8. Rencana Suryo Dan Tiara

Suryo menatap tajam Diana dan Darell secara bergantian. Sepasang pengantin baru itu terdiam tampak gugup.

"Diana, Darell, jawab! Apa benar kalian menikah kontrak?"

Diana tergagap membuka mulut untuk berbicara. Namun, Darrell lebih dulu berkata.

"Eyang salah dengar. Kami tidak menikah kontrak tapi tadi Diana bilang kalau setelah menikah kita akan tinggal di kontrakan."

Suryo melempar pandangan pada Diana. "Apa itu benar, Diana?"

Mau tak mau Diana hanya bisa menganggukan kepala tanda membenarkan ucapan Darell. Lagipula ada sisi positifnya juga jika dia mengontrak.

Di kontrakan nanti, Diana dan Darell tidak perlu bersandiwara seperti yang biasa dilakukan di depan Suryo dan Ranti.

"Kami ingin mengontrak karena ingin hidup mandiri, Eyang."

Kemudian senyuman terukir di bibir Suryo.

"Bagus kalau kalian ingin hidup mandiri. Eyang pikir tadi mendengar kalian menikah kontrak."

Diana menggaruk kepala yang sebenarnya tidak gatal. 

"Tidak, Eyang. Mana mungkin kita menikah kontrak. Kita kan saling mencintai."

Diana tersenyum lebar sambil melirik Darell meski di dalam hati ingin rasanya dia memuntahkan isi perutnya begitu mengatakan saling mencintai.

Dan akhirnya pagi hingga menjelang siang, Diana sibuk memasukan pakaian dan barang pribadi ke dalam koper. Dia akan tinggal di kontrakan bersama Darell hari itu juga.

Diana melirik pada Darell yang sejak tadi hanya duduk memainkan ponsel tak ada inisiatif untuk membantunya mengemasi barang.

Sangking kesalnya, buku yang sedang digenggam Diana melayang dan mendarat tepat di kepala Darell. Membuat pria itu mengaduh lalu mendongakkan kepala menatap Diana.

"Apa sih?" tanya Darell bernada kesal.

"Bisakah kamu sedikit saja membantu pekerjaanku, hah? Kamu enak sekali sejak tadi duduk selonjor main hp terus," sungut Diana yang memasang wajah kesal.

"Aku sudah bantu."

"Bantu apa?"

"Bantu do'a."

Diana menggeram kesal tepat saat itu kamarnya diketuk oleh seseorang. Membuat Diana dan Darell serempak menoleh.

Pintu kamar yang setengah terbuka memperlihatkan Suryo yang sudah berdiri di ambang pintu. Suryo menatap Diana lalu berpindah pada Darell.

"Ada sesuatu yang ingin Eyang bicarakan bersama Darell. Bisa keluar dulu sebentar, Nak?"

Darell mengangguk kepala. Lalu bangkit dari duduk.

"Sepertinya semesta tidak memperbolehkan aku membantumu," Darell menyunggingkan seringai saat berbisik di telinga Diana sebelum pria itu melangkah pergi dari kamar.

Suryo mengajak Darell duduk di taman samping rumah. Tempat biasa Suryo duduk santai sambil mengisap rokok dan mengamati ayam-ayam kesayangannya.

Darell menatap pria yang menjadi kakek dari istrinya itu dengan tatapan intens.

Beberapa saat berlalu dua pria beda generasi itu hanya terdiam. Lalu Suryo pun memulai pembicaraan setelah mengeluarkan sebuah foto keluarga.

"Ini foto ayah dan ibu Diana," ungkap Suryo.

Darell memandang foto yang usang itu. Dimana terdapat sepasang ayah dan ibu dengan dua anak perempuan.

Ya, meski anak yang satu lagi digendong dalam balutan bedong, tapi Darell yakin itu adalah Tiara. Sementara anak yang berusia sekitar lima tahun adalah Diana.

"Ibu Diana mengalami tindakan KDRT yang dilakukan oleh suaminya dan tindakan itu selalu dilihat Diana semenjak masih kecil. Hingga sampai ibu Diana meninggal dan ayahnya dipenjara, Diana masih menyimpan luka batin."

Darell yang asyik memandang foto pun segera beralih kepada Suryo. Pria tua itu menatap taman dengan pandangan kosong.

Darell yakin bahwa sekarang Suryo tengah mengingat masa kecil Diana.

