Target baru

Waktu berjalan begitu cepat dan entah sudah berapa banyak pria yang Ayu dapatkan, meski hampir semuanya ia lepas sebelum terlalu jauh.

Mendapatkan uang dan makan gratis itu lah alasan nya, dan selain itu Ayu juga sudah memiliki pekerjaan tetap di perusahaan Galih_ sahabat kakak nya.

Tok.. tok..

"Masuk!"

"Tuan anda sudah di tunggu di ruang meeting" ucap Ayu dengan senyuman cantiknya.

Ayu ingin terlihat perfect di mata seorang Galih, dan itu semua karena selam dua bulan bekerja Ayu tak melihat satu pun wanita yang dekat dengan Bos tampan nya itu.

"Tunggu di luar" kata Galih dingin.

"Baik tuan" Ayu berbalik.

"Ayu" panggil Galih tiba-tiba.

Ayu tersenyum saat memegang gagang pintu, "Akhirnya, dia pasti akan mengajak aku makan siang bersama, haha lihat saja semua karyawan pasti akan panas karena melihat kemesraan ku" batin Ayu jumawa.

"Iya tuan?" Ayu berbalik dan menatap Galih penuh harap.

Galih melihat Ayu lalu melihat ke arah laptopnya lagi.

"Siapkan file dan berkas-berkas yang harus di bawa, dan pastikan kamu tidak ceroboh lagi" kata Galih kembali dingin.

"Ck" kesal Ayu.

"Ayu kau mendengar apa yang saya katakan?" tanya Galih kali ini melihat Ayu.

Ayu langsung mengangguk dengan wajah sedikit kesal.

"Baik tuan, saya akan melakukan yang terbaik" balas Ayu masih bisa tersenyum.

Beberapa hari yang lalu Ayu melakukan kesalahan, dia membawa berkas yang salah sehingga membuat meeting agak terkendala.

Itu sebab nya Galih mengingatkan Ayu, meski Ayu adik teman nya tapi disini Ayu adalah seorang pekerja, dan Galih tidak suka pilih kasih pada karyawan nya.

"Dia selalu dingin, padahal pas nyapa di awal dia ramah" gumam Ayu sambil mendudukkan bokong nya di kursi.

Ayu pikir Galih menyukai nya, tapi di lihat dari gelagat Galih saat melihat nya dia merasa jika Galih mungkin tidak menyukai nya.

"Apa jangan-jangan Galih menyukai kakak?" lanjut Ayu masih dengan pikiran nya yang menerawang.

Setelah beberapa menit Galih keluar, dia melihat Ayu yang sedang melamun membuat dia menggelengkan kepalanya.

"Ayu!" panggil nya.

Ayu sontak melihat ke samping, dan dia nyengir melihat Galih.

"Ada apa tuan?" tanya Ayu kikuk.

"Cepat" kata Galih sambil berjalan pergi ke tempat meeting.

Ayu melihat itu langsung membawa map di samping nya, dia melupakan file yang ada di dekat laptop nya dan malah pergi begitu saja.

Sesampainya di ruangan meeting Ayu langsung duduk, lima menit waktu untuk mereka bersiap sebelum meeting di mulai hingga akhirnya meeting nya di mulai.

Meeting berjalan dengan lancar selama 30 menit hingga di menit ke 40 Ayu gelagapan saat tidak melihat file di meja.

"Astaga mati aku" batin Ayu.

"Kenapa? jangan bilang kau tidak membawa nya" Galih terlihat kesal

Ayu yang bersalah tidak bisa berkata-kata, dia hanya diam karena itu memang lah kenyataan nya, dia lupa membawa file nya.

Karena insiden itu meeting kali ini pun gagal lagi, Ayu kembali dengan wajah sedikit kesal dan juga galau karena kembali melakukan kesalahan.

Begitupun dengan Galih yang setelah menegur Ayu dia pergi makan siang, Ayu melihat jam makan siang yang sudah lewat lima menit.

Karena itu Ayu pun memilih makan siang, dia ke restoran dekat kantor nya Ayu makan dengan malas karena masalah ini,

Dan saat bersamaan Galih juga sedang makan siang bersama rekan bisnis nya, pria itu terlihat jauh lebih tua dari Galih tapi entah kenapa Ayu merasa penasaran.

"Siapa pria itu?" gumam Ayu.

Galih yang makan melihat Ayu dari kejauhan, dia menghembuskan nafasnya panjang karena Ayu kembali membuat nya kecewa.

"Seperti nya makan siang kita tidak membuat mu semangat?" pria itu menyindir.

"Anda benar tuan, saya sedang tidak semangat karena__" ucap Galih terhenti.

"Karena wanita, ahk aku tau" pria bernama Aldy itu tersenyum.

Galih hanya tersenyum kecil, dan saat dia akan kembali membahas masalah nya tiba-tiba datang salah satu rekan bisnis Galih lagi.

"Maaf saya telat" ucap pria itu.

"20 menit, kami bahkan sudah hampir selesai" ucap Aldy.

"Ya aku tau, dan itu semua karena anak-anak mu yang menempel pada ku, mereka benar-benar memuja Om nya" balas pria bernama Kevin itu.

Galih hanya tersenyum, dia tahu kalau kedua rekan bisnis nya itu adalah adik kakak, lebih tepatnya Adly adalah suami dari adik Kevin.

