NovelToon NovelToon
Istri Nakal Sang Milyarder

Istri Nakal Sang Milyarder

Status: sedang berlangsung
Genre:Beda Usia / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:27.2k
Nilai: 5
Nama Author: mul

Perjodohan berkedok menyambung silaturahmi dengan sahabat Daddy nya membuat Atlas Ferdinand yang sudah berusia matang harus menikahi gadis belia atas permintaan keluarga nya .

" Lala nggak suka sama Om " kata Azila yang baru melihat wajah pria itu saja sudah kelihatan pemarah nya .

" Kau pikir aku menyukaimu?" pertanyaan Atlas yang kalau tidak terpaksa juga tidak mau menikahi bocah ingusan itu.

" Masa Om nggak suka , Lala cantik loh" kata gadis kecil itu dengan centil tersenyum.

" Cantik? bocah ingusan seperti kamu cantik ?" tanya Atlas ulang merasa geli melihat gadis kepedean itu .

" Sembarang bilang Lala bocah ingusan sebulan lagi Lala lulus SMA" katanya tidak terima dikatai bocah ingusan .

" Terserah aku tidak peduli " ketus Atlas memangku kedua tangannya.

" Bagaimana nak apa kalian cocok ?" pertanyaan orang tua mereka begitu datang dan ikut duduk bersama mereka .

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mul, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 26

Sore harinya begitu pulang Atlas langsung masuk kekamar entah kenapa sepanjang hari perasaan nya sangat tidak tenang meninggalkan Lala dikamar setelah ia marahi .

Atlas langsung menghentikan langkah nya bahkan tertegun menatap Lala yang duduk di tengah ranjang dengan tatapan kosong dan hanyut dalam lamunan .

Cukup lama Atlas berdiri didekat pintu menunggu respon Lala namun sepertinya Lala benar-benar tidak menyadari kehadiran nya .

" Lala " panggil Atlas menyadari tatapan kosong Lala semakin mengkhawatirkan.

" Ehhh, Om udah pulang " ucap Lala terkejut dan langsung bersalam pada Atlas yang duduk ditepi ranjang.

" Apa yang kamu lakukan sejak tadi ?" tanya Atlas menatap sekitar kamar yang sangat bersih dan rapi seolah tidak ada kegiatan apa-apa.

" Enggak ada, Lala duduk aja disini kok , nggak ada keluar " kata Lala benar-benar menjalani hukuman nya bahkan menyalakan TV saja dia tidak berani .

" Kamu sudah makan?" pertanyaan Atlas namun tatapan nya tidak sedetikpun beralih dari Lala , menatap dengan begitu detail .

" Sudah " angguk Lala menunduk karena tatapan Atlas serasa menembus hatinya .

Atlas melepas jas nya lalu menaruh diujung ranjang dan tiba-tiba berbaring diatas pangkuan Lala .

Menatap wajah Lala dengan sangat detail bahkan memperhatikan hal-hal terkecil sekalipun.

" Om capek ya?" tanya Lala langsung memijit kepala Atlas agar rasa pusing nya hilang .

" Aku haus " ucap Atlas tetap saja menatap Lala dengan begitu detail .

" Baiklah Lala akan minta pelayan membuatkan Om minum " ucap Lala memindahkan kepala Atlas ke bantal lalu berjalan membuka pintu .

Lala meminta pelayan membuatkan Atlas kopi dan menunggunya didepan pintu .

" kunci pintunya" ucap Atlas begitu Lala menerima kopi dari pelayan .

" Ini kopinya Om " kata Lala yang masih berdiri menaruh secangkir kopi diatas meja .

Lala yang berdiri itu menurunkan rok pendek nya sedikit lebih kebawah lagi melihat tatapan Atlas yang begitu menyorot.

Atlas duduk menatap Lala yang berdiri dihadapan nya dan dalam sekali tarikan Atlas membawa Lala duduk dipangkuan nya .

