NovelToon NovelToon
Boss Mafia Menjadi Istri Duke

Boss Mafia Menjadi Istri Duke

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Reinkarnasi / Romansa Fantasi / Time Travel / Transmigrasi ke Dalam Novel / Fantasi Wanita
Popularitas:851.8k
Nilai: 4.9
Nama Author: Ellani

Caroline adalah seorang pegawai kantor biasa. Dia bekerja seperti orang biasa dan berpenampilan sangat biasa. Namun, tidak banyak yang tahu bahwa dia sebenarnya adalah boss mafia di dunia bawah.

Suatu hari saat Carolin pergi melakukan perjalanan bisnis, tanpa diduga dia diserang oleh salah satu musuhnya dan mati karena helikopter yang jatuh lalu meledak.

Saat Carolin terbangun, dia menemukan dirinya berada ditubuh orang lain. Melihat kecermin dan memegang wajahnya dengan bingung, “Siapa?”

Akankah Caroline mampu bertahan didunia yang tidak dia ketahui ini?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ellani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 31 Menuju Istana Eldoria

Pagi hari yang cerah, Caroline Bangun pagi dengan sangat nyaman. Walaupun ini di camp dimana perang sedang berlangsung, tetapi ini cukup nyaman baginya.

“Ini pertama kalinya aku tidur sangat nyenyak,” ucap Caroline dengan wajah cerah.

Demon melihat Caroline yang bangun pagi dengan Mood yang sangat bagus. Bukankah selama ini master selalu tidur nyenyak?

“Apa mereka sudah bersiap – siap?” tanya Caroline sambil menguap.

“Ya … mereka masih bersiap – siap dengan barang mereka,” jawab Demon melihat keluar.

“Bagus … aku juga akan bersiap – siap.” Caroline berdiri dan mencuci mukanya yang telah disiapkan oleh Mei.

Akhirnya tiba saatnya … Hahahah ….

“Tuan Putri.” Duke datang menghampiri Caroline. Dia sudah menyiapkan apa yang diperlukan Caroline tadi malam.

“Masuklah,” ucap Caroline.

Duke masuk dan melihat Caroline.

“!!!!”

“Apa kau yakin akan memakai ini?” tanya Duke melihat Caroline dari atas hingga kebawah.

“Aku tidak ingin mereka melihatku terlihat baik – baik saja,” ucap Caroline merapikan bajunya. Saat ini dia memakai baju kotor dan membuatnya terlihat berantakan.

Duke melihat pakaiannya dan kemudian melihat kewajah Caroline yang bersih.

“Apa?!” tanya Caroline merespond tatapan Duke.

Caroline tahu apa yang Duke pikirkan. “Bagaimana pun aku harus tetap terlihat cantik dengan pakaian ini,” ucap Caroline merapikan rambutnya sedikit.

“Baiklah … sebentar lagi kita akan berangkat,” ucap Duke.

“Ya … aku sudah siap sekarang antar aku ke jeruji,” ucap Caroline sambil memberi tangannya.

Duke keluar dari tenda Caroline dan membawa Caroline menggunakan borgol.

“Pedangmu aku akan menjaganya,” ucap Duke mengambil pedang Caroline.

“Saat sampai diistana serahkan padaku,” ucap Caroline dengan serius.

Duke berjalan membawa Caroline pergi dimana para tahanan disatukan.

Membuka kunci dan mendorong Caroline kedalam jeruji. Caroline terjatuh dan langsung menatap Duke Cedric yang mendorongnya. bukankah ini sengaja?!!

Duke tanpa sadar mengerahkan kekuatannya. Dia merasa tidak enak dengan tatapan Caroline. “Ehm … kita akan berangkat menuju kerajaan kalian,” ucap Duke Cedric dan pergi meninggalkan mereka.

Ini sangat menyakitkan, bokongku seperti terhempas. Caroline menggosok bokong dengan tangannya yang di borgol.

“P-putri?!” teriak Evan dengan mata terbelalak. Dia tidak menyangka putri akan bergabung bersama mereka menjadi tahanan!!

Caroline melirik Evan dan melihat luka yang telah dia dapat.

“Ternyata kau masih hidup,” ucap Hope tidak percaya. Kenapa hanya dia yang tidak terluka?

“Aku rasa mereka memperlakukanmu dengan baik karena kau adalah tun putri,” ucap Ton melirik Caroline dari atas kebawah.

Caroline melirik mereka berdua, hope kehilangan satu tangannya sedangkan Ton wajahnya terluka, itu sangat dalam pasti akan meninggalkan bekas.

