NovelToon NovelToon
Di Nikahi Majikan Ku

Di Nikahi Majikan Ku

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Duda / Cinta setelah menikah / Pembantu
Popularitas:20.8k
Nilai: 5
Nama Author: tayanlee

Naura saqyla gadis cantik berusia 17 tahun, merantau ke kota Yogyakarta dan bekerja sebagai ART di sebuah rumah mewah.

dengan niat hati ingin mengumpulkan uang untuk oprasi ibu nya yang sedang di rawat di rumah sakit, karena kanker otak.

setelah mengabdi selama 5 tahun, saat dia menginjak usia 21 tahu. majikannya tiba-tiba menawarkan sebuah pernikahan yang tidak terduga pada Naura.

Usia mereka terbilang terpaut cukup jauh yang di mana majikannya berumur 35 tahun, dan sedangkan Naura dia masih muda dan labil. akankah keduanya bisa saling mencintai atau malah sebaiknya.

Bagaimana kelanjutan nya yuk baca aja 🤗
well aku UP gak setiap hari guys🤭

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tayanlee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB. 24

Saat Adrian dan Naura melangkah masuk lebih dalam, Naura merasakan ratusan pasang mata yang menempel pada dirinya, Ia Naura tahu pasti mereka bertanya-tanya tentang dirinya. sebagian besar pandangan itu tertuju pada suaminya yang malam ini terlihat sangat tampan dan tampil berbeda, membuat Naura merasa tidak nyaman.

Naura berusaha untuk menampilkan senyum tipis di wajahnya dengan langkah anggun, menarik nafas dalam-dalam berusaha untuk terlihat tenang, Ia berharap ini bisa meredakan kegugupan nya. tangannya terasa dingin Adrian merasakan bahwa Naura sangat gugup saat ini apa lagi hampir semua orang melihat mereka.

" sayang tenanglah, jangan melihat ke arah lain cukup lihat lurus kedepan dan tetap di samping ku " bisik Adrian, dengan lembut menenangkan istrinya Adrian menepuk-nepuk pelan tangan Naura yang mencengkeram erat lengan nya.

Naura mengangguk pelan membiarkan suaranya tercekat di tenggorokan nya, jantung nya berdebar kencang seolah akan melompat keluar, beradu ritme dengan musik orkestra yang elegan namun tersa menggelegar di telinganya, Naura mengeratkan genggaman nya.

" aku__ sangat gugup " gumamnya hampir tidak terdengar.

" aku tahu ini pertama kali nya kamu menghadiri pesta megah seperti ini..." bisik Adrian dengan lembut, sentuhan lembut di punggung tangan Naura seperti jangkar dingin di jari-jarinya di ganti dengan kehangatkan yang di berikan oleh suaminya, Naura bisa mencium Cologne suami nya, yang memberikan rasa aman.

di tengah-tengah aula sebuah air mancur besar di hiasi dengan lampu yang indah, mewah namun elegan. pak Hutomo membawa Adrian dan istrinya ke ruangan VIP di mana orang-orang penting berkumpul di sana.

Sesampainya di depan pintu yang di jaga oleh dua orang bodyguard, pak Hutomo hanya menggerakan satu tangannya Ia memberi perintah pada bodyguard nya untuk membukakan pintu.

" di dalam haya ada beberapa kolega terdekat, tuan Adrian dan tentunya ada juga istri-istri mereka, tidak perlu formal- formal anggap saja pertemuan dengan keluarga besar " kata pak Hutomo dengan tawa renyah. meski Naura tahu yang dikatakan dengan 'keluarga besar' oleh pak Hutomo, adalah orang-orang pemegang pasar saham dan pebisnis.

Pintu terbuka.

Naura menarik nafas dalam-dalam, berbeda dengan aula utama yang begitu bisingnya ruang VIP ini terasa lebih tenang dan sunyi. namun energi nya jauh berbeda menusuk seakan mereka yang ada di dalam sedang bertarung dengan hanya diam saja tanpa kata-kata, namun suasananya begitu kaku dan mencengkram membuat Naura tidak bisa lebih tenang dari sebelum nya.

...***...

