004- Flashback (SEWAKTU SMA 2 )

Pagi yang cerah telah menampakkan sinarnya untuk menyinari alam semesta ini, Putri yang masih terbalut selimut berwarna putih yang menyelimuti seluruh tubuhnya membuat dia tambah semakin nyenyak dan larut dalam mimpinya.

Dalam keadaan masih terbaring seseorang datang dan dengan sengaja menyiramnya mengunakan segayung air.

"Hey bangun dasar anak malas, ayo bangun!"

Bentakan seseorang terdengar nyaring. Tak lama mata Putri akhirnya terbuka lebar, menyadari akan dirinya yang sudah dalam keadaan basah kuyup, Putri berbalik menatap kearah seorang wanita yang sekiranya usianya 40 tahun-an keatas.

"Mama, tapi ini kan masih jam 5 pagi kurang ini masih sangat pagi Ma?"protes Putri.

"Berani kamu membantah Mama? Apa kamu lupa hari ini tidak ada Bibik, jadi kamulah yang jadi penggantinya jadi cepat bangun dan cuci semua baju-baju kotor itu!" perintahnya.

"Baik Ma, Putri akan mencucinya sekarang!"

Bergegas Putri beranjak dari tempat tidurnya. Menghampiri tempat yang tak lain kamar mandi, pandangan Putri dikejutkan dengan adanya dua bak besar yang sudah terisi pakaian kotor yang sudah menumpuk.

"Ma? Apa ini tidak terlalu banyak dan pakaian ini? Ini kan baru saja aja dicuci Bibik kemaren dan aku belum melihat Kak Monika sempat memakainya, jadi untuk apa dicuci lagi?"protes Putri.

"Astaga kamu itu bawel banget sih. Saya kan sudah menyuruh-mu untuk mencuci apa kamu masih mau membantah lagi? Apa kamu masih ingin aku membongkar semua isi di dalam almari?"tegas Wanita tua itu bersikap bagaikan ratu.

"Jangan Ma, ini sudah cukup kok jangan ditambah lagi," perintah Putri.

"Baik Ma, Putri akan mencucinya,"lanjut Putri tanpa berkata ia segera terduduk mengunakan kursi kecil.

"Kadang aku berfikir apa gunanya aku hidup jika akhirnya keseharian-ku hanya menjadi seorang pembantu? Pembantu dari Rumah kita sendiri tanpa ada bayaran sepeserpun," batin Putri yang hanya bisa menitihkan air matanya.

Jam yang sudah menunjukkan pukul hampir setengah tujuh pagi. Putri yang sudah selesai mencuci ia lalu menghampiri meja makan, melihat Monika saudara sepupunya yang baru saja bangun Putri hanya mampu menghela nafas.

"Monika sayang kamu cepat sarapan sayang di meja sudah ada banyak makanan yang menunggu-mu," ucap Mamanya dengan membelai rambut putri kesayangannya.

"Ma, aku juga lapar, jadi ijinkan aku untuk makan bersama Kak Monika? Sayur dan ayam itu Putri juga ingin minta ayam itu apa Mama mengijinkan?"tanya Putri dengan membawa satu buah piring kaca bening.

"Tidak. Saya tidak mengijinkan makanan ini terlalu mahal untuk kamu makan, ini khusus untuk Monica jadi inilah makanan yang sangat cocok untuk-mu," timpalnya dengan memberikan satu tahu dan tempe goreng pada Putri.

"Ini makanlah dan jangan membantah apa kamu paham!" gertaknya.

"Iya Ma Putri paham,"balas Putri yang hanya bisa menundukkan kepalanya.

Apa perlakukan seperti ini memang sangatlah cocok untuk aku dapatkan? Aku juga masih punya hati. Bahkan kalau aku diijinkan memilih aku juga tidak mau menjadi seorang anak yatim piatu seperti ini.

Air mata yang mulai berlinang dari kedua sudut matanya. Hancur? Iya! Mungkin kata itulah yang pantas untuk ia katakan. Jika kebanyakan wanita seusianya pada berfoya-foya dan bermanja-manja tidak seperti dia yang hanya bisa menjadi membantu yang tak lain di Rumahnya sendiri.

"Mama ini sudah jam setengah 7 jadi Monika pamit berangkat dulu ya?"izin Monika.

"Iya sayang jaga diri kamu baik-baik ya. Dan ini uang sakuku sekaligus kunci mobil kamu. Papa kamu kan masih ada diluar kota jadi Mama akan mengijinkan-mu memakai kendaraan ini."

"Mama makasih ya. Mama memang Mama yang paling pengertian sama Monika," ucapnya dengan memeluk Mamanya.

"Ma, aku juga ada kelas pagi, Putri pamit berangkat dulu ya. Dan mana kunci motor Putri kenapa Putri tidak melihatnya?" tanya Putri akan tetapi balasan yang diucapkan Bibik-nya malah sebaliknya.

"Motor ...enak banget kamu mau pakai motor. Kamu itu cuma anak tidak untung, jadi pantasnya kamu naik angkot itu lebih baik, bukan. Dan ini uang jajan kamu!" ucapnya lagi dengan memberikan satu lembar 10 ribu pada Putri. Sedangkan uang jajan yang diberikan pada Monika lebih besar darinya yaitu 100 ribu.

"Cepat kamu berangkat. Apa kamu mau bilang kalau ini kurang?" gertak Mamanya.

"Tidak Ma, ini lebih dari cukup. Ya sudah Putri berangkat dulu," ucap Putri yang tanpa berkata ia segera pergi. Ingin sekali ia mencium tangan Mamanya tapi itu sangatlah mustahil.

15 MENIT KEMUDIAN.

"Astaga bagaimana ini aku sudah tidak punya cukup banyak waktu, mendingan aku langsung berangkat sekarang saja. Karena aku tidak mau telat!"

Bergegas Putri berlari keluar rumah dan menuju ketempat parkir yang tersedia dirumahnya.

"Sekarang aku harus naik apa sedangkan aku tidak ijinkan Mama untuk membawa kendaraan-ku dan ini sudah hampir pukul jam tujuh aku tidak mau telat aku harus berbuat sesuatu?"

Tanpa pilihan Putri ke jalanan, dia lalu melihat ada ojek yang melintas dihadapannya tak mau menunggu terlalu lama Putri langsung menghadangnya.

"Stop!" ucap Putri yang langsung menghadang tepat didepan ojek yang kebetulan lajunya tidak terlalu kencang.

"Astaga ..."

"Cepat antarkan aku ke SMA Permata indah sekarang mas, cepat?"

"Sekarang mbak?"

"Tidak tahun depan! Ya sekarang lah mas, ayo cepat antarkan aku sekarang! Aku sudah tidak punya cukup banyak waktu, jadi aku mohon cepat antarkan aku cepat!"perintah Putri.

"Ada apa si mbak kayaknya buru-buru amat?"

"Astaga mas ini pake acara menjawab lagi, cepat antarkan aku!"gerutu Putri.

"Iya ... iya saya akan mengantarkan mbak sekarang, jalankan ke SMA Indah di-pelaminan saja mas siap mengantarnya dengan senang hati mbak,"godanya.

"Mas. Apa mas pernah merasakan pukulan maut? Jika mas belum pernah merasakannya saya akan membuat mas bisa merasakannya sekarang?"tegas Putri mengancamnya.

"Iya..iya..saya akan mengantar mbak sekarang jangan marah-marah kenapa nanti cantiknya ilang lo?"godanya lagi.

"Astaga ...."

Sesampainya di depan gerbang sekolah Putri bergegas turun dari motor dan baru saja Putri mau beranjak pergi dari sini, mas ojek sudah terlebih dulu menghadangnya.

"Mbak tunggu?"

"Ada apa lagi?"

"Mbak kan belum bayar ongkosnya jadi jangan asal lari dong mbak kasihan keluarga yang di-rumah pada nunggu?"

"Astaga oh iya maaf-maaf ini ambil kembaliannya ya mas."

Putri yang memberikan selembar uang 100 ribu pada si mas ojek. Putri yang akan berlari lagi-lagi si mas ojek menghalanginya.

"Tunggu mbak."

"Ada apa lagi sih mas saya kan sudah membayarnya?"

"Saya hanya ingin mengatakan kembalikan helm saya mbak, itu masih cicilan soalnya?" ucapnya si mas ojek dengan pasrah sembari menunjuk kearah Helm yang masih tertempel di-kepala Putri.

"Astaga maaf ...maaf mas, maaf!" ucapnya Putri yang merasa malu.

"Ya sudah terima kasih!"

BEBERAPA MENIT KEMUDIAN

"Maaf Pak saya telat!"

Setibanya Putri ditengah pintu kelas.

"Kamu lagi ...kamu lagi ...sebenarnya kamu itu niat apa tidak sih belajarnya? Ini udah kesekian kalinya kamu selalu telat, sekali kamu telah maka saya tidak segan-segan akan mendatangkan orang tua kamu untuk datang kesini, kamu paham?"ancam guru laki-laki itu.

"Iya Pak saya paham, sekali lagi maafkan saya Pak, maafkan saya."

"Baiklah sekarang mendingan kamu duduk."

"Baik Pak."

"Hadeh kebiasaan nih si anak pembantu selalu datang telat. Kamu itu sebenarnya niat apa tidak sih sekolah? Jika kamu tidak ada niat mendingan kamu pergi ke sawah saja itu lebih cocok kali untuk-mu," timpal wanita yang tak lain adalah teman Monika sendiri.

Tak mau memperdulikan omongan wanita itu. Putri yang beranjak berlari menuju ke kursi duduknya. Kaki seseorang sengaja membuatnya terjatuh tersungkur kelantai.

Bruak

Aw...

"Astaga anak pembantu apa sih yang kamu cari? Apa kamu sedang mencari uang disana percuma tidak akan dapat," timpal Monika yang menertawakannya.

"Hinaan sudah aku lalui setiap harinya, jadi menurut-ku mendengar ocehan mereka itu sudahlah tidak berarti, karena aku sudah tahan akan hinaan semua itu,"batin Putri.

"Berdirilah!"

Satu kata yang spontan membuat Putri berdecak kaget. Mendengar ada suara dari sampingnya ia memalingkan pandangannya keatas. Dan ternyata hadirlah pria tampan yang dengan suka rela mau membantunya, lelaki itupun yang tak lain Revan.

"Ayo berdirilah," ucap Revan lagi dengan nada lembut.

"Iya aku akan berdiri."

"Kalian? Siapa diantara kalian yang sudah dengan beraninya mengerjai Putri ayo jawab?"gertak Revan dengan amarahnya yang mulai memuncak.

Melihat Revan yang nampak marah semua orang yang berada dikelas ini dibuat bungkam. Bahkan tidak ada satu pun dari mereka yang berani mengucapkan sepatah kata pada Putri.

"Sudahlah Van, aku tidak apa-apa kok, jadi mendingan ayo kita duduk lagi pelajaran akan segera dimulai,"kata Putri.

"Tapi Putri?"

"Tidak ada tapi-tapian, ayo," ajaknya langsung menarik tangan Revan.

BERSAMBUNG

Terpopuler

Comments

Andi Fitri

Andi Fitri

msh menyimak jln ceritanya..

2022-10-11

1

Rosila Rosila

Rosila Rosila

msh berusaha menyimak...

2022-08-12

1

Senajudifa

Senajudifa

msh berusaha mengerti jln ceritax

2022-07-29

1

lihat semua
Episodes
1 Awal cerita
2 002 -Flashback sebelum beberapa tahun yang lalu
3 003- Flashback (SEWAKTU SMA)
4 004- Flashback (SEWAKTU SMA 2 )
5 005- FLASHBACK (SEWAKTU SMA 3 )
6 006- Gagal bunuh diri
7 007- Tidak ada rasa kepedulian
8 008- Ternodai
9 009- Nasib Putri
10 10- Pekerjaan baru
11 11- Teman baru
12 12- Pertengkaran
13 13- FLASHBACK ( SEWAKTU SMA 4 )PERPISAHAN
14 14- Hamil
15 15- Tidak mempercayainya
16 16- Siapakah Cassandra
17 17- Pertemuan tanpa diduga.
18 18- Jatuh pingsan
19 19- Mengetahuinya
20 20- Musuh dalam selimut
21 21- Apa yang akan dilakukan Revan
22 22- Terjebak
23 23_ Kehancuran
24 24_ Ulah Claudya
25 25- Diusir dari tempat Kost
26 BAB 26 TINGGAL BERSAMA
27 27- kecemburuan Nina
28 28_ Memulai pekerjaan
29 29_SENJATA MAKAN TUAN
30 30_ MENAHAN SIKSAAN BATIN
31 31_ MEMBALIKKAN FAKTA
32 32_ KESADARAN MILLI
33 33_ SIAPAKAH MILLA
34 34_ AMARAH REVAN
35 35_ APAKAH MEREKA BENERAN AKAN BERPISAH
36 36- MERTUAKU
37 37- GAGAL BERCERAI
38 38- APA YANG AKAN TERJADI DENGAN PUTRI
39 39- AKANKAH PUTRI BAIK-BAIK SAJA
40 40- ALHAMDULILLAH PUTRI SELAMAT
41 41- TERTANGKAPNYA RAFA
42 42_ TIDAK BISA MENGELAK
43 43_ TIDAK BISA MENGELAK 2
44 44_ AKANKAH MONIKA SELAMAT
45 45_ KEGUGURAN
46 46- PERTENGKARAN MILLI DAN PUTRI
47 47- KEMARAHAN RAFA
48 48- MULAI MEMBAIK
49 49- NASEHAT PUTRI
50 50- BAIKKAN
51 51_ FAKTA YANG MENGEJUTKAN
52 52_ APA YANG MEMBUAT MILLI TERKEJUT
53 53_ MELIHAT TANDA LAHIR
54 54_ SiAPAKAH PRIA ITU
55 55_ PERTEMUAN TANPA SENGAJA
56 56_ SEKRETARIS BARU REVAN
57 57_ TIDAK MAU BERCERAI
58 58_ KABUR DARI PENJARA
59 59_ KEPANIKAN REVAN
60 60_ MENGAMBIL SAMPEL RAMBUT
61 61_ HASIL DNA YANG KELUAR
62 62_ HUKUMAN
63 63_ SiAPAKAH PRIA ITU
64 64_ MASUK KEDALAM JEBAKAN
65 65_ MULAI KHAWATIR
66 PERDEBATAN TOM AND JERRY
67 APA YANG AKAN DILAKUKAN MILLI
68 ADU JAMBAK
69 SENJATA MAKAN TUAN
70 DIBIKIN PUSING
71 71 KESAL MILLI
72 MENGINAP 1
73 MENGINAP 2
74 MENGINAP 3
75 AKANKAH TERJADI
76 MEMBULLY
77 APA YANG AKAN TERJADI DENGAN MILLI
78 PENGEROYOKAN
79 PENGEROYOKAN 2
80 RASA SAKIT
81 SANGAT CERDIK
82 SIAPA SURUH CARI MASALAH
83 APA MUNGKIN
84 MENGETAHUI FAKTA
85 HARUSKAH MILLI MELAKUKAN SEMUA ITU
86 MUSUH BARU PUTRI
87 ANCAMAN YANG TERUS MENGHANTUINYA
88 PERUBAHAN MILLI
89 MULAI CURIGA
90 APAKAH MILLI BENAR MELAKUKANNYA
91 KESALAHAAN TERBESAR
92 TIDAK MEMPERCAYAINYA
93 APA YANG AKAN TERJADI PADA NINA
94 HAL YANG TAK TERDUGA
95 PENYESALAN REVAN YANG AKHIRNYA TERLIHAT
96 PEMAKAMAN
97 PENYESALAN TERBESAR
98 BUNUH DIRI
99 SIAPA SESEORANG ITU
100 APAKAH MEREKA BENAR MELAKUKAN ITU
101 PERTANDA APAKAH
102 KESAL
103 APAKAH MILLI BENAR-BENAR MELAKUKANNYA
104 PERTEMUAN ANTARA IBU DAN ANAK
105 MENDAPATKAN BUKTI
106 APAKAH MILLI AKAN BERHASIL
107 KERJA SAMA
108 AKANKAH MILLI BERHASIL
109 AKANKAH RAFA SERIUS DENGAN UCAPANNYA
110 MENYERAHKAN DIRI
111 MENGAKUI SEMUANYA
112 DIMANAKAH MILLI
113 MILLI DALAM BAHAYA
114 AKANKAH MEREKA BERHASIL
115 TERKENA TEMBAKAN
116 TERTANGKAPNYA CLAUDYA
117 HAMPIR SALAH PAHAM
118 MERASA BINGUNG SENDIRI
119 KEPUTUSAN YANG PUTRI AMBIL
120 AKANKAH PUTRI BENERAN AKAN MEMPERJUANGKANNYA
121 REUNI SMA 1
122 APA YANG AKAN TERJADI
123 HILANG KENDALI
124 SALAH SANGKA
125 SENJATA MAKAN TUAN
126 LAGI-LAGI HAL ITU TERJADI
127 AKANKAH REVAN SUNGGUHAN MEMUJINYA
128 MENGHADIRI PESTA
129 SIAPAKAH WANITA ITU
130 UNGKAPAN REVAN UANG SESUNGGUHNYA
131 RENCANA YANG GAGAL
132 DALAM MASALAH
133 KEBODOHAN
134 LELAH DENGAN SEMUANYA
135 NASIB YANG SANGAT MALANG
136 REVISI
137 ADA APA DENGAN MILLI
138 AKANKAH PUTRI BENAR-BENAR AKAN PINDAH
139 KETIKA KESABARAN SUDAH HABIS
140 KEBERANGKATAN
141 MISI APA LAGI
142 MENGHALANGINYA
143 MEMPERBAIKI MASALAH
144 RINDU YANG TIDAK DISADARI
145 PENYAKIT APAKAH
146 KENYATAANYA SANGAT PAHIT
147 MASUK JEBAKAN SENDIRI
148 APA SUNGGUHAN
149 HATI YANG HANCUR
150 AKIBAT RASA RINDU YANG TIDAK TERTAHAN
151 APA ADA YANG MENOLONG MILLI
152 UNTUK ADA PAHLAWAN
153 SIAPAKAH BURONAN ITU
154 APAKAH BURONAN ITU BERBOHONG
155 MENDAPATKAN BUKTI
156 BERANI MENEROR
157 FAKTA YANG MULAI TERKUAK
158 TERKUAK
159 TERBALASKAN
160 APAKAH KEINGINAN MILLI AKAN TERCAPAI
161 APA YANG AKAN TERJADI
162 SALAH FAHAM
163 AKHIRNYA MILLI MENGETAHUINYA
164 MENCOBA MEMPERSATUKAN
165 RENCANA REVAN
166 KETIKA AMARAH TIDAK BISA LAGI DITAKLUKKAN
167 SUDAH MULAI BERANI MENGGODA LANGSUNG
168 KERJA SAMA
169 REVAN KECELAKAAN
170 MULAI MEMAAFKAN
171 APAKAH MILLI BENAR-BENAR MELAKUKANNYA
172 AKANKAH MEREKA KEMBALI BERSATU 1
173 AKANKAH MEREKA KEMBALI BERSATU 2
174 KAMBUH LAGI
175 KEMANA PUTRI MEMBAWA REVAN
176 JATUH PINGSAN LAGI
177 APAKAH SUNGGUH AMPUH
178 MENDAPATKANNYA
179 BERSEDIA UNTUK RUJUK
180 Kondisi memburuk
181 DINYATAKAN KOMA
182 HARUS DITANGKAP
183 Berhasil tertangkap
184 MULAI SADAR DENGAN KESALAHANNYA
185 AKANKAH GIBRAN SUNGGUH-SUNGGUH AKAN MENEMBAK MILLI
186 CEMBURU YANG MERAJALELA
187 SENJATA BERBALIK KETUANNYA
188 AKHIRNYA RESMI JADIAN
189 TIDAK MAU MENYERAH
190 KEMBALI PULIH
191 KEMBALI MENYATU
192 AKHIRNYA DUA KRUCIL BERSATU
193 AKANKAH MALAM ITU TERJADI
194 PASANGAN YANG KEMBALI BERSATU
195 TAMAT
196 PENGUMUMAN
Episodes

Updated 196 Episodes

1
Awal cerita
2
002 -Flashback sebelum beberapa tahun yang lalu
3
003- Flashback (SEWAKTU SMA)
4
004- Flashback (SEWAKTU SMA 2 )
5
005- FLASHBACK (SEWAKTU SMA 3 )
6
006- Gagal bunuh diri
7
007- Tidak ada rasa kepedulian
8
008- Ternodai
9
009- Nasib Putri
10
10- Pekerjaan baru
11
11- Teman baru
12
12- Pertengkaran
13
13- FLASHBACK ( SEWAKTU SMA 4 )PERPISAHAN
14
14- Hamil
15
15- Tidak mempercayainya
16
16- Siapakah Cassandra
17
17- Pertemuan tanpa diduga.
18
18- Jatuh pingsan
19
19- Mengetahuinya
20
20- Musuh dalam selimut
21
21- Apa yang akan dilakukan Revan
22
22- Terjebak
23
23_ Kehancuran
24
24_ Ulah Claudya
25
25- Diusir dari tempat Kost
26
BAB 26 TINGGAL BERSAMA
27
27- kecemburuan Nina
28
28_ Memulai pekerjaan
29
29_SENJATA MAKAN TUAN
30
30_ MENAHAN SIKSAAN BATIN
31
31_ MEMBALIKKAN FAKTA
32
32_ KESADARAN MILLI
33
33_ SIAPAKAH MILLA
34
34_ AMARAH REVAN
35
35_ APAKAH MEREKA BENERAN AKAN BERPISAH
36
36- MERTUAKU
37
37- GAGAL BERCERAI
38
38- APA YANG AKAN TERJADI DENGAN PUTRI
39
39- AKANKAH PUTRI BAIK-BAIK SAJA
40
40- ALHAMDULILLAH PUTRI SELAMAT
41
41- TERTANGKAPNYA RAFA
42
42_ TIDAK BISA MENGELAK
43
43_ TIDAK BISA MENGELAK 2
44
44_ AKANKAH MONIKA SELAMAT
45
45_ KEGUGURAN
46
46- PERTENGKARAN MILLI DAN PUTRI
47
47- KEMARAHAN RAFA
48
48- MULAI MEMBAIK
49
49- NASEHAT PUTRI
50
50- BAIKKAN
51
51_ FAKTA YANG MENGEJUTKAN
52
52_ APA YANG MEMBUAT MILLI TERKEJUT
53
53_ MELIHAT TANDA LAHIR
54
54_ SiAPAKAH PRIA ITU
55
55_ PERTEMUAN TANPA SENGAJA
56
56_ SEKRETARIS BARU REVAN
57
57_ TIDAK MAU BERCERAI
58
58_ KABUR DARI PENJARA
59
59_ KEPANIKAN REVAN
60
60_ MENGAMBIL SAMPEL RAMBUT
61
61_ HASIL DNA YANG KELUAR
62
62_ HUKUMAN
63
63_ SiAPAKAH PRIA ITU
64
64_ MASUK KEDALAM JEBAKAN
65
65_ MULAI KHAWATIR
66
PERDEBATAN TOM AND JERRY
67
APA YANG AKAN DILAKUKAN MILLI
68
ADU JAMBAK
69
SENJATA MAKAN TUAN
70
DIBIKIN PUSING
71
71 KESAL MILLI
72
MENGINAP 1
73
MENGINAP 2
74
MENGINAP 3
75
AKANKAH TERJADI
76
MEMBULLY
77
APA YANG AKAN TERJADI DENGAN MILLI
78
PENGEROYOKAN
79
PENGEROYOKAN 2
80
RASA SAKIT
81
SANGAT CERDIK
82
SIAPA SURUH CARI MASALAH
83
APA MUNGKIN
84
MENGETAHUI FAKTA
85
HARUSKAH MILLI MELAKUKAN SEMUA ITU
86
MUSUH BARU PUTRI
87
ANCAMAN YANG TERUS MENGHANTUINYA
88
PERUBAHAN MILLI
89
MULAI CURIGA
90
APAKAH MILLI BENAR MELAKUKANNYA
91
KESALAHAAN TERBESAR
92
TIDAK MEMPERCAYAINYA
93
APA YANG AKAN TERJADI PADA NINA
94
HAL YANG TAK TERDUGA
95
PENYESALAN REVAN YANG AKHIRNYA TERLIHAT
96
PEMAKAMAN
97
PENYESALAN TERBESAR
98
BUNUH DIRI
99
SIAPA SESEORANG ITU
100
APAKAH MEREKA BENAR MELAKUKAN ITU
101
PERTANDA APAKAH
102
KESAL
103
APAKAH MILLI BENAR-BENAR MELAKUKANNYA
104
PERTEMUAN ANTARA IBU DAN ANAK
105
MENDAPATKAN BUKTI
106
APAKAH MILLI AKAN BERHASIL
107
KERJA SAMA
108
AKANKAH MILLI BERHASIL
109
AKANKAH RAFA SERIUS DENGAN UCAPANNYA
110
MENYERAHKAN DIRI
111
MENGAKUI SEMUANYA
112
DIMANAKAH MILLI
113
MILLI DALAM BAHAYA
114
AKANKAH MEREKA BERHASIL
115
TERKENA TEMBAKAN
116
TERTANGKAPNYA CLAUDYA
117
HAMPIR SALAH PAHAM
118
MERASA BINGUNG SENDIRI
119
KEPUTUSAN YANG PUTRI AMBIL
120
AKANKAH PUTRI BENERAN AKAN MEMPERJUANGKANNYA
121
REUNI SMA 1
122
APA YANG AKAN TERJADI
123
HILANG KENDALI
124
SALAH SANGKA
125
SENJATA MAKAN TUAN
126
LAGI-LAGI HAL ITU TERJADI
127
AKANKAH REVAN SUNGGUHAN MEMUJINYA
128
MENGHADIRI PESTA
129
SIAPAKAH WANITA ITU
130
UNGKAPAN REVAN UANG SESUNGGUHNYA
131
RENCANA YANG GAGAL
132
DALAM MASALAH
133
KEBODOHAN
134
LELAH DENGAN SEMUANYA
135
NASIB YANG SANGAT MALANG
136
REVISI
137
ADA APA DENGAN MILLI
138
AKANKAH PUTRI BENAR-BENAR AKAN PINDAH
139
KETIKA KESABARAN SUDAH HABIS
140
KEBERANGKATAN
141
MISI APA LAGI
142
MENGHALANGINYA
143
MEMPERBAIKI MASALAH
144
RINDU YANG TIDAK DISADARI
145
PENYAKIT APAKAH
146
KENYATAANYA SANGAT PAHIT
147
MASUK JEBAKAN SENDIRI
148
APA SUNGGUHAN
149
HATI YANG HANCUR
150
AKIBAT RASA RINDU YANG TIDAK TERTAHAN
151
APA ADA YANG MENOLONG MILLI
152
UNTUK ADA PAHLAWAN
153
SIAPAKAH BURONAN ITU
154
APAKAH BURONAN ITU BERBOHONG
155
MENDAPATKAN BUKTI
156
BERANI MENEROR
157
FAKTA YANG MULAI TERKUAK
158
TERKUAK
159
TERBALASKAN
160
APAKAH KEINGINAN MILLI AKAN TERCAPAI
161
APA YANG AKAN TERJADI
162
SALAH FAHAM
163
AKHIRNYA MILLI MENGETAHUINYA
164
MENCOBA MEMPERSATUKAN
165
RENCANA REVAN
166
KETIKA AMARAH TIDAK BISA LAGI DITAKLUKKAN
167
SUDAH MULAI BERANI MENGGODA LANGSUNG
168
KERJA SAMA
169
REVAN KECELAKAAN
170
MULAI MEMAAFKAN
171
APAKAH MILLI BENAR-BENAR MELAKUKANNYA
172
AKANKAH MEREKA KEMBALI BERSATU 1
173
AKANKAH MEREKA KEMBALI BERSATU 2
174
KAMBUH LAGI
175
KEMANA PUTRI MEMBAWA REVAN
176
JATUH PINGSAN LAGI
177
APAKAH SUNGGUH AMPUH
178
MENDAPATKANNYA
179
BERSEDIA UNTUK RUJUK
180
Kondisi memburuk
181
DINYATAKAN KOMA
182
HARUS DITANGKAP
183
Berhasil tertangkap
184
MULAI SADAR DENGAN KESALAHANNYA
185
AKANKAH GIBRAN SUNGGUH-SUNGGUH AKAN MENEMBAK MILLI
186
CEMBURU YANG MERAJALELA
187
SENJATA BERBALIK KETUANNYA
188
AKHIRNYA RESMI JADIAN
189
TIDAK MAU MENYERAH
190
KEMBALI PULIH
191
KEMBALI MENYATU
192
AKHIRNYA DUA KRUCIL BERSATU
193
AKANKAH MALAM ITU TERJADI
194
PASANGAN YANG KEMBALI BERSATU
195
TAMAT
196
PENGUMUMAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!