Felicia Darmaris. Gadis cantik dengan penuh energik dan juga ke gilaan nya yang selalu membuat semua orang menyukai dirinya, gadis muda berusia 15 tahun yang kini sedang mengenyam pendidikan pertama nya di SMA Dirga Pertiwi. Wajah ceria yang mampu membuat semua orang tersenyum dan tertawa itu menyimpan sebuah rasa sakit dan kehilangan yang mendalam di hidup nya. Kecerian nya hanya temeng untuk menutupi setiap luka dan rasa sakit yang dia rasakan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Faz16, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Kapan Dia Kembali
6 Bulan telah berlalu
Felicia mendorong pelan sepeda nya menuju sekolah, mood nya sedang tidak baik karena pertengkaran singkat bersama ibunya.
" Eh, udah 6 bulan berlalu yah. Apa kabar Argha apa kamu masih tidur nyenyak di sana, apa kamu tidak ingin kembali sementara waktu?. " Gumam Felicia pelan dengan senyuman yang sulit di artikan.
Beberapa waktu lalu Felicia harus kehilangan sahabat nya Sherly. Gadis itu harus perhatian dan menentap di Australia bersama dengan orang tuanya, neneknya baru saja meninggalkan dan mereka di Haruskah untuk segera pergi ke sana dan Sherly tidak bisa menolak itu semua.
Kesedihan tentu saja di rasakan mereka namun mereka juga tidak bisa menahan nya. Hanya doa dan harapan semoga suatu hari nanti mereka kembali bersama dan tidak berjauhan lagi.
Tiiiinnn
Bunyi kelakson mobil lagi lagi mengejutkan Felicia hingga gadis itu menjauhkan sepeda nya saking terkejut nya.
" Astaga.. " Pekik Felicia kesal melihat kearah para gadis yang tertawa terbahak-bahak melihat tingkat kaget Felicia.
" Makanya orang miskin kek lo jangan sok bisa bersaing sama guue, modal pinter aja gak cukup ngerti lo.. " Ucap Felicia membuka kaca mobil nya kemudian pergi berlalu.
" Gue gak miskin Camelia, kalau lo tau siapa bue mungkin lo akan nyesel udah ngehina gue kayak gitu. Sabar Felicia sabar semua akan indah pada waktunya. " Ucap Gadis itu mengambil sepeda nya yang terjatuh kemudian kembali mendorong nya menuju sekolah.
***
Di Kediaman Zakir Fernandez.
" Jadi apa kamu sudah memikirkan untuk pergi ke Kanada Zikry, mama udah diapin semua nya kalau kamu sudah siap. " Ucap Natasya sembari menikmati sarapan mereka.
" Iya Zikry, papa mama mendukung penuh semua keinginan kamu untuk ke kanada melanjutkan pendidikan kedokteran kamu. " Timpal Zakir menatap putra tunggalnya itu.
Zikry meletakkan sendoknya meminum susunya hingga tandas.
" Sementara ini Zikry belum memikirkan untuk ke kanada ma, pa. Kalian tahu kan jika suatu waktu aku bisa kembali pada jiwa lain dan jika itu terjadi bagaimana aku bisa melanjutkan pendidikan ku?. " Ucap Zikry membuat kedua orang tuanya saling pandang dan menghentikan sarapan mereka.
" Zikry kamu sudah tidak kembali selama 6 bulan nak, mungkin saja semua nya sudah membaik dan dia tidak akan merusak semua pendidikan kamu sayang. " Natasya mengelus lembut tangan Zikry dan menguatkan nya.
" Tapi ma, apa yang di katakan Zikry bener bagaimana jika pas di sana dia kembali dan membuat reputasi Zikry rusak?. Mungkin sebaiknya kamu kembali pada dokter Diana Zikry, mungkin dia bisa membuat DIA tidak kembali lagi dalam tubuh kamu. " Zakir memikirkan banyak hal agar DIA hanya dia maksud adalah Argha tidak akan pernah kembali lagi pada putra mereka.
" Iya mama setuju pa, mungkin memang sudah waktunya Zikry kembali pada Dokter Diana karena dari banyaknya dokter tidak ada yang bisa menghendel DIA kembali lagi. " Timpal Natasya melepaskan genggaman nya pada tangan tangan Zikry membuat pemuda itu diam memperhatikan tangan nya yang kembali kosong.
" Dia muncul karena kalian terlalu terobsesi dengan ke pintaran ku dan juga obsesi kalian memiliki darah biru yang tak terputus. " Batin Zikry diam seribu bahasa.
" Zikry berangkat pa ma, selamat pagi. " Zikry berdiri menyambar tas nya kemudian pergi meninggalkan orang tuanya yang tersenyum menatap kepergian nya.
" Mama berharap DIA tidak akan pernah muncul lagi dalam hidup kita pa. Mama malu dan benci melihat kedatangan nya dalam tubuh Zikry, anak urakan pembangkang itu benar benar bukan mencerminkan anak kita yang baik. " Ucap Natasya penuh dengan penekanan dan kebencian.
Zikry masuk ke dalam mobil nya kemudian pergi meninggalkan rumah mewah nya, mengendarai mobil nya pelan menembus jalanan yang masih ramai dengan para pekerja dan pelajaran yang bersiap dengan rutinitas kehidupan mereka.
Dari kejauhan Zikry melihat Felicia yang sedang mendorong pelan sepeda nya menuju sekolah, mobil nya melewati gadis itu membuat langkah nya terhenti melihat keberadaan Zikry.
" Kau mau melihat gadis itu kah Argha, dia sedang sendiri dengan sepeda butut nya itu. Entah keberanian dari mana dia bisa seberani itu berurusan dengan Lia dan berurusan dengan ku ha.. " Ucap Zikry seolah olah mengcemoh Argha yang tidak berdaya.
" Kapan dia kembali, ini sudah 6 bulan berlalu. " Ucap Felicia kembali mendorong sepeda nya setelah mobil Zikry tidak lagi terlihat dari pandangan nya. Felicia menghela nafas panjang sudah 6 bulan dia sering mendapatkan bullyan dari Camelia dan juga Zikry yang terkadang bersikap menyebalkan.
2 hari yang lalu Felicia harus bolos sekolah karena Camelia dengan sengaja membuat pakaiannya kotor dan di hari berikutnya dia di hukum karena bolos, entah Felicia merasa lelah terus menghadapi sikap kekanak kanankan Camelia yang terkadang benar benar keterlaluan.
Bahkan Febby saja sampai mendapatkan bullyan juga dari nya. Felicia benar-benar habis kesabaran setiap kali melihat gadis itu, entah apa yang dia irikan terhadap kehidupan seorang Felicia yang dia anggap bodoh miskin dan tidak berdaya ini.
JIKA SUKA DENGAN CERITA YANG AKU NULIS TOLONG BERI LIKE DAN TINGGALKAN JEJAK KALIAN DENGAN KOMEN YAH GUYS, BIAR AKU TAMBAH SEMANGAT UNTUK UPDATE DAN SEMOGA DAPAT PROMOSI DARI PELAFON NOVETOON BIAR BANYAK YANG LIHAT DAN BACA NOVEL KU. JEJAK SAYANG AUTOR FAZZ16😍😘😘😘