Di sisi lain di hotel bintang lima kamar 106 terlihat seorang pria muda tengah ber manja-manja dengan tiga orang wanita yang cantik-cantik, bukan pasangan kekasih melainkan mereka adalah wanita-wanita yang hanya sebatas penghangat ranjang tanpa ikatan rasa cinta, satu pria muda dan tiga orang wanita.

" sial dia sangat cantik " gumam Evan, Ia memandangi foto Naura di ponselnya dengan tatapan yang begitu bernafsu. wanita cantik yang tengah bersandar di dada polos Evan meliriknya dengan rasa ingin tahu.

" sayang siapa wanita cantik itu " tanya melin dengan nada penasaran, tubuh polos mereka tertutup oleh kain katun lembut selimut hotel.

" apa dia pacarmu " cecar sarah yang ada di sebelah kanan, Ia bersandar di pundak Evan dengan tanpa busana.

" hahah__...itu tidak mungkin sar, Evan hanya mencintai Veronica yang cantik luar biasa " celetuk lili, Ia bersandar di perut Evan yang tanpa busana.

" aku telah jatuh cinta padanya_ dia sangat cantik dan memiliki senyum tipis yang manis, membuat jantungku berdebar tak karuan " kata Evan dengan senyum lebar di sudut bibir nya, Ia sangat ingat setiap kali mereka bertemu Naura selalu memamerkan senyum tipis nya.

" wah... Evan berpaling ke lain hati ini, lalu bagaimana dengan kak Veronica yang masih di London " celetuk lili, Ia tersenyum nakal.

" jangan tanya __ Veronica tetap nomor satu di hatiku saat ini, dia tidak akan tergantikan oleh Naura sekalipun " kata Evan dengan nada bangga.

" dasar buaya " sindir lili.

" lalu bagaimana jika ka Veronica tau kalau kak Evan telah jatuh cinta pada wanita itu "

" biarkan saja toh, dia tau kalau dia tidak akan bisa di gantikan oleh siapapun "

" 𝖽𝖺𝗌𝖺𝗋 𝗀𝗂𝗅𝖺 " 𝗌𝖾𝗋𝗎 𝗌𝖺𝗋𝖺𝗁. 𝖨𝖺 𝖻𝖺𝗇𝗀𝗎𝗇 𝖽𝖺𝗋𝗂 𝗍𝖾𝗆𝗉𝖺𝗍 𝗍𝗂𝖽𝗎𝗋 𝗆𝖾𝗇𝗀𝖺𝗆𝖻𝗂𝗅 𝗉𝖺𝗄𝖺𝗂𝖺𝗇 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝖻𝖾𝗋𝗌𝖾𝗋𝖺𝗄𝖺𝗇 𝖽𝗂 𝗅𝖺𝗇𝗍𝖺𝗂 𝗅𝖺𝗅𝗎 𝗆𝖾𝗆𝖺𝗄𝖺𝗂 𝗇𝗒𝖺.

𝗌𝖺𝖺𝗍 𝗆𝖾𝗋𝖾𝗄𝖺 𝖻𝖾𝗋𝗌𝖾𝗇𝖺𝗇𝗀-𝗌𝖾𝗇𝖺𝗇𝗀 𝗍𝖾𝗋𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗋 𝗌𝗎𝖺𝗋𝖺 𝖡𝖾𝗅𝗅 𝗉𝗂𝗇𝗍𝗎 𝖻𝖾𝗋𝖻𝗎𝗇𝗒𝗂 𝗌𝗎𝖺𝗌𝖺𝗇𝖺 𝗉𝗎𝗇 𝗆𝖾𝗇𝗃𝖺𝖽𝗂 𝗁𝖾𝗇𝗂𝗇𝗀, 𝗉𝖺𝗇𝖽𝖺𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗆𝖾𝗋𝖾𝗄𝖺 𝖻𝖾𝗋𝖺𝗅𝗂𝗁 𝗉𝖺𝖽𝖺 𝗉𝗂𝗇𝗍𝗎 𝗁𝗈𝗍𝖾𝗅 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝗆𝖺𝗌𝗂𝗁 𝗍𝖾𝗋𝗍𝗎𝗍𝗎𝗉. 𝗌𝖺𝗋𝖺𝗁 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝗌𝗎𝖽𝖺𝗁 𝗆𝖾𝗇𝗀𝖾𝗇𝖺𝗄𝖺𝗇 𝗉𝖺𝗄𝖺𝗂𝖺𝗇 𝗇𝗒𝖺, 𝖻𝖾𝗋𝗃𝖺𝗅𝖺𝗇 𝗆𝖾𝗇𝗎𝗃𝗎 𝗉𝗂𝗇𝗍𝗎 𝖨𝖺 𝗂𝗇𝗀𝗂𝗇 𝗆𝖾𝗅𝗂𝗁𝖺𝗍 𝖽𝖺𝗋𝗂 𝗅𝗎𝖻𝖺𝗇𝗀 𝗄𝖾𝖼𝗂𝗅 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝗍𝖾𝗋𝗍𝖾𝗆𝗉𝖾𝗅 𝖽𝗂 𝗉𝗂𝗇𝗍𝗎𝗇𝗒𝖺.

" 𝗏𝖺𝗇_ 𝗌𝖾𝗉𝖾𝗋𝗍𝗂𝗇𝗒𝖺 𝖿𝖾𝖻𝗂𝖺𝗇 𝖺𝖽𝖺 𝖽𝗂 𝗌𝗂𝗇𝗂 " 𝗎𝖼𝖺𝗉𝖺 𝗌𝖺𝗋𝖺𝗁. 𝖤𝗏𝖺𝗇 𝖽𝖺𝗇 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝗅𝖺𝗂𝗇𝗇𝗒𝖺 𝗁𝖺𝗇𝗒𝖺 𝖻𝖾𝗋𝗌𝗂𝗄𝖺𝗉 𝗌𝖺𝗇𝗍𝖺𝗂 𝖽𝖺𝗇 𝖻𝗂𝖺𝗌𝖺 𝗌𝖺𝗃𝖺 𝗌𝖾𝖺𝗄𝖺𝗇 𝗂𝗍𝗎 𝖺𝖽𝖺𝗅𝖺𝗁 𝗁𝖺𝗅 𝖻𝗂𝖺𝗌𝖺.

" 𝖻𝗂𝖺𝗋𝗄𝖺𝗇 𝖽𝗂𝖺 𝗆𝖺𝗌𝗎𝗄 " 𝗎𝖼𝖺𝗉𝖺 𝖤𝗏𝖺𝗇, 𝖨𝖺 𝗍𝖺𝗄 𝗉𝖾𝗋𝖽𝗎𝗅𝗂 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗌𝖾𝗄𝖺𝗅𝗂 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 𝖿𝖾𝖻𝗂𝖺𝗇, 𝖤𝗏𝖺𝗇 𝗒𝖺𝗄𝗂𝗇 𝗄𝖾𝖽𝖺𝗍𝖺𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗌𝖺𝗁𝖺𝖻𝖺𝗍𝗇𝗒𝖺 𝗂𝗍𝗎 𝖺𝖽𝖺𝗅𝖺𝗁 𝗉𝖾𝗋𝗂𝗇𝗍𝖺𝗁 𝖽𝖺𝗋𝗂 𝖻𝗈𝗄𝖺𝗉 𝗇𝗒𝖺.

𝖼𝖾𝗄 𝗅𝖾𝗄 __ 𝗉𝗂𝗇𝗍𝗎 𝗄𝖺𝗆𝖺𝗋 𝗁𝗈𝗍𝖾𝗅 𝗍𝖾𝗋𝖻𝗎𝗄𝖺 𝗌𝖺𝗋𝖺𝗁 𝗍𝖾𝗋𝗌𝖾𝗇𝗒𝗎𝗆 𝗅𝖾𝖻𝖺𝗋 𝗌𝖺𝖺𝗍 𝗉𝗂𝗇𝗍𝗎 𝗄𝖺𝗆𝖺𝗋 𝗍𝖾𝗋𝖻𝗎𝗄𝖺 𝗆𝖾𝗇𝗒𝖺𝗆𝖻𝗎𝗍 𝗉𝗋𝗂𝖺 𝗍𝖺𝗆𝗉𝖺𝗇 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝖻𝖾𝗋 𝗉𝖺𝗄𝖺𝗂𝖺𝗇 𝗋𝖺𝗉𝗂𝗁 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗌𝖾𝗍𝖾𝗅𝖺𝗁 𝗃𝖺𝗌 𝖻𝗂𝗋𝗎 𝗅𝖺𝗇𝗀𝗂𝗍.

