NovelToon NovelToon
SELINGKUH DI MALAM PERTAMA

SELINGKUH DI MALAM PERTAMA

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintamanis / Selingkuh / Romansa / Penyesalan Suami / Pelakor jahat
Popularitas:6.8k
Nilai: 5
Nama Author: Bunaya

Pernikahan Nilam dan Angga berjalan dengan lancar. Namun tidak dengan malam pertama mereka. Nilam berhalangan untuk menunaikan kewajibannya sebagai seorang istri karena kedatangan tamu bulanan. Angga pun pamit dan meninggalkan Nilam di kamar hotel seorang diri.

Keluar dari kamar Nilam, Angga mengetuk pintu kamar lain di lantai yang sama. Seorang wanita dengan pakaian tidur yang tipis menyambut Angga.

"Kamu sengaja memberikan aku obat," ucap Angga.

Wanita itu tertawa. Angga tidak lagi bicara. Dia menarik tubuh wanita itu lalu menjatuhkannya ke atas tempat tidur. Hal yang seharusnya tidak terjadi pun terjadi. Angga berbagi peluh dengan wanita yang sengaja menggodanya.

Bagaimana kelanjutan rumah tangga Nilam dan Angga?

Siapa wanita yang sengaja menggoda Angga di malam pertamanya dengan Nilam?

Yuk simak ceritanya di, SELINGKUH DI MALAM PERTAMA

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bunaya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 8 Sungguh Luar Biasa

Karena akan pergi tugas ke luar kota selama dua minggu, Angga menyanggupi ajakan Nilam untuk makan malam di kediaman Bintara. Selain itu, dia juga ingin menunjukkan pada Bintara, jika hubungannya dengan Nilam baik-baik saja dan sangat romantis. Dengan harapan, Bintara tidak akan curiga jika dia memiliki hubungan dengan Novia.

Angga pikir selamanya rahasia perselingkuhan dia dengan Novia tidak akan ketahuan. Karena Angga tahu betul Nilam selalu menjaga nama baiknya di hadapan semua orang, terutama pada kedua keluarganya. Karena itu hingga saat ini Angga masih dilihat sebagai suami yang baik dan sangat cocok mendampingi Nilam.

Sepandai-pandainya Angga dan Novia menyembunyikan kebusukan mereka, pasti akan ketahuan juga. Siapa sangka, justru orang yang tidak terduga seperti mbok Darmi yang lebih dulu mengetahuinya.

Laki-laki bermuka dua, itulah Angga. Dia menjelma sebagai muslim yang taat saat berada di lingkungan keluarga Nilam dan keluarga besarnya yang berkecimpung di dunia dakwah. Karena itu Angga dinilai baik dan pantas bersanding dengan Nilam yang juga taat beribadah.

Di luar sana, Angga adalah seorang casanova. Banyak gadis yang takluk dengan rayuannya dan juga ketampanannya. Tidak sedikit yang rela dengan suka hati menyerahkan tubuh mereka pada Angga, seperti Novia. Yang berawal dari penasaran ingin merasakan milik Angga, hingga akhirnya kecanduan dan mengabaikan yang halal.

Sangat tidak pantas Angga disandingkan dengan Nilam. Orang tua Angga tahu betul ketidak cocokan itu. Namun mereka berharap Nilam bisa merubah kebiasaan buruk Angga, sehingga tetap menikahkan Angga dengan Nilam. Mereka juga percaya dengan janji yang Angga ucapakan, bahwa dia tidak akan bermain wanita lagi setelah menikah.

Janji tinggal janji, hanya sebuah kalimat yang terucap di bibir. Angga tidak bisa merubah kebiasaan buruknya. Ditambah dia dipertemukan dengan Novia, wanita yang punya obsesi untuk mengalahkan Nilam.

"Mas ikut makan malam di rumah abang kamu," ucap Angga yang membalas pesan Nilam dengan menelpon istrinya.

"Akan Nilam sampaikan pada kak Novia," balas Nilam.

