Kamu Harus Bahagia 2 ... #13

Novi mengeluarkan isi dalam amplop putih, sebuah surat dengan cepat novi membuka surat itu kemudian membacanya surat dari farel untuknya.

Untuk sayangku novi..

Sayang,

Mas bahagia bertemu denganmu, menjadikanmu istri yang paling berharga. Tidak ada sedikit pun rasa menyesal dalam diriku waktu kita pertama kali dipertemukan, aku bersyukur karena orangtua kita menjodohkan kita. Sejak saat itu, aku semakin yakin bahwa kaulah takdirku yang akan menemaniku selamanya.

Sayang,

Beberapa hari ini aku dilanda rasa kalut yang luarbiasa, rasa itu membebani pikiran dan perasaanku. Ada rasa takut yang membuatku gelisah tidak tenang dan maafkan aku karena tidak cerita kepadamu, karena aku gak mau membuatmu terbeban dengan kegelisahan dalam diriku.

Sayang,

Sebentar lagi anak kita akan lahir, tahu kah kau bahwa aku sangat senang menantikan kelahiran anak kita, buah cinta kita. Aku berharap anak kita akan secantik dan sebaik dirimu dan pintar seperti diriku hehe. Dan yang terutama anak kita sehat dan kuat.

Sayang,

Jika tiba saatnya anak kita lahir, entah aku ada atau tidak ada disampingmu, berjanjilah bahwa kau akan selalu tetap kuat, aku percaya kau akan sanggup melewatinya. Aku binggung karena perasaan takut selalu menghantui diriku, takut akan kehilanganmu, takut tidak bisa ada bersamamu, takut jika nanti aku tidak bisa melihat anak kita. Semuanya buat aku kalut sayang.

Sayangku,

Jika suatu saat aku memang tidak bersamamu lagi, percayalah cintaku selalu ada bersamamu selalu. Untuk itu, untuk kedepannya aku mempersiapkan segala sesuatunya untuk dirimu dan anak kita. Kamu berhak mendapatkannya sayang, apa yang menjadi milikku akan menjadi milikmu juga. Aku akan meminta mas ikshan mengurus semuanya untuk diserahkan kepadamu nanti. Aku mohon ambil dan lakukan sesuai dengan hatimu sayang. Berjanjilah.

Sayang,

Semakin hari aku semakin mencintaimu, semakin ingin membuatmu bahagia. Tapi jika aku tidak bisa lagi membuatmu bahagia, berjanjilah kau akan selalu bahagia sayang. Kau akan menemukan kebahagiaan yang sempurna.

Sayang,

Aku sangt sangat sangat mencintamu, rasa cintaku tak terkalahkan oleh apapun. Mas ingin selalu berada didekatmu selalu sayang, tapi rasa kalut ini terus menghantuiku. Sekali lagi berjanjilah sayang, kau akan menemukan seseorang yang tulus mencintaimu dan anak kita seperti aku mencintaimu tulus.Hidup bahagia bersamanya.

Salam cium dan peluk

Farel.

Novi yang membaca isi suratnya pun menangis sejadi-jadinya. Dia merasa bersalah karena tidak peka apa yang dialami farel beberapa hari sebelum kepergiannya. Hatinya sakit menahan rasa menyesal dan airmata yang terus mengalir.

" Bu, mas farel sudah merasakannya ... aku begitu bodoh tidak .... " Omongan novi dipotong ibu merry.

" Nak, ini bukan salahmu ini takdir yang diberikan Tuhan nak, ibu mohon jangan salahkan dirimu ". Balas ibu merry yang ikut menangis.

" Tapi bu, mas farel ... " Sekali lagi perkataan novi dipotong ibu merry.

" Sudahlah nak, kau jangan seperti ini. Farel ingin kau bahagia, jika farel melihatmu seperti ini dia juga akan merasa sedih ". Timpal ibu merry dengan memeluk novi kemudian mengelus punggung novi.

" Benar dek, jangan menangis lagi kau harus kuat untuk dirimu dan kayla ". Sambung ikshan yang duduk di depan novi.

" Apa aku pantas bahagia mas, bu, pak! " Serunya lagi yang masih menangis dipelukan ibu merry.

" Kau pantas mendapatkan kebahagiaanmu nak ". Jawab bapak.

" sekarang hapus airmatamu dek, untuk farel ". pinta ikshan dengan suara lembutnya.

" Mas, aku belum siap menerima ini semua, bukan hanya tidak siap tapi aku tidak bisa menerimanya. " Ujar novi pelan sambil memegang semua amplop tadi.

" Ini semua punyamu dek, kapan pun kau siap menerimanya kau bisa menghubungi mas, nanti mas atur semuanya ". Jawab ikshan sekali lagi meyakinkan hati novi.

Untuk mengalihkan kesedihan novi, ikshan yang tersenyum kearah bapak ingin menyampaikan sesuatu yang mereka dengar dari kayla.

" Dek, kayla bilang ada pria yang mendekatimu, kalau tidak salah namanya Justin ya. Siapa justin ". Tanya ikshan sambil tersenyum ke arah novi.

Novi yang mendengar penuturan ikshan sontak kaget dan salah tingkah.

" Iya siapa justin ". Sambung bapak ingin tau.

Kayla apa yang kau bicarakan sama uncle dan kakekmu nak. Mama malu nak .. batin novi

" Cuma teman aja mas ". Balas novi malu apalagi wajahnya sudah memerah.

" Tapi bilang kayla .... " Omongan ikshan langsung dipotong oleh novi.

" Kayla bilang apa ?". Serunya cepat.

" Hei, hei .. santai dek. Jika ada pria yang mendekatimu terimalah, ya itupun atas persetujuan kayla tentunya ". Timpal ikshan tersenyum menggoda novi diseberangnya.

" Mas, kayla jangan didengerin, dia masih kecil ". Bantah novi lagi.

" Biasanya anak kecil selalu jujur loh, bagaimana dengan bapak sama ibu ! ". Minta persetujuan atas omongannya kepada orangtuanya.

" Nak, kayla sudah menerimanya dan sekarang tinggal dirimu aja lagi ". Sambung bapak.

" Novi belum kepikiran kesana pak, masih fokua besarin kayla sendiri. " Jawab novi yang pikirannya mengingat isi surat farel.

" Kami semua mendukungmu nov, kau harus bahagia dan pikirkan juga kayla. Dia butuh sosok ayah walaupun bukan ayah kandungnya. " Jelas ikshan meyakinkan novi.

Aku tau kayla butuh sosok ayah, tapi aku belum kepikiran kesana. Tuhan, apa aku egois tidak mementingkan kebahagiaan anakku ? .. seru hati novi.

" Temukan kebahagiaanmu dan kayla nak, jangan lupa kenalkan pada kami. " Pinta ibu merry membuyarkan lamunan novi.

" Iya bu ". jawab novi singkat.

Selesai mereka berbincang-bincang, novi pamit pulang karena hari sudah semakin sore.

Cafe K ...

Andin dan justin sedang asyik mengobrol dan menikmati kopi yang mereka pesan.

" Mbak, kalau novi tidak suka denganku bagaimana ?". Tanya justin setelah menyeruput kopinya.

" Kau takut ditolak yaa, haha ". Ledek andin tertawa

" aku serius mbak, setidaknya mbak kan bisa kasitau aku biar tidak ditolak. " Ucap justin kesel dengar ledekan andin.

" Kau sudah bertemu dengan anaknya ". Tanya andin serius menatap justin didepannya. " Setahu mbak, jika anaknya suka dengan pria yang mendekati mamanya itu tandanya ada peluang ". Sambung andin mengingat ucapan novi.

" Beneran mbak ". Tanya justin gak percaya

" Iyaa beneranlah, novi pernah bilang jika pria yang mendekatinya bisa mengambil hati anaknya dia akan mempertimbangkan untuk menjalin hubungan dengan pria itu ". Jelas andin lagi kemudian meminum kopinya

Justin yang mendengar perkataan andin barusan, senyumnya langsung merekah. Bagaimana tidak ada kemungkinan besar novi akan menerimanya karena kayla secara tidak langsung sudah menerima justin untuk dekat dengan mamanya.

Andin yang melihat justin senyum-senyum sendiri, mengagetkan justin .

" Wooiii .. gila lu senyum sendiri ". Teriak andin membuyarkan lamunan justin.

" Apa sih mbak " Balas justin kaget sekaligus kesal.

" Ngelamunin apaan, senyam senyum sendiri " Tanya andin masih tertawa.

" Gak ada ". Jawab justin sok cool.

" Ternyata bucin juga ya adik mbak satu ini " Ledek andin sambil tertawa ngakak.

" Udah deh mbak, aku gak minat ladenin ledekan mbak sekarang ". Kesel justin.

" iya iya deh, maaff .. " Balas andin tapi masih tertawa.

Terpopuler

Comments

haluannisa

haluannisa

Lanjut kaka💪

2020-06-29

0

lihat semua
Episodes
1 Perkenalkan nama ku ... #1
2 Pertemuan pertama ... #2
3 Mencari tau ... #3
4 Jalan- jalan ... #4
5 Bertemu lagi ... #5
6 Berusaha ... #6
7 Siapa ?? .... #7
8 Menolong ... #8
9 Jalan bersama ... #9
10 Cerita Masa Lalu... #10
11 Apa harus membuka hati ? ... #11
12 Kamu harus bahagia ... #12
13 Kamu Harus Bahagia 2 ... #13
14 Ngumpul ... #14
15 Kayla Sakit ... #15
16 Menemani ... #16
17 Menemani 2 ... #17
18 Ternyata sahabat lama ... #18
19 Sudah dipertimbangkan ... #19
20 Jawaban & Pengakuan ... #20
21 Rindu masakanmu ... #21
22 Makan bersama ... #22
23 Malam minggu ... #23
24 Malam minggu 2 ... #24
25 Rencana Ulang tahun kayla ... #25
26 Awal Bulan ... #26
27 Doa Kayla ... #27
28 Piknik ... #28
29 Mulai mencintaimu ... #29
30 Jago bela diri ... #30
31 Orang kepercayaan ...#31
32 Apa yang terjadi ... #32
33 Diam ... #33
34 Keanehan ... #34
35 Sahabat terbaik ... #35
36 Tidak bertemu ... #36
37 Melepas Rindu ... #37
38 Quality Time ... #38
39 Pernikahan Mitha ... #39
40 Surprise ... #40
41 Kembali Lagi ... #41
42 Undur Diri
43 Justin dan Vanya ... #43
44 Justin dan Vanya 2 ... #44
45 Suasana Baru ... #45
46 Bersama Mama Diana ... #46
47 Ketemu Billy ... #47
48 Datang Awal ... #48
49 Kepergok ... #49
50 Bertengkar ... #50
51 Curhat ... #51
52 Kedatangan Justin dan Vanya ... #52
53 Penjelasan ... #53
54 Baikan ... #54
55 Arisan Mama Diana ... #55
56 Ketemu Andin ... #56
57 Tentang Melly (1) ... #56
58 Tentang Melly (2) ... #57
59 Meminta bantuan ... #58
60 Tertangkap ... #60
61 Persiapan Pernikahan ... #61
62 Sisi Dermawan Calon Istri ... # 62
63 Kisah Tiga Anak ... #63
64 Kenapa harus dipingit ! ... #64
65 Kayla kemana ! ... #65
66 Kau Sakit Jiwa ... #66
67 Rencana untuk Billy ... #67
68 Melampiaskan kemarahan ... #68
69 Permintaan maaf Billy ... #69
70 H-1 Wedding Day ... #70
71 Harapan Kayla ... #71
72 Hari Pernikahan ... #72
73 Hari Pernikahan 2 ... #73
74 Malam Pertama ... #74
75 Kado Pernikahan ... #75
76 Bulan Madu ... #76
77 Makan Pedas-Pedas ... #77
78 Pengumuman
79 Pingsan ... #79
80 Hamil ... #80
81 Adik Bayi ... #81
82 Ngidam dan Ngambek ... #82
83 Aku Ingin Jatahku ... #83
84 Gara-gara Tahu Crispy ... #84
85 Pengumuman
86 Paketan... #85
87 Kepiting Saos Padang ... #86
88 Lahiran ... #87
89 Lahiran 2
90 Happy Ending
91 Pengumuman
Episodes

Updated 91 Episodes

1
Perkenalkan nama ku ... #1
2
Pertemuan pertama ... #2
3
Mencari tau ... #3
4
Jalan- jalan ... #4
5
Bertemu lagi ... #5
6
Berusaha ... #6
7
Siapa ?? .... #7
8
Menolong ... #8
9
Jalan bersama ... #9
10
Cerita Masa Lalu... #10
11
Apa harus membuka hati ? ... #11
12
Kamu harus bahagia ... #12
13
Kamu Harus Bahagia 2 ... #13
14
Ngumpul ... #14
15
Kayla Sakit ... #15
16
Menemani ... #16
17
Menemani 2 ... #17
18
Ternyata sahabat lama ... #18
19
Sudah dipertimbangkan ... #19
20
Jawaban & Pengakuan ... #20
21
Rindu masakanmu ... #21
22
Makan bersama ... #22
23
Malam minggu ... #23
24
Malam minggu 2 ... #24
25
Rencana Ulang tahun kayla ... #25
26
Awal Bulan ... #26
27
Doa Kayla ... #27
28
Piknik ... #28
29
Mulai mencintaimu ... #29
30
Jago bela diri ... #30
31
Orang kepercayaan ...#31
32
Apa yang terjadi ... #32
33
Diam ... #33
34
Keanehan ... #34
35
Sahabat terbaik ... #35
36
Tidak bertemu ... #36
37
Melepas Rindu ... #37
38
Quality Time ... #38
39
Pernikahan Mitha ... #39
40
Surprise ... #40
41
Kembali Lagi ... #41
42
Undur Diri
43
Justin dan Vanya ... #43
44
Justin dan Vanya 2 ... #44
45
Suasana Baru ... #45
46
Bersama Mama Diana ... #46
47
Ketemu Billy ... #47
48
Datang Awal ... #48
49
Kepergok ... #49
50
Bertengkar ... #50
51
Curhat ... #51
52
Kedatangan Justin dan Vanya ... #52
53
Penjelasan ... #53
54
Baikan ... #54
55
Arisan Mama Diana ... #55
56
Ketemu Andin ... #56
57
Tentang Melly (1) ... #56
58
Tentang Melly (2) ... #57
59
Meminta bantuan ... #58
60
Tertangkap ... #60
61
Persiapan Pernikahan ... #61
62
Sisi Dermawan Calon Istri ... # 62
63
Kisah Tiga Anak ... #63
64
Kenapa harus dipingit ! ... #64
65
Kayla kemana ! ... #65
66
Kau Sakit Jiwa ... #66
67
Rencana untuk Billy ... #67
68
Melampiaskan kemarahan ... #68
69
Permintaan maaf Billy ... #69
70
H-1 Wedding Day ... #70
71
Harapan Kayla ... #71
72
Hari Pernikahan ... #72
73
Hari Pernikahan 2 ... #73
74
Malam Pertama ... #74
75
Kado Pernikahan ... #75
76
Bulan Madu ... #76
77
Makan Pedas-Pedas ... #77
78
Pengumuman
79
Pingsan ... #79
80
Hamil ... #80
81
Adik Bayi ... #81
82
Ngidam dan Ngambek ... #82
83
Aku Ingin Jatahku ... #83
84
Gara-gara Tahu Crispy ... #84
85
Pengumuman
86
Paketan... #85
87
Kepiting Saos Padang ... #86
88
Lahiran ... #87
89
Lahiran 2
90
Happy Ending
91
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!