NovelToon NovelToon
Menikahi Paman Kecil Pacarku

Menikahi Paman Kecil Pacarku

Status: sedang berlangsung
Genre:Obsesi / Beda Usia / Pernikahan Kilat / Diam-Diam Cinta / Cinta setelah menikah / Romansa
Popularitas:14.4k
Nilai: 5
Nama Author: Sept

Menikah dengan pria usia matang, jauh di atas usianya bukanlah pilihan Fiona. Gadis 20 tahun tersebut mendadak harus menerima lamaran pria yang merupakan paman dari kekasihnya sendiri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sept, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Hiperaktif

Sinar matahari menerobos masuk sela-sela jendela kamar utama. Terdengar suara canda tawa Azka yang bergurau dengan sang mama. Sementara papanya, pria itu masih berbaring di balik selimut.

"Mama ... Kapan papa bangunnya?" tanya Azka sambil menunjuk arah tempat tidur ukuran king size tersebut.

Fiona mengusap kepala anaknya dengan lembut, kemudian mengajak anaknya main di luar.

"Papa capek, kemarin kerja terus dan pulang malam-malam. Sekarang biar papa istirahat. Kita main di luar yuk," ajak Fiona sembari tangannya mengandeng jemari kecil Azka.

"Tapi Azka pengen main sama papa."

"Nanti ya, kalau papa sudah bangun, Azka bisa main sama papa."

Bocah kecil itu pun mengangguk dan patuh, mereka lantas turun ke bawah, bermain di lantai satu yang tersedia Playground luas dengan macam-macam mainan di dalamnya.

Selama menemani Azka bermain, Fiona kelihatan melamun. Memikirkan obrolannya semalam dengan Arga setelah selesai olah raga malam itu. Saat ini, Arga butuh sekali support darinya, meskipun hanya support mental. Biar suaminya semangat menjalani segala masalah berat di tempat kerjanya.

Tidak terasa, mereka berdua sudah bermain-main setengah jam lebih, sampai suara Arga yang serak karena bangun tidur, terdengar memangil-manggil nama Fiona dan Azka.

"Papa!!!"

Azka langsung lari, menghambur ke pelukan Arga yang perlahan jongkok agar bisa meraih tubuh anaknya itu.

"Anak Papa ... "

"Papa ... Papa ... Ayo main."

"Papa belum mandi, main lagi sama Mama ya. Nanti Papa mandi dulu."

Azka mengangguk. Anak itu lari ke rumah tenda yang penuh balon, main perosotan dan menceburkan diri ke dalam ribuan balon yang penuh warna-warni. Terlihat ceria, diawasi satu baby sitter juga, takut kalau-kalau kepalanya terbentur, karena Azka ini sangat aktif sekali.

"Sus, tolong awasi sebentar. Saya mau siapkan keperluan papanya Azka."

Fiona menatap suster Azka, kemudian dia meninggalkan ruang Playground itu bersama Arga.

"Kenapa tadi tidak membangunkan aku? Ini sudah siang," kata Arga sambil jalan merangkul pundak Fiona menuju kamar mereka.

"Semalam cuma tidur sebentar, nanti pusing kalau aku bangunan pagi-pagi," kata Fiona.

"Nggak lah, pusing kenapa? Malah bangun-bangun langsung fresh."

Fiona hanya tersenyum, kemudian mereka sampai kamar. Ia lantas membuka lemari pakaian sang suami. Lalu mengambil setelah baju kerja yang akan dikenakan pagi ini.

Arga sendiri langsung ke kamar mandi, siang ini ada janji temu dengan beberapa orang penting untuk melobi bisnisnya.

...----------------...

Satu jam kemudian

Azka merengek ingin ikut ke kantor, biasanya Arga tidak masalah. Hanya saja, akhir-akhir ini kondisi kantor kurang stabil. Arga ingin fokusnya tidak terpecah dulu, ia pun minta Fiona untuk membujuk Azka. Entah diajak ke mall atau ke mana dulu, biar tidak merengek minta ikut papanya.

"Gak mau ... Mau ikut papa."

Azka memegangi jas sang papa. Arga cuma bisa menghela napas panjang.

