queen le langsung bergegas ke tungku. ia berusaha untuk fokus agar energi spiritual nya dapat keluar, queen le sudah berusaha tapi ia tidak bisa mengeluarkan elemen apinya.
"nona harus fokus dan rasakan energi spiritual mengalir ditubuh nona, fokuskan energi itu di tangan nona." ucap xio nan seakan mengerti apa yang terjadi dengan queen le.
queen le mengangguk dan mencoba untuk lebih fokus lagi.
setelah beberapa saat ia berhasil mengeluarkan api. queen le sangat takjub melihat api ditangannya dan tidak merasakan panas ditangannya. dulu queen le tidak percaya pada hal-hal seperti ini tapi queen le sangat takjub pada dunia yang ia tempati sekarang.
"wow xio nan ini luar biasa, it's amazing." ucap queen le
xio nan hanya menatap queen le dengan wajah bingung karena ia tidak mengerti dengan bahasa yang di gunakan queen le.
"Baiklah sekarang aku harus mulai meracik obat." ucap queen le
dalam meracik obat queen le sangatlah mahir karena dulu dizaman modern ia adalah mahasiswa terpintar dan memiliki ilmu pengetahuan yang tinggi di bidang herbal tidak heran jika queen le dapat membuat obat apapun.
segera setelah queen le meracik obat, queen le menelan salah satu pil berwarna putih susu yang memiliki corak merah. setelah meminumnya, queen le duduk bersila diatas sebuah batu. queen le berusaha menahan rasa sakit akibat efek obat yang diminumnya mulai bekerja, rasa sakitnya sungguh mengerikan yang membuat gadis 15 tahun ini berteriak kesakitan. perlahan-lahan cairan hitam pekat keluar di pori-pori queen le akan tetapi tidak sebanyak di danau suci.
yah seperti hanya tersisa sedikit racun dalam tubuhnya itu, itu lebih baik. queen le dapat memulai latihan fisiknya dan membuat fisiknya seperti pada saat dia menjadi ketua mafia dulu.
setelah dirasa racun ditubuhnya sudah hilang queen le langsung bergegas kembali ke danau suci dan membersihkan dirinya.
saat queen le sudah selesai ia berjalan ke arah mensionnya dan akan beristirahat sejenak karena xio nan sudah lebih dulu ke mensionnya itu.
setelah queen le masuk beberapa langkah dan mendapati xio nan yang terpaku di ruang tengah karena terpana dengan kecantikan queen le.
"apakah ini nona? nona sangat cantik, bahkan kecantikan nona mengalahkan kecantikan para Dewi-dewi nona." ucap xio nan
"kau baru tau aku cantik, kemana saja kau selama ini?." ucap queen le bangga
"menyesal aku memujinya" batin xio nan
"xio nan aku ingin kau jangan memanggil ku nona lagi, panggil aku queen le, aku sudah menganggapmu teman." ucap queen le tiba-tiba.
"tapi itu tidak sopan nona." kata xio nan takut
"ini perintah, kau berani melanggar perintah." ucap queen le dan mengeluarkan aura membunuh nya sehingga menyebabkan xio nan tertekan.
"tidak tidak,saya tidak berani melanggar,,baiklah qu-queen le." kata xio nan
"sekarang aku mau istirahat dulu,jangan berisik." ucap queen le dan pergi masuk kesalah satu kamar di mensionnya.
"hmm kasur ini sangat empuk berbeda dengan kasur di paviliun melati,sangat keras dan tidak nyaman." kata queen le sambil memejamkan matanya.
setelah beberapa saat,queen le bangun dan merasakan tubuhnya sangat ringan.
"queen le." teriak xio nan
"yaaa." jawab queen le dengan nada malas dan beranjak keluar dari kamarnya.
"ada apa."
"sepertinya pelayanan mu akan segara mencarimu." ucap xio nan dengan nada santainya
"dari mana kau tau?"
"aku bisa melihat dunia luar tapi hanya disekitar tempatmu berada saja."
"ooh, baikalah aku akan keluar dan kau jaga tanaman herbalku, jangan sampai mati, awas kalau mati." ancam queen le dan keluar dari ruang dimensi tanpa menunggu jawaban xio nan.
--->
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 72 Episodes
Comments
٭ 𝕰𝖑𝖑𝖊 ٭ ᵉᶠ ᭄
jadilah jenius yg sesungguhnya queen, tunjukkan pada mereka bahwa kamu yg paling terbaik
2024-11-24
0
Israwani Djafar
𝘿𝙖𝙣𝙩𝙞𝙖𝙣 𝙗𝙡𝙢 𝙩𝙚𝙧𝙗𝙪𝙠𝙖,,, 𝙚𝙡𝙚𝙢𝙚𝙣 𝙥𝙪𝙣 𝙗𝙡𝙢 𝙖𝙙𝙖 𝙠𝙤𝙠 𝙨𝙙𝙝 𝙗𝙞𝙨𝙖 𝙗𝙪𝙖𝙩 𝙤𝙗𝙖𝙩 𝙥𝙖𝙠𝙚 𝙩𝙪𝙣𝙜𝙠𝙪,,, 𝙖𝙣𝙚𝙝
2024-11-16
0
Atuk
🌟🌟🌟🌟🌟
2024-11-06
0