"Itulah yang membuat Diana sulit atau lebih tepatnya takut menjalin komitmen bersama seorang pria. Dia takut menikah. Karena dianggapnya pernikahan hanya akan membawa dampak buruk bagi seorang perempuan."

Suryo menoleh pada Darell, dan mengulas senyum penuh makna pada pria berusia dua puluh tujuh tahun itu.

"Tapi entah kenapa Diana mau menikah denganmu. Aku pun masih heran."

Darell terkesiap. Tubuhnya gugup mencari alasan yang tepat.

"Mungkin seperti yang pernah Diana bilang, dia ingin melawan rasa trauma itu, Eyang."

Suryo hanya menganggukan kepala.

"Maka dari itu, aku titipkan Diana padamu. Sekarang dia menjadi tanggung jawabmu. Eyang minta bimbing dia untuk melewati rasa takutnya itu."

Darrell mengangguk mantap, menyanggupi permintaan Suryo. Meskipun dia tak tahu bagaimana caranya mengingat dia pun memiliki rasa takut yang belum bisa dia lawan.

Bersamaan dengan itu, Diana muncul dari balik pintu dengan satu tangan menyeret koper dan satu tangan lagi menenteng sebuah paper bag.

Melihat Diana yang sudah siap, Darell pun bangkit dari duduk, berinisiatif membantu menaikan koper ke dalam bagasi, lalu bersama Diana berpamitan dengan Suryo dan Ranti.

Sepeninggalan mobil Diana dari halaman rumah, Suryo hanya diam memandang tanpa ekspresi apapun.

Kemudian Tiara keluar menyusul bersama kakek dan neneknya. Dia pun ikut memandang ke arah perginya mobil Diana.

"Apa Grandpa yakin dengan rencana ini?"

Mendengar kata rencana membuat Ranti mengerutkan dahi.

"Rencana? Apa yang kalian rencanakan?" Ranti melirik Suryo dan Tiara secara bergantian.

"Aku tahu mereka hanya menikah kontrak," kata Suryo masih memandang ke arah jalanan.

"Apa? M-menikah kontrak?" Pekik Ranti terkejut. "Tapi tunggu apa sebenarnya kalian rencanakan?"

Suryo dan Tiara saling memandang lalu tersenyum.

Sebenarnya Suryo akan tetap merestui pernikahan Tiara tanpa perlu menunggu Diana menikah. Namun, Suryo khawatir jika Diana terus menghindari ketakutannya.

Maka dari itu, Suryo dan Tiara membuat drama bahwa Tiara tidak diperbolehkan menikah selama Diana belum berumah tangga.

Dengan menggunakan sebuah pantangan orang zaman dahulu, Suryo secara tidak langsung memaksa Diana untuk menikah. Karena Suryo yakin Diana akan melakukan apapun demi kebahagiaan Tiara.

"Rencana selanjutnya, membuat mereka saling jatuh cinta dan membatalkan kontrak pernikahan. Iya kan, Grandpa?" kata Tiara mengedipkan satu matanya.

Suryo pun tersenyum dan mengangguk.