“Aku rasa wajahmu sekarang menjadi lebih baik dari sebelumnya,” ucap Caroline dengab tatapan sarkas.

“Kau!!” Ton sangat kesal saat kata – kata itu keluar dari mulut wanita itu.

“Yah … aku yakin Edelyn akan sangat menyukainya,” lanjut Caroline dengan senyum main – main diwajahnya.

Ton menggertakkan giginya, dia tidak ingin menakuti putri Edelyn dengan wajahnya yang sekarang. Dia harus mencari cara untuk membuat luka ini tidak meninggalkan bekas.

Caroline tahu apa yang dia pikirkan. Hah … tidak akan ada obat untuk menghilangkan bekas luka itu, bahkan dengan sihir sekalipun. Dia telah menaruh sihir hitam milik demon didalam luka itu. rasakan, kau selalu bermuka dua biarkan aku membuatmu kehilangan muka itu. Hahaha.

“Hehe…” tanpa sadar Caroline tertawa.

“Apa yang kau tertawakan?!” teriak Ton marah.

“Ton tenanglah!!” teriak Evan. Ini pertama kalinya dia melihat Ton kehilangan emosinya.

“Ada apa denganmu?” tanya Evan lagi. dia tidak ingin putri Caroline melakukan sesuatu sekarang. Dia tidak ingin mengalami mimpi buruk itu lagi.

“Apa? apa kau takut pada wanita ini?” tanya Ton dengan kesal.

“Tidak … hanya saja kondisi kita saat ini tidak baik,” jawab evan dengan suara kecil.

“Sebaiknya kau mendengarkan Evan,” ucap Caroline dengan wajah datarnya. Jika tidak dia akan menambahkan goresan pda wajahnya.

Ton menahan emosinya dan berbalik agar tidak melihat wajah Caroline.

“Huuuf …” Evan menghela nafas.

“Tch .. ini sangat mengesalkan,” ucap Hope mengalihkan pandangannya.

Kedua prajurit yang menjadi tahanan hanya diam saja tidak berbicara dari tadi malam. Ini merupakan hal terburuk bagi mereka. Seharusnya mereka tetap berada di barisan belakang.

“dimana Ebi?” tanya Caroline.

Mengapa dia menanyakan itu tiba – tiba?

Mereka semua hanya diam tidak menjawab Caroline. Menurut mereka pertanyaan itu tidak terlalu penting.

“Apa kau tidak mendengarku?” tanya Caroline lagi.

“Mereka kembali sebelum perang dimulai,” jawab Evan.

“Begitu,” jawab Caroline menghela nafas. Syukurlah dia selamat.

“Apa yang kalian bicarakan?”

“Ayo berangkat.”

Prajurit mulai menarik jeruji mereka menggunakan beberapa kuda.

“Waw … kuda ini sangat kuat,” ucap Caroline melihat badan kuda yang cukup besar. Dan juga lihat ukurannya. Tunggu!! Kudanya ada dimana?!

“Tenanglah master … kami sudah mengamankannya disuatu tempat,” ucap Demon dengan santai

“Dimana?” tanya Caroline penasaran.

“Di sekitar sini,” jawab Nix.

“Ya … orang biasa tidak bisa menemukannya,” lanjut Demon.

“Temanku akan menjaganya,” ucap Demon lagi.

“Baguslah kalau begitu.” Dia melupakan keberadaan kudanya.

“Lihatlah para tawanan ini,” ucap prajurit kerajaan argentum.

“Tch … beberapa waktu lalu mereka sangat sombong karena senjata yang mereka gunakan.”

“Ya … tanpa senjata itu mereka bukan apa – apa …. Hahaha.”

Mereka yang berada didalam jeruji kayu hanya diam saja. Memang benar senjata itu sangat berpengaruh atas serangan yang mereka lakukan pada pihak lawan.

“Kalau saja Raja mengirim senjata yang memiliki banyak mana!!” ucap Hope kesal.

Evan dan Ton hanya diam saja. Entah kenapa Raja mengirim persenjataan yang sangat kurang dengan mana itu.

“Hah … hanya bisa mengandalkan mana saja … itu menandakan kalian itu lemah,” ucap Caroline.

“Kau-“

“Diamlah kalian!!” teriak seorang prajurit.

“Jika kalian masih berisik aku akan memberitahu Duke.”

Mereka semua diam dan tidak berbicara. Caroline hanya tersenyum menatap mereka. Suasan jeruji menjadi sunyi lagi dan tenang dengan angin yang berhembus menambah ketenangan.

