ulah perempuan misterius

.

.

Ciiiittttt......!!!

Mobil mewah Pasha terhenti tepat menabrak ban depan motor pengemudi gojek.. situasi masih sangat ramai.. bar itu tepat berada di pusat kota.. walaupun begitu tak pernah di tutup polisi karna disitu memang banyak pejabat-pejabat negara yang menyuap mereka..

mereka kompak berbisik-bisik mengatai pengemudi motor itu gila.. Kaira yang tadinya memejamkan mata segera membuka matanya dan mengintip ke arah mobil pasha yang sudah mengenai ban depan motor gojeknya..

"aku harus tutup wajahku, nanti mereka mengenalku ". gumam Kaira dengan sigap mengambil sapu tangan besar dari dalam tas murahnya..

Kaira menutupi wajahnya...

"tunggu sebentar pak...!! ". Kaira berkata sambil melepas helmnya lalu turun dari mobilnya..

beberapa mobil yang mengikuti pasha dari jarak jauh juga ikut terhenti.. mana berani mereka mengeroyok Pasha di depan umum.. bisa mati berdiri mereka dikeroyok massa negara membela tuan muda Pasha... dan gojek Kaira tadi bersusah payah menelan salivanya saat pintu mobil mewah didepannya terbuka..

Pasha keluar dari mobil nya sambil memegang kepalanya..

"apa kau sudah gila hah....? mau mati jangan dimobilku...!! sana bunuh diri di tebing atau di jurang kematian...!!". maki Pasha..

Kaira tentu tak kaget lagi mendengar kata-kata pasha yang tak asing lagi ditelinganya..

dengan cepat Kaira mendekati Pasha..

"tuan ini saya...!! ". bisik Kaira..

"siapa kau...?? ". tanya Pasha memicingkan matanya curiga ke Kaira..

"pelayan nona Rani...!! ". jawab Kaira menunjukkan kartu emas milik pekerja khusus mansion Melviano..

Pasha merampas kartu itu..

"kenapa kau menghalangi jalanku hah...?? ". geram Pasha mencengkram kerah baju Kaira..

Kaira tak menjawab... Pasha melepas kerah baju Kaira dengan kasar hingga kartu emas Kaira terjatuh.. dengan cepat Kaira menyimpan kartu itu..

"aakkh...!! ". Pasha memegang kepalanya yang terasa pusing tujuh keliling.

"kepala tuan sakit..? apa tuan minum sesuatu tadi ? ". tanya Kaira mendekat ke Pasha dengan jarak satu meter tak berani menyentuh tuan muda nya yang begitu terhormat..

Pasha masih memegang kepalanya..

"ya.. tadi aku minum air putih milik pelayan...!! ". jawab Pasha mulai sempoyongan..

Kaira dengan sigap memegang lengan Pasha..

"tuan...?? bersabarlah.. tuan Mars dan tuan Ramzi serta yang lainnya sedang kemari...!! ". pinta Kaira dengan khawatir

beberapa pasang mata malah hanya menonton adegan itu.. tak ada yang berani ikut campur atau sekedar merekam moment itu..

Pasha menggeleng-geleng kepalanya yang makin pusing saja..

"apa yang wanita tadi berikan.. sial... kenapa kepalaku seperti di injak-injak 1000 Gajah..?". geramnya..

Kaira tentu terkejut mendengarnya..

"emang diinjak 1 gajah gimana rasanya...?? ". batinnya malah kebingungan tapi pikirannya sedang kacau menunggu orang-orang tuan besarnya..

"ya Tuhan.. kenapa lama sekali...?? ". kesal Kaira..

Pasha yang tak kuat lagi langsung tumbang di bahu Kaira..

"aakkh...!! ". Kaira menahan tubuh Pasha dengan segala kekuatannya

dan beberapa mobil logo Bintang laut datang bersamaan.. mobil yang mengikuti pasha langsung putar arah tak berani mendekati Pasha kalau sudah bersama anggota nya... bahkan melawan Pasha aja mereka nggak berani hanya bisa main curang.. apalagi sudah bersama puluhan anggotanya Pasha ..

"tuan muda...!! ". semua anggota Pasha berlarian ke arah Pasha..

"Ramzi kau urus gojek itu dan lakukan apa yang diperintahkan Nyonya besar, dia akan dapat bayaran seperti yang di inginkan Nona Kaira...!! ". perintah Mars..

Mars menghormati keberanian Kaira itu sebabnya memanggil nona...

puluhan anggota Pasha mendengar apa yang dikatakan Kaira lewat alat penyadap yang dikirimkan oleh Mely dan Matt...

"baik tuan...!! ". jawab Ramzi..

Ramzi bergerak dan menarik 4 bawahannya untuk ikut dengannya... si gojek menurut saja sebab tak mau cari masalah dengan pemilik plat bintang laut itu.. walau tubuhnya gemetar takut tapi Ramzi masih berkata sopan padanya...

Mars dan yang lainnya mendekati Kaira yang tengah berjuang menahan tubuh tuan muda mereka supaya tidak jatuh...

"Tuan muda.. maaf kami terlambat...!! ". ucap Mars menunduk hormat..

yang lainnya tentu mengikuti Mars menunduk hormat pada atasan mereka..

"kenapa membungkuk tuan -tuan . ? tuan muda tidak akan mendengar kalian bicara apa.. saya mohon ...bantu saya.. saya tidak kuat......!! ". gerutu Kaira sudah berkeringat dingin..

Mars dengan cepat mencoba mengambil alih tubuh tuan mudanya..

"aakkh...!! tunggu.. tunggu....!! ". protes Kaira tampak kesakitan..

"kenapa...?? ". tanya mereka kompak dengan wajah bodoh..

"anting. anting pemberian nyonya besar .. nyangkut. ..tuan.. tolong... jangan ditarik.. telinga saya mau lepas... aaakkkh.. tunggu...!! ". jerit Kaira..

mereka pun tak lagi bergerak.. ingin rasanya mereka tertawa disituasi saat ini mendengar jeritan Kaira saat berkata telinganya mau lepas...

"bantu cepat...!! ". perintah Mars..

beberapa bawahan mars pun mulai mendekati Kaira dan membantu anting-anting Kaira yang nyangkut di kancing baju Pasha.. ada yang menyalakan senter hp untuk lebih jelas.

"aakhh.. leganya...!! ". lega Kaira tapi telinganya berdarah karna dirinya yang tak sabar ingin terlepas dari rasa sakit itu..

Mars sendiri terpana dengan hal itu.. jika perempuan lain pasti malah kayak ulat bulu mengambil kesempatan di situasi tadi tapi Kaira malah tak sabar ingin melepaskan diri dari posisi yang diinginkan kebanyakan wanita hampir di setiap negara.. malah melukai telinganya sendiri..

"tunggu apa lagi tuan...?? ayo cepat... nyonya besar bisa marah...!! ". omel Kaira menepuk tangan didepan wajah Mars..

seketika pipi Mars memerah dan dengan cepat mengangguk patuh..

Kaira mengekori puluhan pengawal Pasha,, salah satu dari bawahan Mars membawa mobil mewah Pasha..

Pasha yang tak sadarkan diri dibawa ke dalam mobil Mars bersama Kaira...

setibanya di halaman mewah mansion keluarga Melviano, semua keluarga dan para pelayan Pasha sudah menunggu dengan keadaan harap-harap cemas.. bahkan sudah ada dokter Dion yang menunggu atasannya yang pingsan tak tau kenapa.?

"Pasha...?? ". teriak khawatir Mely langsung berlari tak sabar menuju mobil Mars..

"Kak...?? ". Rani juga berlari bersamaan Matt yang juga khawatir keadaan putra satu-satunya keluarga Melviano yang tersisa..

"Ya Tuhan...!! ". pekik Mely tiba-tiba limbung begitu saja melihat wajah pucat putranya yang di gendong sama-sama oleh bawahannya Pasha.

Mely segera di dekap oleh Matt..

"mama...?? ". pekik Rani juga panik..

"tenang ma.. Putra kita masih hidup.. ayo kita lihat..!! ". bujuk Matt..

Mely seperti itu karna mengingatkannya pada sosok putra pertamanya yang kembali ke mansion juga dalam keadaan pucat... ia takut hal itu akan terulang lagi..

"iya.. ayo...! pa.. kamu suruh Dion memeriksa anak kita cepat... biar mama dibantu pelayan... ! ". kata Mely dengan wajah nya yang terlihat lemas...

akhirnya Mely dibantu oleh beberapa pelayan.. Matt berlari menarik Dion bersamaan dengan Rani yang menarik cepat lengan Kaira...

semua sibuk khawatir dengan Pasha.. dan Seorang Pelayan menemukan satu anting-anting milik Kaira yang terjatuh dari tubuh Pasha.. anting-anting itu nyangkut bersama 1 kancing baju Pasha.. pelayan itu menyimpannya di saku bajunya lalu menyusul rekan-rekannya dengan senyum piciknya...

