17-Lonteng Film
Zen saat ini tengah duduk di kursi meja komputer nya di dalam kamar nya sendiri dengan menonton sebuah film layar drama melalui streaming
Kala tengah menonton sekarang ini tiba tina misi datang pada nya
[Misi Baru]
[Berikan ¥1000.000.000 sebagai dana investasi di dalam perusahaan manejement artis Lonteng Film]
[Hadiah :
- Villa Capital
- Jet Pribadi]
"Bagus sekali,sudah lama tak ada misi dengan hadiah kekayaan begini bagiku selama dua bulan lebih brlakangan ini" ucap zen
Kemudian mengambil telpon nya dan menghubungi ryu
"Halo"
"Halo tuan,apakah ada yang bisa saya bantu?" tanya ryu di sebrang telfon
"Ryu lakukan investasi pada lonteng film sebesar ¥1000.000.000 sekarang juga" jelas zen
"Kebetulan tuan disini ada ketua pemilik lonteng film sedang meminta surat kerja sama pengajuan invstasi kepada pihak kita" jelas ryu di sebrang telpon
"Oh? biarkan aku kesana suruh dia menunggu ya" jawab zen
"Baiklah tuan" jawab ryu
Kemudian sambungan telpon terputus dan sekarang zen dengan mobil lamborghini milik nya melaju kencang menuju ke Umbrela Cooperation
Singkat waktu zen sudah sampai di perusahaan nya dan tengah duduk mengobrol dengan ketua lonteng film di ruangan kerja nya
"Sungguh murah hati orang besar seperti anda sudi menemui ku" ujar ketua lonteng film tersebut
"Ah lagipula aku juga tak sibuk" jawab zen sambil menjabat tangan nya
Setelah salamam mereka duduk di sana dan saling mengobrol sampai setengah jam baru selesai
Dimulai dari keuntungan dan kerugian dari investasi ini
"Baiklah aku tak keberatan dan sekarang aku akan kirim dana nya" jawab zen
Lalu resmi lah terjadi proses investasi tersebut dengan bertanda tangan kontrak disana
Zen pun sudah mendapat notifikasi sistem nya bahwa misi yang dijalankan nya telah usai sebab zen sudah mepakukan investasi dalam perusahaan lonteng film
[Misi Berhasil]
[Mendapat hadiah :
- Villa Capital
- Jet Pribadi]
"Heheh....villa capital bernilai ratusan juta dan letak nya dekat pantai atau lebih tepat nya berada di bukit yuma yang mengarah ke pantai"
"Lalu dengan zet pribadi ini aku tak perlu risau jika ingin melakukan penerbangan ke luar negeri atau luat kota yang jauh lain nya" ucap zen sambil tertawa terbahak bahak
Tiba tiba datang lah mei yang memang dipekerjakan zen di Umbrela Cooperation milik nya dengan posisi Manjer HRD masuk kedalam ruangan kantor nya
"Kakak cantik ada apa?" tanya zen
Mei berjalan terus dan duduk di pangkuan zen lalu menjawab "zen bisakah kau mengajak ku liburan?"
"Mengingat itu aku jadi teringat sebuah perjalanan bisnis ku menuju ke Sanya besok kau mau ikut?" tanya zen
Mata mei berbinar binar dan segera mengangguk cepat dn berkata "mau mau aku mau ikut zen ganteng"
Zen mengelus kepala mei dan membuat nya bersandar pada dada bidang milik nya yang berotot itu
"Kalu begitu aku akan menelpon diana dan jean supaya ikut juga" ucap zen sambil mengambil hp nya dan bersiap melakukan panggilan telpon
Tapi zen tercekat sebab mei merebut hp nya dan berkata dengan memohon "zen ganteng itu.....bisakah hanya ku dan aku saja jangan ajak diana dan jean"
"Kenapa?" tanya zen heran
"Karena jika ada mereka aku tak bisa bersikap manja begini" ucap mei manja dan memohon dengan mata sendu
Zen tersenyum kecut dan kemudian berkata sambil mengusap puncak kepala mei "baiklah kita akan pergi berdua saja"
"Tapi kita kan adik kakak lalu kenapa kau berpikir untuk m-" ucapan zen terhenti kala jari telunjuk mei menempel di bibir nya
"Walau kita seperti adik kakak namun aku selalu menganggap mu orang yang kusuka dan kucintai yang akan selalu ada dihati ku tak pernah terganti kan" jelas mei
Zen hanya diam tak menjawab dan tersenyum saja sambil kemudian kembali mengelus kepala bagian belakang mei yang membuat nya menyandarkan kepala nya kedalam dada bidang zen
Selesai dengan urusan kantor nya sekarang ini zen dalam perjalanan pulang nya kerumah dan jam baru menunjukan pulul 8 malam
