ini hanya cerita fiksi bukan cerita nyata dan ini karya asli .
di sini menceritakan tentang dua saudara kembar yang ingin membalas dendam atas kematian keluarga nya yang di bunuh di kediaman mereka . Untuk tau kelanjutan cerita nya seperti apa silakan di baca ya , semoga suka dan jika ada yg membingungkan atau ada beberapa yang harus di ubah boleh komen " yaヾ(＾-＾)ノ
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Octavia zeyna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
incaran musuh
Kini zelora sudah berada di kamar nya dan duduk di ujung kasur king sizenya .
Tes
Cairan merah kembali keluar dari hidungnya dan buru-buru zelora mengelap nya meskipun sedikit kasar .
" huuffhh " helaan nafas keluar dari mulut zelora yang sekarang sudah berdiri menuju laci di samping tempat tidur nya .
Dret
Zelora pun membuka laci bagian ke dua dari meja kecil tersebut dan mengambil kantong obat milik nya yang selalu dia konsumsi selama ini .
Dia pun segera meminum obat nya yang cukup banyak dan pahit , mau tidak mau dia harus menelan obat tersebut .
Beberapa saat kemudian setelah zelora meminum obat nya dia pun berdiri dari duduk nya menuju pintu kamar dan keluar menuju dapur melalui lift .
Skip
Zelora pun sekarang sudah sampai di dapur dan dia kini sedang membuka kulkas untuk mengambil air mineral milik nya yang selalu dia siap kan .
" lo kejam ze " ucap seseorang yang berada di meja makan , entah sejak kapan orang itu sudah ada di sana .
Mendengar ada yang bersuara zelora pun berbalik menghadap meja makan dan dapat dia lihat ada seseorang di sana dengan segelas air mineral di depan nya .
" lo kejam , kalian sudah menjadi sahabat cukup lama dan sekarang bubar cuma karena masalah sepele seperti ini " ucap orang itu lagi .
Karena tidak ada respon apapun dari zelora orang itu pun kini menatap zelora dengan pandangan yang sulit di artikan .
" kenapa , kenapa lo harus bikin hati cewek gue terluka , dia selalu menganggap lo sahabat terbaik nya , orang yang penting di hidup nya , bahkan dia selalu rela berada di sisi lo di banding berada di sisi gue , gue yang jadi pacar nya tapi di nomor dua kan hanya karena dia ingin bersama lo . Dan sekarang , cuma karena masalah kecil lo langsung menganggap dia orang asing padahal dia sudah minta maaf , andai lo gak ada mungkin itu jauh lebih baik buat cewek gue " ucap orang tersebut yang tidak lain ialah alaksa kekasih bella .
Setelah mengucapkan itu alaksa pun pergi dari sana menaiki anak tangga menuju lantai dua letak kamar nya berada .
" benci lah gue sebenci benci nya , kelak kalian bakal tau kenapa gue menyuruh kalian menjauh dari gue " ucap zelora dan berlalu dari sana menuju lift untuk kekamar nya .
Skip
Beberapa hari kemudian
Ke esokan harinya semua penghuni mansion zelora kini sudah berada di meja makan untuk sarapan bersama kecuali erlan dan zelora yang sudah pergi entah kemana .
Bella yang melihat kursi milik zelora yang masih kosong pun bertanya pada kepala pelayan .
" bi ze mana dia gak sarapan kah " tanya bella pada kepala pelayan yang sedang menyusul beberapa makan di atas meja .
" queen sudah keluar beberapa menit yang lalu nona " ucap kepala pelayan .
" kenapa dia tidak menunggu kami , apa dia bener-bener ingin menjauhi kami bi " tanya bella yang mata nya sudah berkaca-kaca .
" non , sebaik nya non dan tuan semua harus menjaga jarak dari queen , anggap saja queen orang asing di hidup non " ucap kepala pelayanan kembali .