" Om kenapa natap Lala gitu? Lala salah apa lagi ?" tanya Lala menunduk takut meremas ujung rok nya .

Lala memegang ujung rok nya dengan erat ketika tangan Atlas seperti ingin menyingkapkan rok nya .

" Om ,Lala ," sekuat apapun Lala menahan Atlas tetap berhasil menyingkap nya .

Mata Atlas menatap paha Lala dengan tatapan tajam dan penuh amarah .

" Lala siapa yang menyakiti kamu ?" kata Atlas dengan suara bergetar menatap bekas membiru di paha Lala .

Tanpa berkata sepatah katapun lagi Atlas melepas dan membuka baju Lala lalu menemukan bekas membiru lain nya di punggung, dada dan lengan Lala .

" Katakan siapa ?" ucap Atlas yang benar-benar merasa sakit melihat bekas itu dan ketika memperhatikan lebih detail lagi kulit kepala Lala memerah seperti ada seseorang yang menarik rambutnya.

Lala mengusap air matanya lalu menggeleng , mengatakan bahwa tidak ada orang yang menyakitinya.

" Lalu kamu menyakiti diri sendiri ?" pertanyaan Atlas menatap Lala .

" Kenapa sih Om harus kak Dafy yang tuhan ambil , kenapa nggak Lala aja " ucap Lala mengusap air matanya yang jatuh dengan cepat .

" Lala apa yang kamu katakan " ucap Atlas langsung memeluk Lala dengan perasaan yang sudah tidak bisa lagi dijelaskan mendengar perkataan Lala .

" Lala kamu jangan berpikir macam-macam, aku sangat menyayangi kamu hukuman aku berikan hanya agar kamu jera " ucap Atlas merasa Lala berpikir begitu karena Atlas menghukum nya .

" Aku sangat menyayangi kamu , percayalah jangan merasa seperti itu " ucap Atlas memegang kedua tangan Lala .

" Baby maafkan aku yang telah memberikan kamu hukuman tapi aku mohon jangan berpikir seperti ini , aku sangat menyayangi mu " ucap Atlas yang bergetar hatinya karena ketakutan mendapati Lala telah melakukan percobaan bunuh diri .

" Lala sayang , apa yang kamu pikirkan sampai terlintas bunuh diri " ucap Atlas memeluk Lala dengan perasaan takut tidak bisa membayangkan jika itu terjadi .

" Lala maafkan aku " Atlas meneteskan air mata mengecup kedua tangan Lala yang masih terdiam dalam tatapan kosong .

" Lala jika kamu punya masalah atau keluhan katakan dan bercerita lah padaku , jangan seperti ini " Atlas benar-benar merasa gagal menjadi suami atas kenyataan yang dia dapatkan hari ini .

" Hei dengarkan aku " ucap Atlas memegang pipi Lala dengan kedua tangan agar menatapnya.

" Lala nggak boleh seperti itu Sayang " suara bergetar Atlas memeluk Lala dengan erat .

Atlas benar-benar merasa bersalah pada istri kecil dan apapun itu ini semua Atlas yang salah karena telah mengurung Lala sampai tidak seorangpun bisa menemui nya .

" Om nggak perlu minta maaf , semua emang salah Lala " ucap Lala menatap Atlas dengan tatapan sendu .

" Enggak Lala , kita kerumah sakit sekarang" ucap Atlas mengusap air matanya lalu menggendong Lala dan membawanya kerumah sakit .

...........

" Dokter bagaimana keadaan nya " Atlas bertanya dengan penuh kecemasan dan ketakutan.

" Maaf tuan untuk lukanya tidak terlalu serius hanya memar , namun untuk pemeriksaan psikis nya saya tidak bisa memastikan apa-apa karena pasien tidak menjawab satupun pertanyaan saya " ucap dokter itu .

" Saya sarankan agar anda menanyai nya secara baik-baik " ucap dokter itu memberikan saran .

..........

Malam harinya Atlas menyuapi Lala makanan agar bisa minum obat dan istirahat.

Setelah semuanya selesai Atlas naik keatas ranjang lalu berbaring disamping Lala .

" Aku akan memelukmu agar bisa tidur lebih nyaman " ucap Atlas mengelus-elus kepala Lala dalam pelukan nya .

" Apa masih ada yang sakit?" tanya Atlas yang hanya dibalas gelengan oleh Lala yang sama sekali tidak tidur mau seperti apapun Atlas memanjakan nya .

" Tadi Lala liat apa Sayang?" tanya Atlas pelan-pelan mengelus punggung dan kepala Lala dengan lembut .

" Apa yang Lala lihat ?" pertanyaan Atlas dengan nada bersahabat.

" Apa tadi cuaca nya bagus ketika Lala berdiri dibalkon ?" tanya Atlas lagi karena hanya di cctv balkon Lala terkahir terlihat .

" Apa Lala lihat burung diatas pohon mangga ?" Atlas terus bertanya memancing Lala yang sedari tadi diam agar bicara .

" Lala liat kak Dafy " Lala menatap Atlas dengan mata berkaca-kaca ketika ingat hal yang dia alami tadi .

" Kak Dafy datang pada Lala?" tanya Atlas tersenyum lebar mengusap air mata di pipi Lala .

" Iya , dia tersenyum" kata Lala tersenyum ketika teringat .

" Tapi setelah itu dia pergi " sambung Lala dan disaat bersamaan Atlas kembali melihat tatapan kosong Lala .

" Tentunya, dia datang dari alam yang berbeda hanya untuk menengok adik kesayangannya" ucap Atlas sedikit mengayun-ayun Lala .

" Dia sangat menyayangi Lala dan ingin adik nya hidup bahagia , tapi apa yang Lala lakukan tadi akan membuat kak Dafy sangat sedih " ucap Atlas .

" Kenapa?, Lala ingin ikut pergi bersamanya saja " ucap Lala tanpa pikir panjang membuat Atlas langsung reflek memegang dada dibuatnya.

1
Rini Ester
lanjut thor
Yel
Atlas hrs dtg trs balas dendam tuh👍
Rini Ester
lanjut thor
partini
la kamu polos sekali Ampe mendekati oon
Rini Ester
lanjut thor, penasaran di janjiin apa Lala SM si atlas😁
Inna Imsaniwati
Thor...buat Lala menghilang lalu beberapa tahun kembali menjadi super women yg kuat bisa bela diri....lihai balapan....bisa bisnis dan semuanya deh...tapi masih tetap lincah manja dan tentunya masih setia sama suami yg dia tinggalkan sementara...dan pertemuan kembali dgn suaminya dgn Lala ngerjakan terlebih dulu ke suaminya...baik berantem..balapan..pura cuek dll...pasti seru deh..sekalian biar orang orang yg mengabaikan nya menjadi menyesal ....💪💪💪💪😄😄😄😄👍👍👍👍
Rini Ester
lanjut kak thor
kasychan040614_chan
ditunggu updatenya ya thor
scoRp10
kasih trapi aja om🤭😁
Rini Ester
lanjuttt kak thor
Rini Ester
lanjut kak
scoRp10
hayo lo om🤭😁
Rini Ester
double up kak thor
scoRp10
smg berhasil on😁🤭
Rini Ester
lanjut kak thor
Rini Ester
wkwkwkkk siap2 laah di amuk Lala🤣 lanjut thor
scoRp10
awas lo om nanti jd perkedel🤭😁😅
Cristella Tella
atlas lala pasti sakit hati bnget
Ariany Sudjana
ini mah Sania ulat bulu, ga tahu atlas akan melayani Sania sampai di mana, ga ingat apa ada hati istri yang harus dijaga
Rini Ester
waah seru....lanjut kak thor.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!