"Ini benar-benar buruk." Ya, tidak salah lagi. Itu tidak lebih dari sebuah situasi yang memperlihatkan ketika kami dikepung oleh sekitar puluhan slime.
"Liya ... Apakah kau ..." Aku bertanya, dan ...
"Mohon maafkan saya tuan, sepertinya saya kehabisan sihir untuk mengalahkan mereka." Liya menjawab sambil menggelengkan kepala.
Gawat! Ini menjadi cukup merepotkan, sebuah misi yang dimana aku diharuskan untuk membasmi seluruh makhluk berlendir tersebut sekarang.
Atau mungkin aku bisa mengambil keputusan untuk lari menyelamatkan diri dibandingkan menyelesaikannya?
Ah, tidak! Itu sudah terlambat, mereka benar-benar sudah selesai mengamankan jalur pelarian kami sebelum aku bisa melakukannya.
Bertanya-tanya bagaimana slime bisa berfikir untuk menggunakan jumlah untuk memojokan lawannya ...? Aku menepis pikiran tersebut ketika semakin banyak slime yang mengelilingi kami.
"Tuan ... Mereka ..." Oh yang benar saja, tiba-tiba saja para makhluk tersebut berubah menjadi ombak tinggi yang mampu membuat kami berjalan mundur beberapa langkah.
Berpikirlah Richard, bagaimana cara kau membalikkan situasi ini ... Aku membuat otak ku bekerja keras ... Dan, ah! Mungkin ada solusi!
"Walf, Varg dan ..." Eh, kenapa aku bisa lupa yang satunya.
"Lobo!"
"Ah, benar, itu dia! Aku membutuhkan bantuan kalian, Summoning!" Aku mengarahkan telapak tangan ke arah kawanan slime ...
Dan, BOM! Itu memunculkan lingkaran sihir bersamaan dengan keluarnya beberapa makhluk.
"Awuuu!" Itu Walf, dan Lobo?!
Whoah ... Aku berhasil pada percobaan pertama, saya baru saja menggunakan skill pemanggilan yang bisa mendatangkan bala bantuan.
Itu mirip seperti teleportasi. Ya, sederhananya saja, sebelumnya mereka berada jauh di tengah hutan sana, dan ketika aku menggunakan pemanggilan, itu akan secara otomatis memindahkan Lobo dan teman-temannya ke tempat saya berada saat ini.
Emmm, setidaknya sistem juga mengatakan seperti itu. Dan ... Aku melihat slime sudah mulai bergerak.
"Mereka datang! Semuanya bersiap untuk-"
"Awuuu!" Para serigala memotong kalimatku, dan pada detik selanjutnya, mereka menyerang!
Benar, tidak salah lagi. Menyerang tanpa mengikuti perintah. Yang benar saja, setidaknya kalian dengarkan rencanaku sebelum kalian sembarangan menerobos puluhan slime.
"Kita juga harus menyerang, tuan!" Liya mengikuti dari belakang, bahkan gadis ini juga memiliki ide seperti itu?
"Ah, aku tidak peduli lagi! Semuanya, serang!!!"
***
"Itu yang terakhir!"
Brug ... Aku menjatuhkan tubuhku ke tanah. Astaga, itu cukup melelahkan. Saya memang berhasil menyelesaikan misi, tapi itu membutuhkan kerja keras untuk bisa melakukannya.
Yah, aku tidak peduli lagi tentang serigala yang menyerang tanpa perintah. Karena jujur saja, mereka yang menghabisi sebagian besar slime lalu membebaskan kami dari pengepungan.
Itu benar-benar membantu kami, setidaknya, aku harus membiarkan mereka beristirahat. Ya, para serigala mungkin membutuhkannya, terutama ...
"Tuan, kita sudah berhasil mengumpulkan sekitar mendekati seratus tubuh slime. Apakah ...?" Whoah ... Lebih banyak dari perkiraanku.
Aku menggangukan kepala sambil tersenyum lebar, mendapatkan hadiah misi dari sistem ditambah hasil dari penjualan ini, kupikir saya akan memiliki cukup uang untuk beberapa waktu ke depan.
"Baik, aku akan menjual semuanya ... Sistem, bisakah kau-"
"Dimengerti, menghitung ... Satu ... Dua ... Tiga ..."
[Hadiah misi ... Mendapatkan, lahan kosong]
Apakah itu artinya aku bisa menggunakannya untuk membangun rumah?
"Sistem, bisakah kau menjelaskan tentang hadiah ini kepadaku?" Ini membingungkan, jika hanya sekedar mendapatkan tanah, bukankah aku bisa mengatakan seluruh wilayah pulau adalah milikku sekarang?
"Itu berbeda, anda akan memiliki kesempatan untuk membangun rumah di atasnya lewat bantuan sistem. Mirip seperti mencicil sedikit demi sedikit, sekitar 100 tembaga per minggu tergantung pesanan. Dan tuan akan mendapatkan rumah yang diinginkan lewat itu." Ini!!! Terdengar cukup menjanjikan!
