Hari ini 25 April 2013 hari pernikahan kami.pernikahan yang begitu megah dan mewah .
aku menatap wajah ayah dan ibu yang penuh dengan kebahagiaan , perlahan ku hapus air mata yang jatuh di pipi ku melihat kebahagian kedua orang tua ku, kebahagian mereka adalah kebahagian ku juga , tak lama kemudian pelaksanaan ijab kabul di mulai...
saya terima nikahnya Rania Sahara binti anjastara dengan emas kawin seperangkat alat sholat di bayar tu..nai...seketika saksi menjawab sah...
Alhamdulillah aku telah sah menjadi istri bang Arda. acara berjalan lancar tanpa ada kendala apapun , keluarga besar ku dan keluarga besar bang Arda berfoto bersama di hari pesta pernikahan kami kelihatannya semua pihak keluarga sangat bahagia .
di saat itu aku belajar untuk bisa mencintai bang Arda bagai manapun bang Arda sudah menjadi suami ku .
Aku harus bisa menjadi istri yang baik untuk bang Arda . selesai sudah acara pernikahan ku seketika suara canda tawa yang begitu memekakkan telinga namun sekejap itu hilang , pihak keluaraga besar pulang ke rumah masing - masing.
malam ini aku sudah menjadi istri bang Arda yang tentunya aku belum terbiasa..
setelah makan malam kami melanjutkan sholat berjamaah bersama ibu , ayah dan bang Arda.
semoga kebahagian ini berkelanjutan nantinya.
setelah melewati malam yang panjang , memang saat ini belum terbiasa tidur berdua,( maaf untuk malam pertama kami tidak bisa ku ceritakan).
seminggu berlalu bang Arda mengajak ku untuk melihat sebuah rumah yang dulu pernah di janjikan bang Arda untuk ku . Aku segera bersiap-siap untuk menemani bang Arda melihat rumah yang akan kami beli itu.
sesampainya di lokasi rumah yang kamu tuju memang rumah tersebut masih sangat bagus meski tak begitu mewah namun layak untuj di tempati , akan tetapi rumah tersebut sangat jauh dari tempat kerjanya bang Arda .aku memutuskan untuk mencari rumah yang agak dekat dengan tempat kerja bang Arda , walau bagai manapun aku juga kasihan kalau bang Arda pergi kerja sejauh itu.
sedangkan bang Arda tidak masalah jika aku menginginkan itu bang Arda akan tetap membelinya , sebagai kado pernikahan kami
aku tidak setuju karna rumah itu begitu jauh dengan tempat kerja bang Arda, akhirnya rumah tersebut tidak jadi kami beli.
setiba di rumah aku memutuskan untuk beristirahat , capek juga padahal tidak ada kerja apapun. aku melihat wajah yang sangat lelah di samping ku dia adalah bang Arda suami ku. aku mendekatinya dan mengajaknya beristirahat sambil membuatkan secangkir kopi untuk bang Arda.
wajah bang Arda kelihatan kusut Memang usia bang Arda sudah cukup tua , meskipun lebih tua dari ku aku sudah mencintai bang Arda sejak ia sudah menjadi suami ku.
jam sudah menunjukkan pukul 5 sore aku bergegas kedapur untuk masak bersama ibu.
aku memasak makanan yang di sukai bang Arda .
di saat makan malam aku melihat ada beban pikiran yang menghantui bang Arda ,
setelah selesai makan malam bersama ibu dan ayah , kami beristirahat di kamar , aku mendekati bang Arda dan bertanya , ada masalah apa ...dan apa yang bang Arda fikirkan aku memberanikan diri untuk bertanya..bang Arda menatap ku sambil tersenyum manis tidak ada apa-apa aku hanya memikirkan mu jawab bang Arda sambil mencubit hidung ku..aku terdiam jika tidak ada apa-apa mengapa sikap bang Arda kelihatan begitu gelisah apa dia tidak nyaman dengan ku .
