Malam pertama

"Ya deh si paling dewasa.. Ya udah sana lo keluar dari kamar gue.. Gue udah ngantuk ni mau tidur.. Keluar ya ".. Ara tersenyum kikuk menatap Danea.. Sekarang kan kamar ini sudah menjadi kamar ara, jadi gadis itu berhak mengusir siapa pun yang datang ke kamar nya.. Termasuk Danea dan Abi Sang pemilik mansion itu..

" Ini saya bawakan jus jeruk untuk kamu, kamu pasti haus kan?? ".. Danea memberikan segelas jus jeruk ke ara.. Tanpa berfikir panjang gadis itu pun meneguk jus jeruk itu hingga habis tanpa sisa.. Setelah itu Danea kembali mengambil gelas nya dari tangan ara.. " Nanti kalau kamu lapar langsung turun saja ya ".. Ucap Danea sebelum meninggal kamu kamar Ara..

Ara tidak membalas perkataan Danea.. Ara kembali merebahkan badan nya dibatas ranjang tanpa tau apa yang sudah di campurkan Danea pada jus yang ia berikan tadi..

Di sisi lain,,,,

Abi menunggu Danea kembali ke kamar setelah sebelum nya Danea memberikan nya secangkir kopi.. Bahkan abi tidak curiga pada kopi yang Danea buat.. Lama Abi menunggu Danea namun wanita itu tak juga datang ke kamar nya.. Tadi sebelum keluar dari kamar, Danea berkata ingin ke kamar ara untuk mengantar jus, tapi sampai sekarang wanita itu belum juga kembali..

"Kenapa panas sekali??".. Abi membuka jas yang di pakai nya.. Abi belum melepas pakaian nya setelah menikah dengan ara sore tadi.. Entah kenapa milik Abi tiba tiba saja menegang, jantung nya berdetak dengan kencang.. " Kenapa panas sekali?? ".. Ucap Abi sambil membuka kancing kemeja nya satu persatu..

Abi segera berlari ke luar dari kamar nya menuju lantai di mana kamar ara berada..

Tidak jauh berbeda dari Abi kini Ara juga merasa kan panas di tubuh nya..Bahkan gadis itu kini hanya memakai celana dan bra saja.. Sementara celana jeans dan kemeja nya sudah berserakan di lantai..

18+ YANG DI BAWAH UMUR TOLONG DI SKIP!!

Abi segera membuka pintu kamar ara yang tidak terkunci sama sekali.. Namun pria itu tidak menemukan keberadaan istrinya.. Namun gairah abi semakin meningkat saat melihat seorang gadis yang berbaring di atas ranjang hanya mengenakan dalaman saja..

" Sial Umpat abi ".. Milik nya semakin mengeras..

Abi segera mendekat arah Ara.. Saat melihat Abi dengan kemeja nya yang setengah terbuka, ara menjadi semakin bergairah ada sesuatu yang mendorong wanita itu sehingga ia menarik Abi dan membuat pria itu kini menindih nya..

Sepertinya danea sudah memberikan obat is rangsang dosis tinggi pada kopi dan juss yang sudah di minum oleh Ara dan juga Abi..

Pandangan Abi sekarang sudah tidak jelas lagi..

Abi merobek kemeja nya dengan kasar.. Kemudian pria itu mulai ******* bibir gadis di depan nya.. Sama hal nya seperti Abi, ara sekarang sudah tidak sadar dengan sekitar nya.. Pikiran nya hanya di penuhi dengan gairah untuk bercinta..

Setelah puas bermain di kedua ****** kembar milik ara Kini Abi merobek celana pendek yang di pakai gadis itu.. Namun masih ada penghalang yang menutupi milik Ara..

Tangan ara juga tidak tinggal diam.. Tangan nakal itu terus bermain di dada bidang milik Abi.. Bahkan kini tangan ara bergerak untuk membuka resleting celana Abi dan menariknya dengan kasar..

Ara mengeluarkan suara aneh saat Abi kembali menghisap ****** nya.. Terakhir Abi melepaskan penghalang yang menutupi milik nya dan milik Ara..

Kini mereka sama sama polos tanpa sehelai benang pun..

Tanpa menunggu lagi Abi pun memulai penyatuan nya.. Abi sedikit kesulitan karena milik Ara sangat sempit.. Bahkan abi sampai bermain kasar agar milik nya bisa masuk..

"Ahhkk".. Ara berteriak sambil mencakar punggung Abi dengan keras..

Wanita itu merasa sakit sekaligus nikmat yang belum pernah ia rasakan sebelum nya..

Cukup lama mereka bermain di atas ranjang.. Hingga tiga jam berlalu.. Mereka sama sama terbaring di atas ranjang dengan tubuh yang sama sama polos tanpa sehelai benang..

*

*

Di sisi lain.. Atau lebih tepat nya di balkon kamar nya, danea menatap bulan yang kini bersinar dengan terang.. "Maaf kan aku Abi, aku tidak berniat melakukan nya.. Tapi percayalah suatu hari kau akan bahagia bersama ara".. Entah apa arti dari ucapan wanita itu..

Bahkan tanpa sadar cairan bening mengalir dari sudut mata danea.. " Aku tau kau sangat mencintai ku.. Tapi aku tidak ingin membuat mu merasa terbebani hidup bersama wanita seperti ku..Sudah bertahun tahun kau menunggu seorang anak dari ku.. Tapi saat kita hampir mendapatkan nya aku malah tidak menjaga nya dengan baik..Aku ini istri yang tidak berguna ples penyakitan ".. Ucap danea sambil mengusap air mata yang terus mengalir tanpa henti..

Sekarang danea hanya bisa pasrah pada Tuhan, Dia tidak tau entah sampai kapan lagi dia bisa bertahan..

Ya sepertinya Tuhan sudah memiliki rencana tersendiri untuk kehidupan danea selanjutnya ?.. Entah apa rencana Tuhan selanjut nya, yang jelas danea hanya bisa mendoakan suaminya dalat hidup bahagia bersama istri barunya..

Danea memutuskan untuk masuk ke dalam karena sekarang hari sudah hampir jam tiga subuh.. Cuaca di luar benar benar dingin..

Danea merebahkan badan nya di atas ranjang yang biasanya ia tempati bersama Abi..

Perlahan wanita itu mulai memejamkan kedua matanya.. Tak lama terdengar suara dengkuran halus yang berasal dari danea..

Sementara itu, di sebuah kamar atau lebih tepat nya di kamar Ara, dua orang itu terlihat sedang tertidur pulas sambil berpelukan erat dengan badan yang sama sama polos..

...☘☘☘☘...

05:30 ..

Danea terbangun dari tidur nya saat perutnya terasa sakit.. Bahkan danea sampai mengingat bibir nya karena menahan sakit di perut bagian bawah nya.. Rasanya seperti di tusuk oleh ribuan jarum..

" Sakit sekali ".. Guman danea.. Wanita itu segera berdiri dari duduk nya.. Danea segera menuju bathroom untuk mencuci muka nya.. Ya danea sudah terbiasa bangun pagi..

Danea berjalan sambil memegang perut bagian bawah nya, karena masih terasa sakit..

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!