NovelToon NovelToon
Kembalinya Sang Permaisuri

Kembalinya Sang Permaisuri

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Mengubah Takdir / Kelahiran kembali menjadi kuat / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Fantasi Wanita / Putri asli/palsu
Popularitas:30.1k
Nilai: 5
Nama Author: va_jiyoon

Semua telah terjadi, Zhang Gu Yue tersadar akan segala kebodohan nya, namun semua telah sia-sia. Kini dengan tubuh yang telah hancur dan bayi nya yang bahkan belum sempat melihat dan merasakan bagaimana hangat nya sinar mentari, mereka sama-sama terkapar di atas tanah yang begitu dingin bak tak memiliki perasaan. Tubuh itu mati dengan segala rasa penyesalan dan rasa sakit yang tak terbayang lagi.

Namun kini ia, Zhang Gu Yue kembali diberi kesempatan terlahir kembali. Ia berjanji akan menebus segala kesalahan dan kebodohan nya di masa lalu.

📌 Note :

1. Jangan plagiat

2. Kalau gak suka ya udah gapapa gak usah di baca

3. Selamat baca bagi yang mau

4. Jangan lupa vote dan komen nya

5. CERITA FIKSI (KHAYALAN PENULIS)

THANK YOUUU🤍

《 va_jiyoon 》

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon va_jiyoon, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

《 26 》 Festival Tahunan

...~ happy reading ~...

...♧♧♧...

Di depan sana Zhang Gu Yue melihat ramai nya pusat ibu kota yang sedang merayakan festival tahunan. Kini akibat menolak tawaran pangeran ketiga, dia harus menerobos keramaian itu dengan berjalan kaki. Mau tak mau kini ia berjalan sendiri melewati ribuan orang yang tengah sibuk dengan aktivitas mereka masing-masing.

"Kakak?" ucap Zhang Xia tiba-tiba muncul di hadapan Zhang Gu Yue bersama ketiga teman nya.

Mereka tampak sedang menikmati malam festival itu dengan pakaian hangat nan mewah yang membalut tubuh mereka. Hahhh... jika saja dia bisa memilih, ia hanya ingin cepat-cepat pulang dan beristirahat.

"Oh Nona Kedua Zhang, kebetulan kita bertemu kembali" ucap Cui Mianmian, yang di balas dengan senyuman seadanya.

Ling Xiao menatap tubuh Zhang Gu Yue dan menemukan beberapa bercak darah di pakaian dan tangan Zhang Gu Yue yang terbalut perban, "Oh Zhang Gu Yue ada apa dengan tangan mu?" tanya Ling Xiao membuat keempat orang itu ikut memperhatikan tangan Zhang Gu Yue yang terbalut perban.

"Bukan apa-apa, hanya tergores karena kecerobohan ku saja" jawab Zhang Gu Yue.

"Kakak dari mana saja?" tanya Zhang Xia.

"Benar, di malam festival ini kenapa kamu pergi sendirian, apa Pangeran Kedua tidak mengajak mu?" tanya Tao Qinglou sambil celingukan mencari sosok yang ia sebutkan.

Zhang Xia juga menyadari itu, biasanya seseorang yang sudah memiliki kekasih di malam festival tahunan ini akan berjalan-jalan bersama. Karena konon katanya jika sepasang kekasih melihat kembang api bersama di atas jembatan merah disana, maka hubungan mereka akan abadi serta dianugerahi banyak kebahagiaan.

Tapi kini Kakak nya itu malah berjalan sendiri, padahal dia sudah bertunangan. Seketika dalam hatinya penuh akan bunga yang bermekaran.

Dapat Zhang Gu Yue tebak jika ini akan menjadi bahan bagi mereka memainkan sebuah drama atau cara untuk mengejek nya. Dan itu terbukti dengan ucapan Zhang Xia.

"Kakak jangan berkecil hati. Mungkin Pangeran Kedua sedang sibuk, sehingga melupakan festival ini" ucap Zhang Xia.

Cui Mianmian menambahkan, "Sebenarnya sayang sekali, festival ini hanya terjadi satu kali dalam setiap tahun. Dan ini adalah tahun pertama mu kembali dari Desa Nanhui itu"

Zhang Gu Yue tersenyum, "Aku tidak terlalu mempermasalahkan itu, kebetulan aku juga sedikit sibuk dengan beberapa klinik akhir-akhir ini"

Seketika mereka terdiam, menyelesaikan masalah wabah aneh itu memang terlihat begitu menggiurkan, apalagi dengan imbalan yang ditawarkan oleh Kaisar. Bahkan tak bisa dipungkiri, karena Zhang Gu Yue lah festival tahunan kali ini tidak jadi tertunda.

