BAB 14 : HADIRNYA MALAIKAT KECIL

Novel sedang direvisi, mohon pengertiannya

Dugg--

Adam, kumohon.

Dugg--

Dugg--

Balas pukulan ku Adam. Kamu mendengarnya kan?

Dugg--

Ayolah Adam, aku sudah tidak punya tenaga lagi.

Dugg--

Dugg--

Aarrggghh!! Percuma saja, pukulan ku tadi terlalu pelan. Pasti Adam tidak mendengar apa-apa.

Lalu,

Dugg--

Dugg--

Dugg--

Dugg--

Suara pukulan terdengar dari tembok di sebelah ku. Adam mendengarku, jadi dia membalasnya.

Ku pukul lagi dinding itu sebanyak dua kali.

Dugg--

Dugg--

Ayo Adam, kemarilah.

Drrrttt--

Drrrttt--

Ada telepon masuk, pasti itu dari Adam.

Sudahlah, aku harus memaksakan diri untuk mengambil ponsel itu dari atas meja, dan memberitahu Adam apa yang sedang terjadi.

Pria itu kembali ke sini dan langsung membopong tubuhku. Dia membaringkan aku di jok belakang lalu kembali masuk ke kamar untuk mengambil tas yang sudah aku siapkan sebelumnya.

Braak--

Dia menutup pintu mobil.

“Tahan ya, tenang! Ini kita berangkat ke rumah sakit.”

“Iya, Adam.”

 

...Author POV...

luar dari dalam sana.”

“Aiden kita?” tanya Rissa.

“Ya, Aiden kita!”

Larissa tersenyum.

Keringat bercucuran dari tubuh wanita itu, para perawat saling bergantian membersihkan darah yang mulai mengucur dari kewanitaanya.

“Aaarrghhh, arrgghhh. Hiks! Sakit, sakit, sakit banget. Aku udah gak kuat lagi, Dam.”

Menggenggam tangan Larissa erat. “Sabar yaa, sebentar lagi kok.”

“I-iya aku akan berusaha,” jawabnya lirih.

“Sudah pembukaan ke sepuluh, panggil Dokter sekarang!” ucap salah satu perawat yang ada di ruangan itu.

Satu orang perawat wanita keluar untuk memanggil dokter.

“Tuan, anda boleh keluar sekarang.”

“Saya di sini saja, Sus.”

“Apa anda yakin?”

“Iya,” Adam mengangguk.

Dokter memasuki ruangan bersalin lalu membimbing Rissa untuk mengejan.

Rissa mengerahkan segala tenaganya yang tersisa. “HEEEEEE... HEEEEE.... HEEEE....”

Wanita itu mengikuti semua instruksi yang diberikan dokter. Sementara Adam tak henti-hentinya menyemangati dan mengusap pucuk kepala Rissa.

Setelah kurang lebih dua puluh menit mengejan, akhirnya bayi itu berhasil keluar dan melihat dunia.

"Eaaaa... Eaaaa... Eaaaa."

Suara tangisannya memenuhi seisi ruangan itu. Bayi itu memiliki tinggi badan lima puluh sentimeter, dan berat badan tiga kilo gram.

Seorang bayi laki-laki yang sangat tampan dan sehat diletakkan di atas dada Rissa.

Seperti sebuah sihir penyembuhan yang amat manjur, wajah bayi itu berhasil membuat Rissa lupa akan semua rasa sakit yang dirasakannya.

“Aiden, akhirnya Bunda bisa melihat wajahmu.”

Tanpa disadari, air mata Adam menetes.

“Kok kamu nangis?” tanya Rissa.

“Gak nyangka aja, ini bener-bener jadi pengalaman paling berharga dihidup aku. Nemenin lahiran dari awal sampe akhir.”

“Terimakasih banyak ya, Adam. Kalo gak ada kamu, mungkin aku udah mati di kamar.”

“Gak usah terimakasih, toh ini emang kewajiban aku.” Mencium kening Larissa.

“Kamu beneran serius mau jadi Ayahnya Aiden?”

Adam mengangguk.

Air mata Rissa mengalir deras, dirinya tidak menyangka kalau tuhan akan mempertemukannya dengan pria seperti Adam.

"

"Sekarang saya jahit dulu ya." Dokter memulai proses penjahitan.

Rissa mengerang setiap hari dokter menusukan jarum jahit ke bagian itu. Rasanya memang tidak sakit karena dia sudah di anastesi, tapi tetap saja rasa ngilu masih bisa dia rasakan.

Bersambung...

Guyssss...!!!!!!

Author minta maaf ya, pas baca dicoretan yang udah author buat. Ternyata visual yang author post sebelumnya itu kebalik wkwkwk.

Kemaren tuh visual Adam malah si Devan, yang si Devan malah pake visual si Adam. Haduuuh ngaco.

Sorry yaa...

Jadi visual yg benernya tuh gini --->

 

Terpopuler

Comments

Aretha

Aretha

thor..baby nya lahir suaranya kok eeaaa..eaa..eaa..kayak dangdutan...

hehehe...canda thor😁

2022-09-10

0

Lord Eclipse Venerable

Lord Eclipse Venerable

aku pengen lihat Devan kena karma...

2022-04-21

0

Minnie

Minnie

Visual Adam pas banget. Keliatan laki-laki baik gitu

2022-03-26

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!