"Kalian sangat akrab, saya merasa iri karena saya hanya anak tunggal" Galih menyahut.

Membuat Aldy dan Kevin hanya tersenyum, dan setelah itu mereka melanjutkan makan nya dengan khitmat.

Sedangkan Ayu sudah dari tadi pulang karena dia melihat target nya yang lain yang ada di restoran yang sama.

🌹

Jangan lupa like coment and Vote ya kak ♥️🤗🙏

Terpopuler

Comments

Erika Darma Yunita

Erika Darma Yunita

mantau terus si ayu

2022-09-22

2

githa.rhma

githa.rhma

semoga buka aldi yg di pilih ayu bisa2 diamok sama fara-zhee-andini 😄😄

2022-08-28

1

Sunarty Narty

Sunarty Narty

salah pilih yu klu suka ma Aldy bisa d amuk Fara nanti,ma Kevin cocok

2022-08-05

1

lihat semua
Episodes
1 Gagal.
2 Meminta di nikahi.
3 Pergi ke club'
4 Bertemu dengan wanita kaya.
5 Di permalukan
6 Target baru
7 Kesempatan.
8 Saingan berat.
9 Calon istri tua
10 Masih belum mau kalah
11 Paksaan
12 Trauma Kevin
13 Perasaan Galih
14 Masuk daftar keluarga Chris
15 Si gondrong
16 Si gondrong #2
17 Makan malam
18 Cucu Psikopat
19 Jiwa iblis
20 Rencana
21 Senjata makan tuan
22 Di awali
23 Syarat
24 Enam anak
25 Pria gila
26 Mantan Nafi
27 Long time
28 Tidak pamitan
29 Tidak fokus.
30 Rumah lama
31 Nomor tak di kenal
32 Tragedi di restoran
33 Pengalaman penuh tantangan.
34 Curang!
35 Semakin rapat
36 Ayu kesurupan
37 Rambut baru.
38 Menggoda
39 Jujur Kevin
40 Bertindak bodoh
41 Cara jitu Ayu
42 Awal dari cinta
43 Masalah kecil
44 Korban drakor
45 Hukuman
46 Jalan-jalan
47 Pulau Jeju
48 Bersyukur memiliki mu
49 Curhatan Ayu
50 Saingan baru
51 Masalah baru.
52 Ancaman
53 Rencana
54 Pembalasan Mom Cilla
55 Nasib malang Ayu
56 Takut.
57 Mual
58 Balasan!
59 Dendam orang terdekat
60 Menerima
61 Bertemu mantan.
62 Tawaran Jordy
63 Makan di pinggir jalan
64 Syukurannya anak Aldy dan Fara.
65 Ayu yang kepo.
66 Cinta manis
67 Pernikahan Laura dan Galih
68 Tragedi.
69 Tangis dalam kebahagiaan
70 Ujian
71 Saling menguatkan.
72 Takdir yang indah
73 Donor
74 PROMOSI !(Ranjang Papa Mertua Ku)
75 PROMOSI (Dendam Dan Cinta Suami Cacat)
76 Promosi!! (Mengulang Kisah Bersama Mu)
Episodes

Updated 76 Episodes

1
Gagal.
2
Meminta di nikahi.
3
Pergi ke club'
4
Bertemu dengan wanita kaya.
5
Di permalukan
6
Target baru
7
Kesempatan.
8
Saingan berat.
9
Calon istri tua
10
Masih belum mau kalah
11
Paksaan
12
Trauma Kevin
13
Perasaan Galih
14
Masuk daftar keluarga Chris
15
Si gondrong
16
Si gondrong #2
17
Makan malam
18
Cucu Psikopat
19
Jiwa iblis
20
Rencana
21
Senjata makan tuan
22
Di awali
23
Syarat
24
Enam anak
25
Pria gila
26
Mantan Nafi
27
Long time
28
Tidak pamitan
29
Tidak fokus.
30
Rumah lama
31
Nomor tak di kenal
32
Tragedi di restoran
33
Pengalaman penuh tantangan.
34
Curang!
35
Semakin rapat
36
Ayu kesurupan
37
Rambut baru.
38
Menggoda
39
Jujur Kevin
40
Bertindak bodoh
41
Cara jitu Ayu
42
Awal dari cinta
43
Masalah kecil
44
Korban drakor
45
Hukuman
46
Jalan-jalan
47
Pulau Jeju
48
Bersyukur memiliki mu
49
Curhatan Ayu
50
Saingan baru
51
Masalah baru.
52
Ancaman
53
Rencana
54
Pembalasan Mom Cilla
55
Nasib malang Ayu
56
Takut.
57
Mual
58
Balasan!
59
Dendam orang terdekat
60
Menerima
61
Bertemu mantan.
62
Tawaran Jordy
63
Makan di pinggir jalan
64
Syukurannya anak Aldy dan Fara.
65
Ayu yang kepo.
66
Cinta manis
67
Pernikahan Laura dan Galih
68
Tragedi.
69
Tangis dalam kebahagiaan
70
Ujian
71
Saling menguatkan.
72
Takdir yang indah
73
Donor
74
PROMOSI !(Ranjang Papa Mertua Ku)
75
PROMOSI (Dendam Dan Cinta Suami Cacat)
76
Promosi!! (Mengulang Kisah Bersama Mu)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!