ZENA ANANTA PUTRI seorang gadis yang dikenal bar-bar dan suka membaca novel. Tiba-tiba bertransmigrasi ke novel yang ia baca dan parahnya lagi tak hanya Zena yang bertransmigrasi melainkan keluarganya juga?.
Bagaimana kehidupan mereka setelah tahu mereka bertransmigrari?.
Yu mampir yuu
Jangan lupa tinggalin jejaknya yaaaa
😘😘
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lsn, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 8
SELAMAT MEMBACA
"Bapak kok bilang gitu!, kalau saya gak mau kerja lagi ngapain saya ke sini." sewot Zeana.
"Kamu gak sopan banget sama atasan kamu." ucap Rakael tajam.
********
"Ya terus bapak mau apa? Udah untung saya kerja lagi juga." jawab Zeana semakin sewot.
"So banget, dia jadi bos juga baru di perusahaan ini." gumam Zeana julid.
"Apa kamu bilang?." ucap Rakael yang sedikit meninggikan ucapannya.
"Saya gak bilang apa-apa." ucap nya santai sembari bangkit dari duduk nya.
"Mau kemana kamu?." tanya Rakael datar.
"Mau keluar lah pak kerja." jawab Zeana singkat.
"Emang saya nyuruh kamu keluar?." tanya Rakael sembari mengangkat salah satu alis nya.
"Tapi saya sudah tidak ada urusan lagi dengan bapak." jawab nya santai.
"Kamu itu sangat tidak sopan ys, mau saya pecat?." ancam Rakael pada Zeana.
"Pecat aja pak saya juga gak mau punya bos kaya bapak." jawab Zeana.
"Oke kamu jadi asisten pribadi saya!." titah Rakael tidak ingin dibantah.
"Hah?! Apa maksud bapak?." ucap Zeana terkejut.
"Saya gak mau ya pak." tolak Zeana mentah-mentah.
"Itu hukuman karena kamu sudah tidak sopan ke saya." ucapan itu membuat mata Zeana terbelalak.
"Gak pak saya gak mau lagian saya juga baru mulai kerja lagi." tolak Zeana lagi.
"Ya ini hukuman kamu karena kamu tidak sopan ke saya dan kamu juga tidak masuk kerja berapa lama tanpa memberi tahu ke perusahaan." jelas Rakael membuat Zeana tak bisa berkutik.
Baru saja Zeana ingin bicara tiba-tiba sudah dipotong ucapan nya oleh Rakael. "Saya tidak menerima penolakan." tekan Rakael.
Setelah perdebatan yang sengit akhirnya Zeana bisa keluar dari ruangan neraka itu.
"Gimana Ze?." ucap Amel yang tiba-tiba muncul.
"Hah gimana apanya?." tanya Zeana bingung.
"Iya lo di dalam ngapain aja sama si bos." ucap Amel menaik turunkan alis nya.
"Ya gak ngapa-ngapain emangnya harus ngapain?." ucap Zeana berbelit.
"Oh ya, gue mau nanya sama lo. Kenapa lo gak ngasih tau kr perusahaan kalau gue kecelakaan?." tanya Zeana tajam.
"Hah gue udah bilang kok." ucap Amel bingung.
"Alah bohong kan lo." tuduh Zeana pada Amel.
"Kalau lo bilang gue kecelakaan, terus kenapa bos lo nuduh gue alesan aja kalau gue kecelakaan?." lanjut nya.
"Loh kok nyalahin gue, gue kan udah bilang." sewot Amel yang tak terima dituduh oleh Zeana.
"Kalau mau menggosip keluar dari kantor ini." teriak Rakael. Ya mereka berdebat tepat berada di pintu ruangan Rakael.
"Waduh kabur Mel kabur." ucap Zeana menarik Amel.
********
"Ya ampun cape banget gue hari ini." ucap seorang wanita yang merebahkan badannya ke kasur.
"Ze jangan tidur." teriak bunda pada Zeana. Ya wanita itu adalah Zeana.
"Iya bun." balas Zeana yang teriak juga dan langsung beranjak pergi ke kamar mandi.
"Halo." ucap salah seorang wanita yang tengah duduk di pinggir kasur dan itu mengejutkan Zeana.
"Heh ngapain lo di sini?." ucap Zeana terkejut karena kedatangan Amel. Ya dia adalah Amel entah kapan dia berada di kamar Zeana
"Ya tidur lah ngapain lagi." balas Amel santai sembari merebahkan tubuh nya.
"Sini-sini lo mau terus berdiri." lanjut nya mengajak Zeana untuk berbaring di kasur bersama nya.
"Ngapain sih lo disini?." tanya Zeana sewot sembari merebahkan tubuhnya juga.
...♡♡♥︎♡♡...
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA😚
INGAT TYPO BERTEBARAN DIMANA-MANA!!.
MOHON MAAF BILA BANYAK KESALAHAN DAN MOHON MAAF JIKA CERITANYA TIDAK SERU ATAU TIDAK NYAMBUNG.
DAN YANG PALING PENTING JANGAN LUPA TINGGALIN JEJAK YA SAY 😁.
LUV LUV SEHAT-SEHAT KALIAN BYEE.
❤️🔥😘😚
semangat nulisnya😍😍😍😍
aku lanjut baca ya...
" Ya udah kalau udah puas ayo pulang ".
Yang benar :
"Yaudah, kalau udah puas ayo pulang."
tanda titik harusnya masih ada dalam tanda kutip yah Kak, terus kata "Yaudah" itu masih satu kata, kalau ditulis "Ya udah" kesan dan dibacanya jadi kayak "Iya" dan "udah" beda kak. Kalau bisa pakai pengggunaan tanda baca ( , ) (.) dan (!) dengan benar untuk memperjelas intonasi nada dan bikin pembaca gak pusing bacanya 😄
Mungkin bisa lebih baik kalau :
Setelah sampai di ruang tamu, Zena langsung terkejut karena....
"Abang!!!!"