NovelToon NovelToon
FORGET IT

FORGET IT

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat
Popularitas:323.9k
Nilai: 5
Nama Author: Najwa Camelia

Banyak orang menyatakan cinta itu indah. Apakah cinta LDR-an itu juga indah? Lalu bagaimana jadi nya, jika cinta LDR-an itu tumbuh subur.


Namun akan semakin menyakitkan. Karena realita nya cinta LDR-an tak selama nya indah dan berjalan mulus. Akan banyak batu sandungan dengan kerikil tajam yang menghampiri tuk menguji seberapa besar dan kuat cinta itu bersemayam di hati dua insan yang kini terpisah jarak yang terbentang.

"Tak ada alasan mengapa aku begitu mencintai nya. Tapi yang pasti aku hanya ingin selalu berada di dekat nya dan menjadi bagian dari cerita hidup nya"

Ini lah kisah dan cerita cinta hidupnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Najwa Camelia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Selamat Pagi Dunia

Jumpa lagi kawan..

Happy reading...

🍁🍁🍁

Malam sudah bergulir di terpa oleh cahaya mentari pagi. Kegelapan sirna di gantikan dengan terang. Udara dingin sedikit demi sedikit mulai menghangat akibat sinar matahari yang muncul di ufuk timur. Suara kicauan burung yang terbang bebas juga ikut meramaikan suasana pagi yang cerah ini.

Alam semesta tampak begitu indah. Hari ini Aliyah terbangun dengan wajah yang ceria dan segar. Kegundahan hati nya telah terbayar kan dengar mendengar suara canda tawa kekasih hati. Dia segera membuka jendela dan memandang ke arah langit biru nan cerah, sambil tersenyum lebar dan merentang kan kedua tangan.

"Selamat pagi dunia.. Selamat pagi cinta na ay."

Hampir lima menit Aliyah menikmati pemandangan pagi yang menyejukkan jiwa. Angin semilir menerpa wajah manis Aliyah, hingga menyadarkan ia tuk segera membersihkan diri dan beberes kamarnya.

Aliyah berjalan menuju dapur untuk membuat dua gelas teh hangat, satu gelas kopi untuk Ayah dan satu gelas susu coklat untuk adik kesayangan nya.

Setelah siap semua, Aliyah menikmati segelas teh hangat dan roti yang telah di olesi selai coklat favorit nya. Kehangatan dari teh manis itu membuat perasaan Aliyah semakin menjadi lebih baik. Tubuh nya sedikit menghangat, rasa manis yang membasahi mulut dan tenggorokan nya.

"Adik, cepat segera minum susu nya selagi hangat, sebelum udara menjadikan susu itu dingin." panggil Aliyah.

"Iya bentar mbak Aliyah, hampir selesai ini." jawab Zudith dari balik kamar.

"Sudah siang lho, nanti kamu terlambat." ingat Aliyah pada adik nya.

"Iya, iya mbak Aliyah yang comel. Tumben baik hati, buatin adik segelas susu. Pasti ada mau nya nih." Zudith meledek Aliyah yang telah berbaik hati membuatkan segelas susu hangat untuk nya.

Zudith duduk di sebelah Aliyah di meja makan, sembari mencomot roti yang sudah di olesi selai kacang oleh Aliyah, lalu menyeruput susu hangat nya.

"Mantap" satu kata yang terucap dari mulut Zudith, sambil mengedipkan mata ke arah Aliyah. "Emang, mbak Aliyah is the best." puji Zudith mengacungkan jempol nya.

"Tuh, tuh, mulai, kalau kamu sudah keluar kata pujian pasti ada embel-embel na di belakang." tebak Aliyah.

"Cerdas, super sekali mbak ku yang satu ini. Bisa langsung menebak isi pikiran dan hati seseorang yang ingin di tambah uang jajan nya." ujar Zudith cengar cengir.

"Super apaan, zuper wafer kau kata. Tak pakai tambahan uang jajan, libur untuk seminggu ke depan." sahut Aliyah menolak kasih uang jajan tambahan pada adik nya.

"Mbak Aliyah, pelit. Adik bilangin ke akak Denis entar." ancam Zudith yang seketika membuat Aliyah memonyongkan bibir nya.

"Lapor terus, terus lapor. Lama-lama kamu jadi cubir na bee." ledek Aliyah sambil berlalu meninggal kan Zudith di meja makan sendirian.

