Biarkan Aku Pergi
Menjalani kehidupan rumah tangga yang bahagia adalah idaman semua pasangan suami istri. Hal itu juga yang sangat diimpikan oleh Syarifa Hanna.
Menikah dengan pria yang juga mencintainya, Wildan Gustian. Awalnya, pernikahan keduanya berjalan sangat harmonis.
Namun, suatu hari tiba-tiba saja dia mendapat kabar bahwa sang suami yang telah mendampinginya selama dua tahun, kini menikah dengan wanita lain.
Semua harapan dan mimpi indah yang ingin dia rajut, hancur saat itu juga. Mampukah, Hanna menjalani kehidupan barunya dengan berbagi suami?
Diamnya Seorang Istri
Cahaya, wanita berusia 21 tahun. Sikapnya yang ceria dan periang, kini seketika menjadi diam pada suaminya yang bernama Rian Pamungkas.
Pernikahan yang selama 3 tahun mereka hiasi dengan kebahagiaan, seketika sinar di mata Cahaya.
Air mata terus mengalir saat tak sengaja melihat suaminya bermesraan dengan sahabatnya yang bernama Vina.
Sahabat yang tidak pernah dia sangka akan menjadi duri di dalam rumah tangganya.
Naruto: Pengakuan Kushina
Chihaya, yang memiliki setengah darah klan Uchiha dan setengah darah klan Senju, tidak diakui oleh klan Uchiha dan bahkan tidak bisa menyandang nama keluarga tersebut. Seluruh Konoha mengisolasi Chihaya. Ketika Chihaya membelot dari Konoha dan berdiri sendiri, semua orang menyalahkannya.
Sarutobi Hiruzen berkata, "Dulu kamu sendiri yang mengatakan ingin menjadi ninja Konoha, mengapa sekarang malah menjadi seorang pelarian?"
Danzo berkata, "Bocah jahat, berani sekali menggunakan trik licik terhadapku!"
Namikaze Minato bertanya, "Bagaimana kamu bisa mengikuti kecepatan Hiraishinku?!"
Mustika cincin pancawarna
"Udah sore Dam nggak mungkin sungai ini ada ikanya ".ucap Sandi sambil menggulung pancingnya. "Sabar dong Ndi baru juga jam 3 menurut mitos nenek moyang ikan makin sore itu makin laper jadi pasti mak
0
3
Untuk Fay yang pernah singgah dihatiku (Kisah Nyata)
Aku Sena, perempuan introvert dengan tinggi 155 cm dan wajah yang kata orang terlalu polos untuk usia 21 tahun kala itu. Aku lebih nyaman mengamati dunia dalam diam, dari balik buku atau secangkir kop
1
1
Yang Tak pernah Pergi
Pagi itu, rumah kami tidak dihiasi suara burung atau musik dangdut dari radio tua seperti biasanya. Yang ada hanya suara batuk Ibu yang sudah seperti alarm kematian—keras, parau, dan konsisten, setiap
0
0
KURSI WARUNG WENING
Bowo pulang bukan buat aku. Tapi buat kursi. Kursi bambu tua yang dulu kita pakai buat duduk diem-diem, waktu dunia rasanya cukup segelas es dawet dan kamu nggandeng tanganku di balik dapur simbah. W
0
0