Drrttt.. drrtt... drrtt
Suara panggilan di ponsel gadis itu terdengar dan berhasil membangunkan Dita yang terlelap dengan gaya kalajengking mengangkang. Kakinya di mana kepalanya di mana, seperti habis mengalami gempa bumi gadis itu tampak sangat acak acakan.
Dia menggaruk garuk tubuhnya bahkan sampai ke bagian bokongnya tanpa sadar kalau ada sepasang mata yang dia buat terbelalak dengan kelakuannya yang absurd.
" ya Tuhan, gadis ini tidak sadar ada laki laki apa bukan sih? dasar gadis serampangan!" ketus Asher yang sedang memasang pakaian bayi tampan itu setelah membersihkannya. Kondisi bayi sudah sangat baik. Dia sehat dan terlihat segar di tangan orang orang yang tepat.
" Hei nona kerbau air, cepat bangun ponselmu terus berbunyi, sangat mengganggu, anakku bisa menangis karena itu!" panggil Asher.
" arrkhhh... bentar lagi pak.. masih ngantok.. nyam nyam nyam.." gumam Dita yang malah meringkuk dan memeluk selimut dan kembali terlelap tak peduli dengan ponselnya yang terus berdering.
Asher memutar malas kedua bola matanya, dia beralih pda bayi itu. Tak disangka bayi menggemaskan itu malah tertawa menatap Asher yang kesal.
" utututu sayang , anak Papa tertawa, hahahha mama kamu bandel sayang , tidurnya sudah seperti kerbau hhahahha.. anak pinter.. utututututut... anak pinternya Papa.." Asher menggelitik bayi kecil itu.
Responnya sangat di luar dugaan, bayi itu tertawa, suara tawanya sangat girang dan bahagia seolah dia berterimakasih pada Asher karena telah menyelamatkannya malam itu.
"ahahahaha... Bayinya papa Asher.. uhhhh tayang tayang.. senang kamu ya.. uluh uluhhh sayang nya papa... hahahha... pinter kamu sayang.." Asher sangat bahagia.
" Ehahahkakak hahahahakkk.... arrrkhhehehehehe..." Bayi mungil itu tertawa dengan kedua tangan dan kakinya terangkat ke atas. Jari jarinya yang menggemaskan dan montok itu terangkat ke atas, bergerak, matanya yang bulat dan pipinya yang merah muda itu sangat menggemaskan.
Berhasil membuat Asher tersenyum penuh dan hatinya meleleh karena bayi itu.
" arhrhhhh sayangku.. anakku sayang hahaha.. coba panggil Papa Sayang, Papa.. Papa.. Papa.."
" Woi curang woi!" Dita terbangun dan langsung berlari lalu menubruk tubuh asher sampai dia terjatuh ke atas lantai.
Bruukk!
" arlkhhhh Apa apaan kau Mak Lampir!" kesal Asher.
" Dasar curang, kau main curang ihhh harusnya panggil Mama dulu bukan Papa," celetuk Dita yang masih berantakan, rambutnya yang panjang seperti sarang burung, bekas iler masih terlihat jelas di pipinya, pakaiannya acak acakan bahkan sampai tidak sadar kalau pakaian dalamnya terlihat.
"Dasar gegabah, bersihkan dirimu, kau mau pamer tali BH dan kolor pink bunga bungamu itu hah?" celetuk Asher yang tak punya saringan kalau bicara.
Dita terkejut, pipinya bersemu merah," arrkhh si.. sial! dasar mesum! arrkhhhh....!" Dita berteriak dan berlari menuju kamar manti saking malunya karena pakaiannya terpampang nyata di depan Asher.
Gadis itu berlari setelah menyambar pakaiannya dan masuk ke dalam kamar mandi.
" hahaha... dasar orang sinting, lihat emak kau nak, agak ada gila gilanya, jangan begitu yang anak Papa.." Ucap Asher sambil menatap putranya dengan tatapan bahagia.
" Ehehehehhhhhh...."
Bayi mungil itu tertawa, sangat girang dan bahagia bersama orangtuanya yang baru, orangtua yang kocak dan aneh tetapi akan jadi tempatnya berlindung.
Ponsel Dita masih terus berdering, entah siapa yang menghubungi gadis itu.
Asher mendekati ponselnya dan menatap nama manajer di sana.
" Manajer Kika? ada apa dia menghubungi Dita?" pikir Asher.
Di saat yang sama, ponsel pria itu berdering, asistennya menghubunginya.
" Ada apa Jack? " tanya Asher.
" Gawat Asher, ada berita buruk yang tersebar di portal berita perusahaan, dan sialnya ada fotomu bodoh, apa yang kau lakukan sebenarnya? kau punya anak rahasia dengan salah satu karyawan perusahaan Cabang B? Yang benar saja, berita sialan apa ini?" teriak jack dari seberang sana.