" 𝗁𝖺𝗅𝗅𝗈 𝗄𝖺𝗄 𝖿𝖾𝖻 _ " 𝗌𝖺𝗉𝖺 𝗌𝖺𝗋𝖺𝗁 𝗋𝖺𝗆𝖺𝗁. 𝖥𝖾𝖻𝗂𝖺𝗇 𝗆𝖾𝗆𝖺𝗌𝗎𝗄𝖺𝗇 𝗄𝖾𝗉𝖺𝗅𝖺𝗇𝗒𝖺 𝗎𝗇𝗍𝗎𝗄 𝗆𝖾𝗅𝗂𝗁𝖺𝗍 𝗄𝖺𝗅𝖺𝗎 𝖽𝗂𝖺 𝗆𝖺𝗌𝗎𝗄 𝗄𝖾 𝗄𝖺𝗆𝖺𝗋 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝖻𝖾𝗇𝖺𝗋.

" 𝖽𝗂 𝗆𝖺𝗇𝖺 𝖤𝗏𝖺𝗇 _"

𝖲𝖺𝗋𝖺𝗁 𝗁𝖺𝗇𝗒𝖺 𝗆𝖾𝗇𝗃𝖺𝗐𝖺𝖻𝗇𝗒𝖺 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗀𝖾𝗋𝖺𝗄𝖺𝗇 𝗄𝖾𝗉𝖺𝗅𝖺 𝖽𝖺𝗇 𝗆𝖺𝗍𝖺𝗇𝗒𝖺, 𝖨𝖺 𝗆𝖾𝗆𝖻𝖾𝗋𝗂𝗍𝖺𝗁𝗎 𝖻𝖺𝗁𝗐𝖺 𝖤𝗏𝖺𝗇 𝖺𝖽𝖺 𝖽𝗂 𝖽𝖺𝗅𝖺𝗆.

" 𝗆𝖺𝗌𝗎𝗄 𝖺𝗃𝖺 𝗄𝖺𝗄 "

𝖥𝖾𝖻𝗂𝖺𝗇 𝗉𝗎𝗇 𝗆𝖾𝗅𝖺𝗇𝗀𝗄𝖺𝗁 𝗆𝖺𝗌𝗎𝗄, 𝖨𝖺 𝗆𝖾𝗅𝗂𝗁𝖺𝗍 𝖤𝗏𝖺𝗇 𝗍𝖾𝗇𝗀𝖺𝗁 𝗆𝖾𝗇𝗂𝗄𝗆𝖺𝗍𝗂 𝖽𝗎𝗇𝗂𝖺𝗐𝗂 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 𝖽𝗎𝖺 𝗐𝖺𝗇𝗂𝗍𝖺 𝖽𝗂 𝖺𝗍𝖺𝗌 𝗋𝖺𝗇𝗃𝖺𝗇𝗀, 𝖿𝖾𝖻𝗂𝖺𝗇 𝗁𝖺𝗇𝗒𝖺 𝗆𝖾𝗇𝖺𝗍𝖺𝗉𝗇𝗒𝖺 𝗃𝖾𝗇𝗀𝖺𝗁 𝗆𝖾𝗅𝗂𝗁𝖺𝗍 𝗌𝖺𝗁𝖺𝖻𝖺𝗍𝗇𝗒𝖺 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝗌𝖾𝗅𝖺𝗅𝗎 𝗆𝖾𝗆𝖻𝖺𝗐𝖺 𝗐𝖺𝗇𝗂𝗍𝖺 𝗌𝖾𝗌𝗎𝗄𝖺𝗇𝗒𝖺 𝗅𝖺𝗅𝗎 𝖽𝗂 𝗍𝗂𝖽𝗎𝗋𝗂.