Fiona langsung berbisik, membuat Azka pun melepaskan jas papanya itu.

"Mauuu."

Azka langsung menjauhi sang papa, ia merapat ke mamanya. Entah apa yang dibisikkan sang mama, anak itu langsung patuh.

"Aku berangkat dulu," kata Arga sebelum masuk mobil. Tidak lupa, mengecup kening Fiona.

"Ya, hati-hati."

"Hati-hati Papa!" ucap Azka dengan wajah senyum dan ceria.

"Jangan nakal ya, jaga mama," pesan Arga.

Ia usap pipi Azka yang kini digendong Fiona.

"Daaaaa." Azka melambaikan tangannya saat sang papa membuka sedikit kaca mobil. Kendaraan itu kemudian melaju dan meninggalkan kediaman Arga yang besar dan megah.

...****************...

Tenyata Azka dibawa ke sebuah mall, mereka jalan bertiga bersama baby sitter juga. Azka sedang menikmati Ice cream rasa coklat dan di tangannya ada mainan baru, robot-robotan yang baru saja dibeli.

"Habis ini kita pulang ya," bujuk Fiona.

Azka menoleh, melihat sekeliling. Ia langsung menunjuk salah satu permainan di Timezone.

"Oke, tapi bentar aja ya?"

Azka langsung meletakkan mainan barunya. Ia lari cepat sekali, di belakangnya susternya ikut lari-lari. Sementara Fiona, dia melihat ponselnya berdering. Ia pun mengangkat telponnya dulu. Sambil matanya menatap susternya yang mengejar Azka.

Hanya beberapa menit dia berbicara di telepon, susternya jalan cepat menghampirinya dan terlihat panik.

"Bu ... Bu ... Azka hilang."

1
we
alur ceritanya menarik thank kakak
Naya En-lish
/Heart//Heart//Heart/
ɴᴏᴠɪ
duh semoga si Azka cuma kesasar aja ya,kasian papa nya lagi banyak pikiran
SasSya
duuuhhhh
kog hilannnnngg
mungkinkah ulah Davin group untuk memecah konsentrasi Arga
blhaik ikiiiii 😬😬😬😬
Ila Lee
siapa yg menculik azka juga Oma nya kejam hanya kerana harta cucu atau keponakan atau jgn. davin kerana dendam jahat sekali merasa Arga atau Azka darah daging sendiri 😡😡😡😡😡😡
Djuniati 123
waduh... pasti davin
💞🖤Icha
Hanya harta dan kekuasaan anak jadi korban...punya ortu gk punya hati tega nyulik Azka anak kecil yg tdk tau apa"..

Aplg Davin sendirinya yg kotor...Fiona akan d jadiin sampah.
Dien Elvina
ini pelaku nya antara mama Arga atau s Davin pengen balas dendam k Arga mau merebut perusahaan yg lg d pimpin Arga ..😫
ken darsihk
koq Azka bisa hilang apa ini perbuatan nya Davin , atau mana mertua nya Fiona ya nggak mungkin lah dia kan nenek nya Azka
Fix lah ini perbuatan nya Davin 😠😠😠
Attaya Zahro
Paling Azka di culik untuk dijadikan jaminan,entah itu ibunya Arga sendiri ato pun Davin biar Arga turun tahta dari perusahaan
Fitrotus Saadah
klo yg nyulik Davin...ga gentle banget...😡😡😡
sinta putri
good
SasSya
😂😂😂🤣😂🤣
kebiasaan!
dan langsung bersambung
SasSya
harus extra waspada gaaa
Davin ini ancaman lhoo
jangan kasih celah!!!
SasSya
jangan macam2 za viinn!!!
SasSya
seeeeeeettttttttt
5 thn berlalu,
chek cuepeteeeeee😆
SasSya
baik bener Mak authornya sama kamu gaaa
selalu sajaaa di beri kesempatan 😃
SasSya
aduuuhhhhhhhh
kertas kesepakatan Kah?
SasSya
kena virus taaaa
udah biarin saja jomblo blm tahu rasanya 🤣
SasSya
lumayan ke changer za gaaaa 😃
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!