Luna Anatasya adalah anak pertama dari pasangan pak Ahmad dan ibu Rukayah mempunyai adik bernama Revano saputra.
Dia sudah lulus SMA dan berusaha mencari pekerjaan demi untuk membantu orang tuanya......
Bisakah Luna mendapatkan pekerjaan yang baik
untuk membantu Orang tuanya ....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tientien AQuariuzz Girllzz, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
KESERUAN ALFI MEMETIK CABE
Keesokan pagi nya di rumah Luna sudah pada bangun dan sudah dimulai aktivitas nya masing masing ...Luna membantu Ibunya buat sarapan . Bapak nya , Revan dan Alfi pergi ke belakang .
Alfi yang pertama kali lihat kebun dibelakang senang melihat semua tanaman sayur yang hijau .
Dia melihat lihat semua yang ditanam dikebun .
" Kak ?" panggil nya ke pada Revan .
" Ada apa kok memanggil Kakak ?" tanya Revan kepada Alfi .
" Ini Kak cabe nya ada yang merah merah boleh dipetik gak ?" tanya Alfi ke Revan
" Boleh Dik , Nanti ada yang kemari mengambilnya untuk dijual , sana tanya Bapak ember nya ditaruh dimana yang biasanya buat metiki cabe "suruh Revan .
Alfi segera berlari menghampiri Pak Ahmad yang masih duduk dikursi bawah pohon mangga.
"Jangan lari Nduk nanti Kamu jatuh lho ," ucap Pak Ahmad takut Alfi jatuh terserempet kakinya.
" Sini duduk dulu kenapa lari lari gitu ?" tanya Pak Ahmad.
" Hmmmm disana ada cabe merah merah lho Pak , apakah Al boleh memetiknya , tadi kata Kak revan boleh dipetik tapi suruh tanya Bapak dimana embernya yang biasanya untuk memetik cabe ," jawab Alfi dengan ngos ngosan gitu .
" Boleh dipetik , tapi jangan sambil berlari nanti jatuh Nduk ," jawab Pak Ahmad sambil mengusap kepala Alfi .
Alfi menuju tempat dimana yang di beri tahu Bapaknya tempat penyimpanan embernya . Setelah menemukan embernya Alfi membawa satu ember menyusul Revan .
Revan dan Alfi mulai memetik cabe nya dengan riang ..
Ha ha haaa
Tawa mereka..... , Luna yang sudah menyelesaikan. masak nya , mendengar tawa adiknya heboh , Dia nyusul ke belakang dan melihat tawa Revan dan Alfi yang asyik memetik cabe . Luna mendekati Adik adiknya itu .
" Kayaknya asyik banget nih , jangan dibuat mengusap mata lho Dik ," ucap Luna pada Alfi . Alfi cuma menganggukkan kepalanya dan tangannya masih memetik cabe yang merah merah itu .
Setelah penuh embernya Revan mengangkatnya dan dimasukan ke plastik ..
Dan membawa embernya lagi dikasihkan ke Alfi lagi .
Senengnya Alfi bisa memetik cabe . Ini pengalamannya pertama .
Setelah selesai pindah mengambil tomat .
Tidak lama mereka dipanggil Ibu nya untuk sarapan dulu .
Semua orang masuk ke rumah dan mencuci tangan mereka dan mulai sarapan .
" Makan yang banyak Nduk ," ucap Ibunya kepada Alfi .
" Terimakasih ya Bapak , Ibu dan Kakak mau nerima Alfi disini !" lirih Alfi sambil mau meneteskan air matanya .
" Sudah Nduk , Jangan nangis lagi Kamu sekarang Anak Bapak dan Ibu , adik nya Mbak Luna dan Kak Revan .," ucap Bapak sambil mengelus kepala Alfi .
Mereka melanjutkan makanan setelah drama Alfi yang menangis .
" Pak nanti jam berapa mau ke ladang nya .?" tanya Luna.
" Nanti di bantu dulu metik tomat sama terong tadi Adiknya belum selesai memetik nya .," jawab Bapaknya.
Setelah sarapan Luna membantu Ibunya membersihkan sisa sarapannya . Sedangkan Bapak dan Adik adiknya ikut Bapak nya ke kebun lagi .
Alfi bahagia di sini dia merasa disayangi dan bisa merasakan punya keluarga lagi .
Luna bersama Ibunya menyusul ke kebun melihat mereka yang semangat memetik sayuran yang belum dipetik Revan .
Mereka bekerja sama untuk menyelesaikan panen sayuran di kebun . Rencana nya nanti mau ke ladang untuk menyemai bibit sayuran dan buah buahan yang di beli Luna kemarin .
Ditengah seru nya keluarga Pak Ahmad , Di depan rumah ternyata ada Ibu ibu yang biasanya mengambil sayuran dari Pak Ahmad .
Pak Ahmad dan Ibu mengangkat hasil panennya ke depan dibantu Luna .
" Lho Pak sodik ....