NovelToon NovelToon
Dinikahi CEO REDFLAG

Dinikahi CEO REDFLAG

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Peran wanita dan peran pria sama-sama hebat
Popularitas:37.7k
Nilai: 5
Nama Author: Dewi Payang

Setelah menangkap basah suaminya bersama wanita lain, Samantha Asia gelap mata, ia ugal-ugalan meniduri seorang pria yang tidak dikenalnya.

One Night Stand itu akhirnya berbuntut panjang. Di belakang hari, Samantha Asia dibuat pusing karenanya.

Tak disangka, pria asing yang menghabiskan malam panas bersamanya adalah CEO baru di perusahaan tempat dirinya berkerja.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dewi Payang, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

33. Makan Sore Kiano-Samantha

Mobil samantha yang dikemudikan oleh Kiano melaju dengan kecepatan sedang.

Dari kabin belakang tempat duduknya, Samantha diam-diam memperhatikan Kiano yang cosplay jadi sopirnya sore itu.

Model potongan Rambut hitam legamnya yang tebal tertata rapi, pada bagian daun telinga dan tengkuknya lebih tipis, hingga memperlihatkan bagian kulit kepala yang putih nan bersih.

Lewat pantulan kaca spion, Samantha memperhatikan rambut-rambut alis Kiano yang berjejer rapi bagai barisan semut hitam yang sedang berkerja rajin mengangkut bahan makanan di musim semi.

Tatapan mata gelap itu memandang lurus ke depan penuh konsentrasi dan kewaspadaan, mengawasi lalu lintas di depannya dengan cermat, jangan sampai mobil yang ia kemudikan dibentur apa lagi sampai membentur kendaraan lainnya.

Samantha mengerjap pelan, membayangkan dirinya sedang berseluncur bebas pada hidung licin Kiano yang mancung itu.

"Bibir itu..." Samantha menelan salivanya, menggeleng kuat, berusaha menarik semua kesadarannya yang sedang melanglang buana, kala melihat bibir merah alami tanpa tersentuh zat nikotin itu. Ia pernah menyesapnya, rasanya manis, semanis madu. "Oh my God! Sepertinya aku sedang tidak waras!" Samantha kembali menggeleng kuat.

"Kamu kenapa?" Kiano tiba-tiba bersuara.

"Aaaa--" Samantha tercekat, seketika ia gelagapan kepergok Kiano tengah menatapnya. Wajahnya memerah menahan malu, cepat memutar otak untuk mencari alasan.

"Serius... Saya masih bingung kenapa pak Kiano bisa ada dalam mobil saya," lega Samantha, sudah mendapat alasan.

"Ya... saya kefikiran kamu, lalu saya pake ilmu halimunan... ilmu jaman kerajaan Majapahit dan Singasari itu lho, ilmu gaib yang punya kemampuan menghilang atau tidak terlihat oleh mata orang lain, lalu tiba-tiba muncul di tempat lain," Kekehnya lagi, merasa lucu sendiri.

"No! No! No!" Samantha mengerakan jari telunjuknya rusuh di udara.

"Ilmu gaib itu memang ada pada jaman kerajaan ratusan silam di negeri kita. Tapi saya nggak percaya pak Kiano pake ilmu itu masuk ke dalam mobil saya. Pak Kiano pasti membuat duplikat kunci mobil saya 'kan? Ngaku!"

"Pintar banget sih pacar aku, tebakannya kok bisa tepat gitu ya?" Lagi, Kiano terkekeh, geli sendiri mengingat kelakuannya yang bisa dianggap kriminal beberapa waktu lalu.

Kelopak mata Samantha langsung melebar sempurna. "Kriminal nih, Pak Kiano. Saya bisa laporin ke yang berwajib lho ini."

"Jangan dong, masa Papi0-nya jadi narapidana. Kasian 'kan sama para kurcaci yang akan lahir nanti, hanya punya Mami tapi nggak punya Papi, sedih banget 'kan?" ucapnya sambil fokus mengemudi.

Samantha terdiam.