" bi apa maksud nya kenapa kami harus menjauhi nya , apa ini ze yang sudah menyuruh bibi untuk mengatakan pada kami " tanya elang yang berada tidak jauh dari sana .
" bukan tuan , queen memang tidak menyuruh saya tuan tapi kalian harus menjauhi nya , queen punya banyak musuh dan mereka mengincar orang orang terdekat queen seperti kalian contoh nya " balas kepala pelayanan tersebut .
" kalau dia mau kita aman gak seharusnya dia nganggap kita orang asing , setidaknya kalau kita semua di mansion kita bisa akrab kembali bukan bener-bener menjauh cuma karena dia banyak musuh " ucap alaska .
" bener bi itu artinya ze memang gak menyayangi kami yang sahabat nya tapi lebih memilih persahabatan ini hancur cuma karena tidak ingin ketahuan musuh " ucap bella yang mulai emosi dan mereka semua membenarkan apa yang di ucap bella barusan .
" tidak non , queen menyayangi kalian semua , queen selalu pulang larut malam dan langsung menanyakan ke adaan kalian semua dengan baju yang berlumuran darah " beri tau kepala pelayan tersebut .
" berlumuran darah , kenapa bisa bi memang nya dia habis melakukan apa " tanya elang yang sudah penasaran .
" saya tidak tau tuan penyebab nya , yang pasti queen menyuruh kami untuk memantau kalian semua supaya dalam ke adaan baik baik saja dan tidak terluka sedikit pun , para bodyguard yang selalu mengawasi kalian , itu bukan karena queen ingin membunuh kalian tapi queen ingin menjaga kalian dari serangan musuh nya yang sudah beberapa kali menyerang kalian tanpa kalian ketahui " ucap kepala pelayan panjang lebar .
Mereka yang mendengar ucapan dari kepala pelayan seketika terdiam dengan pikiran masing-masing .
Beberapa menit kemudian mereka mendengar ada suara langkah kaki yang terburu-buru berasal dari pintu utama .
Tap
Tap
Tap
Dapat mereka lihat zebra yang sedang berjalan dengan terburu-buru dan erlan yang sedang mengejar nya dari belakang .
Deg
Mereka yang ada di meja makan terkejut dengan apa yang mereka lihat sekarang . Baju zelora yang berlumuran darah dan bahu kiri nya yang terkena sayatan pisau cukup dalam dan darah segar yang masih keluar dari luka tersebut .
" sayang tunggu kita harus segera kerumah sakit , luka di tangan mu harus segera di tangani sayang " ucap erlan yang masih mengejar zelora yang sekarang akan menuju lift namun berhenti tepat di depan salah satu bodyguard nya entah apa yang dikatakan bodyguard tersebut mereka tidak tau .
Dan tiba-tiba saja dapat mereka lihat mata zelora yang tiba-tiba berubah warna menjadi kuning keemasan bercampur biru laut .
" shitt " umpat zelora dengan suara berat nya dan berlalu dari sana menuju lift dengan berlari kecil .
Deg
Mereka terkejut bukan cuma karena perubahan mata zelora tapi juga dengan suara zelora yang terdengar seperti dua orang yang sedang bersuara .
Beberapa menit kemudian zelora akhirnya kembali dengan senjata api ditangan nya yang entah apa mereka senjata tersebut .
Tap
Tap
Tap
" perketat keamanan di mansion " ucap zelora pada bodyguard nya yang sekarang sudah bertambah sekitar lima puluh bodyguard yang sudah memasuki mansion , " dan kalian semua jangan ada yang keluar dari mansion seorang pun ngerti " ucap zelora pada orang yang masih berada di meja makan dengan suara nya yang terdengar seperti dua orang yang bersuara .
Tanpa menunggu jawaban dari mereka zelora lebih dulu pergi keluar mansion dan di ikuti beberapa bodyguard dengan nya , begitu juga erlan yang juga ikut dengan zelora sambil berlari .