Saat di lampu merah mobil zem berhenti dan ada satu mobil sport juga berhenti di samping lamborghini veneno yang dinaiki zen
Kaca mobil sport ferari itu terbuka dan menampakan seorang wanita cantik yang berkata pada zen yang kebetulan kaca mobil nya terbuka
"Manis mau balapan?" tanya wanita pengemudi ferari itu
[Misi Baru]
[Kalahkan Xu feifei dalam balapan lurus sampai lampu merah berikut nya]
[Hadiah : Setiap kemampuan naik satu lv]
"Ini menarik" ucap zen dalam pikiran nya pada sistem
"Baiklah cantik sampai lampu merah berikut nya di depan sana" jelas zen
"Taruhan mau tidak?" tanya wanita tersebut
"Baiklah apa yang kau mau?" tanya zen
"Mobilmu" jawab wanita itu
"Lalu apa yang kudapatkan darimu yang setimpal dengan mobilku?!" tanya zen
"Diriku sepenuh nya milikmu?" jawab wanita itu sambil tersenyum
"Aku tak mau barang bekas" jawab datar zen sambil memandang wanita tersebut
"Hahahahah....kau manis sekali dan menarik kau tenang saja aku masih baru kok" jawab wanita itu
"Baiklah deal!" ucap zen
Nampak masih ada sekitar 10 detik sebelum lampu berubah dari merah ke kuning lalu hijau dan dalam hitungan mundur itu zen dan wanita tersebut menutup masing masing kaca mobil nya
Kemudian fokus dengan balapan tersebut dan bagi zen jika pun kalah tak apa sebab bisa beli lagi mobil begini atau yang lebih dengan kekayaan nya sekarang ini bahkan bisa juga dapat dari sistem
Tapi bagaimana jika menang?
Apakah benar akan memakan wanita itu atau hanya biarkan saja?
"Ah yang pasti nikmati balapan liar ini!" ucap zen
3
2
1
Lampu pun berubah dati merah ke kuning dan kemudian hijau yang membut kedua nya memacu mobil mereka masing masing dengan begitu cepat nya sekali
Terjadilah balapan liar antara mobil lamborghini veneno dengan Ferari 488 GT di jalan raya tersebut yang lurus kedepan sampai menuju lampu merah berikut nya yang berjarak 1 Kilo meter dari lampu merah sebelum nya
Nampak kedua mobil saling lah memacu kecepatan dalam jalan lurus nya karena kondisi malam hari itu waktu nya pulang kerja jadi agak sedikit sesak jalanan tersebut
Dengan mengendarai mobil nya kesana kemari zen melakukan zig zag untuk melewati mobil mobil dihadapan nya saat ini yang menghalangi laju mobil nya
Begitu pun dengan mobil ferari itu yang sekarang sejajar posisi nya dengan mobil lamborghini milik zen
Kedua nya terus saja saling melaju lurus dengan kencang di jalan itu tapi sayang bagaimana pun nyata nya mobil lamborghini zen lebih cepat beberap saat mencapai lampu merah yang dijadikan finish balapan mereka
Sehingga setelah melewati finish mobil zen melambat dan diikuti ferari yang dinaiki wanita itu juga melambat disamping mobil zen
Kaca mobil mereka terbuka dan sang pengemudia wanita berkata "ikuti aku" kata nya dengan agak geram sebab kalah balap dan harus menyerahkan tubuh nya
"Baiklah manis" goda zen yang sukses membuat amarah pengemudia wanita itu reda dan digantikan dengan blus merah di wajah nya
Zen pun dengan lamborghini nya mengikuti arah mobil ferari di hadapan nya dengan perlahan sampi kemudian tiba di sebuah depan hotel bintang tiga sekarang ini
Setelah memarkir mobil kedua nya turun dan berjalan masuk kedalam hotel dan memesan satu kamar untuk satu malam dipakai mereka berdua
Tak butuh waktu lama sekarang ini dalam kamar setelah zen mandi dia duduk di sofa yang ada dalam kamar kemudian tiba tiba datang wanita itu yang baru keluar dari kamar mandi hanya dengan handuk saja dan tengah berjalan kearah nya
Kemudian berdiri di hadapan zen sambil saling tatap satu sama lain nya sekarang ini dengan tanpa bersuara sedikitpun diantara kedua nya di dalam kamar itu berdua saja
Note :
Gimana?
Sikat atau....
Gak?
Komen ya
Jangan Lupa
Dukung novel ini
Like,Komen,Vote,Rate 5 Bintang & Favorit
Terimakasih
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 175 Episodes
Comments
𝕲𝖔𝖊𝖘 𝕼𝖚𝖒𝖎𝖊𝖟
gantung aja biar penasaran
2025-03-07
0
Hayashi kaito
gass ajaa
2024-05-17
0
Syarief Arief
sikat jdkan kekasi
2023-06-03
0