deg deg deg jantung airi terasa berhenti saat itu,dia tidak tau harus menjawab apa orang yang selama ini merengut kebebasanya menyatakan cinta padanya apakah ini juga termasuk cara dia mempermainkanku. airi berdiri mematung dia tidak menjawab sama sekali pernyataan cinta seto,lalu seto memeluk airi dari belakang airi hanya terdiam
"aku tahu mungkin kamu terkejut,tapi ini memang sebuah kebenaran tentang perasaanku.aku tidak tahu sejak kapan aku sudah jatuh cinta tapi aku bener-bener ingin menghabiskan sisa hidupku bersamamu"
"seto,aku hanya ingin sebuah kebebasan,apakah kamu bisa memberikan aku kebebasan?" tanya airi sambil melepaskan tangan seto dari pelukan airi. mata mereka saling memandang
"kebebasan yang seperti apa yang kamu inginkan? apakah kamu tidak bersedia berada disampingku?" tanya seto
"aku ingin bebas melakukan hal apapun yang aku sukai tanpa sebuah paksaan" kata airi
"tapi aku tidak ingin kamu meninggalkan aku"
"jika kamu tidak ingin memberikan aku sebuah kebebasan maka lupakanlah" airi melangkahkan kaki menuju ke kamar. seto berdiri terdiam menatap kepergian airi lalu beberapa menit kemudian seto pun ikut masuk kamar di lihatnya airi yang berdiri di dekat jendela matanya menatap keluar.
"aku akan memberikanmu semua kebebasan yang kamu inginkan bahkan jika kamu ingin meninggalkan rumah ini,mungkin kamu juga butuh waktu untuk mencerna semua ini" kata seto lalu airi yang mendengar kata-kata seto yang bersedia membebaskan dirinya berbalik melihat seto. seto yang akan berbalik meninggalkan airi dikamar sendiri tiba-tiba dipeluk dari belakang oleh airi membuat seto terkejut.
"aku bersedia menjadi istrimu" kata airi lalu seto melepaskan tangan airi dari pelukanya lalu menatap wajah airi dan tersenyum,lalu dipeluk airi.
"terima kasih telah memberiku sebuah kepercayaan ini" kata seto airi pun mengangguk seto melepas pelukan airi lalu tanganya memegang dagu airi terlihat bibir yang manis,seto mendekatkan wajahnya ke arah airi membuat airi menutup mata seto mencium bibir airi dengan lembut lalu di balas oleh airi sekarang tangan airi berada di dada bidang seto. lalu seto bisikkan sebuah kata di telinga airi "apakah boleh?" lalu airi mengangguk tidak menolak,seto menggendong airi ke atas ranjang kali ini sebuah hubungan yang didasari sebuah perasaan tanpa sebuah paksaan. direbahkan tubuh airi di atas ranjang dengan sangat lembut dibisikan sebuah perasaaan "aku mencintaimu istriku" seto membelai rambut airi lalu mencium pipi airi dengan lembut,bibir hingga leher airi. berlahan lahan airi mengeluarkan suara ******* yang membuat seto sangat menyukainya. lalu seto melepas baju airi satu persatu dia sangat menyukai tubuh istrinya. hari itu seto membuat airi kelelahan, setelah airi tertidur seto meninggalkan airi di kamar sendiri dia pergi keruang baca lalu menelvon zeo asistennya.
"hallo tuan muda"
"zeo aku minta kamu selidiki latar belakang nyonya secara lengkap"
"baik tuan,maaf tuan hari ini ada miting penting soal peluncuran produk terbaru kita jam tiga"
"nanti jam dua aku datang kekantor aku menemani istriku makan siang dulu baru pergi"
"what barusan apa aku tidak salah dengar tuan bilang istriku? apakah tuan seto sudah mulai jatuh cinta pada nyonya?" kata zeo dalam hati.
"hallo zeo"
"iya tuan ada perintah apa lagi tuan?"