" 𝗏𝖺𝗇 𝗅𝗈 𝗎𝖽𝖺𝗁 𝗃𝖺𝗇𝗃𝗂 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝖻𝗈𝗄𝖺𝗉 𝗅𝗈, 𝗄𝖺𝗅𝖺𝗎 𝗅𝗈 𝖺𝗄𝖺𝗇 𝖽𝖺𝗍𝖺𝗇𝗀 𝗄𝖾 𝗉𝖾𝗌𝗍𝖺 𝗉𝖾𝗆𝖻𝗎𝗄𝖺𝖺𝗇 𝗆𝖺𝗅𝗅 𝗉𝖺𝗄 𝖧𝗎𝗍𝗈𝗆𝗈 "

" 𝗌𝖺𝗇𝗍𝖺𝗂 𝖺𝗃𝖺 𝗅𝖺𝗁 𝖿𝖾𝖻, 𝗂𝗇𝗂 𝗆𝖺𝗌𝗂𝗁 𝗃𝖺𝗆 𝖽𝖾𝗅𝖺𝗉𝖺𝗇, 𝗅𝖺𝗀𝗂𝖺𝗇 𝗀𝗐 𝗀𝖺𝗄 𝖻𝗂𝗌𝖺 𝗇𝗈𝗅𝖺𝗄 𝖼𝖾𝗐𝖾𝗄 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝖼𝖺𝗇𝗍𝗂𝗄-𝖼𝖺𝗇𝗍𝗂𝗄 𝗂𝗇𝗂 " 𝗌𝖾𝗋𝗎 𝖤𝗏𝖺𝗇, 𝖨𝖺 𝗆𝖾𝗆𝖺𝗇𝗃𝖺𝗄𝖺𝗇 𝗄𝖾𝖽𝗎𝖺 𝗐𝖺𝗇𝗂𝗍𝖺 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝖺𝖽𝖺 𝖽𝗂 𝗌𝖺𝗆𝗉𝗂𝗇𝗀𝗇𝗒𝖺.

" 𝗀𝗐 𝗀𝖺𝗄 𝗆𝖺𝗎 𝗍𝖺𝗎 𝗅𝗈 𝗁𝖺𝗋𝗎𝗌 𝗌𝖾𝗀𝖾𝗋𝖺 𝗄𝖾 𝗌𝖺𝗇𝖺, 𝗄𝗂𝗍𝖺 𝗎𝖽𝖺𝗁 𝗍𝖾𝗅𝖺𝗍 𝗏𝖺𝗇 " 𝗀𝖾𝗋𝗎𝗍𝗎 𝖿𝖾𝖻𝗂𝖺𝗇.

𝖤𝗏𝖺𝗇 𝗆𝖾𝗇𝖽𝖾𝗇𝗀𝗄𝗎𝗌 𝗀𝖾𝗅𝗂 𝗆𝖾𝗇𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗋 𝗀𝖾𝗋𝗎𝗍𝗎𝖺𝗇 𝖿𝖾𝖻𝗂𝖺𝗇 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝗍𝖺𝗄 𝗌𝖺𝖻𝖺𝗋𝖺𝗇, 𝖤𝗏𝖺𝗇 𝗆𝖾𝗇𝗀𝖺𝗆𝖻𝗂𝗅 𝗋𝖾𝗆𝗈𝗍𝖾 𝖳𝖵 𝖽𝗂 𝗇𝖺𝗄𝖺𝗌 𝗌𝖺𝗆𝗉𝗂𝗇𝗀 𝗋𝖺𝗇𝗃𝖺𝗇𝗀 𝗄𝖾𝗆𝖺𝗍𝗂𝗄𝖺𝗇 𝖳𝖵 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝖽𝖺𝗋𝗂 𝗍𝖺𝖽𝗂 𝗆𝖾𝗇𝗒𝖺𝗅𝖺 𝗍𝖺𝗇𝗉𝖺 𝖽𝗂 𝗍𝗈𝗇𝗍𝗈𝗇. 𝖤𝗏𝖺𝗇 𝗆𝖾𝗅𝗂𝗋𝗂𝗄 𝗌𝖺𝗁𝖺𝖻𝖺𝗍𝗇𝗒𝖺 𝗂𝗍𝗎 𝗅𝖺𝗅𝗎 𝗌𝖾𝖽𝗂𝗄𝗂𝗍 𝗄𝖾𝖼𝖾𝗐𝖺 𝗍𝗂𝖽𝖺𝗄 𝖻𝗂𝗌𝖺 𝖻𝖾𝗋𝗆𝖺𝗇𝗃𝖺 - 𝗆𝖺𝗇𝗃𝖺 𝗅𝖾𝖻𝗂𝗁 𝗅𝖺𝗆𝖺 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗍𝗂𝗀𝖺 𝗐𝖺𝗇𝗂𝗍𝖺 𝗇𝗒𝖺.