Asher terdiam, "jadi ini yang direncanakan oleh kedua manusia laknat semalam. Wahhh gerak cepat juga ya, apa yang sebenarnya dia takutkan? bajingan itu sepertinya mulai bergerak lagi, sebelum dia mendapatkannya, aku harus menemukan file itu terlebih dahulu," batin Asher.
" hey Asher ! kau dengar aku tidak!! apa yang akan kau lakukan dengan berita ini!!" teriak Jack lagi.
" Ahhh berikan saja respon yang sama,' security Grup Carat memiliki anak rahasia dengan seorang pegawai manajemen bawah cabang B'" ucap Asher sambil menatap Dita yang baru saja keluar dari kamar mandi dengan penampilan yang lebih rapi dan bersih pastinya.
" APA KAU GILA, YAKK KAU PRESDIR PERUSAHAAN INI KAMP...Tuutt... tuuutt....
Asher memutus panggilan teleponnya secara sepihak dan menyimpan ponselnya ke dalam kantongnya.
" Hey ponselmu terus berdering, jawablah, aku akan memberi nya minum dulu,"ucap Asher sambil mengangkat bayi itu untuk memberikannya susu sebagai nutrisinya.
Dita menatap ponselnya, ada banyak panggilan dari teman kantor di perusahaan di mana dia bekerja.
Tanpa dia sadari, pria di depannya itu adalah presdir di perusahaan di mana dia berada. Gadis itu menghubungi kembali nomor itu dengan wajah penasaran," Halo Bu Manajer, ada apa? saya kan masuk besok? ada apa?" tanya dita.
" kamu dipecat! segera jemput barang barangmu, dasar perempuan murahan, kau membuat perusahaan ini malu, sejak awal masuk sudah dijelaskan bahwa karyawan tidak boleh terlibat skandal apa pun dan kau membuat masalah, seluruh portal berita telah meng-upload tentang kau yang punya anak rahasia dan berselingkuh dari kepala bagian produksi, memalukan!"
Manager itu tanpa menanyakan kebenarannya langsung mengakhiri panggilan telepon itu secara sepihak.
Dita terdiam membisu, dai menatap ponselnya dengan mulut menganga, tak tahu apa yang sebenarnya terjadi," apa apaan ini? aku punya anak rahasia? dengan siapa? a.. apa ini yang dimaksud Caca semalam?" Dita terkejut bukan main.
Dia segera membuka portal berita perusahaan di mana semua informasi tentang perusahaan, issue karyawan dan semua berita tentang perusahaan di muat di sana.
Dengan tangan gemetar dia membuka portal itu, di mana beberapa video dirinya dan foto foto dirinya dan seorang pria yang tak lain adalah Asher di posting di sana.
video ketika dia menyiram Caca dan Benny dengan air terlihat seperti dirinya yang menghina Benny. Terlihat bahwa dia adalah penjahat sebenarnya di sini. Nama gadis itu dipertaruhkan, yang seharusnya korban malah berubah menjadi pelaku kejahatan yang berusaha untuk menghancurkan hubungan suami istri itu.
Dita juga disebut hamil di luar nikah dan menyembunyikan kehamilannya dengan memakai korset, cutinya adalah untuk menjemput anaknya dari rumah sakit, tidur dengan banyak pria dan berita kejam lainnya di tulis di portal itu.
Ponsel gadis itu terjatuh, dia gemetaran, tak kuasa menahan sesak dia terjatuh ke lantai.
" hah... hahahahhaha... Hahahahhahaa... hahahhahahahah BAJINGAN ARKRHHHH BAJINGAN SIALAN KEPARAT!!!" pekik gadis itu. Dia menangis sesenggukan, berteriak histeris sambil menendang nendang udara,.
" HAHAHAHA... HAHAHAHA.... sialan, sialan kalian, bajingan keparat.. hiks hiks hiks.. bajingan sialan!!!" Dita menangis sesenggukan.
Dadanya sesak, sakit dan pedih rasanya hatinya melihat isi postingan itu.
" Mama.. Mama jangan menangis.. ayo sayang panggil Mama... panggil Mama..." Asher datang menirukan suara anak kecil dan membawa bayi kecil itu mendekati Dita, membuatnya menatap Dita seolah sedang melambai pada gadis itu.
" Mama... jangan menangis mama!!"
.
.
.
Like, vote dan komen
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 105 Episodes
Comments
@haerani-d
ayo dit saatnya tunjukkan pada mereka siapa dirimu sebenarnya, apalagi sekarang ada baby dan Daddy abal-abal yang akan menjadi kekuatan mu🤗
2023-03-25
3