APARTEMEN. 09.30
Antonio terbangun karna mencium harum masakan .
" ...Ibu " Saat Antonio membuka mata , dan langsung berlari menuju dapur . Ternyata bukan ibunya tapi Andini yang sedang memasak .
" Selamat pagi nak , ayo duduk sini , ucap sang nenek.
" .. Eeh iya , aku ke toilet dulu ". Antonio langsung pergi ke toilet untuk cuci muka . Setelah selesai , Antonio kembali ke dapur dan duduk di meja makan bersama nenek.
" kakak bisa masak yah ". Ucap Antonio.
" Kakak mu ini jago tahu , kalo di rumah , selalu kakakmu yang masak .. nenek dilarang megang kompor sama kakakmu "
" Emang seenak apa sih masakan kakak" Sambil menyinggung kakaknya yg sedang memasak sambil tersenyum.
" Yahh , jangan banyak ngomel , makan aja ..." sahut kakaknya .
-
-
ICON HOTEL
"Sayang.. bangunnn.." Ucap seorang wanita yang berada di samping laki laki yang masih tertidur pulas dengan posisi berbalik badan di kamar hotel .
Wanita itu lalu pergi ke toilet untuk membersihkan diri , laki laki itu pun terbangun karna bunyi telpon dari hp nya. Tangannya membawa hp yang tergeletak di meja lampu samping ranjang itu .
" Hallo " ucap pria itu .
" .... Tuan , maaf mengganggu, ada hal penting yang harus kita bicarakan " Ujar seseorang dibalik telpon itu .
" langsung saja"
" .. Baik tuan , ini tentang dokter roy yang di pukul habis habisan oleh seseorang "
" .. Roy ? Ada yang menyentuh nya ? Kau yakin ?" Nada kaget
" Benar tuan , sepertinya orang itu mengetahui rencana kita , dan target operasi yang harusnya dilakukan malam itu , berhasil kabur tuan "
" Bodoh , mengurus hal begitu saja kalian tidak bisa "
" Maafkan kami tuan , kami akan memperbaiki nya "
" periksa semua cctv , pasti akan ketemu "
" Itu dia permasalahannya tuan ,rekaman cctv semuanya telah terhapus "
Pria nampak kesal , lalu dia mematikan Telpon nya dan berbalik badan memperlihatkan betapa murkanya dia .
Tiba tiba wanita itu datang karna habis dari toilet .
" Ada apa sayang ? Kenapa nada bicara mu seperti marah begitu ?"
"...Aku akan pergi dulu , nanti kau pulang sendiri " Sambil mengenakan pakaiannya .
" Mau kemana sayang ?"
" .. Jangan banyak bertanya? Atau ku habisi kau juga disini ? " Selesai memakai pakaiannya , dia langsung melemparkan beberapa lembar uang kepada wanita itu dan pergi meninggalkan kamar.
-
-
-
APARTEMEN.
Sebuah notifikasi pesan berbunyi di ponsel Antonio yang sedang melakukan sarapan bersama di dapur.
1 PESAN BARU .
" Tuan Antonio , apa kita bisa bertemu ?"
Antonio membalas." Dimana?"
" Dikantor ku saja ".
" Baiklah , saya sekarang kesana " .
Langsung menyelesaikan sarapannya dengan lahap.
" Kak , nek , aku duluan ya.. aku akan pergi sebentar untuk keluar , kalian berdua jangan pergi kemana mana , tetap disini.. aku akan panggil alam dan Joni supaya berjaga disini " Ungkap Antonio yang membereskan piring bekas makannya dan mencucinya di wastafel .
" Mau kemana nak , pagi pagi begini " Ucap sang nenek.
" ... Ini ada sangkut pautnya nek dengan kejadian kemarin"
" Lupakan saja itu , yang penting kita semua selamat " Balas nenek.
" Nek , aku tidak bisa diam , ketika ada orang yang ingin melukai keluarga ku , apa lagi kakaku sendiri .. "
" ...." Andini hanya diam.
" Nak , balas dendam tidak akan menyelesaikan masalah "
Antonio langsung berbalik badan. " Nek , belum tentu mereka diam setelah kita selamat , mereka orang orang licik nek " .
"..." Nenek hanya terdiam.
Antonio pergi ke kamarnya untuk berganti pakaian . Lalu Andini menghampiri Antonio dan memeluknya dari belakang.
" ... Aku mengijinkan mu untuk pergi , tapi.. jika kamu tidak kembali , aku tidak akan memaafkan mu " Ungkap Andini.