" 𝗌𝖺𝖻𝖺𝗋 𝗅𝖺𝗁 𝖻𝗋𝗈, 𝗂𝗇𝗂 𝗍𝗎𝗁 𝗆𝖺𝗌𝗂𝗁 𝖺𝗐𝖺𝗅 𝗉𝖾𝗌𝗍𝖺, 𝗉𝖾𝗌𝗍𝖺 𝗉𝖺𝗄 𝖧𝗎𝗍𝗈𝗆𝗈 𝗂𝗍𝗎 𝗆ulai memanas di sembilan malam " ujar Evan sambil tersenyum miring, matanya masih terpaku pada ponselnya, pada foto Naura.

" lagi pula ada hal menarik dari pada jajaran wajah tua di sana " ketus Evan.

lili dan melin tertawa manja di dada Evan, mereka berdua merasa bangga karena telah mendapatkan perhatian dari Evan meskipun mereka tahu batas-batasnya.

" kak feb lebih baik kamu bergabung dengan kami " kata lili sambil tertawa manja.

" sorry guys ini bukan waktu nya untuk bermain-main " tolak febian, pandangan nya kembali pada Evan sahabatnya yang masih betah di atas ranjang.

" Evan serius, ayah mu sudah menelpon ku dua kali. beliau marah karena kau belum muncul di sana, ini acara penting untuk perusahaan ayolah, kalau bokap lo marah bukan hanya lo yang kena tapi gw juga van, cepat mandi kita harus segera pergi " Desak febian kini suaranya terdengar tegas, bercampur dengan frustasi, febian tahu di Balik sikap play boy Evan ada tanggung jawab yang besar yang sahabatnya pikul.

1
Yanti Gunawan
kenapa naura kamu sngat menyebalkan tingga nurut aja apa kata laki mau d antr k dkter...
Lisa
Sepertinya Naura hamil nih
Lisa
Apakah Nathan adiknya Naura ?
Lisa
Bahagia selalu y utk Adrian & Naura
Lisa
bahagia selalu y utk Naura & Adrian..moga cinta segera hadir di hati kalian.
Drezzlle
semoga ada kabar baik, apapun itu lakukan dulu untuk menyelamatkan ibumu
Drezzlle
semoga ada jalan keluar ya Naura
Nurika Hikmawati
Tuan Adrian mau nanyain keputusan Naura atas permintaannya kmrn. Ayo, Ra. apa jawabanmu? terima aja, demi ibumu
Nurika Hikmawati
Semangat ya Naura... semoga kamu mendapatkan rejeki untuk pengobatan ibumu
📚ᴀᴜᴛʜᴏʀ_ʀᴀʙʙɪᴛ¹⁸🐇
jika kamu tidak tau alamat ayah atau segalanya, bagaimana kamu minta bantuan ke majikan mu saja naura
📚ᴀᴜᴛʜᴏʀ_ʀᴀʙʙɪᴛ¹⁸🐇
pergi aja ke Jakarta naura
Iyikadin
Semangat ya cari uang nya rara
Iyikadin
Jangan sampai ada adegan kehilangan ibu😭
Dewi Ink
kak Penggunaan huruf kapital diperhatikan lagi ya, seperti awal kalimat atau Dialog/Smile/
Dewi Ink
kelamaan ra, butuh duitnya kan harus cepat..ibumu menunggu ..mending minta bantuan Majikanku saja
mama Al
iya sih. tapi tetap aja aneh tiba-tiba mengajak menikah
mama Al
waaaw durian runtuh jadinya
dapat majikan
Drezzlle
alah mungkin karena gampang di manfaatin kan
Drezzlle
kok enak banget tuh pembantu yak
Xia Ni Si☀
Kata aku mending nikah aja sama majikanmu, Ra. Daripada pusing nyari uangnya, ibumu butuh operasi segera😣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!