Sudah malam ayo istirahat ajak bang Arda , aku pun menghentikan pertanyaan yang masih ada dalan fikiran ku.
kukukuk...suara ayah bersahutan aku terbangun dari tidur ku .ku lihat bang Arda begitu nyanyak tidur di samping ku .aku perlahan menuju keluar .untuk menyiapkan sarapan untuk bang Arda sebab bang Arda harus ke kantor pagi ini.
sementara aku masih memikirkan apa yang bang Arda sembunyikan dari ku.
tak lama kemudian bang Arda bangun dari tidurnya
ia bersiap-siap untuk berangkat ke kantor .
setelah sarapan bang Arda berpamitan kepada ku untuk berangkat ke kantor.
setiap hari aku menghabiskan waktu di rumah
sepertinya membosankan juga , ingin aku keluar untuk bertemu dan bercerita dengan teman-teman ku, namun saat ini status ku sudah berbeda dengan mereka , alangkah buruknya jika aku keluyuran di saat suami tidak ada di rumah.
aku hanya bisa bercerita lewat sosmed bersama teman-teman ku , hanya itu cara yang bisa aku lakukan untuk menghilangkan rasa suntuk ku.
ternyata teman-teman ku sudah banyak yang berencana ingin menikah " akan tetapi mereka menikah dengan kekasih mereka sendiri bukan di jodohkan oleh orang tua, berbeda dengan ku namun sekarang aku sudah mulai mencintai bang Arda suami ku.
Novita sahabat ku, dia sahabat ku sejak SMA aku dan novita hanya lulusan SMA kami tidak melanjutkan perguruan tinggi di sebabkan orang tua yang kurang mampu.
Novita akan menikah , aku berencana mengajak bang Arda untuk datang ke acara pernikahan sahabat ku itu. Novita sangat mengharapkan kedatangan ku dan bang arda.aku akan berusaha untuk bisa hadir di pesta pernikahannya.
sepulangnya bang Arda dari kantor , aku menghampirinya serta mengambil tas yang di bawa bang Arda untuk di simpan.
aku sudah menyiapkan makan untuk bang Arda namun wajah bang Arda berbeda dari semalam yang ku lihat,
ada apa bang tanya ku kelihatannya bang Arda bahagia sekali . seperti biasa sikap romantis bang Arda selalu membuat ku tersipu malu dia mencubit pipiku , sambil berkata aku ada hadiah untuk mu ,
aku terkejut sepertinya hari ini bukan ulang tahun ku . hadiah apa tanya ku ingin tahu , bang Arda hanya tersenyum ikutlah dengan ku nanti sore jawab bang Arda jika kau ingjn tahu ,aku pun terdiam.
setelah selesai makan dan istirahat sejenak aku di ajak bang Arda keluar rumah, setelah berpamitan dengan ibu dan ayah kami pun berjalan keluar .
sesampainya di sebuah tempat aku melihat sebuah rumah yang sangat cantik tidak terlalu besar namun rumah ini begitu rapi taman rumahnya begitu luas , aku bertanya rumah siapa ini bang tanya ku , kamu suka tanya bang Arda sambil melempar senyum ke arah ku .ya... aku sangat suka dengan rumah ini begitu rapi dan cantik sekali jawab ku, ini rumah yang saya janjikan untuk mu , mendengar penjelasan itu aku sangat bahagia sekali bisa punya rumah sebagus ini
ya Tuhan apakah aku bermimpi oh ....ternyata tidak sepertinya kaki ku menginjak sesuatu terasa sakit d ujung jari ku, aku tidak bermimpi , terima kasih suamiku sudah memberi ku hadiah sebagus ini
sama -sama jawab suami ku semangat di rumah ya dan jangan kemana-mana selagi saya tidak di rumah pinta suami ku ,baik bos jawab ku sambil mengejeknya.kami pun masuk ke rumah itu sekalian membersihkannya sebab rumah ini sudah resmi menjadi milik Ku dan suami ku.
kami akan segera menempati rumah ini beberapa hari lagi.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 99 Episodes
Comments
Bilqies
bagus Thor ceritanya 👍
2024-05-18
1