"Baik! Aku setuju!" Seratus tembaga ya ... Kupikir itu tidak terlalu mahal untuk membangun rumah.
Yah, itu jauh lebih baik dibandingkan tidur di tempat yang sempit seperti tenda kemarin, dan ada ranjangnya.
[Silahkan anda memilih model rumah] Sebuah panel muncul begitu aku memikirkannya lebih jauh.
Memilih desain, ya? Kupikir asalkan itu kokoh, maka aku tidak perlu terlalu memperhatikan hal ini. Tapi karena terdapat beberapa desain rumah berbeda-beda, tentu ini memiliki kelebihan masing-masing.
Dan jika aku terlalu asal-asalan ketika memilih, aku takut itu akan membuat Liya tidak puas dengan pilihanku. Jadi saya harus bekerja keras untuk menemukan tempat tinggal yang ideal untuk kami!
"Oh, anda menginginkan yang ini? Itu adalah yang paling murah diantara rumah yang lain." Sistem membuatku memperhatikan gambar bangunan pertama. Itu menurutku sangat kecil dan sempit, tapi dengan halaman yang cukup luas.
"Saya lupa untuk memberitahu anda, tentang lahan yang didapat berada di tengah-tengah hutan." Apa? Di wilayah serigala?
"Jadi ... Aku harus menebang pohon untuk memulai pembangunan?" Ini akan menjadi pekerjaan berat. Tentu, karena menurutku untuk menebang semua pohon di wilayah tersebut, membutuhkan waktu dan kerja keras yang tidak sedikit.
"Tidak, untuk itulah anda membayar. Ini adalah termasuk tugas kami untuk melakukan pembersihan, jadi anda bisa fokus menyelesaikan misi sementara sistem akan mulai proyek pembangunan." Oh, terdengar masuk akal. Jika saya mengerjakan dua pekerjaan sekaligus. Wah, itu pasti akan terasa merepotkan.
"Dan untuk halamannya? Kira-kira berapa luas tanah yang aku dapatkan?"
"Tidak terbatas ..."
"Apa itu artinya ..."
"Tuan bisa memperluasnya, meskipun pada awalnya tuan memiliki wilayah yang sempit." Dengan kata lain, kelebihan rumah pertama yang memiliki halaman luas menjadi tidak berguna karena aku bisa melakukan ini pada rumah yang halamannya sempit?
Benar-benar hal yang konyol bagiku jika aku sampai salah memilih karena tidak memikirkan hal tersebut sebelumnya. Aku merasa lega karena tidak sembarang memutuskan, setidaknya aku bisa memilih rumah yang ke dua.
"Itu memiliki halaman sempit, satu lantai, tapi ruangan yang besar. Satu-satunya kekurangan adalah tidak dilengkapi kamar mandi." Serius? Apakah rumah di dunia ini memang tidak dilengkapi hal semacam itu?
Memang, aku pernah mendengar bahwa dulu sebelum ada bak mandi, orang-orang membersihkan tubuhnya hanya dengan menggunakan kain basah, atau mandi di sungai. Aku tidak tahu mengapa demikian akan tetapi memang begitulah yang aku dengar dari orang-orang.
"Selanjutnya."
[Memproses]
"Bagaimana dengan ini?" Sistem menawarkan yang lain.
Emmm ... Ini juga tidak termasuk rumah idamanku. Apakah tidak ada satupun tempat tinggal yang cocok dengan yang aku inginkan? Yah ... Mencarinya mungkin akan terasa sulit jadi aku ...
"Mendapatkan, satu rumah yang dilengkapi lantai dua. Ditambah ruangan besar khusus untuk tempat tidur beserta dapur dan kamar mandi." Apa yang-
"Ini ..." Apakah aku tidak salah mendengarnya?
Tepat seperti yang ada pada pikiranku, sebuah rumah tapi tidak banyak memakan halaman dan memiliki banyak ruangan. Dan yang tidak kalah penting, aku menantikan bagaimana penampilan Liya saat mengenakan celemek ketika memasak di dapur.
"Aku menginginkannya! Bisakah ..."
[Anda menyetujui untuk membangun rumah tersebut?]
"Tentu saja!"
[Memproses ...]
[Berhasil, pembayaran seminggu sekali. Kurang lebih harga keseluruhan adalah, 100.000 koin tembaga, jadi membutuhkan tiga tahun proses konstruksi!]
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 75 Episodes
Comments
💜purple★Afrel🎯
aku pantau terus bang pokoknya semangat ya😊
2022-11-19
1
꧁🦋⃟⃟ ˢⁿ᭄𝔎𝔄𝔉𝔎𝔄𝔎꧂
ku ikuti alur nya aa aja mo di bwa kemana ku ikut aja, sampe akhir nich novel
2022-11-10
1
Zafrullah Effendy
bagus sekali.....
2022-11-03
2