Jennaira adalah putri kandung dari keluarga bangsawan Bakari. Ia terlahir dari rahim istri kedua Aston Bakari yang bernama Jenny. Ibu kandung Jennaira tersebut adalah cinta pertama Aston. Jenny terlahir dari trah rakyat jelata, bukan berdarah bangsawan.
Kebahagiaan Aston hancur setelah kematian Jenny secara mendadak.
Suatu malam, Jennaira (21 tahun) sedang berjalan kaki menuju ke sebuah klub malam terbaru di kotanya. Ia punya pekerjaan gelap yakni mencuri dompet-dompet orang kaya.
Jennaira terkejut melihat sebuah sedan mewah mengalami kecelakaan tunggal di depan kedua matanya. Ia berlari ke TKP untuk menolong.
Akan tetapi, Jennaira begitu terkejut melihat wajah seorang wanita muda yang ditolongnya itu ternyata mirip sekali dengan wajahnya.
"Kenapa wajahnya mirip sekali dengan wajahku? Apa aku punya saudara kembar?" batin Jenna.
Bagaimana bisa Jennaira, putri kandung dari putra mahkota Keluarga Bakari bisa tinggal berjauhan dari keluarga aslinya yang kaya raya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Safira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 9 - Si Princess Minyak Jelantah
Gedung PT. Minyak Gurih Bersama milik Keluarga Bakari menjulang paling tinggi di antara gedung perkantoran lain di sekitarnya.
Bahkan di dalamnya tampak kemewahan di setiap aksennya. Ribuan orang menggantungkan nasib di perusahaan tersebut.
Sovia Bakari sangat jarang bertandang di kantor sang ayah. Apalagi mempelajari seluk-beluk perusahaan. Sama sekali tak pernah dilakukannya.
Daddy Aston telah menyampaikan secara internal pada keluarga besarnya perihal sosok pewaris yang akan menggantikan dirinya kelak. Informasi ini bergulir tepatnya sekitar lima tahun yang lalu setelah Ares dipastikan tak mampu menjalankan tugasnya sebagai CEO sekaligus pewaris tahta.
Walaupun keputusan itu belum tertulis secara resmi. Baru sebatas lisan yakni pembicaraan internal keluarga.
Namun kabar ini langsung tersebar secara luas melalui desas-desus yang berkembang di perusahaan. Banyak pegawai di sana pastinya tak ingin jika Sovia menjadi penerus tahta perusahaan.
Sovia hanya datang ke perusahaan jika ada masalah dengan kartu kreditnya saja. Alhasil bagian keuangan akan kena semprot kemarahan Sovia.
Banyak karyawan yang tak menyukai Sovia Bakari karena perangainya yang arogan dan sombong. Mereka semua tak tau jika putri mahkota Keluarga Bakari itu sebenarnya adalah putri palsu yang sengaja dimasukkan sedemikian rupa oleh seseorang demi sebuah kepentingan.
Sedangkan wanita muda yang kini datang ke perusahaan adalah putri kandung yang asli yakni Jennaira bukan Sovia.
Faktanya, Jenny tak pernah melahirkan bayi kembar. Jennaira dan Sovia bukan saudara kembar maupun saudara sedarah. Hanya saja intrik kepentingan membuat Sovia Bakari palsu bisa menjadi putri mahkota saat ini.
"Kenapa Si Princess minyak jelantah itu datang ke kantor? Apa kamu melakukan kesalahan saat menaikkan limit kartunya?" cecar salah seorang karyawati pada salah satu rekannya yang bertugas di bagian keuangan dengan cara berbisik-bisik.
Ya, beberapa karyawan maupun karyawati di sana menjuluki Sovia Bakari adalah Si Princess minyak jelantah.
"Aku juga enggak tau kenapa dia datang ke kantor. Setahuku dia pergi liburan ke Negara Y,"
"Benar juga yang kamu bilang. Tumben baru pergi seminggu, udah balik kandang. Biasanya liburan panjang seperti ini Si Princess minyak jelantah itu bisa berbulan-bulan pergi baru inget pulang. Apalagi kalau limit kartunya mulai habis," cibirnya tentang perangai dan kebiasaan Sovia Bakari.
"Kabar dari OB, dia lagi sama bapaknya di ruangan CEO. Jadi aku aman lah minimal dari semprotan bibirnya yang tak punya akhlak!" jawab si karyawati yang sedikit bernafas lega.
"Syukurlah. Semoga saja tuh Si Princess minyak jelantah di dalam ruangan CEO disemprot abis-abisan sama Pak Aston. Terus, dia dimasukin ke barak sama bapak moyangnya. Haha..."
"Ssst, jangan berisik!"
"Upss, sorry bestie. Bibirku kelepasan,"
"Ayo kita segera balik ke ruangan. Kelamaan ghibah di toilet, nanti bisa-bisa kita yang dimasukin ke barak sama Si Princess minyak jelantah itu!"
"Ih, aku ogah ke barak. Mending ke hatinya Pak Aston saja yang ganteng paripurna itu. Hihi..." ucapnya seraya cekikikan.
"Jangan banyak bermimpi yang ujungnya nyung_sep!" ledek si kawan.
"Gpp lah. Sesekali kaum mendang-mending seperti kita perlu menghalu biar tetap waras,"
"Ayo kita kerja lagi. Jangan magabu alias makan gaji buta seperti Si Princess,"
"Minyak jelantah oh minyak jelantah,"
"Husss !!" seru si kawan. "Hehe..." sambungnya tertawa kecil.
☘️☘️
Di ruangan CEO hawa dingin tengah menyelimuti ayah dan anak kandung yang sedang duduk berhadapan untuk pertama kalinya.
Daddy Aston duduk di kursi kebesarannya sebagai CEO. Sedangkan Jennaira yang menyamar menjadi Sovia, duduk santai di depan sang ayah. Sebuah meja kerja CEO menjadi pemisah antara keduanya.
"Ada apa tiba-tiba Dad menyuruh pengawal menjemputku di bandara? Apa daddy rindu padaku?" tanya Jenna dengan nada suara dingin seraya menatap kedua mata Daddy Aston secara intens.
Deg...
Bersambung...
🍁🍁🍁
akhirnya kebenaran akan terungkap segala misteri akan aston dapatkan semangat......
kelakuan busuk keluarga sunggu menyakitkan pasti kecewa banget kalau terbongkar siap siap lah jena tuk menopang dedy mu.......