Devi pulang ke rumah,dan sampai rumah,Mamahnya sudah menunggunya.
"Gimana sayang sidangnya,,lancar,,"Devi langsung tersenyum dan memeluk Mamahnya.
"Lancar Mah,,semua berkat doa Mamah dan Papah,,"
"Sukur lah kalau lancar,,,pasti Papah akan sangat senang dengernya,"
Devi lalu melepaskan pelukanya,dan mengajak Ibu untuk mengobrol di sofa.
Devi menelfon kakanya di Turki,dan bilang kalau sidangnya sukses.Kaka Devi menyuruh Devi untuk berlibur di Turki sebelum wisuda.telfon pun mati setelah 30 menit mengobrol.
"Mah,,apa boleh Dev ke turki,"
"Ya boleh sayang,kamu pasti butuh berlibur,nanti malam bilang ke Papah yah,"
"Iya Mah,,"
Pukul 2 siang Devi dan Mamahnya masuk ke kamar masing masing untuk tidur siang.
Saat makan malam semuanya sedang berkumpul,dan Devi bilang ke Papahnya kalau Sidang Skripsi nya lancar,Papah lalu memberi selamat.
"Pah,Dev mau ke kaka yah,Dev pengin jalan jalan,nenyegarkan otak yang habis pusing,"
"Boleh,mau kapan ke sananya,,"
"Yess,,secepatnya,"
"Habis makan Papah mau bicara,kita bicara di ruang keluargayah,,"Devi mengangguk.
Selesai makan Devi dan kedua orang tuanya duduk di sofa,dan Papah mulai bicara.
"Dev,,kamu anak perempuan papah dan mamah satu satunya,Kita ingin kamu hidup bahagia,seperti kamu dari kecil sampai sekarang pengin apa pun di turuti,Papah dan Mamah ingin juga kamu menikah dengan laki laki yang mapan yang bisa memberimu kebahagiaan dan memenuhi semua kebutuhanmu,"Devi masih diam dan mendengarkan perkataan papahnya.
"Kamu dari dulu selalu di larang berpacaran, karena Papah sudah menjodohkan kamu dengan anak teman Papah,"Devi langsung kaget,dan langsung melihat ke mamahnya.Mamahnya tersenyum tipis dan mengangguk.
"Calon suamimu sudah sukses,dia lebih dewasa7 tahun dari kamu,dan anaknya juga sangat baik,"
"Tapi Pah,,kenapa Papah ngga bilang Dev dari dulu,kenapa sekarang Papah baru bicara,kenapa sih jaman sekarang kok masih jodoh jodohan,Dev ngga mau Pah,,Mah,,"
"Kalian sudah di jodohkan dari SMA,dan kamu ngga bisa menolaknya,karena kalau kamu menolaknya berarti kamu ingin buat Papah dan Mamah malu,juga kamu ingin menghancurkan usaha papah yang sudah Papah rintis dari Nol,"
"Sayang dia orangnya baik kok,sopan lagi,dan pastinya sangat ganteng,,"
"Tapi Mah,,Dev ngga mau di jodoh jodohin gini,Dev pengin punya suami yang Dev cinta dan sebaliknya juga,"
"Kamu ngga bisa menolaknya,kamu ingin jadi anak durhaka,"kata Papah,dan itu membuat Dev menangis.
"Cinta akan datang seiringnya waktu,Papah dan Mamah juga dulu di jodohkan,tapi kita sekarang saling cinta dan saling sayang,"kata Mamah menenangkan.
Tapi Dev terus menangis,Mamahnya mengusap punggung Dev dengan sayang.
"Ini sudah malam,kembalilah ke kamar,dan ingat Dev jangan sekali kali kamu punya fikuran untuk kabur atau menggagalkan percododohan ini,kalau sampai kamu lakukan Papah tidak akan menganggapmu anak lagi,ngerti,,"Dev langsung bangun dari duduknya,dan berlari menuju kamarnya.
Sampai kamar Dev menangis dengan kencang,karena merasa di paksa oleh kedua orang tuanya.
"Kenapa Papah dan Mamah tega sih,pantas saja selalu melarang ku berpacaran,,ternyata mereka sudah menjodohkanku,ya Tuhan Aku mohon berilah jalan keluar,Aku ngga mau menikah dengan orang yang ngga aku cinta,Aku mencintai iksan Tuhan,"Sambil menangis di atas kasur.
Jangan lupa like komen dan votenya ,trimakasih...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 66 Episodes
Comments
3 semprul
next....
2022-08-14
1
Siti Ufatulaliah
sabar Devi
2022-08-14
1
Freen 🐰
sabar devi
2022-08-14
1