Eps 10

APARTEMEN. 09.30

Antonio terbangun karna mencium harum masakan .

" ...Ibu " Saat Antonio membuka mata , dan langsung berlari menuju dapur . Ternyata bukan ibunya tapi Andini yang sedang memasak .

" Selamat pagi nak , ayo duduk sini , ucap sang nenek.

" .. Eeh iya , aku ke toilet dulu ". Antonio langsung pergi ke toilet untuk cuci muka . Setelah selesai , Antonio kembali ke dapur dan duduk di meja makan bersama nenek.

" kakak bisa masak yah ". Ucap Antonio.

" Kakak mu ini jago tahu , kalo di rumah , selalu kakakmu yang masak .. nenek dilarang megang kompor sama kakakmu "

" Emang seenak apa sih masakan kakak" Sambil menyinggung kakaknya yg sedang memasak sambil tersenyum.

" Yahh , jangan banyak ngomel , makan aja ..." sahut kakaknya .

-

-

ICON HOTEL

"Sayang.. bangunnn.." Ucap seorang wanita yang berada di samping laki laki yang masih tertidur pulas dengan posisi berbalik badan di kamar hotel .

Wanita itu lalu pergi ke toilet untuk membersihkan diri , laki laki itu pun terbangun karna bunyi telpon dari hp nya. Tangannya membawa hp yang tergeletak di meja lampu samping ranjang itu .

" Hallo " ucap pria itu .

" .... Tuan , maaf mengganggu, ada hal penting yang harus kita bicarakan " Ujar seseorang dibalik telpon itu .

" langsung saja"

" .. Baik tuan , ini tentang dokter roy yang di pukul habis habisan oleh seseorang "

" .. Roy ? Ada yang menyentuh nya ? Kau yakin ?" Nada kaget

" Benar tuan , sepertinya orang itu mengetahui rencana kita , dan target operasi yang harusnya dilakukan malam itu , berhasil kabur tuan "

" Bodoh , mengurus hal begitu saja kalian tidak bisa "

" Maafkan kami tuan , kami akan memperbaiki nya "

" periksa semua cctv , pasti akan ketemu "

" Itu dia permasalahannya tuan ,rekaman cctv semuanya telah terhapus "

Pria nampak kesal , lalu dia mematikan Telpon nya dan berbalik badan memperlihatkan betapa murkanya dia .

Tiba tiba wanita itu datang karna habis dari toilet .

" Ada apa sayang ? Kenapa nada bicara mu seperti marah begitu ?"

"...Aku akan pergi dulu , nanti kau pulang sendiri " Sambil mengenakan pakaiannya .

" Mau kemana sayang ?"

" .. Jangan banyak bertanya? Atau ku habisi kau juga disini ? " Selesai memakai pakaiannya , dia langsung melemparkan beberapa lembar uang kepada wanita itu dan pergi meninggalkan kamar.

-

-

-

APARTEMEN.

Sebuah notifikasi pesan berbunyi di ponsel Antonio yang sedang melakukan sarapan bersama di dapur.

1 PESAN BARU .

" Tuan Antonio , apa kita bisa bertemu ?"

Antonio membalas." Dimana?"

" Dikantor ku saja ".

" Baiklah , saya sekarang kesana " .

Langsung menyelesaikan sarapannya dengan lahap.

" Kak , nek , aku duluan ya.. aku akan pergi sebentar untuk keluar , kalian berdua jangan pergi kemana mana , tetap disini.. aku akan panggil alam dan Joni supaya berjaga disini " Ungkap Antonio yang membereskan piring bekas makannya dan mencucinya di wastafel .

" Mau kemana nak , pagi pagi begini " Ucap sang nenek.

" ... Ini ada sangkut pautnya nek dengan kejadian kemarin"

" Lupakan saja itu , yang penting kita semua selamat " Balas nenek.

" Nek , aku tidak bisa diam , ketika ada orang yang ingin melukai keluarga ku , apa lagi kakaku sendiri .. "

" ...." Andini hanya diam.

" Nak , balas dendam tidak akan menyelesaikan masalah "

Antonio langsung berbalik badan. " Nek , belum tentu mereka diam setelah kita selamat , mereka orang orang licik nek " .

"..." Nenek hanya terdiam.

Antonio pergi ke kamarnya untuk berganti pakaian . Lalu Andini menghampiri Antonio dan memeluknya dari belakang.

" ... Aku mengijinkan mu untuk pergi , tapi.. jika kamu tidak kembali , aku tidak akan memaafkan mu " Ungkap Andini.

