"Kenapa?" Tanya Jihan bingung karna salma
"gapapa ko mau ganggu aja bentar" jawab Salma tertawa
"awas Lo ya salma.." teriak Jihan
"takut ah kaburrr" salma berlari....
"udah ngga usah dikerja kamu masih sakit belum makan juga" pinta Seno ke Jihan yang berusaha bangkit dari tempat tidur nya
kita balik lagi ya yang Salma lari
brukk
Salma menabrak Reza yang membawa ponsel , ponsel Reza jatuh dan layar nya retak
"Salma kalo lari itu liat liat" ucap Reza seraya mengambil ponsel nya yang jatuh ke lantai
"iya maaf" jawab Salma
"tuh ponsel gue retak layarnya pokonya Lo harus ganti" pinta Reza dengan nada tinggi
"ih apaan sih orang itu retaknya dikit doang" jawab Salma mengambil ponsel Reza dari tangan Reza lalu menunjuk nunjuk ke layarnya kalo hanya retak sedikit saja
"yang tapi jadi retak ponsel iPhone x max gue salma" sahut reza masih dengan nada tinggi
"baru iPhone x max belum iPhone eleven" jawab Salma ketus
"kalian kenapa bisa ngga sehari itu ngga usah berantem plis deh" Sela Bella yang baru datang dan menghampiri mereka berdua
"ini bel ponsel gue dijatuhin sama Salma" jelas Reza sembari menunjukkan ponselnya ke Bella
"ini mah retak nya ngga lebar" ucap Bella
"tuh dengerin" sela Salma
"tapi tetep Lo harus ganti salma" ujar Bella
"ya..ya..ya masa gue harus ganti yang baru sih itu kan cuma dikit aja retaknya" jawab Salma sedikit panik karna kalo ia harus membelikan ponsel yang baru Salma akan ditanya kedua orang tuanya.
' anak ini kenapa polos banget sih ' gumam Reza dalam hati
"siapa yang bilang elo ganti yang baru Salma elo ganti biaya servis nya aja Salma" jelas Bella Reza melihat kepolosan Salma Reza menggaruk kepalanya yang tidak gatal
"oh gitu" jawab Salma
"Iyah" jawab bella
"kalian liat Nathan ngga?" tanya Reza
"ngga tuh kan tadi sama Lo" jawab Salma
"iya tapi, abis itu dia bilang mau ngeliat Jihan lagi di UKS tapi ngga ada ini orang nya" jelas Reza yang bingung karna Nathan ngga ada
"udah gapapa dia udah gede ini tau jalan kelas atau jalan pulang kan" ujar Bella
"iya tapi.." belum Reza selesai bicara sudah ada yang memanggil namanya dari kejauhan.
"kenapa Lo nyari gue hah?" tanya Nathan
"gapapa nyari aja emang ngga boleh ya" jawab Reza
"liat deh mereka berdua didalam mesra banget ya" ujar Reza yang langsung ditatap sinis oleh teman nya
"salah ngomong gue ya maaf deh" ucap Reza padahal ngga ada yang bicara dia salah atau tidak ,
Jihan dan Seno pun keluar UKS yang membuat Reza Nathan salma bella kaget mereka tadi sedang memperhatikan Jihan dan Seno
"kalian kenapa?" tanya Jihan
"apa kenapa gapapa ko gapapa" jawab bella terbata bata
"oh ya udah gue mau masuk kelas" pinta Jihan kepada semua sahabat nya itu
diperjalan menuju kelas
"Jihan elo bener ngga mau pulang aja biar gue telpon pa Dewo yah" tanya Salma Karna terlalu khawatir dengan sahabat nya itu
"ngga usah gapapa gue juga tadi udah makan jadi udah baik kan" jawab Jihan dengan muka datar Karna Jihan jarang tersenyum, dan Salma hanya mengagukan kepalanya , Seno sudah masuk kelas sekarang tinggal Jihan dan nathan
"oh ya Nathan makasih udah gendong gue tadi" ucapan terima kasih Jihan kepada Nathan berusaha tersenyum hangat , Nathan tersipu dengan Jihan yang tersenyum pertama kali nya sejak mereka bertemu di lobby.
deg deg deg (degup jantung Nathan namun tidak terdengar Jihan Karna jarak mereka cukup jauh)
"hah.. iya.. gapapa" jawab Nathan sedikit terbata bata Karna tersipu dengan senyuman jihan.
' Jihan elo senyum manis banget sih ' gumam Nathan dalam hati sambil tersenyum kepada Jihan
"Jihan Nathan ayo masuk" teriak salma seraya menghampiri Jihan dan Nathan
"ya" jawab mereka kompak Salma yang melihat kedua nya tersenyum menjadi bingung dan heran Salma memutuskan untuk bertanya pada jihan apa yang barusan terjadi pada mereka
"Han gue mau nanya elo sama Nathan kenapa ko elo berdua senyum senyum sih tadi" tanya Salma yang begitu bingung
"gapapa ko gue cuma bilang makasih aja ko" jawab Jihan santai padahal dipikirkan Jihan ada dua cowo yang membuat dia bingung
"serius cuma ucapan makasih ko elo berdua pada seneng banget kayaknya" Salma bertanya kembali Karna dia masih bingung
"udah ngga usah dipikirin bikin sakit kepala tau ngga" ujar Jihan sembari mengerlus elu kepala Salma
tak lama pelajaran PKN dimulai
"kalian berdua maju kedepan" ucap Bu dara sembari menunjuk kepada Jihan dan Salma mereka berdua pun maju kedepan tanpa ragu
"kalian udah melaksanakan hukum" tanya dara memastikan
"sudah Bu" jawab Jihan dan Salma
"diantara kalian ngga ada yang pingsan kan" tanya dara
"kalo ada yang pingsan kenapa Bu" tanya Salma
"kamu saya tanya malah nanya balik" jawab dara ketus Jihan hanya diam tanpa suara
"kalau diantara kalian ada yang pingsan hukuman harus diulangin besok!" jawab dara tentang pertanyaan salma , Seno Nathan Jihan Salma kaget dengan yang Bu dara ucapkan barusan
"ibu serius" tanya Seno yang berusaha memastikan
"iya! saya serius ngga ada yang pingsan kan" dara mengulangi ucapannya
"ngga ada Bu ngga ada" jawab Salma panik karna takut Jihan akan pingsan lagi kalau harus berdiri di lapangan B besok
"bohong! ,kamu bohong dia pingsan kan tadi" tegas Bu dara yang sudah mengetahui itu dan lu menatap jihan
"terus ibu mau suruh saya berdiri lagi besok dilapangan B" tanya Jihan dengan muka datar dan mata tajam
"iya saya mau itu!" tegas Bu dara
lanjut next eps ya 😊
dukung author dengan vote love dan like ya
I love you guys🤗😚
semangat puasanya guys 💪😉
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 91 Episodes
Comments
😍ITSHU❤JCW😍
guru gila
2021-12-28
0