Ramzi mengurus gojek yang membantu tuan muda nya untuk tak melanjutkan perjalanannya.. bisa melayang nyawa tuan mudanya kalau tak dihadang berani oleh Gojek ini...

"berikan rekening akun bank mu...!! ". perintah Ramzi..

"s.. saya tidak hafal tuan...!! ". jawab gojek bernama Ojong itu jujur..

"saat ini anda dalam incaran para musuh untuk mendapat informasi mengenai gadis tadi.. berikan kunci motor anda tadi...!! ". perintah Ramzi dengan serius..

Ojong memberikan kunci motornya yang masih kredit itu tanpa ragu ke Ramzi..

"saya akan urus surat kematian anda dengan motor ini.

saya juga akan berikan uang dan 2 motor baru yang dijanjikan perempuan yang anda tumpangi tadi.. tapi salah satu bawahan saya akan mengawasi anda sampai urusan anda semua selesai.. setelah itu anda harus pindah dari negara ini demi keamanan anda dan keluarga anda sendiri...!! "

"b... baik tuan...!! ". jawab Ojong tak membantah..

"kawal dengan baik Hans...!! ". perintah Ramzi..

"baik tuan...!! ". jawab hans..

Ojong pun menunduk 90° ke Ramzi dan semua pengawalnya Pasha.. ia tak pernah bermimpi akan bertemu dengan orang hebat seperti mereka, bahkan berharap masuk ke mansion ini aja tidak pernah.. ini seperti anugerah baginya..

.

.

Terpopuler

Comments

Ani 🤭

Ani 🤭

mantul cerita nya ka 🙏🙏🙏

2023-02-07

2

Reza Putih

Reza Putih

gila keren bnget alur ceritnya ini bru klurga mafia...mntap thor luar biasa kryamu...terlmbt aq baca