" Aku akan kembali kak , tenang saja "

Lalu Andini melepaskan pelukannya , dan Antonio berbalik badan sehingga mereka saling berhadapan.

" ... Aku akan menyuruh temanku , untuk ikut bersamamu , dia sebentar lagi sampai " Ucap Andini .

"... Kak , aku tidak apa apa sendiri ko "

" Jangan so jagoan ya , seberapa dewasa pun kamu , kamu tetaplah adikku, kakak sudah chat dia , dia sudah menunggu dibawah apartemen "

"... Cowok ?"

" Dia seorang pengagum rahasia mu , sana pergi , dia sudah menunggu " .

Antonio pun berpamitan dengan nenek dan Andini .

-

-

Pengagum rahasia ? seorang lelaki ? emang gue cowok apaan ....

" Antonio.... " .teriak seorang wanita dari pintu keluar apartemen.

" Siapa dia ?berani sekali memanggil namaku langsung "

Antonio langsung menghampiri wanita itu .

" Siapa anda " Tanya Antonio .

" Aku temannya Andini , salam kenal " Menyodorkan tangan kanan.

Temennya kak Andini ? Cewek ? pengagum rahasia ku seorang wanita ? what the hell . gumam Antonio menggerutu .

" Antonio " Sambil menyodorkan tangannya dan bersalaman.

" Maria putri .. senang berkenalan dengan mu " Antonio berusaha melepaskan salamannya , tapi Maria tidak mau lepas.

" ... Bisa lepaskan kan ?"

" Oh..baiklah " Salah tingkah Maria .

" Apa anda kesini jalan kaki ?"

" Hah.. tidak tidak , aku bawa mobil , ada disana , yu" Antonio langsung mengikuti Maria yang menuju mobilnya .

-

-

-

KANTOR POLISI- RUANGAN PAK TIO.

"Aku sudah memanggil Antonio untuk kesini , semoga dia bisa bekerja sama dengan kita. " Ungkap pak Tio kepada ayu dan Bagas yang sudah ada disana .

15 Menit berselang , mobil Maria tiba di kantor polisi . Mereka langsung turun dari mobil nya . Semua polisi terkejut saat melihat Maria yang datang bersama Antonio.

Polisi yang melihat mereka berdua nampak memberi hormat kepada Maria , dan Antonio kebingungan dengan tingkah mereka .

" Apa yang mereka lakukan " Tanya Antonio.

" Mereka menghargai ku karna cantik " Jawabnya .

Kepedannya luar biasa !! Ungkap Antonio didalam hati.

TOK

TOK

TOK

" Masuk" .

Mereka berdua masuk keruangan itu , yang ada didalam nampak terkejut. Bukan karna Antonio tapi kehadiran Maria yang ada disampingnya.

" Maria... ngapain kamu disini " Tanya pak Tio .

" Aku cuma nganter dia ko , pah "

Pah ? what ? ayahnya ? meskipun bahasa Indonesia ku buruk , tapi kata pah itu kan untuk seorang ayah , apa benar dia anaknya pak Tio ??Sahut Antonio didalam hati yang nampak terkejut.

" Kenapa kamu bisa kenal Antonio ?" Tanya pak Tio.

" Dia itu , adiknya temen aku pah , Andini itu loh " jawab Maria .

" Hah ??? " Pak Tio terkejut entah harus berucap apa , dia merasa semuanya serba kebetulan .

" Saya juga baru tahu , kalo gadis ini anak anda pak Tio " Kata Antonio.

" Hahaha , sebuah kebetulan yang luar biasa ya , ya dia anak tunggal saya , dia seorang dosen"

" Pah , ga perlu dijelasin gituuu"

" Hmm.. kau ini , tuan Antonio silahkan duduk , kita harus berdikusi .. Maria , keluarlah dulu disini, papah mau ada rapat penting ."

" Rapat ? Emang Antonio kerja disini ?" tanya Maria .

" Kau ya.. cepat keluar " Ucap pak Tio , dan Maria pun terpaksa harus keluar dari ruangan itu sambil mengejek ayahnya dengan mimik muka .

" Anak itu.. terkadang membuat rindu , terkadang juga suka menyebalkan , haduh , ya sudahlah , maafkan saya tuan "

-

-

" Kenapa papah , memanggil Antonio dengan tuan ? apa karna dia orang luar ?tapi ini pertama kalinya aku liat papah sebegitu menghormati tamunya selain pak presiden". Maria nampak berfikir keras .

BERSAMBUNG

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!