Tapi tetap saja, sebagai gadis yang sudah memiliki tunangan, festival ini juga tak kalah penting. Bagaimana bisa Zhang Gu Yue bisa dengan santai berkata demikian?! kesal mereka.

Perhatian mereka tiba-tiba teralihkan dengan suara gaduh yang berasal tak jauh dari tempat mereka berdiri. Tepat nya di sebuah tempat yang menawarkan permainan Touhu, semacam permainan menembakkan anak panah pada target entah dengan media yang terdiam ataupun bergerak.

"Permainan macam apa ini, kalian benar-benar curang!" kesal salah satu perempuan dengan gaun yang begitu mewah, menandakan jika ia bukan berasal dari keluarga yang biasa-biasa saja. Di belakang nya juga terdapat seorang pria yang menggunakan cadar dengan pakaian yang tak kalah mewah.

"Nona, kasihanilah pedagang kecil ini. Hamba benar-benar tidak berbuat curang" ucap seorang lelaki patuh baya dengan keringat yang membasahi dahi.

Sungguh sudah lama nona bangsawan itu bermain ditempat nya hingga berulang kali, sebab sampai detik ini dia sama sekali belum menyelesaikan permainan Touhu milik nya. Tekad untuk menang dari nona bangsawan itu memang besar, tapi jika terus seperti ini banyak orang yang ingin mencoba Touhu nya akan berakhir kecewa. Rasanya ia ingin menangis saja dan berharap seseorang dapat membantu.

"Aku juga membayar disini, kau tidak akan rugi. Tapi aku sudah membayar mahal, dan kau justru mempermainkan ku? apa kau tau siapa aku hah!" ucap nya dengan emosi yang menggebu-gebu.

"Tenang lah, Kakak" ucap sosok lelaki yang berdiri di belakang gadis itu, mencoba meredakan amarah Kakak nya demi reputasi mereka juga.

"Hahhh... tidak bisa, jelas-jelas dia yang berbuat curang!"

Zhang Xia bersama ketiga sahabat nya pun mendekat ke arah sumber keributan dengan Zhang Gu Yue yang tentu tidak bisa lepas dengan mudah dari komplotan keempat putri manja itu. Tak jauh dari sana pun terlihat tiga orang lainnya yang juga sama-sama sedang memperhatikan keributan itu, mereka tak lain adalah Zhang Jie, anak seorang saudagar kaya bernama Bao Lei, dan tunangan nya Song Yuchi.

Saat Zhang Xia dan ketiga sahabat nya melihat dengan jelas siapa perempuan di depan sana, mereka pun terkejut. Tapi saat mereka hendak menyapa, seseorang di belakang nya memberi kode untuk tidak melakukan itu. Jadilah mereka mengganti nya dengan menundukkan kepala nya sedikit.

Melihat kesempatan emas di depan mata, Zhang Xia tak menyia-nyiakan, dengan berani dia maju dan berkata, "Nona, perkenalkan aku adalah Zhang Xia, putri ketiga Keluarga Zhang"

Gadis yang tengah marah dengan emosi yang meledak itu menoleh dan menatap Zhang Xia dengan tak minat. Namun lain hal nya saat ia melihat sosok Zhang Gu Yue yang turut hadir dan berdiri dengan tatapan datar. Hatinya tiba-tiba merasa panas, belum reda emosi nya tadi, kini justru bertambah dengan kemunculan Nona Kedua Zhang.

Jika kalian bertanya siapa kah gerangan kedua orang itu, jawaban nya adalah Wang Hangguang Feng serta Putri Mahkota Wang Fengyin.

"Pergilah, aku ingin sendiri" ucap Wang Fengyin, melanjutkan panahan nya, tapi tetap gagal dan gagal.

"A Yue, kamu disini?" tanya Hangguang Feng menghampiri Zhang Gu Yue.

Zhang Gu Yue membalas seadanya dan berusaha untuk tidak banyak berinteraksi dengan orang yang sudah membuat hati nya hancur di kehidupan sebelumnya.

Hangguang Feng, juga sadar jika tatapan gadis itu seolah menaruh kebencian yang begitu dalam padanya, serta sikap dingin Zhang Gu Yue membuat dia bingung.

"Hah menyebalkan!" kesal Wang Fengyin melempar panahan begitu saja keatas tanah.

"Nona, tidak perlu terlalu serius, itu hanyalah sebuah permainan" ucap Zhang Xin.

"Jika menurut mu ini hanya sebuah permainan, coba saja sendiri"

Zhang Xia kesal, namun tetap berusaha menahan, menutupi nya dengan sebuah senyuman. Matanya menatap Zhang Gu Yue dan Zhang Jie bergantian. Zhang Jie memang ahli dalam beladiri dan beberapa senjata, pastinya dia bisa memainkan panahan. Sedangkan Kakak nya, dia sudah diasingkan selama lima tahun tanpa ada seorang pun yang mengajarkan hal-hal seperti itu.

Seketika sebuah ide muncul di kepala nya, "Nona, aku hanyalah gadis lemah uhuk... bahkan tidak mampu mengerjakan hal-hal yang begitu berat. Tapi aku bersukur mempunyai kakak dan adik yang begitu kuat"

Fengyin menangkap maksud Zhang Xia, dalam hati dia pun mulai melunak pada putri ketiga Zhang itu.

"Benar juga, kalian berdua benar-benar saudara yang begitu luar biasa. Yang satu sangat menguasai ilmu bela diri dan yang satu mahir dalam pengobatan" puji Fengyin.

Sudut bibir Zhang Xia berkedut, secara tidak langsung dia juga telah membuka kelemahan nya sendiri. Diantara Kakak dan adik nya, sekarang dia terlihat seperti tak berguna.

Song Yuchi yang sendari tadi terdiam pun angkat bicara, "Bagaimana kalau kedua Nona Zhang itu bermain permainan itu, bukan kah itu bukan masalah besar?"

"Benar benar, kami juga penasaran karena sejak tadi belum ada yang bisa mengalahkan permainan itu" ucap Tao Qinglou.

Fengyin sebenarnya merasa di rendahkan, karena tidak bisa menyelesaikan permainan seperti itu. Tapi ia mencoba menelan semua rasa itu, "Benar, aku juga penasaran apakah pak tua itu membohongi ku atau tidak sejak tadi"

"Zhang Gu Yue, kenapa kau diam saja?" tanya Ling Xiao.

"Apa kau takut?" tanya Cui Mianmian.

Apa ini, Zhang Jie juga diam sejak tadi tapi kenapa hanya Zhang Gu Yue yang di hadapkan akan pertanyaan itu.

"Tidak, hanya saja aku takut mengecewakan" ucap Zhang Gu Yue merendah, biarlah mereka terbang untuk saat ini, akan ada saat nya mereka harus kehilangan sayap dan jatuh dengan keras.

"Lagi pula A Yue sudah diasingkan selama ini, mungkin dia juga tidak sempat berlatih. Jangan terlalu keras pada nya" ucap Hangguang Feng mencoba membela tunangan nya, ah atau lebih tepat nya calon mantan tunangan?

...♧♧♧...

1
Ririn Santi
tatapan tulus itu pasti hny dr ibu kandungnya aja.
Alif
banyak typo thor..
YAM
Luar biasa
Suryani Tohir
up
y@y@
⭐👍🏼💥👍🏼⭐
y@y@
🌟👍🏾👍🏻👍🏾🌟
y@y@
👍🏿💥👍🏼💥👍🏿
y@y@
⭐👍🏻👍🏾👍🏻⭐
y@y@
🌟👍🏼💥👍🏼🌟
y@y@
⭐👍🏻👍🏾👍🏻⭐
y@y@
👍🏿💥👍🏼💥👍🏿
y@y@
🌟👍🏾👍🏻👍🏾🌟
y@y@
👍🏿💥👍🏼💥👍🏿
y@y@
⭐👍🏻👍🏾👍🏻⭐
y@y@
🌟👍🏼💥👍🏼🌟
Suryani Tohir
nice
Suryani Tohir
lanjutt
Lim Kelly
ceritanya bagus, alurnya gak berbelat belit, klo bs update setiap hari dan dituntaskan jgn menggantung cerita
kaylla salsabella
lanjut Thor
Fransiska Husun
keren banget thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!