan membuat dia membayarnya. akan aku buat dia lebih baik mati dari pada hidup" kata Seto sambil menyalakan rokok.

"oke, terserah kamu aja Seto yang penting kamu bisa menjaga dirimu sendiri. dan kamu tidak menyesal dikemudian hari." telvon pun langsung dimatikan oleh papa seto.

"pa, kenapa papa setuju begitu aja, kalau kayak gini kan gak jadi kita punya cucu nanti." kata mama Seto, sambil menggoyangkan lengan suaminya.

"mama tenang aja, setelah Seto menikah dia juga pasti makin sayang sama istrinya. tinggal satu rumah satu ranjang siapa yang gak sayang. Seto kan juga laki-laki normal ma, dia hanya ingin menikahi salah satu anak Kusworo untuk mengambil alih perusahaanya dan membuat Kusworo menderita saja." papa seto memberi penjelasan pada istrinya.

"iya pa, mama harap juga begitu. dan kita segera memiliki seorang cucu"  mama Seto sangat berharap dia segera memiliki cucu.

***

keesokan harinya Airi duduk di meja rias, disana Airi di makeup dengan hati-hati dan hasilnya sangat menakjubkan. Airi yang tidak pernah memakai make up kini menatap kaca dengan kagum.

"wachhh benarkah ini aku? cantik sekali. tapi sayang aku menikah dengan orang yang tidak aku kenal." Airi menatap sedih. "tante aku ingin

bertanya jika laki-laki mengatakan sewaktu kecil ingin menikahi perempuan, apakah itu sebuah kebohongan atau suatu hari nanti dia beneran akan datang? untuk menikahi perempuan itu?." tanya Airi pada tante Wildan.

"Airi kadang laki-laki itu berkata dengan tulus, terkadang itu semua hanya menyenangkan wanita, lagipula cinta sewaktu kecil belum tentu akan cinta setelah dewasa, tante berharap kamu bahagia setelah menikah, bukankah keinginan Airi yang ingin segera pergi dari keluarga ini. bukan kah Airi ingin pergi sejauh yang Airi bisa?." tante wildan memberikan nasehat pada Airi, walau wildan bukan tante kandung tapi dia begitu menyayangi Airi seperti anaknya. Tante Wildan membawa Airi ke tempat resepsi pernikahan di gelar.

Terpopuler

Comments

༄𝑓𝑠𝑝⍟🥀⃞🕊️⃝ᥴͨᏼᷛtrisak⃟K⃠👏

༄𝑓𝑠𝑝⍟🥀⃞🕊️⃝ᥴͨᏼᷛtrisak⃟K⃠👏

Baru baca udah kecantol ma ni cerita 😘

2023-07-02

0

Zana Maria

Zana Maria

Awal ceritanya sangat bagus dan menarik sekali untuk dibaca semangat terus yaa author ku sayang dalam berkarya 😊👍❤️

2023-06-29

0

🥀⃞Weny🅠🅛

🥀⃞Weny🅠🅛

apa mungkin Airi bukan anak kandungnya ya🤔

2023-06-21

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!