Terpopuler

Comments

Yana Rizky

Yana Rizky

😘😘

2023-08-29

0

Yana Rizky

Yana Rizky

😘😘😘

2023-08-29

0

Nana

Nana

dasar kakek dan cucu 🤣

2022-10-28

1

lihat semua
Episodes
1 1. Diana Tidak Mau Menikah
2 2. Suami Untuk Diana
3 3. Surat Perjanjian
4 4. Meminta Restu
5 5. Masa Lalu
6 6. Sah
7 7. Pagi Hari
8 8. Rencana Suryo Dan Tiara
9 9. Tuan Muda Dominique
10 10 Kita Akan Ke Mana
11 11. Siapa Mereka
12 12. Terbangun
13 13. Pernikahan Tiara dan Razka
14 14 Misi Tiara Dan Razka
15 15 Misi Gagal
16 16 Butterfly Hug
17 17. Istri Yang Seutuhnya
18 18 Istri Terbaik
19 19 Masa Lalu Darel
20 20 Tidurlah Di Sini
21 21 Sentuh Aku
22 22. Tak Mau Memaksa
23 23 Terapi Bersama Diana
24 24 Ragu
25 25 Apa Kamu Mencintaiku
26 26 Teror
27 27 Dia Pernah Membunuh
28 28 Lagi Isi
29 29 Pertemuan Keluarga
30 30 Jangan Ganggu Dia Lagi
31 31 Flashback
32 32 Diana Pergi
33 33 Diana Hamil
34 34 Jangan Bilang
35 35 Kembali Seperti Dulu
36 36 Rencana Tersembunyi
37 37 Belum Hilang
38 38 Apa Rencanamu?
39 39 Aku Menantangmu
40 40 Kesepakatan Darel Dan Axel
41 41 Rencana Apa?
42 42 Seperti Ini Sebentar Saja
43 43 Kenapa Jadi Begini
44 44 Mempermulus Rencana
45 45 Sekali Tepuk Dua Nyamuk Mati
46 46 Ingin Menengok
47 47 Aku Juga Ingin
48 48 Itu Dulu Sekarang Tidak
49 49 Ayo Kita Lanjutkan
50 50 Kerja Sama Anton Katia
51 51 Apa Kamu Yakin
52 52 Foto Lama
53 53 It's Show Time
54 54 Saling Menjebak
55 55 Gelas Yang Tertukar
56 56 Ayah Diana
57 57 Bertemu Ayah
58 58 Dia Bukan Ayahku
59 59 Keadaan Menjadi Terbalik
60 60 Pindah
61 61 Memberi Kejutan
62 62 Perkumpulan Keluarga Besar
63 63 Maaf
64 64. Surat Di Pagi Hari
65 65. Bercerita Pada Ayah
66 66. Butuh Hiburan
67 67. Welcome Baby D
68 68 Siapa Kau
69 69. Fakta Yang Sebenarnya
70 70. Selamat Tinggal Darel
71 71. TAMAT
72 Pengumuman
73 Novel baru Pacar Satu Milyar
Episodes

Updated 73 Episodes

1
1. Diana Tidak Mau Menikah
2
2. Suami Untuk Diana
3
3. Surat Perjanjian
4
4. Meminta Restu
5
5. Masa Lalu
6
6. Sah
7
7. Pagi Hari
8
8. Rencana Suryo Dan Tiara
9
9. Tuan Muda Dominique
10
10 Kita Akan Ke Mana
11
11. Siapa Mereka
12
12. Terbangun
13
13. Pernikahan Tiara dan Razka
14
14 Misi Tiara Dan Razka
15
15 Misi Gagal
16
16 Butterfly Hug
17
17. Istri Yang Seutuhnya
18
18 Istri Terbaik
19
19 Masa Lalu Darel
20
20 Tidurlah Di Sini
21
21 Sentuh Aku
22
22. Tak Mau Memaksa
23
23 Terapi Bersama Diana
24
24 Ragu
25
25 Apa Kamu Mencintaiku
26
26 Teror
27
27 Dia Pernah Membunuh
28
28 Lagi Isi
29
29 Pertemuan Keluarga
30
30 Jangan Ganggu Dia Lagi
31
31 Flashback
32
32 Diana Pergi
33
33 Diana Hamil
34
34 Jangan Bilang
35
35 Kembali Seperti Dulu
36
36 Rencana Tersembunyi
37
37 Belum Hilang
38
38 Apa Rencanamu?
39
39 Aku Menantangmu
40
40 Kesepakatan Darel Dan Axel
41
41 Rencana Apa?
42
42 Seperti Ini Sebentar Saja
43
43 Kenapa Jadi Begini
44
44 Mempermulus Rencana
45
45 Sekali Tepuk Dua Nyamuk Mati
46
46 Ingin Menengok
47
47 Aku Juga Ingin
48
48 Itu Dulu Sekarang Tidak
49
49 Ayo Kita Lanjutkan
50
50 Kerja Sama Anton Katia
51
51 Apa Kamu Yakin
52
52 Foto Lama
53
53 It's Show Time
54
54 Saling Menjebak
55
55 Gelas Yang Tertukar
56
56 Ayah Diana
57
57 Bertemu Ayah
58
58 Dia Bukan Ayahku
59
59 Keadaan Menjadi Terbalik
60
60 Pindah
61
61 Memberi Kejutan
62
62 Perkumpulan Keluarga Besar
63
63 Maaf
64
64. Surat Di Pagi Hari
65
65. Bercerita Pada Ayah
66
66. Butuh Hiburan
67
67. Welcome Baby D
68
68 Siapa Kau
69
69. Fakta Yang Sebenarnya
70
70. Selamat Tinggal Darel
71
71. TAMAT
72
Pengumuman
73
Novel baru Pacar Satu Milyar

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!