2022-11-05

1

imah

imah

gabut,,,,bca dr episode awal lagi🤣

2022-09-01

1

lihat semua
Episodes
1 Awal mula
2 Tuan Muda Pasha
3 melamar pekerjaan
4 jaga hati
5 sikap Savira sebenarnya
6 hari pertama kerja
7 Pelayan bernama Kaira
8 kerja dengan tuan pasha
9 rebutan pelayan
10 memilih
11 putri
12 gadis picik berwajah polos
13 minta hadiah libur
14 hubungan ibu dan anak yang sebenarnya
15 nekat
16 ulah perempuan misterius
17 Mencari tau
18 sisi lain putri
19 President Suite
20 mengubur kenangan 1 malam
21 tragedi di hari pernikahan
22 si tampan yang mengerikan
23 KO
24 2 Iblis kecil yang Jenius
25 keinginan sikembar
26 rencana balik
27 terkena Kutukan?
28 bandara
29 cerita masa lalu
30 Fobia Gelap
31 anak kembar yang hebat
32 menang
33 lawan yang tak pantas di remehkan
34 penyesalan
35 kebahagiaan kecil
36 penyamaran
37 pupus harapan
38 pertemuan tak terduga
39 undangan?
40 menganalisis masa lalu
41 Penyesalan keluarga Melviano
42 pesta (part. 1)
43 pesta (part. 2)
44 pesta (part. 3)
45 kekacauan (part. 1)
46 kekacauan (part. 2)
47 tes DNA
48 makan bersama dengan camer
49 di ikuti selalu
50 sikembar ke mansion Melviano
51 pamer
52 di kurung dalam ruang rapat
53 marah Ella
54 membujuk Ella
55 nekat Pasha
56 pengorbanan Pasha
57 penyelidikan sikembar
58 rindu sosok daddy
59 keluarga manis
60 informasi sikembar (part. 1)
61 informasi sikembar (part. 2)
62 daddy terbaik!
63 romantis (part. 1)
64 romantis (part. 2)
65 delima
66 nikah dadakan
67 beli komputer baru buat Nova
68 adegan manis dipagi hari
69 kejutan keluarga Melviano
70 tergila-gila
71 saingan cinta dengan kenangan
72 didapatkan
73 perhatian
74 isi hati Pasha
75 naluri
76 bujukan Pasha
77 saingan terdahulu
78 kehebatan bocah 7 tahun
79 pembelaan Pasha
80 tuhanku tuhanmu juga !!
81 ibu Panti
82 Jubah
83 manusia bodoh
84 bawa Kaira ke Apartemen
85 Map Pink?
86 di jemput daddy dan mommy
87 Duplikat
88 kilau emas
89 sudah tau
90 ramuan Kejujuran
91 Elis tidak waras
92 mencari pengawal baru (Part. 1)
93 mencari pengawal baru (Part. 2)
94 bermain
95 wanita asing
96 kebenaran (Part. 1)
97 kebenaran (part. 2)
98 pertandingan hacker (part. 1)
99 pertandingan hacker (part. 2)
100 bangga
101 bukan anak biasa
102 bayar cicilan
103 liburan (part. 1)
104 liburan (part. 2)
105 liburan (part. 3)
106 liburan (part. 4)
107 kembali
108 rencana resepsi
109 mal MattGroup
110 wanita tangguh dan bijaksana
111 foto Prawedding
112 foto prawedding (part. 2)
113 Redhouse
114 mengadu pada sikembar
115 bubuk
116 merpati
117 seperti putri bangsawan
118 mencari perhatian camer
119 firasat seorang ibu
120 lawan yang cukup kuat
121 mengalahkan
122 firasat
123 kedatangan tamu
124 bertemu nenek
125 manjat pohon
126 kebahagiaan Pasha
127 pagi hari jelang resepsi
128 jelang resepsi (part. 1)
129 jelang resepsi (part. 2)
130 Resepsi
131 kebenaran jati diri Kaira
132 kebahagiaan di tengah acara
133 tamu?
134 keromantisan ditengah Pesta
135 manisnya Pasha
136 gemas
137 token penting
138 kabur
139 kesenangan dihutan
140 kegilaan Kaira
141 ancaman
142 stik daging
143 USG
144 pria masa lalu
145 bastian?
146 camping
147 ngidam lagi
148 balas dendam si adek bayi
149 kedatangan Bastian
150 sitelur cicak dan sibenih berharga
151 Piyama pink?
152 kekalahan Pasha
153 pernikahan (part.1)
154 pernikahan (part. 2)
155 siasat sikembar
156 membuat Bastian mengerti
157 kaira cemburu ?
158 godaan tak terlihat
159 Marissa
160 kedatangan Marissa
161 pertengkaran biasa
162 preman biasa
163 makan di pantai
164 mengintai (part.1)
165 mengintai (part. 2)
166 helikopter
167 main ke rumah Ella
168 rencana licik
169 jebakan (part. 1)
170 jebakan (part. 2)
171 kepanikan Pasha
172 perayaan Ultah Kaira
173 TVCX
174 kelahiran
175 Keyzo dan Kaisha
176 mendesain kamar
177 minta pulang
178 mendoa kecil-kecilan
179 bu Vio
180 lolos
181 keseharian Nolan (Nova dan Dylan)
182 terimakasih
183 kediaman Melviano
184 belanja
185 menghadang
186 terkepung
187 baby kembar
188 mengenang masa lalu
189 kembali
190 Reza dan Rani
191 lelah seharian
192 savira
193 kapan pertemuan pertama?
194 ke suatu tempat
195 puskesmas
196 rencana yang gagal
197 memandikan baby kembar
198 tak terkira
199 makan bersama
200 kembali
201 perjalanan ke Vila
202 berenang
203 Vila
204 Sahra
205 Launching
206 kediaman Melviano
207 Promosi Novel baru
208 Promosi Novel baru
Episodes

