Kenzio

Sudah 3 hari Devi di Turki,tapi selama 3 hari ini Devi tidak kemana mana,hanya berdiam diri di kamarnya saja,Kakanya sering mengajaknya untuk keluar,tapi Devi tidak mau.

Iksan juga sering menelfonya,tapi kata Iksan kemarin bilang kalau hari ini tidak bisa telfon dulu,soalnya mau jemput kakanya di bandara,dan juga di rumah pasti rame karena sodara pada ngumpul.

Iksan mobilnya menuju Bandara,Iksan tidak sendiri tapi bersama Mamah dan papahnya.Sekitar satu jam ahirnya sampai juga di Bandara.ketiganya lalu turun setelah mobil di parkirkan.

"Mamah udah ngga sabar pengin ketemu kakamu,,"kata Mamah saat menunggu di area penjemputan.

"Sama Mah,Iksan juga ngga sabar,kaka kan udah 3 tahun ngga pulang,"

"Iya,,,"

"Mah,,Mamah lebih baik duduk deh,biar Papah dan Isan yang berdiri sambil melihat kedatangan kaka,nanti Mamah cape kalau kelamaan berdiri,"

"Iya Mah benar yang di katakan papah,Mamah duduk gih ,"

Ahirnya mamah menurut dan duduk di bangku,sedang Papah dan Iksan yang berdiri menunggu kedatangan Kaka.

Tidak lama terlihat pria yang tinggi besar,pakai celana jins kaos hitam dan jaket,juga memakai kacamata hitam berjalan sambil menorong kopernya.

Iksan yang melihat langsung tersenyum,"Pah itu kaka,,"sambil menujuk.

"Mana,,"sambil Papah melihat telunjuk Iksan.

"Oh iya itu kakamu,,"

"Kaka,,di sini,,"teriakiksan,dan Mamah jyga langsung bangun saat mendengar Iksan memanggil kaka.

Si kaka yang melihat langsung tersenyum dan berjalan ke arah Adik dan kedua orang tuanya.

"Kakaa,,,"Iksan langsung memeluk kakanya karena sudah 3 th tidak bertemy,kalau orang tuanya sih setiap tahun pergi ke amerika buat jalan jalan dan menengok kakanya,heranya setiap kedua orang tuanya mau pergi ke amerika ,iksan yang mau ikut ada aja kendalanya pas hari keberangkatan,Iksan sakit lah ,iksan ada ujian praktek lah,pokonya ada aja halangan dan kendala buat Iksan yang mau ikut keamerika.

"Adekk,,wah kamu udah besar yah,,ganteng lagi,"kata Kaka saat memeluk Iksan,dulu waktu pertama berangkat Iksan masih SMA ,dan Kaka pernah pulang sekali pas Iksan baru masuk Kuliah.

"Iya dong kak udah besar,,"lalu mereka melepaskan pelukanya,Kaka pindah peluk Mamah dan Papahnya.

"Ya udah yuk kita langsung pulang,kita kangen kangenanya di rumah aja,"kata Papah.

ke empatnya berjalan menuju parkiran,sampai di mobil semua langsung masuk.

"Kok ngga ajak pak supir,?"tanya Kaka.

"Kan ada Adek Kak,jadi ngga usah lah,"

"Oh gitu,dan Mamah sama Papah kenapa ikut jemput,kalian ngga cape,,"

"Mamah udah ngga sabar ketemu kaka,jadi lebih baik ikut,tadi sama papah juga di larang ,tapi Mamah tetap aja minta ikut,"

Kaka langsung tersenyum dan merangkul pundak Mamah,"Kaka juga kangen sama Mamah,apalagi masakan mamah,,"

Sekilas tentang Kaka Iksan.

Namanya Kenzio,dan dia berumur 27 tahun,lulusan S2 Harvard jurusan bisnis.selesai kuliah dia bekerja di perusahaan ternama di Amerika,dan sudah 3 tahun bekerja di sana,sekarang Ken tidak lanjut bekerja di sana karena ingin mengurus usaha Papahnya di bidang perhotelan di Jakarta.

Dan Ken juga sudah tau tentang perjodohanya dengan seorang gadis,kenapa Ken menerimanya,karena Ken sudah pernah bertemu denganya saat kecil.karena kedua orang tua mereka berteman makanya sering bertemu.

Oh iya Iksan dan Ken adalah sodara tiri,ibu Ken sudah meninggal dari Ken umur 15 th karena kangker,Lalu Papahnya menikah lagi dengan Mamahnya Iksan dan membawa Iksan saat itu umur 10 th.

Iksan tapi tidak tinggal bersama ken dulu,hanya sesekali saja,karena Iksan sering tinggal di rumah Papah kandungnya,tapi saat Papah kandung Iksan Meninggal Iksan baru ikut tinggal dan menetap tinggal bersama Ken,walau mereka sodara tiri tapi mereka selalu akur dan tidak pernah berantem,Mamah juga mengurus keduanya dengan sangat adil dan sama sama menyayangi,makanya keluarga mereka sangat bahagia.

Jangan lupa,like komen dan votenya,trimakasih...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***