Dan saat ini Aira pun kembali ke rumahnya dengan perasaan kesal, dia benar benar tidak menyangka bahwa Saif akan mengatakan hal seperti itu padanya. Selama ini Saif memang tidak pernah pergi bersama dengan Saif sehingga tidak banyak orang yang tau bahwa Aira adalah istri dari Saif.
''Mas Siar benar benar keterlaluan, dia malah bilang bahwa aku adalah pembantunya. Lain kali aku tidak akan mau datang di saat dia membutuhkan aku.'' Aira pun tampak begitu sangat kesal dengan sikap Saif tadi.
Sedangkan saat ini William pun memanggil Saif untuk datang ke ruangannya dan kini William tampak menatap dingin ke arah Saif.
''Ini Tuan, berkas yang Tuan inginkan.'' ucap Saif sambil memberikan berkas tersebut.
Dan William pun langsung mengambil berkas itu, William membacanya dengan seksama dan dia memang tidak mendapatkan kerugian apapun di perusahaan ini hanya saja sikap Saif yang tadi sangat di sayangkan oleh William.
''Sebenarnya di dalam berkas ini tidak ada masalah sama sekali, aku juga tidak mendapatkan laporan tentang kerugian di dalam perusahaan ini. Hanya saja sikap mu tadi membuat aku kecewa padamu, kau memang di tugaskan untuk memimpin karyawan di sini tapi bukan berarti kau bisa melakukannya dengan semena mena dan kau juga menyalagunakan jabatan mu ini untuk menindas orang lain. Kau tau, aku sama sekali tidak suka dengan orang yang memiliki sikap sombong seperti mu.'' kini William tampak tengah menasehati Saif karena sikapnya tadi benar benar sangat tidak terpuji.
''Maafkan saya Tuan, saya mengakui sikap saya tadi memang salah. Tapi saya mohon Tuan untuk memberikan saya kesempatan menebus semua kesalahan saya, saya janji saya tidak akan mengulanginya lagi.'' kini Saif tampak meminta maaf kepada William tentang kesalahan yang tadi dia lakukan.
William yang melihat bagaimana permintaan maaf Saif pun akhirnya memberikan dia kesempatan untuk menebus kesalahannya itu.
''Baiklah, untuk saat ini aku akan memaafkan kesalahan kamu. Tapi lain kali jika kau tetap melakukan kesalahan yang sama maka jangan salahkan aku jika aku langsung memecat kamu dari sini. Karena aku sama sekali tidak suka dengan karyawan yang sombong.'' jawab William akhirnya memberikan kesempatan kepada Saif untuk memperbaiki dirinya.
''Terima kasih banyak, Tuan. Saya berjanji tidak akan melakukan kesalahan seperti tadi, saya benar benar menyesali perbuatan saya tadi.''
''Baiklah kalau begitu sekarang kamu keluar dari ruangan ku.'' William langsung menyuruh Saif untuk segera keluar dari ruangannya.
Dan setelah keluar dari ruangan William, kini Saif pun tampak bernafas lega karena akhirnya dia tidak jadi di pecat.
''Huft, syukurlah Tuan William tidak memecat ku jika tidak maka aku akan menjadi pengangguran.'' ucap Saif dengan bernafas lega sambil mengusap dadanya.
Dan pagi hari pun kembali menyapa, saat ini Aira pun tengah bersiap untuk berangkat ke rumah ke dua orang tuanya. Dan kini dia tampak tersenyum bahagia karena akhirnya dia akan bertemu dengan ke dua orang tuanya yang sangat ia rindukan.
''Kau mau pergi kemana??'' tanya Saif yang saat ini menatap kearah Aira yang sudah berpakaian rapi.
''Aku ingin pergi ke rumah Ayah juga Ibu, Mas. Bukankah kemarin kamu bilang bahwa kamu mengijikan aku untuk pergi ke rumah ke dua orang tuaku??''
''Tidak!!. Kau tidak akan pergi kemana pun.'' jawab Saif dengan santainya.
''Apah!!, tapi kenapa Mas??. Bukankah kemarin kamu sudah mengatakan bahwa kamu memberikan aku ijin untuk menemui keluarga ku??'' Aira tampak begitu sangat terkejut dengan apa yang dikatakan oleh Saif yang melarangnya untuk pergi.
''Kemarin ya kemarin, sekarang ya sekarang. Sekarang aku tidak memberikan kamu ijin untuk pergi menemui keluarga mu, kau dengar Aira!!'' bentak Saif dan saat itu juga dia pun langsung pergi meninggalkan Aira yang kini menatap kepergian Saif.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 124 Episodes
Comments
Yuliana Hartini
Maaf thor banyak salah ketik atau kurang koreksi utk nama org yg salah dan bab yg sdh tampil knp diulang lg tk
2024-06-14
0
ihsanul fikri
lebih gereget ketololan Aira. percuma kuliah
2024-06-08
0
Fawaz Al ashy
kan ku bilang apa jangan percaya sama dia Aira.. geregetan liat si saif..
2024-06-04
1