Setelah itu Nilam menutup panggilan dari Angga. Dia merasa tidak nyaman bicara dengan Angga, bayangan pria itu bersama Novia bermain di kepalanya. Menjijikan, tapi Nilam tetap melihat potongan rekaman cctv yang ada di smartphone milik Bintara.

Dengan berat hati, Bintara terpaksa mengizinkan Nilam untuk melihat apa yang Angga lakukan bersama Novia. Meskipun hanya sepersekian detik saja, tapi itu sudah sangat memuakkan menurut Nilam. Dia sampai berulang kali beristighfar.

"Bagaimana Bang?" Nilam bertanya pada Bintara.

Nilam tidak yakin dia bisa bersandiwara pura-pura tidak tahu hubungan Angga dan Novia, seperti yang Bintara katakan. Mendengar suara Angga saja sudah tidak nyaman, apalagi masih harus makan malam bersama. Ditambah ada Novia, bisa-bisa Nilam memuntahkan makanannya karena jijik melihat kedua manusia tidak beradab itu.

"Sesuai rencana Nilam. Kamu pasti bisa," jawab Bintara.

Nurma menepuk pundak Nilam, lalu mengusapnya dengan lembut. Setelah itu dia berkata, "Kamu ingin mereka mendapatkan balasannya, kan?"

Nilam mengangguk menjawab pertanyaan Nurma. Tentu saja Nilam ingin Angga dan Novia mendapatkan balasan yang setimpal dengan apa yang sudah mereka lakukan. Angga dan Novia sudah merendahkan harga diri Nilam dan Bintara.

Bila perlu, Nilam ingin keduanya hancur sehancur hancurnya. Siapa suruh berani bermain-main dengan cucu dari Mahendra Erland Anderson. Pria tua yang selama ini menyembunyikan identitas dan kekayaannya, jika dialah pemilik kawasan elite Anderson yang ada hampir di setiap kota besar.

Sebenarnya dengan memberitahu masalah ini pada kakek Mahendra, maka dalam sekejap keluarga Angga dan keluarga Novia namanya akan hilang bak ditelan bumi. Namun, baik Bintara maupun Nilam tidak inginkan itu. Yang salah Angga dan Novia, biar mereka saja yang Bintara buat terpuruk ke dalam jurang penyesalan.

"Kamu pasti bisa!" Nurma memberi semangat, agar Nilam bisa bersandiwara seolah tidak tahu mengenai perselingkuhan Angga dan Novia.

Demi tangkapan yang besar, Nilam pun mengangguk. "Baiklah, akan Nilam coba.

Maka disinilah Nilam dan Angga berada, di kediaman Bintara. Novia yang menyambut mereka dengan ramah. Sungguh hebat perempuan itu berakting di hadapan Nilam dan Bintara. Begitu juga dengan Angga, sama sekali tidak menunjukkan kedekatannya dengan Novia.

"Kita makan dulu, setelah itu baru melepas Rindu sama Abang kamu," ucap Novia.

Nilam memaksakan senyum demi rencana yang Bintara siapkan untuk dua manusia tidak beradab ini. Sambil tersenyum Nilam mengangguk menjawab ajakan Novia. Lalu Nilam beralih pada Angga. "Ayo Mas," ucapnya.

Nilam makan hanya secukupnya saja, mana bisa menikmati makanannya bersama kedua penghianat ini. Padahal Novia menyiapkan makanan kesukaan Bintara, yang juga kesukaannya. Apalagi yang masak mbok Darmi, yang Novia panggil untuk membantunya menyiapkan makan malam malam ini.

Untung Nilam mengikuti saran dari Sisil, agar dia makan lebih dulu sebelum berangkat ke kediaman Bintara. Seperti biasa Angga pulang tidak tepat waktunya, jadi Nilam manfaatkan untuk makan lebih awal. Biarpun dia makan hanya sedikit, dia tetap punya energi untuk berakting.

Berbeda dengan Nilam, Angga justru makan dengan sangat lahap. Sambil memuji Novia yang pintar menyenangkan suami. Lalu apa yang dilakukan Nilam selama ini tidak menyenangkan Angga? Ingin rasanya Nilam memberitahu Angga, pria itu tidak pernah memujinya.

Bagaimana Angga mau memuji Nilam. Makanan yang Nilam siapkan setiap malam selalu berakhir di pos satpam, karena Angga hampir setiap malam makan di luar. Lebih tepatnya makan di kediaman kakaknya ini bersama Novia.

"Nilam juga istri yang baik Angga," ucap Novia mengingatkan selingkuhannya itu.

Angga menoleh pada Nilam. "Tentu saja, istriku yang terbaik," ucapnya sambil tersenyum lebar pada Nilam.

Rasanya Nilam ingin menyemburkan makanan yang ada di mulutnya ke wajah Angga dan Novia. Karena Novia tersenyum lebar mendengar perkataan Angga. Senyum yang meremehkan Nilam, karena Angga selalu menghabiskan waktu bersamanya dari pada Nilam.

Untung saja pikiran waras Nilam mengingatkan, jika saat ini dia sedang berperan sebagai istri dan adik ipar yang baik. Jadi dia biarkan kedua orang ini senang lebih dulu sampai puas.

"Oh ya Sayang, besok Mas ada tugas keluar kota dua minggu," ucap Angga lagi.

"Kamu sudah bilang waktu di rumah Mas," balas Nilam mengingatkan. Jelas sekali Angga mengulang ucapannya karena sebenarnya, dia ingin memberitahu Novia.

Istri Bintara itu pun menyahuti ucapan Angga. "Lama sekali," ucapnya.

Bintara dan Nilam saling pandang dan tersenyum tipis. Permainan baru saja dimulai. Tidak sia-sia usaha Bintara meminta bantuan Wildan untuk mengirim Angga tugas keluar kota dengan waktu yang cukup lama.

Flash back

"Jadi adik ipar kamu itu bekerja di perusahaan ku," ucap Wildan setelah mendengar penjelasan Bintara.

"Tolong buat Angga bertugas di luar kota cukup lama, sampai pekerjaan ku di Lampung selesai. Dia berencana pergi bulan madu minggu depan dengan adikku, aku tidak rela adikku pergi bersamanya. Selain itu aku juga ingin melihat bagaimana Novia selama ditinggal Angga."

"Apa lagi yang ingin kamu lihat Tara? Semua sudah jelas," ucap Wildan menanggapi permintaan Bintara.

"Mungkin saja ada pria lain selain Angga. Tidak ada salahnya aku cari tahu, kan?"

"Baiklah!" Wildan menyanggupi permintaan Bintara. "Kebetulan ada kegiatan pelatihan di kantor cabang. Aku akan kirim Angga dan tim pusat ke cabang tersebut."

Bintara bersyukur semua dimudahkan oleh Yang Maha Kuasa. Angga ternyata bekerja di perusahaan milik Wildan, teman baik Bintara. Sehingga rencana Bintara bisa berjalan dengan lancar.

Flash back off

Usai makan malam, Bintara mengajak Nilam ke rumah Nurma. Suami adiknya itu mengabarkan Nurma ingin bertemu mereka berdua. Seperti dugaan Bintara, Novia hanya menitipkan salam pada Nurma. Istri Bintara itu selalu saja menolak ikut setiap kali diajak pergi ke rumah Nurma.

"Mas, kamu besok pagi akan berangkat ke luar kota, pulang saja tidak apa-apa, Aku sama bang Tara saja ke rumah kak Nurma." Angga setuju, dia pun kembali seorang diri ke kediamannya bersama Nilam.

Tanpa Angga dan Novia sadari, jika itu termasuk skenario Bintara. Kakak Nilam itu tidak sudi tidur dengan istrinya. Dia juga tidak sudi malam ini Angga tidur dengan Nilam.

Ditinggal suaminya dan juga Angga, membuat Novia kesal. Apalagi Angga harus ke luar kota cukup lama. Sedangkan Bintara sudah kembali ke Lampung besok. Dia pikir malam ini bisa menghabiskan waktu bersama Bintara.

