Prolog:
Ingin mengungkapkan misteri dibalik kejanggalan kematian orang tuanya di mana masih banyak menyimpan rahasia, seorang gadis bernama [Michelle] bertarung dengan semua cobaan yang ia hadapi karena ingin mengungkap kebenaran yang tersembunyi di balik semua kebohongan ini, di bantu dengan teman nya [Jack] mereka berdua harus bertarung melawan bahaya dari penyihir jahat dan naga.
Kisah ini adalah bagaimana kekuatan yang tidak terduga dapat mengubah takdir seseorang, dan bagaimana cinta dapat tumbuh di tengah bayang - bayang kegelapan".
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon felyaklueva, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 33 ( Tidak sengaja )
Lucy : oh yah.. aku sudah mengambil barang ku yang tertinggal tadi ku kira barang ini akan hilang ternyata ada di kamarku.
Michelle : syukurlah jika kamu menemukannya.. Lalu apa ada lagi yang akan kau bawa selain itu?
Lucy : tidak ada.. aku hanya membutuhkan ini saja.
Michelle : baiklah.. kalau begitu apa kita akan kembali lagi ke sekolah Lucy?
Lucy : yap! Kita bisa kembali lagi ke sekolah.. tapi.. apa tidak apa-apa jika kita kembali pada malam hari aku takut akan terjadi sesuatu pada saat di perjalanan menuju pulang.
Michelle : hhmm.. kamu benar ini sudah malam aku khawatir jika ada monster berkeliaran di sekitar sini.
Lucy : nah itu yang ku maksud.. walaupun rumah ku sudah disegel oleh mantra pelindung tetap saja aku masih takut dan khawatir akan ada sihir jahat yang membuka segel tersebut.
*Tiba-tiba terdengar suara gemuruh petir dari luar Lalu turunlah hujan yang sangat deras pada malam hari itu.
Seketika Lucy yang kaget ia langsung memeluk Michelle dengan erat, sepertinya Lucy ketakutan akan suara gemuruh petir sedangkan Michelle hanya terdiam dengan tenang sambil melihat ke arah jendela.
Lucy : Michelle! Aku takut!!
Michelle : tenanglah Lucy.. aku ada disini.
Lucy : bagiku tadi itu sangat menakutkan.. kurasa kita tidak akan bisa kembali pulang ke asrama Michelle.
Michelle : iya.. kita tidak akan bisa pergi ke mana-mana lagi pula di luar sangatlah gelap di tambah hujannya pun begitu deras.
Lucy : sebaiknya kita tinggal di sini untuk semalam? besok pagi kita bisa kembali ke sekolah lalu pulang ke asrama bagaimana menurutmu Michelle apa kamu mau menginap disini?
Michelle : tentu saja aku mau..
Lucy : yeay! Akhirnya aku punya teman sekamar!
Michelle : apa kamu se senang itu aku ada di sini?
Lucy : yap! Aku sangat senang sekali! Ayo tunggu apalagi kita akan pergi ke atas menuju kamar ku.
Pada akhirnya Michelle menginap di rumah Lucy, karena hujan tidak kunjung reda mereka berdua pun harus menghabiskan malam bersama.
Keesokan harinya.
Pagi hari yang cerah matahari bersinar terang setetes air hujan mengalir di atas daun di tutupi oleh cerahnya matahari pagi karena hujan semalam sudah reda, hari ini tidak akan ada lagi suara yang menakutkan dari gemuruh petir bahkan anak remaja pun masih tertidur pulas di pagi hari ini bahkan mereka berdua pun tidak sadar bahwa hari sudah berlalu dengan cepat.
Hari ini Leo pulang ke rumah, karena ia terbiasa pulang pagi sekali hanya untuk mengemas beberapa kebutuhannya untuk sekolah, tetapi ia tidak menyadari bahwa adiknya sudah kembali pulang lebih awal.
Leo : tunggu.. sejak kapan Lucy pulang?
Saat Leo mengetuk pintu, ternyata pintu tersebut terbuka karena tidak di kunci oleh Lucy lalu ia pun langsung masuk ke dalam rumah saat itu juga Leo memanggil lucy.
Leo : Lucy! Aku pulang..
Tetapi sayangnya tidak ada jawaban dari Lucy.
Leo : haah.. dimana anak itu.. apa dia masih tertidur di kamarnya.
Kemudian Leo pergi menuju ke kamar Lucy saat sudah sampai di depan pintu kamarnya ia pun langsung membuka pintu kamar tersebut.
Leo : hei! Lucy bangunlah ini sudah pagi..
Tidak disangka Leo di kagetkan oleh kehadiran Michelle, Leo tidak sengaja melihat Lucy yang sedang tertidur pulas dengan Michelle di sisinya seketika Leo pun langsung terdiam sejenak.
Leo : jadi ini alasan dia pulang lebih awal.. sebaiknya aku tidak menggangu mereka..
aku harus segera pergi dari sini.
Karena Leo tahu jika kehadiran nya akan ketahuan oleh Lucy ia pun segera pergi kembali ke sekolah, terkadang Lucy akan marah pada leo jika ia sedang bersama dengan temannya Lucy merasa kakaknya hanya akan menggangunya saja dan akan membuat teman Lucy tidak nyaman berada di dekatnya.
Lalu Michelle terbangun dari tidurnya ia pun baru tersadar dia dan Lucy kesiangan.
Michelle : Lucy bangun! Kita kesiangan!
Lucy juga terbangun oleh suara Michelle
Itupun masih setengah sadar karena Lucy belum membuka matanya dengan benar.
Lucy : hah? Apa kesiangan memangnya ada apa?
Michelle : cepatlah bangun Lucy! Sadarlah kita terlambat datang ke sekolah! Bagaimana ini aku takut di hukum.
Lucy : tenanglah Michelle tidak akan ada yang akan menghukum mu di sekolah..
Michelle : apa kamu benar dengan perkataan mu itu? Haah.. sudahlah aku akan pergi dari sini.. terimakasih atas tempat tidur nyamannya Lucy..
Lucy : hei Michelle! Tunggu sebentar jangan tinggalkan aku.. baiklah aku akan bangun.
Michelle : ayo cepat kita harus bersiap-siap untuk pergi ke sekolah.
Kemudian Mereka berdua pun kembali ke sekolah, Setelah sampai di sekolah seperti biasa Michelle dan Lucy mengikuti pelajarannya di kelasnya masing-masing.