Ketika sedang asyik berbincang - bincang ,
menghampiri mereka
Nyonya, tuan makan siang sudah siap ucap bi Ija
" iya bi " makasih
" ayo semuanya kita makan siang dulu" ajak Vivian yang beranjak dari duduknya
" ayo anak - anak om juga sudah lapar" ucap Edward
Ketika mereka berjalan menuju ruang makan, terdengar suara langkah seseorang menuruni anak tangga, gadis cilik yang tak lain adalah Lisa anak bungsu dari Eward, da Vivian , dengan rambut yang sedikit berantakan,wajah yang masih terlihat mengantuk ia menuruni setiap tangga menuju lantai bawah.
Lisa mendengar perbincangan orang tuanya, dan suara yang nampak terdengar tidak asing di telinganya
Dan ketika ia mengangkat wajah nya , betapa sangat terkejutnya
melihat wajah seseorang yang sudah lama ia rindukan.
"ka Intan " panggil Lisa, sambil menuruni anak tangga dengan langkah kaki sedikit di percepat.
Intan langsung menoleh ke asal suara yang memanggil namanya, ia tersenyum ,dan menyambut kedatangan Lisa yang sedikit berlari kearahnya.
Mereka saling berpelukan, melepas rinduseperti, seperti orang yang tidak bertemu bertahun -tahun
Vivian,dan Edward yang melihat hal itu hanya menggeleng-gelengkan kepalanya, karena mereka sangat tau bagaimana manjanya Lisa terhadap Intan.
" ka Intan kemana aja sih, ko udah lama g kesini ,ga kangen ya sama Lisa" ucapnya sambil memanyunkan bibirnya.
Intan hanya tersenyum sambil mencubit pipi gadis kecil berparas bulle itu.
" tentu saja kk kangen, malahan kangen banget" ucapnya tersenyum
" Lisa, udah dong kangen -kangenannya kita makan siang dulu ya sayang" bujuk Vivian pada putranya.
" iya ma" jawab nya dengan lesu.
🌟 di ruang makan🌟
" makanannya enak - enak banget , jadi pengen bawa pulang" bathin Ryan sambil menelan salivanya ketika melihat makanan - makanan yang yang terhidang di atas meja, yang sangat mengunggah selera.
Dina yang melihat ekspresi sahabatnya nampak tersenyum.
' ingat ya, jangan buat aq sama Intan malu, karena aq tau mulut mu itu kaya apa! sambil tersenyum mengejek
" sembarangan aja kalau ngomong, kamu pikir aq g punya malu apa" ucapnya pelan di telinga Dina
"ya, ya aq tau kamu sangat punya malu" ucapnya cuek
Mereka pun segerah mengambil tempat duduk masing- masing.
" ayo makannya g usah malu - malu anggap saja rumah sendiri" ucap Vivian
" tentu tante" jawab Ryan dengan semangat
Dina hanya memutar bola matanya malas ,menatap sahabatnya itu.
Ketika sedang asyik menyantap makan siang, Lisa memecahkan kebisuan dengan berbicara pada ibunya.
"mommy, tadi aq VC sama k,Luis" ucapnya
Seketika Vivian menghentikan sejenak kegiatan makan siangnya, karena tertarik dengan pembicaraan Lisa
" oh ya ,memang Kaka ngomong apa sama kamu?
" dia nanyain kabar mommy,sama Daddy
yahh,aq bilang baik.
Terus, aq bilang " k Luis " kapan selesai kuliah,buruann'' cepat selesain kuliah nya,supaya K Luis bisa secepat nya menikah sama K intan, ucapnya Lisa terseyum menggoda Intan.
Intan yang mendengar omongan Lisa, seketika langsung batuk - batuk, uhuk, uhuk, uhuk, dan wajah nya memerah karena malu terhadap Vivian ,dan Edward.
" iihh" k Intan wajahnya ko merah gitu, k Intan pasti malu ya, dengan ucapan Lisa" ucapnya menggoda Intan
" Lisa" sudah berhenti godain k Intannya, nanti k Intan makannya g selesai-selesai, gara- gara kamu godain terus" ucap Eward
" iya Daddy " sambil menunjukkan wajah juteknya.
" Tan pulang yuu, aq takut kalau kita kelamaan nanti kamu di marahi sama si singa betina" ucap Dina ,yang tak lain adalah Ani.
" ya Tuhan karena keasyikan ngobrol , sampai lupa waktu" ucapnya pelan di telinga Dina
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 199 Episodes
Comments
Setyowti Puji Rahayu
lanjuttt
2020-09-01
1
Yosa
hhhhh...singa betina nya ngamuk nanti tan😂😂😂😂
2020-08-24
1
Kurnia Nia
semangt thor, author the best
2020-07-19
0