Cinta dalam Diam

🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁

"Aku ingin mencoba mencintai mu ,aku yakin jika hati dan mata ku ngak salah . Aku ingin kau juga begitu, walaupun kita baru bertemu beberapa kali tapi aku tetap ingin menjadi yang terbaik dalam hidup mu "

Romi mengatakan seluruh hati nya ,dia ngak ingin menutupi apa pun karena memang hati nya benar benar sudah terpaut pada Tati. Dia merasa kalau dirinya sangat lah beruntung bisa dekat dengan tati, dia sudah mencari tau semua nya dan dia yakin kalau mama nya juga sudah mengetahui semua mengenai Tati.

"Mama bilang, kita akan membuat pesta pernikahan di sini kemudian tiga hari kemudian kita akan pesta di kota . Mama ingin memamerkan mu pada semua keluarga dan teman teman nya, kamu akan sibuk selama beberapa minggu di kota nantinya . Kamu ngak masalah kan ?" ucap Romi sambil menatap wajah tati dengan serius, dia ingin membaca apa yang di inginkan oleh Tati

"Ibu...." jawab Tati, tapi dia langsung terdiam sambil menundukan kepala nya

Romi meraih tangan Tati dan menggenggam nya dengan erat ,dia tersenyum dan dia tau apa yang dipikirkan oleh Tati saat ini kemudian dia mengangkat dagu tati dengan lembut agar tatapan mereka bertemu.

"Aku tau kau memikirkan ibu dan Sari, jangan khawatir. Saat pesta di kota nanti, kemungkinan akan di adakan di hotel milik mama . Kita akan bawa ibu dan Sari, mereka merupakan bagian dari mu jadi aku ngak akan meninggalkan mereka begitu saja setelah mendapatkan diri mu . Aku akan menjaga dan melindungi mereka juga sayang ,aku ingin yang terbaik untuk mu juga keluarga mu " jelas Romi dan Tati pun tersenyum, dengan cepat dia mengecup bibir romi kemudian dia mengalihkan tatapan nya ke arah lain

Romi tersenyum menatap tati ,tingkah lucu dan menggemaskan nya membiat hati nya bergetar. Ada rasa hangat dan bahagia di dalam dirinya, hal yang selama ini tidak pernah dia dapatkan dari siapa pun.

"Terima kasih sudah menerima ku ,tapi aku takut ke kota . Seandai nya disana aku bertemu dengan mantan suami ku ,aku takut nanti dia akan menyulitkan mu" ucap Tati, dia mengeluarkan isi hati nya .

Selama ini melihat dan mendengarkan ucapan Renata mengenai kehidupan di kota, membuat nya ingin kesana suatu hari nanti tapi kekhawatiran dalam dirinya membuat nya menahan semua nya sendirian . Dia ngak ingin bertemu dengan Rino ,mantan suami nya yang kata teman nya sudah menikah dengan wanita kaya dan hebat di kota .

"Jangan khawatir, begini begini aku juga orang kaya dan hebat . Aku ngak akan dengan mudah dikalahkan,aku akan berusaha menjaga mu dan melindungi mu sayang .Jadi jangan mengkhawatirkan apa pun hhmmm" jawab Romi, dia mengernyitkan dahi nya saat mendengar nama mantan suami tati .

"Nama ayah nya Sari adalah rino ?" tanya Romi yang masih penasaran dengan sosok rino dan tati mengangguk

"Ya....dia berasal dari keluarga sederhana ,sedari kecil sudah ikut dengan ayah nya karena ibu nya sudah meninggal setelah melahirkan nya. Saat menikah dengan ku ,ayah nya pun meninggal hingga dia ngak punya siapa pun lagi. Hanya kami keluarga nya, tapi setelah pergi ke kota karena ikut kerja dengan teman nya. Ternyata dia bertemu dengan wanita kaya ,mereka menikah dan sampai sekarang aku ngak tau apa pun mengenai mas rino karena teman nya bilang kalau aku ngak akan bisa mengambil nya dari wanita kaya itu " jelas Tati, romi hanya mengangguk saja tapi pikir nya jelas tidak baik baik saja

Rino ,dia tau nama itu . Suami dari adik sepupu nya yang kata nya kalau rino seorang duda ,istri nya meninggal dan anak nya di rawat oleh ibu mertua nya sehingga dia bisa menikah dengan cepat. Sepupunya bernama wita, usia nya ngak jauh dari nya dan dia anak dari adik mama nya .

Mereka memang sering berseteru mengenai warisan, adik mama nya romi ingin menguasai harta warisan dari kedua orang tua nya karena hanya memberikan nya perusahaan yang kecil dan tidak bermanfaat menurut nya padahal mama nya romi hanya mendapatkan hotel dan mall yang hampir bangkrut

Saat itu mama dan papa nya romi mencoba mencari cara untuk menjadikan nya hotel dan mall itu hidup kembali dengan usaha nya sendiri ,meminta bantuan dan hutang sana sini hingga akhir nya berhasil dan kini mereka tak memiliki hutang sama sekali.

Sedangkan om nya Romi yang merupakan ayah nya wita, memilih menjual perusahaan itu pada rekan kerja nya dan sekarang menjadi perusahaan yang hebat dan berjaya. Hal itu membuat om nya Romi merasa kesal dan marah, belum lagi Wita yang merupakan anak tunggal dari om nya hamil entah dengan siapa sehingga dia meminta Rino untuk menikahi anak nya .

Mereka juga memiliki perusahaan di bidang traveling, perusahaan itu terbilang cukup besar dan terkenal hingga kini mereka bisa dibilang cukup kaya dan kehidupan mereka juga tidak berubah sedari dulu. Menjalani semua nya dengan mewah dan Romi sangat tau bagaimana kehidupan nya, mereka sombong dan angkuh tidak seperti mama nya yang baik dan sering beramal untuk panti .

"Pak Romi, anda mengenal ayah nya Rino?" tanya Tati, dia bisa melihat wajah Romi yang terlihat bingung.

"hhmm.....aku kenal yang nama nya Rino, dia suaminya Wita sepupu ku tapi yang nama nya Rino kan banyak bukan cuma satu . Mungkin rino suami sepupu ku bukan ayah nya sari ,karena yang aku dengar kalau dia itu duda . Istri nya meninggal saat melahirkan anak nya ,berarti kan bukan " jawab Romi dan Tati pun mengangguk

"Wita itu seperti apa pak ?" tanya Tati, dia ingin mengenal keluarga calon suaminya

"Wita itu orang nya sombong dan angkuh ,lebih baik menghindari nya dari pada sakit hati dengan ucapan nya. Denger sayang ,walaupun dia kaya tapi suami mu ini lebih kaya . Mereka ngak akan ada apa apa nya, jadi kau jangan takut apa pun. Angkat kepala mu dan tunjukan kalau kau itu istri dari romi kurniawan,pewaris keluarga kurniawan. Mengerti ???" ucap Romi dengan tegas dan tenang, dia menatap tati dengan intens

"Dan satu lagi, sebentar lagi Kita akan menikah. Kenapa masih manggil aku pak ?Aku bukan bapak mu "bentak romi membuat Tati tertawa cukup keras, hingga nek Erna dan Renata juga mitha dan Sari mendengar nya. Mereka ikut senang mendengar suara gelak tawa wanita yang mereka sayangi, terlebih Sari karena sudah lama sekali sari tidak melihat ibu nya tertawa.

Bersambung

Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘😘