NovelToon NovelToon
Dijual Keluarga Pada Mafia Kejam

Dijual Keluarga Pada Mafia Kejam

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Lari Saat Hamil / Balas dendam pengganti
Popularitas:5.7k
Nilai: 5
Nama Author: Elfrida Sitorus

Dijual kepada mafia kejam, Arini disiksa dan dikurung dalam neraka bernama cinta. Tapi tak seperti gadis lemah dalam dongeng, Arini memilih bangkit. Karena tidak semua cinta pantas diperjuangkan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Elfrida Sitorus, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 33

setelah kejadian bebrapa hari yang lewat,membuat reina sibuk membalaskan dendamnya pada keluarga tirinya.ia lupa bahwa musuhnya yang lain juga sedang mengintai.bahkan,sudah memasuki kawasan O'reilly dan membuat ancaman semakin mendekat.

Mansion O’Reilly terlihat tenang dari luar, tetapi di dalamnya suasana sedikit berbeda. Reina duduk di ruang kerjanya dengan wajah serius, menandatangani dokumen sambil mendengarkan laporan Davin.

“Sejauh ini area aman, tidak ada yang mencurigakan. Tapi aku punya firasat… mereka belum menyerah,” ucap Davin pelan.

Reina mendongak sejenak. “Kau pikir mereka bergerak lagi? tentu saja mereka akan bergerak,dia belum mendapatkan apa yang dia inginkan."kita hanya menunggu mereka untuk memulai."

“Aku tidak tahu pasti,” jawab Davin sambil menghela napas. “Tapi jika itu Leonardo, dia pasti menunggu momen yang tepat.”

Reina hanya terdiam, kembali menunduk pada dokumen di hadapannya. Namun di balik tatapannya yang dingin, ia tahu satu hal: Leonardo bukan tipe pria yang berhenti setelah gagal sekali.

****

Hari itu tidak ada insiden yang terjadi semua tampak aman . para pengawal berjalan mondar-mandir di taman belakang, beberapa pekerja membersihkan area kolam, dan pelayan menata ruang makan. Namun, ada satu hal yang tidak disadari semua orang bahwa setiap gerak-gerik mereka sebenarnya sedang diperhatikan.

Langit sore tampak berubah. Bayangan pohon memanjang di halaman depan. Sebuah mobil hitam melaju pelan di jalan seberang mansion, lalu berhenti di bawah pohon besar yang rimbun. Mesin masih menyala, tetapi lampu dimatikan. Dari balik kaca gelapnya, samar-samar terlihat sosok pria duduk diam, sebatang rokok menyala di tangannya. Asap tipis mengepul, hilang terbawa angin.

Beberapa menit berlalu, hingga tirai tipis di lantai dua mansion bergerak perlahan. Pergerakannya nyaris tak terlihat, seperti sentuhan angin, namun itu bukan angin. Dari celah kecil tirai itu, sepasang mata muncul, menatap ke arah jalan seberang dengan tatapan yang tidak biasa.

Tatapan itu bukan tatapan panik. Bukan pula tatapan ketakutan. Sebaliknya, ada ketenangan dingin di dalamnya seolah pemilik mata itu sedang mempelajari sesuatu dengan cermat. Ia memperhatikan bentuk mobil, warna catnya yang mengilat, bahkan sedikit goresan di pintu belakang. Ia mengamati gerak tangan pria itu saat memegang rokok, bahkan cara duduknya yang tegap namun santai.

Asap rokok melayang-layang di udara, membuat wajah pria itu sesekali terlihat samar. Cukup bagi mata di balik tirai itu untuk menangkap garis rahang tegasnya, hidungnya yang tinggi, dan tatapan matanya yang menusuk. Semua detail itu direkam tanpa terlewat.

Mobil itu tetap diam di tempatnya, seakan menjadi bagian dari bayangan pepohonan. Beberapa pengendara melintas, tetapi tak satu pun memperhatikan keberadaannya. Pengawal mansion pun sibuk dengan rutinitas mereka, tak ada yang sadar sedang diawasi.

Pemilik mata di balik tirai itu tidak bergerak, bahkan nyaris tidak berkedip. Dalam diam, ia seperti sedang menyusun potongan puzzle di kepalanya. Mobil hitam. Pria asing. Pandangan tajam. Ada sesuatu yang sangat tidak wajar.

Akhirnya, setelah beberapa menit yang terasa panjang, pria di dalam mobil itu membuang puntung rokoknya, menyalakan mesin, dan perlahan melaju pergi. Mobil menghilang di tikungan, meninggalkan keheningan kembali.

Tirai itu pun menutup pelan, seolah tidak pernah terbuka. Tak ada yang tahu bahwa momen itu telah disaksikan. Tak ada yang sadar bahwa seseorang di dalam mansion telah melihat Leonardo… dan menyimpan pengamatan itu untuk dirinya sendiri.

orang itu diam-diam memperhatikan, menganalisis, dan menyimpan setiap detail di dalam kepalanya.

Di dalam hatinya, orang itu tahu… ini bukan pertemuan terakhir. Ini hanyalah permulaan dari sesuatu yang jauh lebih besar.

Mobil hitam itu mungkin sudah menghilang di tikungan, tetapi bayangannya masih tertinggal di pikiran orang yang mengintip dari balik tirai. Tatapan pria di mobil itu terlalu familiar untuk diabaikan. Ada rasa penasaran yang bercampur dengan kewaspadaan, membuatnya sulit untuk berpaling dari jendela meski mobil itu tak lagi terlihat.

Di lorong lantai dua, langkah kaki pelan terdengar menjauh dari jendela. Gerakannya hati-hati, seperti seseorang yang tak ingin kehadirannya diketahui. Ia melangkah menyusuri koridor, lalu berhenti di sudut dekat tangga. Dari sana, ia bisa mendengar samar suara Davin dan beberapa pengawal yang sedang berbicara di lantai bawah.

“Pengawasan tetap diperketat. Jangan biarkan orang asing terlalu dekat,” suara Davin terdengar tegas.

Ketika melangkah kembali menuju kamarnya,ia duduk di tepi ranjang, memandang kosong ke arah meja di sudut ruangan. Perlahan, tangannya meraih sebuah buku yang selama ini ia sembunyikan. Buku itu terlihat seperti buku gambar biasa, namun di dalamnya terdapat coretan-coretan rahasia.

Sementara itu, di ruang kerjanya, Reina masih belum tahu bahwa pengintaian balik sudah terjadi di rumahnya. Ia sibuk dengan strategi bisnis, sementara bahaya justru diam-diam terpantau oleh seseorang.

Mobil hitam itu mungkin hanya bayangan di malam ini, tetapi bagi seseorang di dalam mansion, itu adalah tanda. Sebuah sinyal bahwa sesuatu yang besar akan terjadi. Bahwa ancaman itu nyata.

Dan ketika ancaman itu datang, ia tidak akan hanya duduk diam. Ia sudah memutuskan di dalam hatinya akan ada saatnya ia bicara, dan ketika saat itu tiba… tidak ada seorang pun yang akan siap mendengarnya.

1
uni_riva
heh ada org tua bgtu yaaa😏
Jumaedi Jaim
lama up nya
uni_riva
msh nyimak
uni_riva
mampir thoorr
Adinda
semoga reina dan leonardo bersatu kasihan anaknya
KLOWOR GAMING apa??
Aku udah jatuh cinta dengan karakter-karaktermu. Keep writing! 💕
moa_dubadu_wariwari
Saya sudah tak sabar nunggu kelanjutannya, tolong secepatnya update thor!
Mar Briyith ER
Aksinya keren banget, semangat terus author!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!