“Duke apa yang akan kita lakukan setelah sampai disana?” tanya David.

“Tentu saja memenggal kepala Raja mereka,” ucap Leticia dengan semangat.

“Yang Mulia tidak mengatakan itu … dia menyuruh kita untuk memperingati Raja dari kerajaan Erdolia untuk menurut pada kerajan kita,” jawab Duke.

‘’Apa?!! itu saja?” teriak Leticia. Dia tidak menyangka sangat ringan?

“Mengapa? Bukankah ini akan merugikan kita?” tanya David tidak percaya. Mereka sudah berperang selama dua tahun dan hanya ini yang mereka dapatkan.

“Kita hanya mengancam mereka agar menuruti kemauan Raja kita,” ucap Duke.

“Tch … “ Leticia tidak bisa berbicara lagi selama itu perintah Raja mereka.

Duke melanjutkan perjalanannya. Lagi pula hal yang seperti itu akan dilakukan oleh orang lain. Duke Cedric melirik Caroline yang duduk dengan santai di sekitar orang – orang yang terus menatapnya dengan tatapan kebencian.

“Duke …. Berapa lama kita akan sampai disana?” tanya Leticia melihat jalan yang tidak ada ujungnya.

“Sekitar 2 hari,” jawab David.

“Lebih cepat 1 hari kita bisa sampai disana,” lanjutnya.

“Aku bertanya kepada Duke bukan padamu,” ucap Leticia mengerutkan kening.

“Aku adalah tangan kanan Duke …. Tentu saja aku bisa berbicara mewakili Duke,” ucap David dengan bangga. Dia tidak tahu harus merestui hubungan Leticia dengan Duke atau tidak? Leticia telah banyak melakukan hal demi Duke. Tetapi sikap wanita ini membuatnya sulit untuk membantunya mendekati Duke.

David melirik Duke. Lagipula Duke juga tidak tertarik sama sekali untuk menjalin hubungan yang lebih serius. Karena Duke tidak ingin membahayakan siapapun disekitarnya.

Yah … kenangan kelam itu. masih membekas pada diri Duke.

Mereka semua terus berjalan dengan kuda masing – masing menuju kerajaan Eldoria.

______________

(Maaf baru update dikarenakan kesehatan author yang kurang baik beberapa hari ini (>_<。))

1
Ovie Ajha
menarik sekali.. cerita ini lanjutttt
Ovie Ajha
menarik sekali novel ini
Fitri Yah
baguss
Neyna Ziy
yooo lanjuuuuutt truuss thor....semangat...🥰⚘
hani chaq
benar apa yg dikata david.jgn biarkan keluarga lain menginap terlalu lama.2 sampai 3 hari cukuplah.buat ketegasan pada mereka.jgn mau darah kita dihisap terus
Sashimi Bee
typo biasa masih dimaklumi tapi typo nama karakter alias ketuker buat pening /Gosh/
ELLANI: terimakasih kak sebelumnya.. boleh d komen kak atau d koreksi d bagian mananya yang typo agar author perbaiki..
total 1 replies
@haerani-d
lagi kak, masih belum puas /Proud/
tetap semangat dan sehat 🤲
Maria Lina
mnongol jga sekali up cuman 1 🙄🙄😏
ELLANI: terimakasih sudah menunggu.. karna author sedang ada kesibukan jadi hanya bisa upload 1 dlu >_<•)
total 1 replies
ast
update lagi do thorr, 1 hari 2 BABBBB
ELLANI: terimakasih sudah menunggu.. karna author sedang ada kesibukan jadi hanya bisa upload 1 dlu >_<•)
Maria Lina: entah kk ud jarang up 1 lgi huu
total 2 replies
Ana Rusliana
Luar biasa
Pa Muhsid
lava pijar bentar lagi maletus wowwww, selamat kan diri!!!
ANNTIE
/Smile/
ast
ayoo up lagi minimal 2 bab sehariii 🔥🔥
Neyna Ziy
aaaaa..serruuu thor....lanjuuutttt...luv u so much.....🥰🥰💖💖💖⚘
Anin
Awal yang bagus
Yuhaneti Saiburahman
semangat 💪
Helen Nirawan
mang sialan tuh dasar siluman kampret , lu tumbalin aland , spy lu gk mati , gila lu
hani chaq
bom atom mau meletus karna dah lama menahan tekanan
@haerani-d
ya ampun satu hama yang dirumah belum pergi, eh datang lagi yang lain
jadi ikutan geram kepengen ngisengin biar pada kapok /Proud/
Flora 2015
cepetan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!