Perkataan Kiano seakan menuntunnya pada suatu hari di masa depan. Bayangan tiga bayi gendutnya yang sedang merangkak kesana kemari mencari ayahnya, memekik nyaring dengan derai air mata.

"Kasian sekali.... cup... cup... cup... sayang...." batinnya iba.

"Kamu mau saya antar pulang ke rumah langsung, atau kembali ke kantor, atau makan dulu?" tanya Kiano, menatap dari spion pada Samantha, menarik kesadaran penuh perempuan itu dari lamunannya.

"Makan! Ya, saya mau makan dulu, Pak!" sahut Samantha cepat. Kalimat terakhir Kiano langsung memantik rasa laparnya yang baru ia sadari.

"Okey! Kita langsung on the way ke restoran, saya juga mendadak lapar. Nungguin hasil putusan perceraian kamu sore ini begitu menguras energi Papi0." ucapnya dengan raut sumringah, melaju menuju restoran terdekat.

...***...

"Saya membuatnya saat kamu dirawat di rumah sakit waktu itu," jelas Kiano, saat Samantha kembali bertanya, masih penasaran, bagaimana cara dirinya men-duplikat kunci mobilnya.

Samantha mengangguk mengerti, ia ingat mobilnya memang terparkir di kantor dua hari satu malam disana waktu itu.

"Pak Kiano mau ini?" tawar Samantha, sebelum menyuap sup tulang kacang merah favoritnya ke dalam mulutnya.

"Tidak. Terima kasih, saya sudah pesan ini." Kiano menarik mangkuk supnya.

"Apa bisa kenyang kalau isiannya cuma itu?" heran Samantha, mengamati isi sup dalam mangkuk Kiano yang hanya ada lentil, kacang merah, kol, kentang, wortel, sawi putih saja.

"Yang penting, kita harus pastikan bahwa menu vegetarian-nya mencakup sumber protein nabati, karbo, serat, dan nutrisi penting lainnya agar tetap sehat dan berenergi."

Samantha kembali mengangguk pelan mendengarnya, sembari memperhatikan beberapa menu pilihan Kiano. Ada sate jamur, pepes tahu, sandwich juga.

"Aku mau sate jamurnya, boleh?"

"Tentu saja boleh," Kiano cepat menggeser piring sate jamurnya, mendekatkan pada Samantha. "Cobalah," suruhnya.

Samantha mengambil satu tusuk sate yang dilumuri bumbu dan kecap. Mulutnya membuka, gigi serinya langsung menyambar satu jamur paling ujung.

"Gimana, enak?" Kiano menatap Samantha dengan raut penasarannya.

Samantha tidak langsung menjawab, rahangnya bergerak pelan, terus mengunyah.

"Teksturnya kenyal... Seperti daging. Ya, mirip seperti daging, tapi lebih lembut," nilai Samantha.

"Rasanya gurih.... Bumbu, kecap, dan rasa jamunya menyatu. Ini lezat sekali," Ujung ibu jari dan telunjuk Samantha saling terpaut membentuk huruf O dengan tiga jari sisanya saling berdiri tegak, mengisyaratkan betapa enaknya makanan yang sedang ia makan.

Kiano tersenyum melihatnya.

"Tahu pepesnya juga boleh dicoba," tawarnya, menggeser piring saji berisi tahu pepes kemangi pesanannya.

Tanpa ragu, Samantha memotongnya dengan sendok ditangannya, membawa makanan itu masuk ke mulutnya.

"Gimana rasanya kalau yang itu?" Kiano kembali bertanya dengan rasa penasaran yang sama seperti sebelumnya.

"Hm..."Samantha masih mengunyah pelan, merasakan tekstur tahu putih yang begitu lembut dengan rasa yang menggugah.

"Pepes tahu kemangi ini juga lezat.... daun kemanginya membuat rasanya semakin aromatik."

Kiano kembali tersenyum. "Gayamu itu mirip sama chief kelas atas saja," ucapnya lalu tertawa pelan. Samantha yang mendengarnya ikut tertawa.

...***...