Updated 208 Episodes

1
Awal mula
2
Tuan Muda Pasha
3
melamar pekerjaan
4
jaga hati
5
sikap Savira sebenarnya
6
hari pertama kerja
7
Pelayan bernama Kaira
8
kerja dengan tuan pasha
9
rebutan pelayan
10
memilih
11
putri
12
gadis picik berwajah polos
13
minta hadiah libur
14
hubungan ibu dan anak yang sebenarnya
15
nekat
16
ulah perempuan misterius
17
Mencari tau
18
sisi lain putri
19
President Suite
20
mengubur kenangan 1 malam
21
tragedi di hari pernikahan
22
si tampan yang mengerikan
23
KO
24
2 Iblis kecil yang Jenius
25
keinginan sikembar
26
rencana balik
27
terkena Kutukan?
28
bandara
29
cerita masa lalu
30
Fobia Gelap
31
anak kembar yang hebat
32
menang
33
lawan yang tak pantas di remehkan
34
penyesalan
35
kebahagiaan kecil
36
penyamaran
37
pupus harapan
38
pertemuan tak terduga
39
undangan?
40
menganalisis masa lalu
41
Penyesalan keluarga Melviano
42
pesta (part. 1)
43
pesta (part. 2)
44
pesta (part. 3)
45
kekacauan (part. 1)
46
kekacauan (part. 2)
47
tes DNA
48
makan bersama dengan camer
49
di ikuti selalu
50
sikembar ke mansion Melviano
51
pamer
52
di kurung dalam ruang rapat
53
marah Ella
54
membujuk Ella
55
nekat Pasha
56
pengorbanan Pasha
57
penyelidikan sikembar
58
rindu sosok daddy
59
keluarga manis
60
informasi sikembar (part. 1)
61
informasi sikembar (part. 2)
62
daddy terbaik!
63
romantis (part. 1)
64
romantis (part. 2)
65
delima
66
nikah dadakan
67
beli komputer baru buat Nova
68
adegan manis dipagi hari
69
kejutan keluarga Melviano
70
tergila-gila
71
saingan cinta dengan kenangan
72
didapatkan
73
perhatian
74
isi hati Pasha
75
naluri
76
bujukan Pasha
77
saingan terdahulu
78
kehebatan bocah 7 tahun
79
pembelaan Pasha
80
tuhanku tuhanmu juga !!
81
ibu Panti
82
Jubah
83
manusia bodoh
84
bawa Kaira ke Apartemen
85
Map Pink?
86
di jemput daddy dan mommy
87
Duplikat
88
kilau emas
89
sudah tau
90
ramuan Kejujuran
91
Elis tidak waras
92
mencari pengawal baru (Part. 1)
93
mencari pengawal baru (Part. 2)
94
bermain
95
wanita asing
96
kebenaran (Part. 1)
97
kebenaran (part. 2)
98
pertandingan hacker (part. 1)
99
pertandingan hacker (part. 2)
100
bangga
101
bukan anak biasa
102
bayar cicilan
103
liburan (part. 1)
104
liburan (part. 2)
105
liburan (part. 3)
106
liburan (part. 4)
107
kembali
108
rencana resepsi
109
mal MattGroup
110
wanita tangguh dan bijaksana
111
foto Prawedding
112
foto prawedding (part. 2)
113
Redhouse
114
mengadu pada sikembar
115
bubuk
116
merpati
117
seperti putri bangsawan
118
mencari perhatian camer
119
firasat seorang ibu
120
lawan yang cukup kuat
121
mengalahkan
122
firasat
123
kedatangan tamu
124
bertemu nenek
125
manjat pohon
126
kebahagiaan Pasha
127
pagi hari jelang resepsi
128
jelang resepsi (part. 1)
129
jelang resepsi (part. 2)
130
Resepsi
131
kebenaran jati diri Kaira
132
kebahagiaan di tengah acara
133
tamu?
134
keromantisan ditengah Pesta
135
manisnya Pasha
136
gemas
137
token penting
138
kabur
139
kesenangan dihutan
140
kegilaan Kaira
141
ancaman
142
stik daging
143
USG
144
pria masa lalu
145
bastian?
146
camping
147
ngidam lagi
148
balas dendam si adek bayi
149
kedatangan Bastian
150
sitelur cicak dan sibenih berharga
151
Piyama pink?
152
kekalahan Pasha
153
pernikahan (part.1)
154
pernikahan (part. 2)
155
siasat sikembar
156
membuat Bastian mengerti
157
kaira cemburu ?
158
godaan tak terlihat
159
Marissa
160
kedatangan Marissa
161
pertengkaran biasa
162
preman biasa
163
makan di pantai
164
mengintai (part.1)
165
mengintai (part. 2)
166
helikopter
167
main ke rumah Ella
168
rencana licik
169
jebakan (part. 1)
170
jebakan (part. 2)
171
kepanikan Pasha
172
perayaan Ultah Kaira
173
TVCX
174
kelahiran
175
Keyzo dan Kaisha
176
mendesain kamar
177
minta pulang
178
mendoa kecil-kecilan
179
bu Vio
180
lolos
181
keseharian Nolan (Nova dan Dylan)
182
terimakasih
183
kediaman Melviano
184
belanja
185
menghadang
186
terkepung
187
baby kembar
188
mengenang masa lalu
189
kembali
190
Reza dan Rani
191
lelah seharian
192
savira
193
kapan pertemuan pertama?
194
ke suatu tempat
195
puskesmas
196
rencana yang gagal
197
memandikan baby kembar
198
tak terkira
199
makan bersama
200
kembali
201
perjalanan ke Vila
202
berenang
203
Vila
204
Sahra
205
Launching
206
kediaman Melviano
207
Promosi Novel baru
208
Promosi Novel baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!