Seto menepis tangan zia hingga zia terjengkal jatuh. Airi yang milihat kakaknya hanya menatap dengan kasihan.
"sayang,tidak perlu kasihan padanya,dia yang membuatmu seperti ini. Dia yang membuatmu terluka berkali-kali. Maka lupakan saja dia" kata seto menggegam tangan airi dan membawa pergi dari hadapan zia.
"lihat saja airi,aku pasti akan membuatmu menderita berkali-kali lipat" kata zia bangkit dan pergi dari taman itu.
Dreeetttt ada pesan masuk di ponsel zia
"untuk menghancurkan seto,aku punya caranya. Datanglah ke caffe di ujung taman. Aku menunggumu disini"
Tanpa pikir panjang zia mengikuti orang yang mengirimnya pesan tersebut dan masuk ke ruang vvip.
"kenapa kamu datang begitu sangat lama" kata seorang lelaki tampan.orang itu sudah sejak lama menyimpan dendam pada seto,lelaki itu bernama vito.
"siapa tuan,dan apa yang anda inginkan?" tanya zia sedikit takut,sebab ini adlah kali pertama mereka bertemu.
"mulai saat ini aku adalah managermu,kamu cukup menurut apa yang aku katakan dan kamu bisa kembali kedunia hiburan" kata vito.
"baik,aku akan menuruti apa kata tuan,asal aku bisa kembali kedunia hiburan"
mereka sepakat kerjasama untuk menghancurkan seto.
seto dan airi sampai di rumah,airi yang tertidur di mobil di gendong masuk ke dalam kamar.
dibaringkan dengan lembut istri kecilnya,seto tersenyum lalu mengecup kening airi. seto menarik selimut itu tertidur memeluk tubuh airi dengan lembut. seto tidak pernah tidur senyenyak itu.
pagi yang cerah
"humm" airi merenggangkan tubuhnya. seto sudah tidak ada di sampingnya. airi turun kebawah hanya ada pelayan disana. airi merasa sangat bosan.
airi menghubungi seto untuk mengijinkan dirinya pergi jalan-jalan keluar rumah. airi yang berrencana menemui xixi di dalam sebuah cafe. xixi yang terbiasa datang terlambat itu membuat airi menunggu sangat lama.
"airi?" panggil devan mantan kekasih airi,karena namanya dipanggil airi pun melihat devan yang saat ini berada di depanya.
"devan,kenapa kamu disini?" tanya airi,tanpa dipersilahkan duduk,devan duduk di bangku depan airi.
"aku bertemu klaen baru saja,apakah kamu baik-baik saja airi" tanya devan kawatir karena terakhir bertemu airi kehujanan di taman.
"aku baik-baik saja" jawab airi dengan jawaban yang mantap.
"airi,jika kamu ingin meninggalkan seto.aku bersedia membantumu. ayo kita pergi dari negara A dan pergi keluar negeri" kata devan sambil memegang tangan airi yang ada di meja.
saat devan memegang tangan airi,seto masuk dalam caffe,dia akan bertemu klaen disana. seto melihat airi tanganya yang dipegang devan. seto sangat marah dengan apa yang baru saja di lihatnya.
"inikah yang kamu maksud kebebasan? kamu meminta ijin keluar,dengan senang hati kamu menemui kekasihmu,baik jika ini yang kamu inginkan,kamu hanya boleh menjadi wanitaku seumur hidupmu" kata seto dalam hati. zeo yang ada di samping seto terasa terbakar oleh lelehan lahar yang keluar dari gunung berapi.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 64 Episodes
Comments