"Mbak Aliyah, tunggu. Mau ke mana, adik malah di tinggalin." teriak Zudith mengejar Aliyah yang lari masuk ke kamar nya.

"Sudah, sana cepat berangkat sekolah dulu, nanti terlambat kamu nya." sahut Aliyah dari dalam kamar.

"Mana uang jajan nya dulu." balas Zudith.

"Nanti aja pulang sekolah, mbak Aliyah kasih."

" Huuh, apaan. Mau kasih saja nunggu nanti, sekarang napa." protes Zudith.

"Uang-uang mbak Aliyah, kamu kok protes. Mau di kasih atau libur dulu." sahut Aliyah mengerjain adik nya.

"Iya, iya. Adik berangkat sekolah dulu saja." pamit Zudith sambil mencium punggung tangan Aliyah.

"Ayah sama bunda mana?." tanya Zudith.

"Ayah masih nganterin bunda ke pasar, sudah berangkat saja. Habis ini mbak Aliyah juga mau ke perpustakaan kampus."

"Assalamu'alaikum, Zudith berangkat dulu."

"Wa'alaikumussalam, hati-hati bawa motor na, jangan kebut-kebutan." pesan Aliyah pada adik nya.

"Siap 87"

***

Suasana di kampus..

"Heh, anak masih bau kencur sudah banyak tingkah! Enggak usah berulah di sini, kamu! Jangan pernah cari gara-gara sama aku lagi! Kalau kamu masih pingin kuliah di kampus ini, segera jauhi cowok ku!." ancam senior galak yang mengalahkan emak-emak kompleks yang sedang memaki habis-habisan junior nya yang baru beberapa minggu masuk kampus.

Senior itu adalah Ratih yang terkenal judes dan sok berkuasa di kampus karena orang tua nya donatur dana di kampus itu. Ratih mendorong tubuh anak junior itu ke dinding toilet kampus, dan terus membully dengan kata-kata kasar bersama genk nya, hingga pucat pasi wajah anak junior itu. Tapi, tetap saja di maki-maki seperti orang yang tidak berpendidikan.

Sedangkan Labibah yang melihat hal tersebut, langsung menggelengkan kepala.

"Kekanak-kanakan sekali ulah mereka, seperti preman di pasar mengeroyok orang seenak jidat nya dan sok berkuasa." guman Labibah.

"Ngapain mata kamu melotot ke aku?." ucap Ratih cewek bar-bar itu.

"Hai, budeg ya kamu atau takut sama aku?." seru Ratih lagi.

Labibah yang sudah menahan emosi nya sedari tadi, akhirnya maju juga nyamperin ke hadapan Ratih.

"Siapa yang takut sama kamu, kamu dan juga kamu. Emang nya siapa kamu, sampai aku harus takut sama kamu." balas Labibah menunjuk muka Ratih dan genk nya.

"Kamu pingin di keluar kan dengan tidak hormat dari kampus ini?." ancam Ratih.

"Keluarin aja, aku tidak takut. Walaupun bapak kamu, orang yang berpengaruh juga di kampus ini!." jawab Labibah tak kalah sengit.

"ohh, jadi kamu nantangin aku."

"Siapa yang nantangin kamu. Kamu nya kan yang ancam aku. Apa kamu minta di telponin malaikat Izroil penyabut nyawa. Pasti kamu nangis nungging-nungging minta ampun. Nyesel." balas Labibah meledek Ratih.

"Ck, ck, ck, awas aja aku laporin kamu ke papa aku." ancam Ratih tuk sekian kali nya.

"Laporin aja ke bapak kamu, mbah kamu, buyut kamu, semua nya laporin, biar plong udel mu."

Reflex Aliyah menarik tangan Labibah tuk menjauh dari Ratih dan genk nya.

"Ayo cepat kita ke kantin aja, ngapain juga kamu ngeladenin si burung beo cewek bar-bar itu. Percuma juga, buang-buang waktu, tenaga, rugi tau pikiran cuma buat ngeladenin yang kayak begituan. Lagian ini kampus, bukan pasar sayur. Mendingan juga makan di kantin. Menikmati bakso beranak nya pak Saber, pakai sambel pedes, sedap." ajak Aliyah menarik tangan Labibah berjalan ke arah kantin, untuk meredakan emosi yang meletup-letup pada diri Labibah.

"Tapi, aku belum puas bales maki-maki si burung beo itu! nanti di kira nya aku menghindari dia." protes Labibah yang masih geram dengan kelakuan Ratih.

"Terserah, lanjut maki-maki nya, cakar-cakaran nya, jambak-jambakan nya. Aku mau makan bakso beranak plus minum es teller pak Saber yang super sedap." ucap Aliyah mengiming-ngimingi Labibah dengan makanan favorit nya.

"Oke deh. Tapi, aku boleh nambah enggak, hehehe..." rengek Labibah.

Aliyah menggangguk mengiyakan rengekan sahabat nya itu. sambil berjalan mengapit tangan Labibah biar tak lepas.

🍁🍁🍁

bersambung..

Jangan lupa tekan tombol like, komen, favorit dan rate bintang lima ya. Biar author bengek ini bisa terus melanjutkan cerita si Aliyah. Terimakasih 🙏🤗

Tetap jaga kesehatan kawan.

1
Erorr
Karaya yang bagus thorr
Friend5
Kisah LDRan yang unik 🥳🥳
StefG®$squad🆔™
Keren thoor
Yanto
Keren sekali 😎
☠ᵏᵋᶜᶟ wann🤡
auto di gibahin wkwk
☠ᵏᵋᶜᶟ wann🤡
keknya gak cayaan bet wkwk
☠ᵏᵋᶜᶟ wann🤡
mustahil bin ajaib
𝐙⃝🦜しÏA ιиɑ͜͡✦ᵉ𝆯⃟🚀ʰⁱᵃᵗᵘˢ
Bryan godain ibu guru cantik terus siy...padahal Alyah sdh tak menggubris godaannya dan tetap konsen dg pekerjaannya...bagus Alyah, harus profesional yaa🤗
𝐙⃝🦜しÏA ιиɑ͜͡✦ᵉ𝆯⃟🚀ʰⁱᵃᵗᵘˢ
tepat sekali seperti Tom dan Jerry aja, tengkar Mulu...bisa berjodoh jg nih mereka berdua...Alyah dan Doni...hmm
𝐙⃝🦜しÏA ιиɑ͜͡✦ᵉ𝆯⃟🚀ʰⁱᵃᵗᵘˢ
karena sering begadang malam , Alya jd telat jg bangunnya...sampe sarapan pagi aja ga sempat karena sdh terlambat pergi kekampusnya.
𝐙⃝🦜しÏA ιиɑ͜͡✦ᵉ𝆯⃟🚀ʰⁱᵃᵗᵘˢ
Good job Thor...cerita yg sangat bagus
terus semangat ya u berkarya
God bless always🙏🤗❤️
☠ᵏᵋᶜᶟ🍾⃝ͩ𝐌ᴜᷞʀͧɴᷠᴀᷧ
Congrats aliyah denis...bahagiax..semoga samawa smpai maut memisahkan..
☠ᵏᵋᶜᶟ🍾⃝ͩ𝐌ᴜᷞʀͧɴᷠᴀᷧ
eh..ada yg mau tanding sepak bola..gawangx udh siap blm? tp g pk wasit kan? 😅😅
☠ᵏᵋᶜᶟ🍾⃝ͩ𝐌ᴜᷞʀͧɴᷠᴀᷧ
suami..mana suami..baca yg lg main bola smpe gol..jadi hareudang 😂
Вet¡¡πа ♡
hahaha mbah googel emang sebelumbya jaman apaan? nenek moyang? dinosaurus? jaman drakula.. haa
Вet¡¡πа ♡
hahaha komedi puter ntar kita naik yah aliyah wkwk
Вet¡¡πа ♡
hiks thor katackata dua orang ini sangat sangat sangat sangattttt tttt menusuk jantung.. buka lembaran baru awan.. cari langit mu yah cari sky 🤧🤧😭
◉✿✪⃟𝔄ʀⓂ️𝐚𝐰𝐚𝐫✿◉
Doni bengeks deh.. dah di tolak mentah" sama Aliyah juga masih pantang menyerah aja.. tapi bagus sih y...
Вet¡¡πа ♡
hahaha ngakak. jelangkung yah beb.. sekalian aja.. kalau si awan badannya kurus kau panggil dia Tiger ( Tinggi Kering) :v 😂😁
◉✿✪⃟𝔄ʀⓂ️𝐚𝐰𝐚𝐫✿◉
Anak perawan mah pagi pagi harus dah bsngun kalau g mau di guyur ayahnya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!