"tolong pesankan mawar merah 99 dan di kirim ke rumah aku ingin di kirim sebelum istriku bangun tidur"
"baik tuan aku akan segera membelinya"
panggilan telvon pun di tutup,seto mengambil sebuah foto dari dalam laci disana ada foto seorang wanita yang sedang tersenyum,
"prili sujia,aku sudah menemukan wanita yang memenuhi seluruh hatiku,apakah kamu sedih aku menggantikan kamu denganya? aku berharap kamu ikut bahagia,aku akan membawanya hari minggu untuk bertemu denganmu,aku berharap kamu juga menyukainya" kata seto sambil meraba foto sujia. lalu seto beranjak pergi melihat persiapan makan siang di dapur
"bi,tong masakkan sup burung walet dan beberapa sayuran segar serta daging untuk airi"
"baik tuan" kata pelayan paruh baya itu,ada pelayan membawa bunga mawar merah yang di pesan zeo,terlihat cantik dan segar.
"tuan ini ada kiriman bunga" seto menerimanya dan tersenyum lalu pergi ke kamar terlihat airi yang masih tidur berselimut. seto mengecup kening airi
"emmhmm"airi terbangun dari tidurnya seto memberikan bunga untuknya
"ini bunga yang cantik untuk istriku yang cantik" kata seto sambil mencium bibir airi
"terima kasih,bunganya sungguh cantik" kata airi suka
"kalau kamu suka taman belakang akan aku suruh seseorang menyulap menjadi taman bunga mawar" kata seto pada airi sambil membelai rambut airi,airi hanya tersenyum melihat kelembutan suaminya itu.
"aku akan mandi dulu" kata airi,seto yang jahil menggoda istrinya
"mandi berdua? aku juga belum mandi" goda seto
"tidak,mandi sendiri" jawab airi malu lalu berlari meninggalkan seto di kamar seto hanya tersenyum geli melihat istrinya yang malu,"sungguh imut sekali istriku jika malu" lalu seto pun ikut masuk kekamar mandi airi yang sedang mandi pun terkejut di buat seto
"kamu mau ngapain ikut masuk" kata airi
"mau ikut mandi"
"seto,aku ingin mandi sendiri" seto menarik tangan airi jatuh kepelukanya airi yang tidak memakai sehelai baju mereka berciuman di bawah guyuran air,setelah selesai mandi seto membantu mengeringkan rambut airi.
"setelah makan siang ikut aku ke kantor ya,aku ada miting penting hari ini" kata seto pada airi dan airi pun mengangguk setuju,setelah makan mereka pergi berangkat ke kantor dalam perjalanan seto melirik airi gemas
"cantik sekali istriku,aku ingin membawanya kemana aku pergi seandainya bisa aku akan memasukakan dalam saku bajuku" kata seto dalam hati tak lama kemudian mereka sampai disebuah perusahaan tiinggi dan megah.mereka naik lif lantai dua puluh delapan.sampailah di buah ruangan yang dipenuhi rak buku dan sofa yang cantik.kamu tunggu aku di sini ya aku akan pergi miting sebentar.airi mengangguk
"zeo apakah semua sudah siap" tanya seto
"sudah tuan" mereka pergi meninggalkan airi di ruangan sendirian.
"hufff semua disini buku-buku tentang bisnis,pengetahuan,apa tak ada komik atau novel bosen sekali aku" galuh duduk di sofa bermain game
setelah 2 jam seto selesai miting,
"tuan,saya sudah mendapatkan semua informasi nyonya muda" zeo menyerahkan map kepada seto
seto membaca semua,"jelaskan secara rinci"
"maaf tuan,menurut informasi yang saya dapatkan nyonya baru tamat sma,nyonya dari kecil selalu di tindas oleh kakaknya,nyonya orang yang tertutup, awalnya kakaknyalah yang dijodohkan dengan tuan tapi kakaknya menolak karena karirnya sedang lagi naik dan kedua orang tuanya memaksa nyonya menggantikan kakaknya,nyonya di adopsi dari panti asuhan melati" zeo menjelaskan secara rinci
"informasi ini belum cukup kamu cari lagi yang lain" kata seto
"baik tuan" jawab zeo
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 64 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments