" Tak semudah itu..." jawabku.
Memang sejak aku memutuskan membuka lembaran baru hidupku banyak sekali wanita teman sekampus yang mencoba mendekati aku.
Tapi aku masih belum ingin melupakan Bulan.Aku tak ingin menggantikan namanya di hatiku dengan wanita lain.
Aku ingin sendiri fokus pada belajar dan karirku kelak setelah lulus. Mungkin....mungkin saja nanti jika aku sudah benar benar bisa melupakan Bulan baru aku akan berpikir mencari pengganti nya. Kalau tidak mungkin aku akan membujang saja seumur hidupku.
******
Keesokan harinya aku mendatangi warung sederhana tempat wanita itu setelah check out dari hotel.
Kulihat warung sudah dibuka dan pembelinya lumayan banyak.Tapi aku tak melihat Dafa dan saudara kembarannya disana.Cuma wanita itu dan ibunya.
Ah bukan wanita paruh baya itu bukan ibunya tapi sebenarnya adalah bibinya.
Si Ibu sedang menyiapkan pesanan dan begitu siap wanita yang baru ku tahu namanya Kristy itu mengantarkan ke meja pembeli.
" Bu... gado gado satu dan teh hangat..." ucapku seraya masuk dan mencari tempat duduk kosong.
Kristy sesaat menoleh padaku dan mengenaliku. Dia tersenyum dan menyuruhku duduk
" Sebentar ya .. silahkan duduk dulu..."
"ok..." jawabku singkat sambil mencari cari Si kembar.
"Dafa..."
" Tadi nenek dan bibinya datang.. mereka mengunjungi Dafa dan Dafi... mereka masih jalan jalan sebentar.." Jawabnya ramah
Aku terdiam dengan rasa kecewa .Entah mengapa aku kecewa karena tidak bisa melihat Dafa sebelum kembali ke kota Surabaya.
Aku kemudian duduk di tempat lesehan yang ku tempati kemarin.
Tunggu... Bukankah Nenek dan Bibi Dafa Dafi itu berarti adalah Mertua dan Saudara iparnya?
Dan kak Romi cerita kalau mereka yang mengusirnya dulu hingga Kristy pindah ke tempat bibinya ini. Lalu apa tujuannya mendatangi wanita itu dan anak anaknya. Aku benar benar penasaran.
Aku cuma bisa terdiam dengan beribu ribu pertanyaan di benakku.
" Lho Yog...kau disini? "nTanya Bisma yang tau tau ada sudah di depanku.
Aku kebingungan mencari cari alasan pada Bisma.
" Aku lapar " Jawabku sekenanya.
" Hahaha... Ternyata kau ketagihan juga makanan di sini ya.." ucap Bisma seraya duduk di sampingku.
" Kristy... aku pesan seperti biasanya.." ucap Bisma sedikit keras sehingga kristy yang sedang mengantar pesanan segera menoleh.
"Oke.." jawabnya.
" Kalian sudah akrab..?" tanyaku.
" Cepat banget..."
" Kau itu bagaimana sih Yog..ya tentu saja.. Aku sudah lama berlangganan makanan di sini..Bahkan sebelum Kristy di sini.. Ini kan warung dekat dari desaku...Kalau di desa terpencil begini kita saling mengenal.. mungkin tak hafal namanya tapi kami tahu...orang itu dari desa sana.. orang ini dari desa sini.. tetangga desa itu ibarat tetangga rumah.." jelas Bisma
" Bangganya jadi orang desa..." Bisma tertawa.
"Orang desa orang desa.. beda banget sama orang kota... "
" Hahaha.. itulah untungnya tinggal di desa... semua bagaikan saudara... lain ma lo tinggal di kota bro... tetangga satu tembok rumah berdempetan juga ga kenal.."kata Bisma.
Aku mengangguk membenarkan ucapannya. Itu memang benar.
Tinggal di kota sangat berbeda jauh dengan di desa.Didesa begitu kuat rasa persaudaraannya.sedang di kota lebih individualis.Acuh dan tak mau tau urusan orang lain kalau tidak ada sangkut paut dengan dirinya.
'' Ini pesanan anda .." ucap Kristy sambil meletakkan pesanan ku dimeja. Dan juga pesanan Bisma.
" Jadi ini temanmu Bisma?" tanyanya kemudian.
"Benar... ini teman sekampus ku... Namanya Yoga dia ini Sultan...anak konglomerat di ibu kota sana.. " jawab Bisma sambil tertawa
"Apa sih lo bro.. ngeles aja.." sahutku cepat
"Tapi dia ini tidak sombong..dia baik hati , dermawan suka traktir aku ... kalau uang sakuku habis dia juga yang sering ngasih aku.."
" Jangan percaya mbak..dia ini cuma asal omong.."Sahutku cepat
" Sudah kaya , ganteng pasti pacarnya banyak ya dek.." ucap Kristy sambil tersenyum.
"Gak!!! Enggak lah. Aku tidak punya pacar. Dan lagi kenapa kau memanggilku dek..aku bukan adikmu!! " Ucapku kesal . Entah mengapa aku bisa seperti itu.
Kristy dan Bisma sampai bengong sambil menatapku dengan wajah heran.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 263 Episodes
Comments
Kaisar Tampan
kak aku udah mampir.
bantu dukung karyaku juga ia
simpanan brondong tampan
terima Kasih
2022-07-08
2
Yongsu_Lyn 🌺
kok sewot? 🤣
2022-06-07
1