My Love Teacher Hukuman

Hukuman

Yang terlambat bukan hanya Anna, ada satu siswa lain yang sudah menunggu di ruang BK. Won Shik anak kelas XII IPS-3.

Anna menunjukkan raut wajah tidak suka saat melihat Won Shik. Sementara, Won Shik mendengus saat melihat Anna masuk.

Wakasek

Anna kenapa kamu hari ini terlambat? Kamu ini anak pintar di sekolah ini, seharusnya menjadi contoh bagi yang lainnya.

Annastasya

Maaf Pak, Anna kesiangan bangun.

Wakasek itu lalu, mengarah ke Won Shik.

Wakasek

Won Shik, itu rambut kamu mau Bapak gunting?

Won Shik menggeleng cepat sambil merapikan rambutnya.

Wakasek

Awas sampai besok masih panjang, akan bapak gunting langsung.

Won Shik. Cowok yang menonjol di sekolah SMANSA. Dia menjadi cowok terpopuler di antara teman-teman seangkatannya. Bukan karena dia pintar, tetapi karena ketampanan dan kenakalannya yang tidak ketulungan.

Namun, bagi guru-guru, dia di anggap sebagai tukang biang onar dan kerusuhan.

Wakasek

Baiklah, kalian berdua menyapu bersih lapangan sekolah.

Lapangan sekolah.

Di pinggir lapangan, Anna menoleh ke arah Won Shik yang sedang menatapnya. Mata mereka bertemu sesaat, lalu dengan cepat Anna berlalu, gadis itu bergegas mengambil sapu yang tergeletak di pinggir lapangan.

Sementara di lantai dua Aarash menatap Anna yang tengah di hukum. Tak di sangka mata Anna pun melihat ke arah bangunan itu. Sesaat mata mereka berdua bertemu, lalu dengan cepat keduanya memalingkan pandangan.

Won Shik

Lo kenapa sih?

Anna tak menjawab perkataan Won Shik. Dia kembali menyapu lapangan yang luas itu.

Won Shik memajukan wajahnya hingga menipiskan jarak antara wajahnya dengan wajah Anna. Gadis itu bisa merasakan embusan napas cowok itu di telinganya. Won Shik kemudian berbisik..

Won Shik

Lo sedang memerhatikan wali kelas itu?

Annastasya

Ti-tidak.

Anna terdengar gugup.

Won Shik

Lo takut, kalau satu sekolah tau, kalau Anna si cewek gendut diam-diam menyimpan perasaan dengan wali kelasnya sendiri?

Anna semakin gugup. Dia meremas kuat pahanya dengan kedua tangannya.

Won Shik

Harusnya gue cepat sadar yah tadi biar gue foto, biar satu sekolah tau kalau lo suka sama wali kelas lo sendiri.

Anna melempar sapu sembarangan di lapangan kemudian berlari menuju toilet sekolah.

Bersambung...