" Aku akan kembali kak , tenang saja "
Lalu Andini melepaskan pelukannya , dan Antonio berbalik badan sehingga mereka saling berhadapan.
" ... Aku akan menyuruh temanku , untuk ikut bersamamu , dia sebentar lagi sampai " Ucap Andini .
"... Kak , aku tidak apa apa sendiri ko "
" Jangan so jagoan ya , seberapa dewasa pun kamu , kamu tetaplah adikku, kakak sudah chat dia , dia sudah menunggu dibawah apartemen "
"... Cowok ?"
" Dia seorang pengagum rahasia mu , sana pergi , dia sudah menunggu " .
Antonio pun berpamitan dengan nenek dan Andini .
-
-
Pengagum rahasia ? seorang lelaki ? emang gue cowok apaan ....
" Antonio.... " .teriak seorang wanita dari pintu keluar apartemen.
" Siapa dia ?berani sekali memanggil namaku langsung "
Antonio langsung menghampiri wanita itu .
" Siapa anda " Tanya Antonio .
" Aku temannya Andini , salam kenal " Menyodorkan tangan kanan.
Temennya kak Andini ? Cewek ? pengagum rahasia ku seorang wanita ? what the hell . gumam Antonio menggerutu .
" Antonio " Sambil menyodorkan tangannya dan bersalaman.
" Maria putri .. senang berkenalan dengan mu " Antonio berusaha melepaskan salamannya , tapi Maria tidak mau lepas.
" ... Bisa lepaskan kan ?"
" Oh..baiklah " Salah tingkah Maria .
" Apa anda kesini jalan kaki ?"
" Hah.. tidak tidak , aku bawa mobil , ada disana , yu" Antonio langsung mengikuti Maria yang menuju mobilnya .
-
-
-
KANTOR POLISI- RUANGAN PAK TIO.
"Aku sudah memanggil Antonio untuk kesini , semoga dia bisa bekerja sama dengan kita. " Ungkap pak Tio kepada ayu dan Bagas yang sudah ada disana .
15 Menit berselang , mobil Maria tiba di kantor polisi . Mereka langsung turun dari mobil nya . Semua polisi terkejut saat melihat Maria yang datang bersama Antonio.
Polisi yang melihat mereka berdua nampak memberi hormat kepada Maria , dan Antonio kebingungan dengan tingkah mereka .
" Apa yang mereka lakukan " Tanya Antonio.
" Mereka menghargai ku karna cantik " Jawabnya .
Kepedannya luar biasa !! Ungkap Antonio didalam hati.
TOK
TOK
TOK
" Masuk" .
Mereka berdua masuk keruangan itu , yang ada didalam nampak terkejut. Bukan karna Antonio tapi kehadiran Maria yang ada disampingnya.
" Maria... ngapain kamu disini " Tanya pak Tio .
" Aku cuma nganter dia ko , pah "
Pah ? what ? ayahnya ? meskipun bahasa Indonesia ku buruk , tapi kata pah itu kan untuk seorang ayah , apa benar dia anaknya pak Tio ??Sahut Antonio didalam hati yang nampak terkejut.
" Kenapa kamu bisa kenal Antonio ?" Tanya pak Tio.
" Dia itu , adiknya temen aku pah , Andini itu loh " jawab Maria .
" Hah ??? " Pak Tio terkejut entah harus berucap apa , dia merasa semuanya serba kebetulan .
" Saya juga baru tahu , kalo gadis ini anak anda pak Tio " Kata Antonio.
" Hahaha , sebuah kebetulan yang luar biasa ya , ya dia anak tunggal saya , dia seorang dosen"
" Pah , ga perlu dijelasin gituuu"
" Hmm.. kau ini , tuan Antonio silahkan duduk , kita harus berdikusi .. Maria , keluarlah dulu disini, papah mau ada rapat penting ."
" Rapat ? Emang Antonio kerja disini ?" tanya Maria .
" Kau ya.. cepat keluar " Ucap pak Tio , dan Maria pun terpaksa harus keluar dari ruangan itu sambil mengejek ayahnya dengan mimik muka .
" Anak itu.. terkadang membuat rindu , terkadang juga suka menyebalkan , haduh , ya sudahlah , maafkan saya tuan "
-
-
" Kenapa papah , memanggil Antonio dengan tuan ? apa karna dia orang luar ?tapi ini pertama kalinya aku liat papah sebegitu menghormati tamunya selain pak presiden". Maria nampak berfikir keras .
BERSAMBUNG
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 35 Episodes
Comments