Dua Minggu berlalu..
Pagi ini Ayu sudah berdandan cantik, bagaimana tidak hari ini dia akan bertemu dengan Aldy, dan surprise nya dia akan menghabiskan waktu satu Minggu di villa.
"Aku pasti bisa merayu nya" Ayu terlihat sangat bersemangat.
"Lihat saja hot Daddy ku kau akan aku buat candu, aku akan melumpuhkan kesombongan mu" lanjut Ayu masih berbicara sendiri.
Dan setelah menyemangati diri nya Ayu pun langsung ke arah kantor, dia akan berangkat bersama Galih sang Bos.
Sesampai nya Ayu di kantor dia tak melihat Galih di ruangan nya, Ayu bisa tahu itu karena dia mengintip ke dalam dan tak melihat keberadaan Bos nya.
"Apa tidak jadi? atau jangan-jangan aku di tinggalkan" Ayu cemas.
Dia sudah menyiapkan hari ini dari tiga hari yang lalu, Ayu bahkan membawa obat perangsang jika sewaktu-waktu dia membutuhkan jalan pintas.
Gila bilang saja dia gila, tapi Ayu benar-benar akan berhenti menjadi wanita penggoda, dia ingin Aldy yang menjadi pencarian terakhirnya.
Dan untuk masalah istri Aldy, Ayu rasa dia tak masalah berbagi suami, Ayu hanya ingin perhatian dan uang, hanya itu.
Drettt!
"Halo"
"Bawa map hijau di ruangan saya, dan satu lagi jangan lupa bawa flashdisk di laci bawah"
"Ada lagi tuan?"
"Tidak hanya itu"
Tut !
Ayu beranjak dari duduknya, dia pun langsung masuk kedalam ruangan CEO.
Setelah mengambil map hijau Ayu pun segera mengambil flashdisk nya, dan saat membuka laci nya Ayu menyerhitkan dahinya melihat selembar foto.
Ragu-ragu Ayu melihat foto itu dan alangkah terkejutnya dia melihat foto dirinya saat masih SMP yang di simpan oleh Galih.
"Apa! tidak mungkin" Ayu membungkam bibir nya dengan telapak tangan nya.
Rasa tak percaya menyelimuti nya, tapi Ayu juga tak bodoh untuk apa Galih menyimpan foto nya saat masih remaja.
"Apa dia menyukai ku?" senyuman tiba-tiba menghiasi wajah Ayu.
Tapi saat Ayu membayangkan sikap Galih selama ini dia menggelengkan kepalanya, dia rasa itu tidak mungkin karena orang yang mencintai gadis tidak akan bisa berkata kasar di depan gadis yang di cintai nya.
Lama Ayu terdiam sampai akhirnya dia memilih membawa flashdisk nya, lalu Ayu keluar dengan wajah santainya seperti biasanya.
Saat keluar lift Ayu melihat Galih yang sedang berdiri di lobby bersama seorang wanita, wanita yang sama dengan yang Ayu lihat beberapa hari yang lalu di Mall.
"Tuan" Ayu memanggil.
Galih melirik ke arah Ayu, dan dia langsung melepaskan tangan Laura dari tangan nya.
"Kebiasaan kamu nyebelin" kesal Laura.
"Laura! jaga sikapmu ini kantor" tegas Galih.
Hufh..
Laura memonyongkan bibirnya sebal, lalu dia melihat ke arah Ayu yang dandanannya cukup membuat Laura melotot.
"Dia sekertaris kamu kan Gal" Laura melirik Ayu.
"Ya, dan sekarang aku dan dia akan pergi, kamu bisa pulang di antar supir" balas Galih lagi.
Ayu hanya diam dan mendengarkan dengan wajah malas nya, hingga akhirnya Laura memilih pulang di antar supir.
"I love you, jangan selingkuh" ucap Laura mencium pipi Galih.
"Laura!" kesal Galih tidak suka.
"Ingat jangan selingkuh!" teriak Laura tersenyum lebar dan masuk ke dalam mobilnya.
Ayu melihat tingkah Laura hanya tersenyum, Galih terlihat tak nyaman karena Laura mencium nya tepat di depan Ayu, wanita yang dia sukai.
"Dia benar-benar kekanakan" kesal Galih masuk ke dalam mobilnya.
"Anda beruntung tuan, nona Laura sangat cantik dan sangat cocok untuk bersanding dengan anda" Ayu menyahut sambil memasang sabuk pengaman.
Mobil melaju dengan kecepatan sedang, selama dalam perjalanan Ayu dan Galih sama sekali tidak membahas hal pribadi, keduanya bungkam dan hanya bersuara sarat menyangkut pekerjaan saja.
2 jam berlalu..
Akhirnya Ayu dan Galih sampai di villa, Galih memiliki satu villa yang baru dia beli beberapa bulan lalu.
"Apa kita akan meeting di resto sebelah tuan?" tanya Ayu begitu takjub melihat pemandangan pantai di villa pinggir pantai di sebrang villa Galih.
"Ya, itu resto keluarga Chris" balas Galih.
"Mereka benar-benar kaya, uh andai saja aku menjadi salah satu cucu mantu keluarga Chris" gumam Ayu yang masih terdengar di telinga Galih.
"Keluarga Chris adalah pemilih, aku rasa mereka akan mencoret nama mu sebelum kau memulai, mereka tak suka wanita penggoda" celetuk Galih sambil berjalan pergi meninggalkan Ayu sendirian.
Ayu mendengar ucapan Galih tentu saja tidak senang, dia mengeretakan gigi nya menahan kesal nya.
"Lihat saja aku akan mendapatkan pria kaya, tidak masuk daftar keluarga Chris tidak apa tapi aku akan masuk ke dalam daftar keluarga musuh nya" ucap Ayu asal lalu ikut masuk ke dalam villa sambil menenteng tas milik nya.
🌹
Jangan lupa like coment and Vote ya kak ♥️🤗🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 76 Episodes
Comments
Erika Darma Yunita
dendam bgt nih ayu sama pelakor Ampe diapun nekat jadi pelakor juga...
2022-09-22
1
githa.rhma
ayu udh hilang akal neh kek nya 🙄🙄
2022-08-29
1
Aisyah ais
next
2022-08-12
1