"Terima kasih untuk traktiran makan sorenya, Pak," Samantha tersenyum, turun dari kabin belakang.

"Sama-sama," Kiano mematikan mesin mobil, lalu ikut turun.

"Tadinya saya berharap kamu nangis-nangis kejer setelah keluar dari ruang sidang pengadilan. Terus saya pinjamin punggung atau dada saya buat kamu numpahin rasa galau kamu. Tapi sayang, sama sekali tidak sesuai ekspektasi saya. Kamu malah kaget liat saya ada dalam mobil kamu."

Samantha tergelak singkat.

"Laki-laki tak setia, tidak pantas ditangisi, kita harus bahagia melepaskannya."

"Setuju." Kiano hanya tersenyum tipis. "Ini kunci mobil kamu," mengembalikan kunci mobil pada pemiliknya.

"Duplikatnya juga!" Samantha kembali menadahkan satu tangannya lagi yang kosong, setelah satu tangan sebelumnya menerima kunci dari tangan Kiano.

"Tidak boleh, ini dari hasil tabungan saya waktu masih di Taman Kanak-Kanak dulu," menunjukan satu kunci duplikat ditangannya.

Samantha terperangah, juga kagum. Tabungan Taman Kanak-Kanaknya saja sudah lama habis, begitu terima dari ibu wali kelas saat kelulusan dulu.

"Besok pagi, bersiaplah. Saya akan jemput kamu ke gereja." Kiano kembali berucap.

Samantha mengangguk pelan. Dadanya seketika berdebar, membayangkan moment sejarah luar biasa yang akan ia hadapi besok. Pengakuan dosa.

Bersambung✍️

1
R 💤
Semoga kuat Sam....
Dewi Payang: Samantha : Semoga. Akak
total 1 replies
R 💤
lihat visual makanan.......... wkwkwk visual gak tuh /Facepalm/ lihat gambar makanan, jadi laper nih kakk aw
R 💤
pokoknya, hidup MAKAN ! /Facepalm/
Dewi Payang: Makan memang menyenangkan/Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
R 💤
kalau orang hamil kenapa napasnya malah gede yak Thor wkwkwk
Dewi Payang: Mungkin biar bamyak stok kak/Facepalm/
total 1 replies
R 💤
cieee cieee.... mulai perhatian nihhh
Dewi Payang: Samantha : ternyata dia tampan juga😍😂
total 1 replies
iqueena
kayaknya Alina bakal kaget kalau tau Samantha duluan yang mulai 🤣
Rezqhi Amalia
semngat ya Samantha
Afriyeni Official
waahh pak dokter masih jomblooo /Joyful/
Afriyeni Official
ohh,, pak dokter rupanya /Facepalm/
Afriyeni Official
siapa ya? jangan jangan si Elias 🤔
bluemoon
kiting kiting Kiwil Kiwil + badan gemoy pasti lucu banget itu
Azurre
Lucu tuh kayak nya gembul gembul gimana gitu
CumaHalu
Wah, cepat kabur Samantha, tutup pintu rapat-rapat/Grin//Grin/
Athena_25
wah bibit unggulmu top cer kiano, lgsg tumbuh 3 wow🥳🥳🥳 selamat ya😂😂 mkin pusing si sam nnt🙈
Muffin
Apes mu sam
Dewi Payang: Samantha : 😭😭
total 1 replies
Muffin
YA MEMANG BENARRR. Minimal kalo mau enak enak nikah dulu yaaa
Dewi Payang: /Facepalm//Facepalm/nah author yg dipaksa suruh nikahin.....
Muffin: NIKAHIN TOR NIKAHIN
total 3 replies
Dasyah🤍
ahiyyy,Kita nikah kok aku yang cengengesan
Dewi Payang: Berasa ikut merasakan eupiruanya kak😂
total 1 replies
Alyanceyoumee
pdkt lewat jalur dulur itu
Dewi Payang: Betul kak😂
total 1 replies
mama Al
kopi untuk kiano dan Samanta
mama Al
ku menangisss membayangkan....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!