Nilam dan Bintara sampai di kediaman Nurma dan Darma. Nurma segera menarik Nilam lalu memperhatikan adiknya. "Kamu baik-baik saja?" tanyanya pada Nilam

"Semua berjalan sesuai rencana." Bukan Nilam yang bicara, melainkan Bintara yang menjawab pertanyaan Nurma.

"Bukankah sudah kakak bilang, kamu pasti bisa." Nurma memuji Nilam. Adiknya memang yang terbaik. Seandainya itu terjadi pada dirinya, Nurma tidak tahu, akan seperti apa dirinya.

Untung Darma laki-laki yang setia dan memiliki iman yang kuat. Sehingga dia tidak mudah tergoda dengan rayuan nikmat sesaat. Nurma baru tahu setelah Darma memberitahukan bahwa, Novia pernah menggoda suaminya itu.

Darma tidak memberitahu Nurma maupun Bintara, karena tidak punya cukup bukti. Bisa-bisa dia dituduh menyebarkan fitnah. Setelah mendengar penjelasan dari Nurma tentang apa yang dibahas istrinya itu di cafe bersama Nilam dan Bintara, barulah Darma berani memberitahu istrinya.

Sungguh luar biasa istri Bintara ini. Semua iparnya dia goda. Pantas saja Novia selalu menolak diajak berkunjung ke rumah Nurma. Karena pernah gagal menggoda Darma.

1
Ais
mampus angga kena azab tinggal ibunya angga ini blm kena azab bnr ya Allah tidak tidur dan hukum tabur tuai pst berlaku kepd siapapun didunia ini😤😤😤😤🤭🤭🤭
Lydia
Lanjut Author. Terima Kasih.
Uthie
biar kena tulah si Angga tuhh!! 😤
Ma Em
Semoga Nilam segera bisa dapat kebahagiaan begitu juga dgn Bintara , Angga semoga saja dia segera dapat karma biar kena penyakit kelamin karena sering jajan diluar .
Lydia
Lanjut Author. Terima Kasih.
Uthie
Sampai lupa sama cerita ini saking sy udah lama nya gan liat notif up nya..
padahal sebelumnya, cerita ini yg paling sy cari dan buka-buka untuk lihat sdh ada yg barunya lagi pa belum up nya 😍

semangat terusss 💪🏻😘
Lydia
Bagus
Ila Lee
wahdu Adela bukan anak Wildan ya hanya Thor yg tahu
Lydia
Lanjut Author. Terima Kasih.
Uthie
lanjuuttttt 💪🏻
Ais
berarti adel msh keponakan nurma dan nilam ya thor tp masa nilam dan nurma ngak tau thor klo wildan adalah ipar mereka???scr khan bintara adalah kakak sepupu sekaligus kakak susu nilam dan nurma ya
Ais: owh bun berarti wildan blm pernah menikah ya klo adel ini adalah putri adiknya wildan???
total 3 replies
Ais
thor apakah ibu kandung adel adalah adik kandung bintara????
Ma Em
Semoga orang yg sdh melakukan perbuatan dosa dapat hukuman yg setimpal seperti Novia dan Angga sepertinya Novia ini emang jalang siapa saja lelaki dia layani bkn cuma Angga , semoga Nilam segera bisa lepas dari lelaki tukang selingkuh .
Lydia
Lanjut Author. Terima Kasih.
Ila Lee
lain kali jdi ibu harus nasihatkan anak jgn berbuat maksiat nasi sudah menjadi bubur
R¹⁰
knp c hanum berenum ini ga di talak sekalian sih sama bapak nya angga.. biar kicep gitu, biar tau diri.. kasih shock terapi
Uthie
sukurinnnnn 🤨
geram banget sama 2 manusia yg gak tau malu.. masih merasa biasa-biasa aja habis di permalukan juga!! begitu pun dengan Bu Hanum!! 😡😤
Ais
kayaknya istri ilham ini jg sm ya perempuan bejat juga smoga cepat terbongkar kelakuan busuk hesti ini
Ila Lee
wahdu cocok selaku ya mereka teh celup😄
Ila Lee
novia Bentara kaya raya kau selingkuh kini angga yg tak punya apa2 kamu tidak mahu dasar mata duit
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!